NovelToon NovelToon
Nikah Kontrak Untuk Melahirkan Pewaris

Nikah Kontrak Untuk Melahirkan Pewaris

Status: sedang berlangsung
Genre:Janda / Nikah Kontrak / Cerai / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:4.9k
Nilai: 5
Nama Author: tayanlee

Hallo guys
semoga kalian suka dengan novel aku yang satu ini.

harap untuk pilih-pilih dalam membaca karena novel ini punya boncabe yang hot 🌶🌶🌶
jika tidak suka bisa di skip 😊🙏

Adelia Xavellyn harus menelan pil pahit, melihat sang suami yang baru dia nikahi berselingkuh dengan sahabatnya sendiri.

hubungan yang baru semur jagung pun kandas, adelia memilih untuk bercerai dengan suami nya.

Setelah itu dia di pertemukan oleh sosok pria, yang entah datang dari mana menginginkan rahimnya......


bagaimana kelanjutan cerita nya, mari sini kumpul biar gak penasaran sama alur cerita nya.

jangan lupa bantu like & komen ya 🙏🙏☺☺

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon tayanlee, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

resmi bercerai

" ibu harap kamu bisa melewati cobaan ini sayang!!.. " gumam Amanda tak terasa air mata bening jatuh membasahi wajahnya.

adel menggeliat saat sentuhan hangat itu mengelus kepala adel, dia membuka kedua matanya dan hal yang paling pertama dia lihat adalah ibunya.

" sayang sudah pagi, sarapan yuk!!... " ajak amanda sambil tersenyum.

" ade gak mau bu " jawab adel dengan suara serak, wajah yang pucat mata yang bengkak.

" nanti sakit sayang ibu gak mau putri ibu tambah sakit " seru amanda, kasih sayang tak terhingga pada putri nya, amanda begitu menyayangi adel.

" lupakan pria brengsek itu, mulai hidup kamu dari awal lagi!!... ibu mau melihat kamu bahagia bukan penderita dan tangisan seperti ini " ucap amanda dia mencium kening adel.

" bu ade masih cinta sama mas reza " ucap adel dengan lirih.

" sulit bagi ade untuk menerima semua ini,...akan sulit melupakan mas reza bu!!...di sisi lain ade kecewa sama mas reza " lirih adel di kembali meneteskan air mata nya.

" ibu tau sayang!!... ibu tau itu, " ucap amanda wajahnya berubah menjadi sedih.

" kita makan ya, apa mau ibu suapin kamu " celetuk amanda sambil tersenyum.

" gak bu " jawab adel sambil menggelengkan kepalanya.

" ibu ambil sarapan nya dulu ya " ucap amanda, dia berdiri dan pergi ke dapur untuk mengambil sarapan.

" bu gimana dengan ade?.. " tanya pak brian, dia baru hendak pergi ke kantor.

" sudah lebih baik yah!!.. " jawab Amanda.

" syukurlah kalo gitu ayah lebih tenang sekarang " ucap pak brian.

" ayah berangkat dulu ya, " ucap pak brian dia mengulurkan tangannya pada amanda

amanda mencium tangan suaminya sebelum pergi.

" hati-hati di jalan " ucap amanda sambil tersenyum.

" ya, kalau ada sesesuatu cepat beri tahu ayah " pinta pak brian.

" iya yah " jawab amanda, dia pun mengantarkan suaminya ke depan rumah memastikan bawah suami nya benar-benar pergi.

lalu dia kembali lagi ke kamar putri nya dengan membawa nampan berisi sarapan yang sudah amanda buatkan untuk adel.

terlihat adel menatap jendela dengan pandangan kosong.

" sayang sarapan dulu " ucap amanda dua duduk di tepi ranjang.

" terimakasih bu " ucap adel, dia menatap makanan nya.

satu demi satu adel memasukan makanan nya ke dalam mulut nya, meski rasanya hambar dan tidak enak di mulut nya, dia tetap memaksa diri nya untuk terus memakan nya.

adel tidak mau melihat ibu nya terus khawatir pada nya seperti ini.

~* Beberapa hari pun berlalu adel memutuskan untuk melupakan reza dan memulai hidup barunya tanpa reza.

namun terkadang dia masih memikirkan mantan suaminya, tak terasa dia hari ke pengadilan agama pun datang.

reza dan adel benar-benar sudah bercerai, mereka pun sudah mendatangani surat nya, adel sudah melepaskan status nya sebagai istri reza, kini dia menyandang gelar sebagai janda muda.

saat dia hendak keluar dari ruangan itu adel tak sengaja berpapasan dengan putri.

adel pun hanya mengabaikan nya dan berlalu pergi begitu saja.

