NovelToon NovelToon
Sistem Petani Dungeon

Sistem Petani Dungeon

Status: sedang berlangsung
Genre:Sistem / Transformasi Hewan Peliharaan / Budidaya dan Peningkatan / Ilmu Kanuragan / Kultivasi Modern / Game
Popularitas:2.3k
Nilai: 5
Nama Author: Agen one

Komedi, Fantasy, Slice of life, Survival

Julian hanyalah seorang Adventure lemah yang bekerja sebagai seorang pemandu dungeon. tapi suatu hari, Julian malah memandu party yang berisi orang-orang bego yang hanya bisa mesra-mesraan.

Julian berakhir di tinggalkan oleh party sampah itu dan harus menghadapi monster Rank B seorang dari. Julian menggunakan semua cara untuk kabur dan malah berakhir masuk portal aneh yang membuatnya terjebak di dungeon.

Di sana Julian mendapatkan trait tersembunyi yaitu Petani dungeon dan mendapatkan makhluk yang memiliki potensi sampai Rank SSS.

Bisakah Julian keluar dari dungeon dengan selamat? baca kelanjutan hanya di sini.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Agen one, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Nao Jadi umpan ikan

Julian dan nao kembali ke tempat mereka akan memanen bibit ceri. Kita akan sebut tempat itu sebagai 'ladang' agar lebih mudah di sebut.

"Kamu yakin bisa bantu nao?" Tanya Julian.

^⁠_⁠^"Tentu saja bos. Nao yakin bisa membantu menanam bibit-bibit ceri ini." Ucap nao percaya diri.

Julian kemudian mengizinkan nao untuk membantu dirinya "Yaudah lah. Kalo lu mau bantu gua mah. Gua praktekin dulu ya."

Julian kemudian mengambil beberapa biji bibit ceri yang sudah ia kumpulkan dari ceri jumbo yang ia makan. Julian memasukkan bibit tersebut ke dalam tanah yang sudah ia cangkul tadi. Kemudian ia menutupnya kembali dengan tanah.

"Gini nao. Ngerti gak lu?" Tanya Julian.

Nao melompat senang karena ia mengerti dengan apa yang Julian praktekkan tadi kepada nya.

>.<"Nao sangat mengerti bos! Ini mudah sekali bagi nao." Ujar nao senang.

Nao kemudian berubah bentuk menjadi bentuk manusia. Ia berlari ke arah bibit benih ceri yang berada di dekat Julian.

(⁠.⁠⁠❛⁠⁠ᴗ⁠⁠❛⁠.⁠)"Nao ambil ya bos?" Ucap nao sambil mengambil beberapa bibit.

Julian tersenyum tipis melihat tingkah nao yang menggemaskan. Nao kemudian kembali berlari ke arah tanah yang sudah do cangkul tadi. Nao berlutut lalu memasukkan satu bibit ke dalam tanah. Setelah itu ia menutup bibit dengan tanah dengan menggunakan kedua tangannya yang mungil.

(⁠⁠ꈍ⁠ᴗ⁠ꈍ⁠)"Nao hebat kan bos! Hahaha, nao adalah si jenius pertanian." Ucap nao bangga kepada dirinya sendiri.

"Iya-iya, hebat banget lu nao. Kalo gitu terusin dah, biar cepet kelar." Ucap Julian sambil tersenyum ke arah nao. Ia menyuruh nao untuk terus melanjutkan menanam bibit agar mereka bisa cepat beristirahat.

(⁠◠⁠‿⁠◕⁠)"Siap bos! Nao akan menyelesaikan ini semua agar bos bisa beristirahat" Ucap nao.

Nao kembali melanjutkan menanam bibit dari tanah satu ke tanah lainnya. sedangkan Julian, ia malah kalah cepat dengan nao. Julian malah lebih banyak melihat nao dari pada melakukan tugasnya.

"Su... Sudah... Beres b-bos." Ucap nao yang kelelahan karena dari tadi berlari bolak-balik dari mengambil benih sampai menanam benihnya.

Julian berbalik ke arah nao. Ia tertawa terbahak-bahak karena tubuh nao penuh dengan tanah. Seluruh badannya sangat kotor.

"Hahaha, lu habis ngapain nao? Lu abis mandi lumpu hahaha." Ujar Julian. Ia tertawa karena lucu saja dengan perawakan nao yang sangat kotor.

O_o"Maksud mu apa bos? Memangnya nao kenapa? Apa nao melakukan kesalahan? Jika iya, nao minta maaf." Ucap nao. Ia tidak mengerti kenapa Julian tertawa.

"Buat apa lu minta maaf? Lagian nao gak bikin salah apa-apa juga. Gua ketawa cuma gara-gara wajah lu kotor semua gitu haha." Ucap Julian.

Nao terlihat kebingungan. Ia tidak mengerti dengan Julian yang menganggap lucu wajahnya yang kotor. Nao kemudian berusaha membersihkan badannya dengan tangan manusianya.

"Eeeee! Ngapain lu lap pake tangan lu nao? Yang ada makin belepotan dong hahaha. Ada-ada aja nih makhluk." Ujar Julian tambah ngakak.

Badan nao yang awalnya berwarna seperti kulit manusia berubah menjadi coklat karena ia lap dengan tangannya yang penuh dengan tanah.

Julian kemudian mengangkat nao dengan tangannya. Nao di simpan di atas kepala Julian. Nao kembali berubah bentuk menjadi wujud aslinya.

"Ayo ikut gua! Gua bantu bersihin badan lu dah." Ucap Julian.

Nao yang berada di atas kepala Julian hanya bisa diam sambil tersenyum senang. Julian berjalan kembali menuju water shoul untuk membersihkan nao dengan air.

"Nah, udah nyampe. Sekarang lu gua mandiin biar bersih." Ucap Julian.

