NovelToon NovelToon
Lelah Yang Menuntun Ku Pergi

Lelah Yang Menuntun Ku Pergi

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / Poligami
Popularitas:6.4k
Nilai: 5
Nama Author: D Baban Abay

Alisa di jebak oleh oleh seseorang yang berakhir di penghulu , kata " sah " keluar dari mulut mereka yang menjadi saksi , walau dengan berat hati mereka menerima Alisa sebagai anggota keluarga mereka .bukan bahagia yang di dapat tapi cacian , makian baik dari suami adik ipar maupun dari mertuanya , bahkan setelah melahirkan Alisa di pisahkan dari anak nya , dia harus memanggil anak nya itu " tuan " dan anak nya harus memanggil wanita yang melahirkan nya itu sebagai babu nya , karena mereka menganggap Alisa pembawa malapetaka .
" jangan berharap kamu akan mendapatkan hari hari yang bahagia sebagai istri ku ! tapi sebaliknya neraka lah yang akan kamu dapat , sampai kamu mau menandatangani surat cerai dan perjanjian ini , bahwa setelah cerai kamu dan anak mu putus hubungan darah .
" aku lelah ya Allah "

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon D Baban Abay, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Alisha dan Prima

Sesungguhnya tidak ada yang kekal di dunia ini , baik itu kekayaan ,kehormatan ,pangkat ,jabatan ataupun pasangan hidup, karena kekal itu hanya milik sang pencipta ,

oleh karena itu selagi kita di atas maka jangan sekali kali kita lupa kalau kita masih menginjak bumi yang sama .

Nyonya Laila langsung drop , dia tak sanggup mendengar dan melihat orang yang dia cintai berani menusuk nya dari belakang ,terlebih lebih dengan orang yang dia kenal , dengan orang yang dia agung agungkan akan menjadi menantunya .

Nafas nya tercekat , detak jantung nya memompa dua kali lebih cepat , tensi nya pun langsung naik drastis .

Pihak kepolisian pun langsung mengambil tindakan penanganan pertama untuk nyonya Laila .

Handphone prima pun berdering di saat prima masih terpaku di depan pintu rumah sakit tempat di mana calon anak dan istrinya sedang di rawat .

Kring kring !

Prima masih betah melihat pemandangan di dalam lewat kaca pintu ,tanpa menghiraukan dering handphone nya .

Sampai deringan ke tuju barulah prima mengangkat panggilan itu," halo ." ucap nya mengawali .

" Halo ,selamat siang ,dengan tuan prima ! Kami mengabarkan bahwa otak pelaku penganiayaan atas nama nyonya Laila saat ini sedang di rawat di rumah sakit , bisakah anda datang ? Karena ada hal yang penting yang harus kami sampaikan kepada anda ." ucap salah satu anggota polisi .

" prima dengan lunglai duduk di kursi tunggu ," katakan lewat telfon saja pak ,karena saat ini saya tidak bisa menemui orang tua saya ." ucap nya .

Sebenarnya prima sudah tau apa yang akan di sampaikan oleh anggota polisi tersebut ,itu pasti mengenai penyakit yang di derita oleh nyonya Laila ,yaitu HIV .

" Maaf tuan prima bukan tidak mau ,tetapi ini masalah yang sangat sensitif untuk di bahas lewat telepon, oleh karena itu kami harapkan kehadiran anda sekarang juga ." balas pak polisi yang tidak mau kalah juga .

" Baik pak ,saya akan mengirim utusan untuk menemui anda , dan kalau itu masalah penyakit mama saya ,saya sudah tau belum lama ini , nanti bicarakan dengan orangku saja bagaimana baik nya ." balasnya lagi

" Baiklah kalau begitu ,maaf sudah mengganggu waktu anda ,selamat siang ."

Tut!

Prima menghela nafas berat kemudian dia menelfon Dandy untuk datang ke kantor polisi ..

Sedangkan di dalam ruang perawatan alisha .

" Bik , jadi selama alisha koma bibi nggak jualan lagi ? Tanya alisha .

Bik Narti pun menggeleng " bibi awalnya libur neng ,lalu bibi buatkan bahan bahan untuk jualan nya nanti pagi ada yang menjaga nya ,itu lho neng wanita yang menawarkan mau kerja ke bibi waktu itu , ternyata dia datang lagi ,dan memang sepertinya tuhan sudah mengatur nya , jadi bibi percayakan saja warung bibi pada nya ." balas nya panjang lebar .

