Kulepas Suamiku Dengan Elegan

Aku update dua bab

Setelah menelpon seseorang, Agata pun langsung menyalakan dan menjalankan mobilnya, dia berencana untuk menyerahkan pengunduran dirinya pada firma hukum tempat dia bernaung saat ini.

Setelah melewati perjalanan yang cukup panjang, akhirnya Agata pun sampai di firma hukum tempat, dia bekerja wanita itu pun langsung turun dari mobil kemudian masuk ke dalam perusahaan tersebut.

Ketika masuk ke dalam dan melewati lobi, semua menunduk hormat pada Agatha, tentu saja mereka tahu bahwa Agatha adalah pengacara terhebat di firma hukum mereka, bahkan Agatha diberikan fasilitas yang di mau. Kehebatan Agatha bukan hanya diakui oleh klien-klien yang pernah dia tangani, kehebatan Agatha juga diakui oleh seluruh staf di sana termasuk pengacara-pengacara lainnya.

Sebenarnya Agatha sudah nyaman bekerja di firma hukum ini, tapi karena perceraiannya dan Ken sebentar lagi, mau tak mau dia harus menyerahkan pengunduran dirinya dan keluar dari firma hukum ini karena setelah ini Agatha akan pergi, dan menghilang tanpa jejak.

"Nona Agatha, apa-apaan ini." Charles menatap Agatha dengan tatapan tak percaya, tentu saja dia terkejut ketika Agatha menyerahkan surat pengunduran diri. Semenjak Agatha bergabung di perusahaannya, banyak sekali klien yang datang dan berlomba-lomba ingin ditangani oleh Agatha, dan bisa dibilang Agatha adalah jimat di firma hukum itu.

"Maaf tuan Charles, aku ingin beristirahat sebentar, kau tahu bukan satu tahun ini banyak sekali kasus yang aku tangani, Aku ingin beristirahat," balas Agatha. Charles mengusap wajah kasar, benar setahun ini Agatha sudah mendapatkan prestasi yang besar di firma hukum miliknya, bahkan firma hukum miliknya disebut sebagai firma hukum terbaik berkat Agatha.

"Baiklah, aku izinkan anda istirahat tapi hanya 3 bulan, setelah itu kembali masuk ke firma hukum ini," ucap Charles dia tidak akan pernah melepaskan Agatha.

Agatha menggangguk, "baiklah, aku akan mengambil cuti selama 3 bulan," balas Agatha, Agatha sengaja berpura-pura setuju, karena jika dia kekeh mengatakan akan keluar pasti prosesnya akan diperpanjang dan Agatha malas basa-basi, jadi Dia memutuskan untuk mengiyakan saja ucapan Charles, toh setelah bercerai dari Ken dia tidak akan kembali lagi ke mari jadi tidak ada masalah jika Agatha berbohong.

Setelah berbicara dengan direktur utama, Agatha langsung keluar dari ruangan tersebut kemudian berjalan ke arah ruangannya, dan ketika masuk ke dalam ruangannya mata Agatha langsung berkaca-kaca, raut wajah dingin yang dia perlihatkan berubah menjadi sendu ketika masuk ke dalam ruangan ini, ruangan yang sangat nyaman dan besok dia tidak akan kembali lagi ke sini.

Agatha berjalan ke arah meja kerjanya, kemudian dia mendudukkan diri di kursi, lalu setelah itu dia mengambil bingkai foto, yang berisi foto dia dan juga ibunya.

Raut wajah Agatha terlihat sangat menyedihkan ketika menatap foto mendiang ibunya, masa lalu Agatha bisa dibilang kelam dan penuh dengan rasa sakit, saat Agatha remaja ayahnya tiba-tiba menceraikan ibunya, lalu mengusir dia dan ibunya dari rumah mewah yang selama ini mereka tempati, dan ternyata ayahnya sudah menikah dengan seorang wanita muda.

Saat itu ibunya sakit-sakitan, dan dia masih remaja belum bisa mengambil keputusan apapun, bahkan saat itu Agatha masih sekolah, dan setelah diusir oleh ayahnya, Agatha menumpang di rumah bibinya, yang tak lain adik ibunya.

