NovelToon NovelToon
Terpaksa Menjadi Pelakor

Terpaksa Menjadi Pelakor

Status: tamat
Genre:Tamat / Konflik etika / Selingkuh / Cinta Terlarang / POV Pelakor
Popularitas:4.1M
Nilai: 4.7
Nama Author: Alfiana

"Kau gagal merusak rumah tanggaku, maka jadilah wanita simpananku, Azzalea Quinera."

~Tristan Sagara Kusuma~

Azzalea Quinera, gadis 23 tahun itu tidak pernah menyangka jika hidupnya akan serumit ini. Kakaknya kecelakaan, dan dirinya yang hanya seorang mahasiswa harus menjadi wanita simpanan, setelah gagal merusak rumah tangga pria dari masa lalunya demi mendapatkan uang pengobatan.

Berawal dari suruhan orang, namun berakhir membuatnya terjebak dalam perasaan tidak berujung dengan pria tampan sejuta pesona.

Lalu bagaimana kisah hidup Azzalea dan Tristan??

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Alfiana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Tristan mabuk

Alea merebahkan tubuhnya yang sudah seharian ini bekerja keras dan menjaga kakaknya di rumah sakit. Ia ingin sekali istirahat, sebelum kembali memulai pekerjaannya sebagai sekretaris besok.

Alea mengambil guling, ia memeluknya dengan erat dan hendak memejamkan matanya. Namun suara dering ponsel membuat mata Alea kembali terbuka.

Alea meraih ponselnya di atas nakas, ia melihat nomor Tristan yang menghubunginya. Alea pun segera mengangkatnya karena takut penting.

"Halo, nona Alea?" Ucap orang di seberang sana yang suaranya begitu asing.

"Iya, siapa ya? Kenapa anda memegang ponsel milik atasan saya?" Alea tentu saja bingung, ia takut terjadi sesuatu pada Tristan

"Saya bartender di club X, Nona. Saya ingin memberitahu bahwa pemilik ponsel ini sudah sangat mabuk. Saya tidak tahu harus menghubungi siapa,"

"Apa? Mabuk?" Tanya Alea terkejut.

"Iya, Nona. Bisa tolong anda menjemputnya sekarang?"

Alea terdiam, ia melirik jam dinding yang ada di kamarnya sudah menunjukkan pukul 11 malam. Ia takut keluar, tapi ia juga tidak mungkin membiarkan Tristan begitu saja.

Alea menghela nafas, kenapa bartender itu harus menghubunginya dan bukan Mondy. Jika sudah begini, Alea tidak akan mungkin diam saja.

Alea pun bergegas mengganti pakaian untuk menyusul atasannya. Ia tidak lupa memakai jaket agar tidak kedinginan nanti.

Alea mengambil ponselnya, ia harus memesan taksi online untuk pergi ke club x. Club yang cukup terkenal di kota.

"Pak Tristan, kenapa dia sampai mabuk." Gumam Alea heran.

Alea menunggu taksi online pesanannya di depan gang, dan tidak butuh waktu lama untuk sampai disana.

Alea menghubungi Mondy, namun pria itu tak kunjung menjawab panggilan darinya. Alea melakukannya berulang-ulang, dan hasilnya tetap sama.

"Kemana pak Mondy." Gumam Alea khawatir.

Karena waktu yang sudah malam, membuat jalanan lancar. Alea tidak butuh waktu lama untuk sampai di tempat tujuannya.

Setelah membayar, ia pun bergegas untuk keluar dan menghampiri Tristan ke dalam tempat yang selama ini belum pernah didatanginya.

"Alea, hanya demi menyelamatkan pak Tristan." Gumam Alea dengan yakin.

Alea pun segera masuk. Tubuhnya langsung gemetar saat melihat ruangan dengan lampu pencahayaan yang minim, dan suara musik yang diputar di atas rata-rata.

Alea memejamkan matanya, ia menatap sekitar dengan was-was karena banyak pria disana.

Dari tempatnya berdiri, Alea bisa melihat Tristan sedang terbaring di atas sofa dengan dua orang wanita yang berada di kiri dan kanannya.

"Pak Tristan." Gumam Alea segera mendekati Tristan.

Alea baru saja ingin memanggil Tristan, namun tiba-tiba ia merasakan tangannya di pegang oleh orang lain.

"Hai, Nona. Mau bermalam denganku?" Tanya seorang pria yang setengah kesadarannya mulai habis.

"Lepaskan saya, saya bukan wanita seperti itu!" tolak Alea seraya menepis tangan laki-laki itu.

"Jangan sok jual mahal, Nona." Teriak pria itu namun tidak dihiraukan oleh Alea.

Alea berhasil mendekati Tristan, ia menatap dua wanita di sebelahnya dengan tajam.

"Pergi dari sini, dia pria yang sudah beristri!" Tegur Alea dengan berani.

"Hei anak kecil, siapa kau berani mengganggu kami?" tanya salah satu dari keduanya.

"Saya–" Ucapan Alea terhenti ketika ia merasakan getaran dari ponselnya, dan itu telepon dari Mondy.

"Pak Mondy, tolong cepat ke club x. Aku–" Ucapan Alea terhenti karena Mondy bicara.

"Kenapa kau kesana, Alea!!"

"Pak Tristan, dia mabuk. Saya datang setelah mendapat telepon dari bartender,"

"Apa?! Pak Tristan?! Baik-baik, saya kesana sekarang!"

