cerita ini mengisahkan tentang seorang pemuda yang sudah sukses hidup di rantau. saat dia akan menikahi pujaan hati nya,Bundo nya,kakak dari almarhumah ibu nya membukakan sebuah rahasia besar.
gadis yang akan di nikahi nya itu ternyata anak kandung dari ayah nya dengan wanita lain.
apa yang akan di lakukan oleh Farhani,nama pemuda itu.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Depi Delita, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
rencana pak Sudirman
" semua masalah yang ada sekarang berasal dari anak mu bersama wanita kampung itu. Temui dia dan minta dia klarifikasi. Suruh dia mengiyakan semua ucapan Sonia. Dengan begitu semua masalah akan beres. keluarga mu di kampung akan aman,begitu juga dengan keluarga besar ku yang ada di kampung " ucap buk Silvi.
Pak Sudirman langsung menarik nafas panjang," nanti aku pikirkan" ucap pak Sudirman .
" Tapi aku rasa tidak mungkin Farhan mau melakukan. Dia pasti akan mempertahan kan harga diri ibu nya. Kalau dia mengiyakan ucapan Sonia, berarti dia harus siap ibu nya di hina oleh orang banyak " ucap pak Sudirman lagi.
" kamu jangan bodoh bang. Farhan itu anak ku, dia harus patuh pada ucapan mu. Buat apa memikirkan nama baik orang yang sudah mati. Sekarang seharusnya memikirkan orang yang masih hidup.
Dia semenjak lahir belum pernah bertemu dengan mu. Sekarang pasti dia sangat bahagia saat sudah bertemu ayah kandung nya yang selama ini dia nanti nanti. kemarahan nya pada mu pasti hanya sesaat saja. Itu pasti karena dia merasa kecewa karena gagal menikah dengan Aurora. Kamu kan tau sendiri kalau dia itu cinta mati sama Aurora " ucap buk Silvi.
pak Sudirman terdiam mendengar ucapan istrinya.
" jangan banyak pikir bang. Sekarang cepat datangi dia sebelum berita ini tambah viral" ucap buk Silvi.
Pak Sudirman mengangguk dan berjalan mengambil kunci mobil. Dengan tergesa gesa,dia berjalan ke arah mobil nya dan pergi menuju rumah Farhan.
***
Sementara itu di kampung nya pak Sudirman, tepat nya di tempat tinggal nya buk Yeni,berita tentang kawin sedarah antara Farhan dan Aurora telah tersebar.
Banyak warga di sana yang mengenal ibu nya Farhan dan juga pak Sudirman, langsung menghujat buk Yeni,kakak nya pak Sudirman. Pak Surya suami buk Yeni juga Riska luput dari sasaran warga untuk bertanya tentang kebenaran berita itu.
" Pak Surya,kok selama ini istri anda mengaku tidak tau dimana keberadaan Sudirman saat almarhumah Hafizah menanyakan nya. bahkan saat Hafizah meninggal pun, Sudirman tidak menampakkan batang hidungnya . Jangan bilang kalau dia tidak tau,karena saya melihat sendiri ada Hayati putri kalian di acara pernikahan itu" ucap pak Ridwan sepupu nya Hafizah pada pak Surya. Kebetulan Ridwan satu tempat kerja dengan pak Surya.
pak Surya langsung terkejut mendengar pertanyaan itu," saya juga tidak tua tentang masalah itu. Saya juga tidak pernah menanyakan nya langsung pada Yeni istri saya" jawab pak Surya
" masa iya anda tidak tau. Sementara putri anda saja berada di rumah nya Sudirman. Apa mungkin selama ini kakak sengaja berbohong untuk menutupi pernikahan dua Sudirman .Kalau iya, berarti kalian sudah berbuat zolim pada sepupu saya" ucap pak Ridwan dengan nada tegas.
Pak Surya langsung menatap tajam kearah pak Ridwan karena merasa tersinggung dengan ucapan pak Ridwan," jaga nada bicara anda pak. Dan jangan asal tuduh. Anda tidak punya bukti tentang hal itu. Lagian untuk apa saya ikut campur dalam urusan rumah tangga ipar saya" ucap pak Surya dengan nada tinggi.
Pak Ridwan langsung tersenyum sinis," saya tidak menyuruh anda untuk ikut campur dalam urusan rumah tangga ipar anda. Tapi anda sungguh tega menyembunyikan keberadaan adik ipar anda dari istri nya yang sedang hamil besar. Sampai istri nya meninggal pun, kalian tetap bungkam. Saya tidak yakin kalau anda tidak tau selama ini,karena mana mungkin anda tidak tau sementara putri anda di sana tinggal di rumah nya Sudirman " ucap pak Ridwan.
