GMIABG2(TWINS ARS)

*kring....

bel pulang sudah berbunyi. semua murid sudah keluar dari kelas masing masing

Lina yang sedari tadi hanya berjalan dan diam sementara ke tiga teman nya ini hanya mengoceh sepanjang perjalanan.

entah mengapa hari ini dia dapet firasat kurang mengenakan. sepertinya bakal terjadi sesuatu.

"eh..Lina kapan kapan kita main ke rumah Lo ya"ijin Nia

"iya tuh kan sekali kali kita mau lihat rumah Lo"zeline yang ikut setuju dengan ucapan Nia

"sekalian kita mau kenalan sama orang tua kamu"ucap Mala

"seterah"ucap Lina SPDJ

dan Lina pergi meninggalkan Mala dkk di depan gerbang sekolah. hari ini lina di jemput oleh Tris. selama perjalanan hanya ada keheningan di antara mereka. Lina sibuk memikirkan firasat nya yang dari tadi tidak enak itu.

"Lin dah nyampe nih"ujar Tris membuyarkan lamunan lina

"oh..makasih"ucap Lina

dan Tris pun pergi. setelah itu Lina masuk kedalam rumah dan terlihat Daniel sedang duduk sambil membaca korannya. sementara istri dan anaknya menonton acara tv.

"Lina kamu sudah pulang nak?"ujar Maya

"emang Lo gak bisa liat gua dah disini"ketus Lina

"Lina mulut mu itu memang gak bisa di jaga ya"ucap Daniel marah

sementara rezvan yang baru sampai pun langsung memperhatikan peerdebatan antara dua insan ini.

"inget kamu disini numpang sama saya jadi kamu harus tau diri"ketus Daniel

"baik dengan senang hati saya akan pergi dari sini"ucap Lina pergi

"Lina kamu mau kemana?"panggil rezvan namun Lina sudah masuk kedalam taksi yang lewat

"rezvan sudah biarkan saja anak itu. pasti tak akan lama dia akan segera kembali lagi"ucap Daniel santai

"tapi mas. Lina tuh anak gadis mas gak baik dia keluyuran mas"mata berusaha membujuk suaminya

"Maya kamu itu terlalu baik sama anak kurang ajar itu"ujar Daniel

dan mereka pun bungkam. rezvan tak bicara lagi Daniel melanjutkan aktivitasnya tadi smaa dengan Maya. dan saat rezvan ingin naik terdengar suara berita di tv

"**telah terjadi kecelakaan hari ini. di duga kecelakaan ini disebabkan oleh minyak yang tumpah dari truk Yang sedang melaju mengangkut minyak. banyak korban yang terluka atas insiden ini.

dan sekarang saya sednag berada di lokasi kejadian. nampak di belakang saya sebuah taksi yang hampir hancur karena berbenturan dengan mobil lainnya.

diduga sopir taksi ini mengalami cidera yang lumayan serius sedangkan di penumpang yang ternyata adalah anak sekolahan sekarang dalam keadaan kritis**."

deg....deg...

jantung rezvan berdetak tak karuan sama seperti Daniel. mereka pun fokus pada berita itu sekarang.

"dari hasil penuturan tim penyelamat siswa itu bernama Rosalina Xavera dan sekarnag korabn sudah dibawa kerumah sakit terdekat untuk mendapat perawatan" ucap reporter

"mmm...mas"ucap Maya bergetar

"rezvan siapin mobil sekarang"teriak Daniel

dan rezvan segera menyambar kunci mobil dan bergegas keluar. rezvan beserta Daniel dan Maya segera menuju rumah sakit.

>>>di rumah Mala

sekarang mala,zeline dan Nia sednag berkumpul di rumah Mala.

"mala..nyalain tv dong gabut nih gua"ujar Nia

"iya bentar gua ambil remot dulu"jawab Mala

dan Mala pun menyalakan tv nya dan sekarang mereka sednag menyaksikan berita tentang kecelakaan.

"gila parah banget kecelakaannya"ucap Nia seraya meringis ngeri

"iya kasihan banget para korbannya"zeline bergidik

"eh...liat deh nama daftar korbannya"ujar Mala memperhatikan tampilan nama korban di tv

dan Mala pun menjatuhkan remote yang dia pegang.

"Mala..ini gak beberkan namanya"tanya Nia tak percaya

"pukul gua Nia pasti gua lagi mimpi"zeline tak percaya juga

"zeline, Nia ayo kita kerumah sakit sekarang"teriak Mala yang sudah berdiri

dan mereka pun bergegas ke rumah sakit.

tak berbeda jauh dengan varo yang sduah melihat berita itu. dia pun langsung tancap gas ke rumah sakit*.