Alisha pun bertanya lagi " lalu kang Yudi bik ?"

" kalau habis Maghrib bibi pulang di gantikan sama istrinya kang Yudi , baru nanti jam sebelas malam kang Yudi menyusul, kalau neng rosa dia yang berjaga di ruko neng ." balas nya lagi .

Tanpa terasa alisha menangis " ya Allah bik ,kenapa kalian ini baik sekali pada alisha ,harus dengan cara apa alisha membalas nya ."

" balas lah dengan kesuksesan mu ,buktikan kamu bisa mandiri ,kamu bisa sukses , kamu bisa berdiri tegak dengan ke dua kakimu ." ucap bik Narti .

" insyaallah bik ,alisha akan usahakan ." ucapnya dengan lirih .

Sedangkan prima antara mau masuk atau tetap di posisinya dan kebetulan ada salah satu dokter yang mau melakukan pengecekkan pada alisha .

"Dokter ,maaf mau tanya ,apa doker yang menangani pasien di dalam?" tanya prima .

Doker pun mengangguk " iya benar ,maaf ini saya biara dengan siapa ya kalau boleh tau ."

" Sa- saya su- suami nya dok ." ucapnya lirih.

Sebenarnya dokter mau memarahi laki laki di depan nya ini , tapi itu bukan kewenangan nya , dokter menghela nafas " boleh ikut saya sebentar?" tanya nya .

Prima mengangguk " baik dok ."

Ke dua laki laki itu pun nggak jadi masuk ,mereka akhirnya duduk saling berhadapan di ruangan dokter .

" maaf ini saya berbicara dengan tuan siapa ya ?" tanya nya . sebenarnya dokter sudah tau nama nya ,siapa yang tidak kenal salah satu konglomerat di Indonesia, tapi profesional nya memang harus bertanya .

" Saya prima dok , panggil saja prima ." balas nya ,prima enggan memperkenalkan diri dengan nama belakang papa nya mengingat kelakuan bejat nya .

"Jadi begini tuan muda ,nyonya alisha pas datang ke sini dalam keadaan sudah pingsan , hampir semua tubuh nya penuh luka , terlebih di tangan kiri ,tulang nya ada keretakan akibat benda tumpul dan juga lutut nya terjadi pergeseran , di mungkin kan nyonya alisha tidak bisa jalan untuk sementara waktu , dan juga mengenai janin nya , Alhamdulillah kami masih bisa menyelamatkan tentunya dengan ijin dari Allah ,

Tapi Kalau satu kali lagi terjadi benturan ,itu akan sangat membahayakan janin nya , bahkan nyonya alisha harus tambah darah sampai tuju kantong ,nyonya alisha harus bad rest selama dua bulan full , tidak boleh tidak ,

Hindari aktifitas yang berat , emosinya juga harus di jaga ,nutrisi nya dan pastikan hatinya selalu dalam mood yang baik ."ucap dokter panjang lebar .

Deg !

Prima meremas tangan nya denan erat , ke dua netra nya pun berkaca kaca ." terimakasih dok Atas pertolongannya , dan untuk selanjut nya hal apa yang harus saya lakukan ." balas prima dengan lirih .

Jujur saya sebenarnya tidak mau masuk ke ranah yang bukan hak saya untuk berbicara ,tapi anggap saja saya berbicara sebagai seorang paman , jadi perbaiki hubungan mu dengan nyonya alisha ,apapun itu mengalah lah , laki laki mengalah bukan berarti kalah , tapi mengingat kondisi istri anda yang sedang berbadan dua ,

Kenapa saya tau karena anda tidak pernah ada di samping nyonya alisha , bahkan sudah hampir sepekan dan anda baru muncul , dan juga saya lihat dari jauh anda dari tadi hanya berdiri di depan pintu tanpa masuk , itu yang menyimpulkan kalau memang hubungan kalian sedang tidak baik baik saja .

tapi kalau di hati anda memang tidak ada nama nya maka lepaskan dia dengan baik baik , jangan kau sakiti dia karena anda hanya mengenal dia saat dia dewasa, anda tidak mengandung nya ataupun melahirkan , menyusui , menyekolahkan ,maka tidak ada hak apapun atas anda menyakiti psikis atau pun fisik nya .

