SINGLE MOM

"Ruhi maafkan mommy ya sayang, karna kelalaian mommy kau jadi seperti ini" Kata Rheanne sembari air matanya mengalir

Ruhi menghapus air mata mommy nya dan ia menangkup wajah Rheanne lalu mencium pipi sang Mommy.

"Aku sangat bahagia dan beruntung karna memiliki mommy yang sangat hebat" Kata Ruhi memeluk Rheanne dengan erat.

Tubuh Rheanne masih bergetar membayangkan hal-hal yang buruk tentang Ruhi entah kenapa traumanya terhadap kejadian yang menimpa Neiree waktu itu seakan menghantui nya.

Olivia memandangi pemandangan yang manis di belakang nya, Rheanne memang dikenal sebagai wanita yang dingin dan tegas kalau di luar sana. Tapi jika di dekat Ruhi wanita itu menjadi hangat dan lembut. Ruhi adalah kelemahan terbesar Rheanne apapun akan wanita itu lakukan untuk sang anak tercinta.

Keesokan harinya..

Pagi-pagi sekali Rheanne sudah bangun tanpa menganti pakaian tidurnya ia berjalan ke dapur untuk membuat sarapan.

Rheanne mulai mengeluari bahan-bahan yang akan dia gunakan untuk memasak makanan. Pelayan yang bertugas di bagian dapur dengan sedia berdiri di belakang Rheanne.

Pagi ini Rheanne memasak sup ayam dan beberapa jenis sayuran yang lainnya, setelah selesai wanita itu naik ke atas untuk membangunkan Ruhi.

Rupanya sang anak sudah rapi dengan seragamnya, Rheanne tersenyum lalu mendekati Ruhi yang sedang duduk di meja rias nya.

"Morning sayang" Kata Rheanne lalu memberikan isyarat pada susternya untuk pergi dari sana

"Morning Mom" Jawab Ruhi

Rheanne mengambil alih dan mengikat rambut Ruhi. Setelah selesai dengan bergandengan mereka berdua turun kebawah untuk sarapan.

"Waw banyak sekali Mom, Mommy yang masak ya??" Kata Ruhi berbinar

Rheanne tersenyum dan mengecup kening Ruhi. "Makanlah yang banyak" Lalu ia mengelus kening sang putri.

"Selamat pagi Nona, Ruhi" Kata Olivia

"Pagi Tante" Jawab Ruhi.

"Ruhi sarapan dulu ya mommy mau siap-siap nanti mommy antar Ruhi ke sekolah, mengerti"

"Siap Mom"

Tak memakan terlalu banyak waktu akhirnya Rheanne dengan pakaian kerjanya tampilan wanita dewasa itu semakin menawan.

"Sudah selesai? Ayo!" Kata Rheanne mengandeng tangan sang putri.

Mereka menaiki mobil mewah milik Rheanne, "Kapan mobil ini ada?" Kata Rheanne

"Beginilah kalau ketemu majikan yang punya banyak barang, jadi barang milik sendiri aja enggak ingat" Batin Olivia

"Ini hadiah dari Perusahaan Grey company nona" Jawab Olivia dan Rheanne hanya mengangguk-angguk kecil

"Mom, Ruhi lihat-lihat mobil mommy semakin banyak" Kata Ruhi

"Tenang saja sayang, mobil-mobil itu bukan mobil yang mommy beli sendiri itu mobil dari orang-orang yang memberikan nya pada mommy" kata Rheanne

"Waw Mom banyak sekali para fans mommy biasanya fans akan memberikan sebuah hadiah berupa bunga atau boneka pada orang yang di kagumi nya tapi dengan Mommy mereka memberikan sebuah mobil kepada Mommy, Waw amazing" Kata Ruhi

"Mommy mu itu famous Ruhi, setiap hari pria berlomba-lomba untuk mendekati mommy mu dan aku yang di buat pusing untuk menolak tawaran kencan yang di tujukan untuk Mommy mu" Batin Olivia

Drt Drt Drt

Ponsel Olivia berbunyi dan anak buahnya menyampaikan sesuatu kepada nya setelah selesai Olivia mengakhiri panggilan nya.

"Nona sebuah unit mobil yang di kirimkan dari perusahaan Ronion grup sedang di antar ke mansion, Nona" Kata Olivia dia menerima telpon dari anak buahnya yang mengatakan kalau ada sebuah mobil di depan perusahaan yang di tujukan untuk Nona nya sehingga Olivia langsung memerintahkan anak buahnya untuk mengirim kan mobil itu ke Mansion.

"See" Kata Rheanne pada Ruhi