Alea segera mematikan sambungan teleponnya. Ia cukup lega karena Mondy akan segera sampai. Setidaknya akan ada yang membantunya membawa Tristan.

"Kalian menyingkir sebelum istrinya datang dan menghabisi kalian." Ucap Alea mengancam.

Kedua wanita itu saling pandang, mereka segera beranjak karena takut akan ancaman gadis di depan mereka ini.

Setelah kepergian dua wanita tadi, Alea pun duduk di sebelah Tristan dan berusaha untuk mengajak pria itu bangun.

"Alea." Panggil Tristan pelan, tangannya menggenggam tangan Alea lalu menariknya hingga Alea jatuh terduduk di pangkuannya.

"P-pak, anda sedang mabuk." Tegur Alea dengan gugup.

"Kenapa, Alea. Kenapa kamu melakukan ini, kenapa kamu mau menjadi seorang pelakor bayaran hah?!" bentak Tristan dengan kesadaran yang benar-benar sudah habis.

Mendengar ucapan Tristan barusan membuat jantung Alea berdetak kencang. Alea menatap Tristan dengan penuh keterkejutan.

Jadi Tristan sudah mengetahui rencananya, pria itu telah membuat tujuannya gagal.

"Kenapa harus Fade? Dari sekian banyak pria yang menyukai istriku, kenapa harus Fade, Alea!!" bentak Tristan semakin tidak jelas.

Alea gemetaran, matanya sudah berkaca-kaca saking takutnya dengan Tristan. Alea takut jika Tristan akan menjebloskannya ke penjara.

"Jangan bicara apapun, Alea. Malam ini adalah waktuku memarahimu." Cegah Tristan seraya meletakkan jari di bibir Alea.

"Pak, ayo kita pulang. Istri anda pasti sudah menunggu," ajak Alea dengan tangan gemetar.

Tristan menepis tangan Alea, kemudian menangkup wajah cantik Azzalea Quinera itu.

"Kamu sangat cantik, Azzalea." Bisik Tristan lalu menjatuhkan kepalanya di bahu Alea.

"Pak, kita harus pulang sekarang. Mari saya bantu," ajak Alea berusaha menjauhkan wajahnya Tristan dari bahunya.

"Tidak! Saya tidak mau pulang, saya sedang kacau saat ini, dan itu semua karena kamu." Tolak Tristan langsung.

"Kamu wanita yang pernah saya cintai, dan kamu juga yang buat saya hancur seperti ini. Kenapa, Alea? Kenapa sejak dulu kamu selalu menyakiti saya." Lirih Tristan seraya menduselkan kepalanya di leher Alea.

"Pak, ayo pulang." Ajak Alea lagi masih berusaha mengajak Tristan.

"Fade pria jahat, dia hanya akan memanfaatkan kamu karena dia dendam kepada saya, Alea." Bisik Tristan sebelum akhirnya kehilangan kesadarannya.

"Pak Tristan, Pak!!!"

DUHH PAK TRISTAN 😫😫

Bersambung.............................

1
Sue Salmi
Luar biasa
Dedek Aja
fade yg meresahkan
Dedek Aja
peluk sayang untuk alea🥰🥰🥰😍
Juan Sastra
tifonya lebih di perhatikan,, selebihnya bagus semua ceritanya,,lengkap juga fersinya, konplik juga yg ringan ringan aja,, the best pokonya 👍👍👍👍
Juan Sastra
apa ggak ada ke. mirifan sama ibu atau ayahnya juga sama tristan,, kan jika sekandung pasti ada kesamaan. hingga tanda itu baru ngeh
Juan Sastra
kok di sini para orang tua tidak ada yg bijaksana yahh,, rata rata egois,, dan ya status sosial jadi utama bukannya ahklaq dan akidah yg di utamakan,, apa lagi tuh orang tua angkat airah benar benar jauh dari kata akidah manusia sifat dan tabiat benar benar seorang penjahat sejati..
Dedek Aja
Lumayan
Dedek Aja
Biasa
Juan Sastra
mau juga dong di romantisn
Juan Sastra
kok selama baca ini perasaan mewek mulu
Tina Febbryanti
jngan di dengerin thor,aku suka novel mu.⭐⭐⭐⭐⭐
Tina Febbryanti
Luar biasa
Lydia Chaniago
mama nya digantung aja dipohon toge kalau gak dipohon kangkung/Grin//Grin//Facepalm/
Lydia Chaniago
digantung kepala nya dibawah ... habis itu dikitik2 /Grin//Grin//Facepalm/
Juan Sastra
heran deh sama para. ceo di sini pada lemot padahal sedari awal sdh mendapat ancan dr linda namun kok malah ggak ada waspada waspadanya sih,, makanya aku setuju sama abang kenzo dia selalu sigap menjaga orang terkasihnya dengan penjagaan 24 jm..
Juan Sastra
makan tuh cintamu linda gadis baik baik katamu kan.
Juan Sastra
nah gitu firda
Bunda 4 K
typo nya parah Thor...dari awal baca banyak salah
untung saya pembaca yg teliti dan baik, jadi cepat nyambung otak ke bacaan yg typo 😂😂
semangat nulis nya dan hati2 ma typo nya
Juan Sastra
syukurin aja fade dpt linda,, itulah akibatnya punya otak ggak di pake
Juan Sastra
serasilah kalian berdua fade,, yg satu betina gatel yg satu jantan bejat,, sebejat bejatnya tristan namun dia tegih pendirian dan tidak buta otak untuk berpikir
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!