" Saya bicara seperti ini karena saya ini Abang nya Hafizah. Ayah kami adik kakak kandung. Makanya saya tidak rela melihat adik saya kalian zolimi seperti ini. kalau saja kak Farida tidak menghadiri pernikahan Farhan di sana,pasti sekarang Farhan sudah berbuat dosa dengan adik nya sendiri. Dan dosa nya kalian ikut menanggung nya" ucap pak Ridwan yang suara nya tidak kalah keras nya dari suara pak Surya.
Pak Surya langsung tersenyum," jangan berlebihan pak Ridwan, laki laki beristri lebih dari satu itu hal yang wajar. kenapa anda meributkan nya. banyak di luaran sana laki.laki yang beristri sampaii tiga bahkan empat. Tapi tidak ada yang meributkan nya seperti yang di lakukan keluarga kalian " ucap pak Surya.
Pak Ridwan langsung menggeleng," yang kami ributkan bukan masalah Sudirman nikah lagi,tapi perbuatan Sudirman yang meninggal istri saat lagi hamil dengan alasan ingin merantau merubah hidup,tapi semenjak dia pergi tak pernah memberikan kabar apapun pada istri nya. bahkan kalian,keluarga suami nya pun tidak mau memberikan informasi apapun pada istri nya Sudirman. Sampai Hafizah meninggal karena selalu memikirkan keselamatan suami nya di rantau orang yang tak kunjung mendapat kan kabar baik atau buruk nya" ucap pak Ridwan.
" kalau anda merasa apa yang di lakukan Sudirman pada Hafizah,istri yang ditelantarkan nya adalah hal yang wajar dan biasa,maka saya berdoa mudah mudahan hal buruk yang kalian dukung itu tidak di rasakan oleh keturunan kalian nanti nya. Ingat pak Surya,siapa yang menabur angin,dia yang akan menuai badai " ucap pak Ridwan.
Pak Benii rekan kerja pak Ridwan dan pak Surya langsung melerai," sudahlah pak Ridwan. Buat apa bicara panjang lebar dengan orang yang hati nurani nya sudah tertutup. Lebih baik kuatkan hati,perbanyak istighfar dan berdoa untuk almarhumah adik sepupu nya pak Ridwan" ucap pak Beni
pak Surya langsung emosi mendengar ucapan rekan nya itu," apa maksud anda biara seperti itu. Anda tidak tau apa masalah yang sebenarnya,jadi jangan ikut campur" ucap pak Surya
Pak beni langsung tersenyum," saya tau semuanya pak Surya. rumah orang tua saya berdekatan dengan rumah nya Hafizah. Bahkan saya kenal dekat dengan Hafizah,dan saya tau betapa menderitanya Hafizah dulu saat menantikan kabar dari suami nya yang hilang tak tau rimba nya. Sampai dia meninggal pun,saya masih tinggal bersama orang tua saya. Jadi saya sangat sangat tau semuanya. Perbuatan kalian yang sengaja menutupi semuanya, sungguh membuat malu kaum kita. Dan bisa saya pastikan, pengangkatan anda untuk menjadi Datuk panghulu nanti,akan di batalkan. Kami tidak mau punya panghulu manusia bia dap seperti anda" ucap pak beni dengan tegas membuat pak Surya langsung terdiam.
Saat pak Beni akan melangkah,pak Surya langsung bicara," wa ang tidak punya hak untuk membatalkan den jadi Datuak panghulu" ucap pak Surya.
Pak Beni langsung tersenyum," Aden memang tidak punya hak,tapi berita yang sudah tersebar luas bisa membatalkan angku untuk jadi Datuak panghulu " ucap pak Beni. Setelah mengatakan hal itu,pak Beni dan pak Ridwan berjalan meninggalkan tempat itu.
Pak Surya langsung marah mendengar ucapan pak Beni. dengan cepat dia langsung menghubungi nomor istrinya.
" cepat minta Sudirman menyelesaikan masalah ini. Aku tidak mau gagal di angkat jadi Datuak panghulu gara gara masalah sepele ini. Kalau pengangkatan ku gagal,kau akan ku ceraikan" ucap pak Surya pada istri nya. Tanpa mendengar jawaban dari istri nya,pak Surya langsung mematikan panggilan itu.