Kasihan nyonya alisha dia masih muda tapi harus menanggung penderitaan yang begitu besar ,dan saya dapat simpulkan kalau luka di tubuh nyonya alisha bukan karena kecelakaan tapi karena dia di keroyok oleh beberapa orang ."

Prima menggertak kan gigi nya ,dia bersumpah akan menegakan keadilan untuk alisha dan janin yang dia kandung .

Kemudian prima menyeka air matanya " baik dok terimakasih atas semua saran nya ,saya akan mengikuti saran dari dokter ."

Tak lama kemudian prima denan langkah tegap menuju ke ruangan alisha di rawat ,dia menggenggam gagang pintu dan

Klik !

Pintu pun terbuka , dan kosong tidak ada orang ,prima kelimpungan mencari alisha sebelum dia mendengar suara gemercik air dari kamar mandi .

Tak lama kemudian alisha yang di papah bik Narti pun melangkah dengan pelan dan

Deg !

Ke tiga orang itu saling pandang , mereka dengan pemikiran masing masing .

Bik Narti dengan dendam nya ,alisha dengan kebencian nya dan prima dengan sejuta juta penyesalan nya .

prima melangkah maju untuk menolong alisha " biak aku bantu ."

Saat prima mau membopong alisha ,alisha pun menolak " tidak perlu ! Ayo bik ." ucapnya dengan ketus .

Klik !

Dokter pun masuk " selamat siang nyonya alisha ,dari mana ini ?" tanya nya dengan ramah .

" dari kamar mandi dok , " ucapnya dengan gelisah.

Dokter yang tau pun segera bertanya balik tanpa menghiraukan keberadaan prima .

" Dok , pas saya ke kamar mandi tadi kenapa saya flek flek dok , apakah itu berbahaya ?" tanya nya dengan nada yang bergetar .

" Nyonya alisha tenang ya , jangan panik , jangan takut ,percaya sama Allah saja , anak adalah salah satu takdir Allah yang tidak bisa di rubah oleh manusia , kalau memang itu sudah takdir nyonya untuk menjadi ibu ,maka semua akan baik baik saja begitu pun sebalik nya .

Jadi flek nya banyak atau sedikit ,lalu apa warna nya ? Coklat atau merah dara*? Tanya nya .

" co- coklat dok " jawab nya lirih .

" Baiklah ,tenang kan hati anda ,kita akan melakukan USG ulang biar kita tau apa yang terjadi ok !".

Dokter pun mengoleskan gel ke perut alisha dan kemudian menempelkan alat transducer ke perut alisha .

" lihat lah titik ini , ini adalah janin anda , kita lihat bagaimana kondisinya ya ,"

Dokter pun mengutak-atik alat yang tersambung dengan transducer" Alhamdulillah ukuran janin sesuai dengan umur , detak jantungmu nya saja yang lemah mungkin karena masih masa pemulihan ."

Setelah semua pemeriksaan selesai dokter pun kembali memperingatkan alisha " kembali lagi saya ingatkan ya ,agar ibu nya bahagia ,mood nya terjaga , nutrisi nya terjamin , dan dokter akan meresepkan obat lagi untuk anda minum ."

Setelah nya dokter pun permisi , dan tinggalah bik Narti dan prima .

" neng bibi tebus obat dulu ya ,neng nggak apa apa kan bibi tinggal nggak lama ,"

Alisha menggeleng " nggak apa bik , pergilah ."

Bik Narti pun pergi menebus obat ,tinggalah mereka berdua .

Prima mendekat , tangan nya ingin menyentuh tangan alisha tapi seperti terhalang tembok yang tinggi.

" Maaf ." ucap nya dengan berlinang air mata .

Tapi tak ada jawaban apapun dari alisha , ruangan kembali hening , bahkan nafas mereka pun bisa di dengar .

prima mendongak ,dia melihat wajah pucat di depan nya , barulah dia bisa melihat wajah istri yang dia benci dengan jelas .wajah yang putih glowing sayang nya masih pucat , hidung yang biasa saja alis yang tebal dan bibir yang agak berisi , tapi justru itulah daya pikat nya .

" Maafkan atas semua kesalahan ku ,ke kasaran ku , ke kesombongan ku ,dan kebodohan ku ,kamu boleh menghukum ku dengan apapun tapi tolong biarkan aku menebus nya ."

Tapi kembali lagi alisha hanya diam seribu bahasa , dia memalingkan muka ,tak Sudi dia menatap wajah laki laki biadab di depan nya itu .