" adel " panggil putri saat adel keluar.

adel berhenti sebentar karena namanya di panggil, lalu dia hendak melangkahkan kakinya tiba-tiba.

" adel aku mau bicara sama kamu " pinta putri dia berusaha untuk menghentikan langkah adel mencegah nya untuk pergi.

" tidak ada lagi yang harus di bicarakan di antara kita " cetus adel, dia pergi meninggalkan putri begitu saja, namun putri mengejar nya dari belakang.

" tunggu... adel ada yang mau aku katakan " ucap putri sembari mengejar adel dari belakang.

Adel berhenti lalu dia berbalik, melihat ke arah putri yang juga berhenti, dia terengah-engah berusaha untuk mengatur nafas nya.

" mau bicara apa lagi, jika hanya ingin meminta maaf aku akan pergi " cetus adel dia menatap tajam putri, adel bahkan sudah muak dengan putri.

" aku hanya ingin menjelaskan.... " baru saja dia hendak berbicara tiba-tiba adel memotong nya.

" menjelaskan apa lagi, aku tau kalau kalian sudah melakukan hal itu beberapa kali, dan kalian juga saling mencintai " tunding adel, dia menatap putri jengah.

" perginya aku, bagus untuk kalian!!... bukan nya aku ini pengganggu di antara kali" handrik adel.

" aku muak sama kamu put!!.. aku harap aku tidak pernah bertemu dengan kamu lagi " ucap adel dengan nada menekan, lalu dia pergi begitu saja meninggalkan putri.

" aku benar-benar tidak memiliki untuk berbicara pada kamu del " batin putri lirih.

" aku menyesal del, aku benar-benar bodoh " batin putri dia menatap punggung adel dengan sayu.

" put kamu di sini " panggil reza dari belakang dia tersenyum saat putri berbalik.

" sedang apa kamu di sini?... " tanya reza dia merengkuh pinggang putri, lalu mengecup pipi nya.

" tidak apa-apa " jawab putri dia berusaha untuk menyembunyikan kesedihan.

dari belakang bu Anita memandang putri dengan tatapan yang tidak bersahabat, dia bahkan tidak ingin berbicara dengan putri.

" mah " ucap reza saat melihat mamah yang baru saja keluar dari dalam.

bu Anita mengabaikan panggilan reza, dia terus saja berjalan tanpa perduli dengan mereka berdua.

" mah aku ingin memperkenalkan putri " ucap reza dia mendekati bu Anita mamah nya.

" buat apa?.. " tanya bu Anita menatap tajam putri.

" aku ingin menikahi nya mah " ucap reza, dia tersenyum.

" kamu tidak perlu meminta restu ku, lakukan saja apa yang kamu mau " ucap Anita dengan nada dingin, dia pun pergi begitu saja tanpa berbalik.

" za seperti nya mama kamu gak suka sama aku " ucap putri, dia merasa kurang di hargai oleh ibu nya reza.

" tidak pa-pa, abaikan aja yang penting aku mencintaimu " ucap reza dengan kata-kata manis nya.

putri hanya tersenyum getir entah harus bagaimana mana, dia tau mamah nya reza tidak menyukai nya melihat dari raut wajahnya saja putri sudah tau.

~* di sisi lain, dalam perjalanan menuju rumah adel memandang sisi jalan yang banyak pohon nya pikiran entah pergi kemana, dia melamun lagi.

" de, jangan di pikirkan terus buang aja laki-laki yang seperti itu, semoga di masa depan kamu mendapatkan jodoh yang baik dan mencintaimu juga " seru bu amanda, , dia mengusap pundak adel.

" iya bu, adel akan berusaha untuk melupakan nya, dan adel juga berencana untuk memulai karier adel " jawab adel sambil tersenyum.

" ibu dukung apa pu keputusan yang kamu ambil, ibu hanya mendo'akan yang terbaik buat kamu " ucap bu amanda senyum kecil terlihat dari bibir nya.

" terimakasih bu, adel bersyukur banget punya ibu yang sangat-sangat menyayangi adel seperti ini " ucap syukur adel pada ibunya.

" ibu juga bersyukur bahwa kamu dititipkan oleh allah pada ibu " seru amanda.

1
🌈Ros•_Mendrofa¹²⁴⁷
cantik dan tampan 😍😍😍😍😍
Estella🍂
makasih kk udah mau mampir 🥰
Lisa
Aq mampir Kak
🌈Ros•_Mendrofa¹²⁴⁷
hikss.... kasihan sekali kamu Adel!!!! 🥺🥺🥺🥺🥺
Anggi
Malah lindungi selingkuhan😞
Kim Sabu
aku mampir kak mampir juga ditempatku ya
Estella🍂: makasih kak udah mampir
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!