Setiap hari, Agatha selalu dijadikan pembantu gratisan oleh bibinya, sepulang sekolah Agatha selalu melakukan perintah dari semua anggota keluarga bibinya, jika dia melawan dia dan ibunya tidak akan diberikan makan.

Saat itu tidak ada yang membela dia dan ibunya, bahkan keluarga ayahnya terlihat sangat senang ketika dia dan ibunya diusir karena memang selama ini keluarga ayahnya tidak menyukai ibunya.

Setahun tinggal di rumah bibinya, pada akhirnya Ibu Agatha berpulang, lebih tepatnya Ibu Agatha menegak racun, tekanan demi tekanan yang diberikan bibinya pada dia dan ibunya sepertinya membuat Ibu Agatha tertekan dan menyerah, apalagi bibinya selalu memaki ibunya dengan kata-kata menyakitkan dan selalu menyebut dia dan ibunya benalu, dan tentu saja Ibu Agatha tidak kuat menerima ucapan bibinya, hingga pada akhirnya Ibu Agatha nekat menegak racun karena sudah tidak sanggup menerima semua yang terjadi.

Dan ketika ibunya meninggal, tidak ada satupun orang yang datang ke pemakaman, bahkan Agatha harus berlutut meminjam uang pada bibinya demi biaya pemakaman ibunya, dan setelah ibunya dikuburkan, Agatha bersumpah bahwa dia akan menjadi wanita kuat, hebat dan tidak akan mudah tertindas lagi

Setelah ibunya meninggal, Agatha memutuskan kabur dari rumah bibinya karena dia terus dipaksa bekerja dan dilarang untuk sekolah. Hingga pada akhirnya Agatha menemukan panti asuhan, beruntung panti asuhan itu sangat baik memberikan Agata tempat tinggal. Dan setelah lulus sekolah, barulah Agatha mulai bekerja untuk biaya kuliahnya, pekerjaan demi pekerjaan part time Agatha lakukan agar dia bisa bersekolah di sekolah hukum, dan kebetulan ketika dia baru mulai berkuliah, dia bertemu dengan Ken, dan saat itu sepertinya Ken jatuh cinta pada pandangan pertama pada Agatha, hingga setelah setahun dekat akhirnya mereka memutuskan untuk berpacaran.

Dan saat itu Agatha sungguh bersyukur, Ken membantu biaya kuliahnya sampai lulus, hingga pada akhirnya Agatha menjadi pengacara.

Mungkin sikap dingin Agatha adalah karena trauma di masa lalu, pengkhianatan ayahnya, penghinaan dari bibinya, dan kematian ibunya yang membuat sikap Agatha seperti ini, dingin dan tidak tersentuh. Tidak akan ada yang menyangka bahwa Agatha yang terlihat tegar mempunyai luka sedalam itu, bahkan Ken juga tidak mengetahui masa lalu Agatha Karena setelah bertemu dengan Ken, Agatha mengatakan bahwa dirinya tidak mempunyai keluarga.

Jika ditanya siapa yang paling agak benci di dunia ini tentu saja ayahnya, keluarga ayahnya, keluarga bibinya dan jangan lupakan bahwa Agatha juga mulai membenci suaminya karena perselingkuhan yang dilakukan oleh Ken.

Dalam sekejap rasa cinta itu berubah menjadi rasa benci, Agatha mempunyai trauma karena ibunya diselingkuhi oleh ayahnya, jadi ketika Ken melakukan hal yang sama dengan ayahnya, maka kebencian Agatha pada Ken sama seperti kebenciannya pada sang ayah.

Bagi Agatha, tidak ada yang harus dibenarkan dari perselingkuhan, apapun alasannya jika orang sudah berkhianat maka Agatha tidak akan pernah lagi melihat pada orang itu walaupun itu suaminya sendiri.

Tentu saja Agatha bukan wanita yang ceroboh, setidaknya dia membutuhkan waktu 1 minggu untuk menyusun semuanya sebelum dia menghilang, dia tidak mau ditemukan oleh Ken ataupun keluarga Ken.