" Apa yang terjadi pada mu ,aku akan memperjuangkan keadilan untuk mu dan janin ini ."

Alisha tetap diam.

" Semua yang ada di rumah sudah aku masuk kan ke penjara semua termasuk dengan mama ku , otak di balik semua nya .

Alisha tetap diam.

" Setelah ini tidak akan ada lagi yang merundung mu , tidak akan ada lagi yang berani menyakitimu, bik Yani pun juga sudah ada di penjara , bukan hanya bik Yani tapi juga seluruh keluarga nya , aku tau aku yang memaksamu menikah padahal jelas jelas kamu sudah menolaknya,

Tapi dengan pede nya aku memaksa mu, dan menempatkan mu di posisi tersangka , padahal kamu tidak bersalah sama sekali , mungkin pengakuan ku ini sudah tidak ada artinya lagi bagi mu ,tapi percayalah aku sangat menyesal sudah menelantarkan mu dan janin yang kau kandung , ijin kan aku untuk memperbaiki nya ."

Alisha masih tetap diam .

" Dan juga satu lagi , para preman yang di sewa mama semua dalam pengejaran polisi."

Tak ada jawaban apapun dari alisha .ruangan kembali hening , sampai prima merasa canggung .

" Alisa , maaf ." prima pun mencoba memegang tangan alisha ,baru saja mau memegang alisha sudah berteriak .

" jangan sentuh aku !" ucap nya dengan tatapan yang tajam mengarah ke arah prima .

Deg !

Bersambung

Note : kenapa author tidak memisahkan mereka seperti cerita yang lain , Karen bagiku penyiksaan terberat adalah ketika kita ada tapi tidak di lihat sama sekali .

Jangan lupa tinggalkan jejak nya bintang dan like serta komen ya

1
murni l.toruan
Pengen nangis deh lihat nasibmu Alisah, sabar ya habis hujan ada pelangi yang indah
murni l.toruan
Ohhh jalang itu ternyata tunangan si Prima b....t ya, semoga diberikan karma yang setimpal buat semua yang sudah menyakiti Alisah. Pembokat yang ngak tau diri, karmamu lebih parah
partini
busehhhh cepat Banggt si Kunti dah yampe nemplok aja
hai tuan prima kamu kan dah jadi korban jangan sampai dua kali ,tuh Kunti pasti punya seribu cara mending Lo waspada
Azda Syafril
wawww... da bibit pelakor yg ambisius... duhhhh... prima siapkan taring mu stlh da Wirda dtg lah Winda... siap2 nguras tenaga mu utk menyingkirkan pelakor....
Azda Syafril
biarkan prima menebus kesalahannya sha.... dn lihat bgmn cara prima bisa menunjukkan dn membuktikan bhw dia ingin menebus kesalahannya... bkin dia kelimpungan di n jungkalbalik tuk meluluhkan hatimu demi mndptkn maaf dari mu lisha...
doubLe up ny dong KK...
Anindya
Tapi jangan buat alisha gampang luluh thor
partini
jangan di pisahin aku suka mereka bersatu biarpun jalannya banyak sekali 7 tanjakan dan 7 turunan,,
Anindya: Iya juga sih prima dan alisha sebenarnya juga hanya korban
total 1 replies
partini
Alisha kamu OTW bebas dari suami Bego,,tapi apa suami akan menepati janji ku rasa tidak
Anindya
Rasain kamu nenek lampir
Anindya
Satu kata buat mereka “ dancoooooookkkkkk”
Anindya
Lanjut thorr
Dian Sary
dobel up thour gk sabar kelanjutannya...jangan pertemukan alisah sama prima y thor... masak dibikin ketemu aja...😀
Azda Syafril
doubLe up ny dong KK..
partini
menular ke mana mana ngeri ,, hayo loh minta maaf ma istri
Azda Syafril
doubLe up ny dong KK...
Anindya
Jangan mempercayai manusia seratus persen ya beginilah hasil nya
partini
nah Lo ,, cinta setengah mati sih jadi jadi ga bisa lihat depan, belakang atas bawah,,akuhhhh suka rasa kecewamu prima biarpun kata author kamu jg korban
Azda Syafril
doubLe up ny dong KK...
Anindya
Menyesal kan sekarang ? Nikmati penyesalan mu itu anak dakjal
Dian Sary
bagus cerita nya gk berbelit" tas tes aku suka
D Baban Abay: makasih kk 🙏
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!