Julian berjongkok lalu meletakkan nao di tanah. Julian kemudian mengambil air menggunakan tangannya. Ketika air di silahkan mengenai tubuh nao.

BYUUR

BYUUR

"D-dingin bos! Kenapa air ini terasa dingin untuk tubuh nao? Tapi, ini tidak buruk juga." Ucap nao penuh tanda tanya.

"Namanya juga air dingin. Tentu aja bakal kerasa dingin nao. Kalo gak mau dingin ya pake air anget." Ucap Julian.

Julian mulai memberikan setiap inci tubuh nao dengan tangannya. Nao yang di sentuh oleh Julian tertawa karena merasa geli seperti di kelitiki.

(≡^∇^≡)"Hahaha, geli... Geli bos! Geli sekali hahaha." Nao tertawa terus menerus karena merasa geli.

Julian terus melakukan itu karena merasa menikmati setiap kali melihat nao tertawa karena merasa geli.

"Geli ya. Rasain nih hahaha! Gimana rasanya nih hahaha." Ucap Julian senang karena menjahili makhluk imut tersebut.

Nao tergeletak lemas karena tertawa dari tadi. Sekarang tubuhnya sudah kembali bersih seperti sedia kala.

"Nah! Gini kan udah bersih." Ucap Julian sambil melihat ke arah nao.

Nao masih terkapar lemas karena masih merasa lelah setelah tertawa dari tadi. Julian kemudian mengangkat nao dan mengangkatnya setinggi kepala dan di bawahnya adalah water shoul.

PLUUK

tiba-tiba sesuatu dari dalam air menyambar keluar ingin memakan nao. Julian yang kaget langsung reflek menarik nao ke dekapannya.

"Apa-apaan ini?" Ujar Julian bingung. Sesuatu itu kemudian mendarat di tanag karena tidak berhasil menyantap nao.

"Lah, itu ikan! Beneran ikan cok. Gak nyangka ini kolam ada ikannya ternyata." Ucap Julian tidak percaya bahwa kolam tersebut ada ikannya.

Ikan tersebut mengepak-ngepakkan ekornya berusaha bergerak. Tapi ia tidak bisa bergerak bebas karena berada di darat bukan di dalam air.

Julian kemudian berjalan mendekati ikan tersebut. Ia Berjongkok lalu menangkap ikan tersebut dengan kedua tangannya.

Nao yang berada di atas kepala Julian melirik ke bawah untuk melihat yang Julian tangkapO_o "Apa itu bos? Bentuknya aneh sekali."

"Ini makan malem kita nao. Malem ini kita bakal bakar-bakar." Ucap Julian.

Tiba-tiba nao merasakan aura aneh dari Julian. Julian mengambil nao dari atas kepalanya. Julian mendekatkan nao ke wajahnya. Nao melihat Julian tersenyum licik ke arah dirinya.

(°д°)"A-ada apa bos? K-kenapa bos melihat nao seperti itu? B-bos... Bos." Ucap nao merasa tidak nyaman dengan tingkah laku Julian.

Julian kemudian mendekatkan tubuh nao ke dalam air untuk mendapatkan ikan lebih banyak"Tenang nao! Lu bakal jadi umpan yang bagus hahaha."

"U-umpan? Nao tidak mengerti. Tapi, nao merasa ini bukan hal baik." Ucap nao dengan sedikit berkeringat dingin.

Tiba-tiba ikan mulai menyambar ke arah nao. Dengan mudahnya Julian menghindar sambaran ikan tersebut. Tapi nao yang di jadikan umpan merasa ketakutan karena seperti akan di makan oleh predator.

"Aaaa! Nao takut bos! Hewan aneh ini mau memakan nao." Teriak nao yang ketakutan.

Julian tidak mengangkat nao. Ia terus melakukan hal yang sama yaitu menjadikan nao sebagai umpan agar ikan-ikan menyambar keluar dari dalam air.

Julian akhirnya mendapatkan ikan yang lumayan banyak"Mantap lah. Kerja bagus nao. Lu emang umpan paling manjur hahaha."

×_×"Eeee... Nao pusing sekali! Tapi nao senang jika nao berguna untuk bos." Ucap nao.

Nao terlihat seperti akan kehilangan arwahnya karena merasa sangat ketakutan gara-gara ulah Julian.

Julian kemudian membawa nao dan memasukkan semua ikannya ke dalam inventori miliknya. Julian kembali menuju house untuk menyiapkan apa saja untuk bakar-bakar nanti malam.

𝙋𝙚𝙧𝙟𝙖𝙡𝙖𝙣 𝙠𝙞𝙩𝙖 𝙢𝙖𝙨𝙞𝙝 𝙟𝙖𝙪𝙝 𝙗𝙤𝙨!

1
Nauli Rahman
Kelakuan karakter utama nya di luar nalar🤣🤣
Nauli Rahman
Lato-lato/Shy/
Slime Hijau
Lanjut
Slime Hijau
Seruu
Raja Orc
Supri core awokawok
Raja Orc
Biadabnya 🤣🤣
Raja Orc
Komedi berbeda Fantasy 🤣🤣🤣 lanjut thor
Raja Orc
Hahaha
Raja Orc
👣👣
Raja Orc
Lanjut
Depressed
Aku pengen satu lah/Panic/
Depressed
aku ingin tidur di awan
Depressed
Aku juga mau lah
Depressed
/Hey/
Depressed
,/Sleep//Sleep/
Depressed
Bukannya ini RPD ya
🌈Ros•_Mendrofa¹²⁴⁷
mampir yah kak🤗
Depressed
/Sob//Sob//Sob/
Kereta
Di prank gua /Sob//Sob/
Kereta
Beban hanya menonton/Puke/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!