Apa yang akan kalian lakukan saat tiba-tiba kalian masuk kedalam novel favorit kalian???
itu lah yang di alami Anya uang harus berjuang hidup di dalam novel sebagai ibu Tiri Jahat tapi ingin berubah jadi ibu tiri baik bak bidadari.
akan kah anya dapat merubah jalan hidup nya?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon tanty rahayu bahari, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 21: Pesaing Bisnis dan Manipulasi
Pengakuan publik Duke Alaric terhadap bisnis Ny. Calla membuatnya sah dan sukses, tetapi juga menjadikannya target yang jelas. Countess Seraphina, yang telah gagal menggunakan Elara sebagai alat politiknya, kini mengalihkan serangannya ke satu-satunya hal yang Elara cintai selain keluarganya: kariernya.
Seraphina menganggap kehancuran Ny. Calla adalah cara paling efektif untuk mempermalukan Duke Alaric dan menekan Elara agar kembali bekerja sama, atau sekadar membalas dendam atas penolakan.
Serangan Sabotase
Laporan pertama datang dari Gretchen.
"Nyonya Duke, ada yang aneh," lapor Gretchen, suaranya tegang saat mereka bertemu rahasia di gudang. "Pesaing utama kita, Maison Belle, tiba-tiba menurunkan harga teh herbal mereka hingga setengahnya. Selain itu, mereka menyebar rumor bahwa teh Vitalitas kita menggunakan bahan-bahan beracun dari hutan terlarang."
Anya mengerutkan kening. Taktik Maison Belle adalah taktik khas Seraphina: manipulasi harga dan penyebaran informasi palsu (disinformasi). Jika Maison Belle mampu mempertahankan harga serendah itu, itu berarti mereka didukung oleh dana besar—dana Seraphina.
"Ini bukan persaingan sehat, Gretchen. Ini serangan," kata Anya tegas. "Seraphina menggunakan Maison Belle sebagai tamengnya."
Dalam beberapa hari, pesanan Ny. Calla anjlok drastis. Para pelanggan bangsawan mulai takut dan beralih ke produk murah Maison Belle.
Anya menyadari dia tidak bisa melawan harga. Jika dia menurunkan harga untuk menyaingi Maison Belle, dia akan bangkrut dan Seraphina akan menang.
Strategi Kecerdasan
Anya harus melawan dengan sesuatu yang tidak dimiliki Seraphina: Integritas dan Bukti Ilmiah.
Anya teringat pelajaran dasarnya dari dunia modern: transparansi dan pengujian kualitas adalah senjata terbaik melawan disinformasi.
Ia memanggil Duke Alaric, bukan sebagai suaminya, tetapi sebagai mitra strategis. Ia menjelaskan serangan Seraphina melalui Maison Belle.
"Alaric, aku butuh akses ke laboratorium terbaik di kota. Aku butuh peralatan yang bisa membuktikan bahwa produkku 100% alami dan aman. Dan aku butuh kau menggunakan pengaruhmu untuk menyebarkan hasilnya."
Duke Alaric, yang kini menghormati bisnis Elara, setuju tanpa ragu. "Aku akan atur. Kita akan menggunakan fasilitas milik Kerajaan. Kau tidak perlu khawatir tentang biaya."
Anya kemudian bekerja selama 24 jam penuh di laboratorium, menguji setiap batch produknya. Hasilnya jelas: Produk Ny. Calla murni, organik, dan jauh lebih berkualitas daripada produk Maison Belle.
Membalikkan Narasi
Anya tidak hanya berpuas diri dengan bukti ilmiah. Ia menyusun strategi pemasaran balik yang brilian.
Transparansi Penuh: Anya membuat selebaran yang dirancang elegan (menggunakan keterampilan desain grafisnya) yang mencantumkan secara detail semua bahan yang digunakan dalam produk Ny. Calla, lengkap dengan sertifikat pengujian dari laboratorium Kerajaan.
Menargetkan Inti Masalah: Anya mengeluarkan pernyataan pers yang keras (atas nama Ny. Calla, didukung oleh Duke Alaric). Pernyataan itu tidak menyerang Maison Belle secara langsung, tetapi menyerang standar kualitas industri.
"Kami tidak akan menurunkan harga untuk menyaingi produk yang menggunakan bahan sintetis dan pewarna berbahaya. Ny. Calla menjual kualitas dan kesehatan, bukan diskon. Kami berani membuktikan kemurnian produk kami di bawah pengujian kerajaan, apakah pesaing kami berani melakukan hal yang sama?"
Tantangan ini menjadi viral.
Kejatuhan Pesaing
Para pelanggan dan media menuntut Maison Belle untuk melakukan hal yang sama. Maison Belle, yang produknya memang murah karena menggunakan bahan-bahan sintetis yang jauh lebih murah, tidak bisa menolak tantangan itu di bawah tekanan publik.
Saat Maison Belle dipaksa menyerahkan produknya untuk diuji, hasilnya mengungkap fakta mengerikan: Teh herbal mereka mengandung bahan pewarna berbahaya dan aditif kimia terlarang.
Dalam sekejap, Maison Belle hancur. Publik marah pada penipuan itu. Semua pesanan kembali ke Ny. Calla, yang kini tidak hanya dianggap berkualitas, tetapi juga berintegritas dan pemberani.
Seraphina, yang marah besar karena rencana sabotase bisnisnya gagal, hanya bisa menonton dari jauh.
Kemitraan yang Lebih Dalam
Setelah krisis berlalu, Duke Alaric menghampiri Anya, matanya dipenuhi rasa bangga yang luar biasa.
"Kau benar-benar luar biasa, Elara," kata Duke Alaric, mengambil tangan Anya. "Kau tidak hanya cerdas, tetapi kau juga berintegritas. Kau bisa saja menyebar gosip kotor untuk menjatuhkan mereka, tetapi kau memilih kebenaran. Kau melawan kecurangan dengan transparansi. Itu adalah pelajaran bagi semua orang."
"Aku hanya menggunakan alat yang aku miliki, Alaric," jawab Anya. "Di duniaku, kau tidak bisa menyembunyikan kebohongan kualitas untuk waktu yang lama."
Duke Alaric tersenyum. "Kau telah mengajarkan padaku bahwa kekuatan tidak hanya ada di politik. Itu juga ada pada produk yang tulus dan integritas yang tak tergoyahkan."
Duke Alaric kemudian melakukan hal yang paling intim: Ia berbagi rahasia bisnisnya.
"Aku punya masalah dengan kontrak gandum di perbatasan. Ada yang memanipulasi pasokan," katanya, sambil menyodorkan dokumen. "Bisakah kau melihatnya? Aku ingin tahu apa yang akan ditemukan oleh 'Ny. Calla' dalam angka-angka ini."
Anya tersenyum. Ia telah melangkah jauh dari hanya berjuang untuk kelangsungan hidup. Ia kini adalah penasihat strategis suaminya, seorang wanita yang dihargai karena kecerdasannya.
...****************...
Bersambung....
Terima kasih telah membaca📖
Jangan lupa bantu like komen dan share❣️
