Pesona Adik Tiri

Dimana Gissela yang keluar dari kamarnya, setelah berbincang-bincang dengan Ownernya tadi..

Kini Gissela yang mulai menuruni anak tangga itu, Aaron dan Baskara telah menunggu Gissela dibawah mata Aaron tidak pernah lepas dari menatap Gissela..

Baskara yang memerhatikan Aaron menatap Gissela dengan lekat dengan cepatnya menegur Aaron..

" Jika kau terus menatapnya seperti itu, maka kau akan jatuh cinta kepadanya".. Kata Baskara seketika Aaron langsung tersadarkan

Plakk!!!...

" Aku hanya menatapnya saja!".. Ucap Aaron dan pergi

Baskara hanya terkekeh melihat Aaron yang sedang malu, untuk pertama kalinya dia begitu tertarik kepada Wanita..

" Kemarilah Gissela".. Ucap Baskara sambil mengulurkan tangannya kepada Gissela

Dengan cepatnya Gissela memberikan tangannya kepada Baskara dan menggandengnya dengan cepat..

Kini Baskara dan Gissela bergandengan menyusul Aaron yang sudah ada dimobil, Aaron menatap dari dalam mobil itu dengan wajahnya yang sangat kusut dan cemburu..

Bagaimana tidak cemburu?? Seharusnya dia yang menggandeng Gissela bukannya Baskara namun karena gengsinya jadi dia lebih memilih melihatnya saja..

Setibanya Baskara dan Gissela dimobil, wajah Aaron sangatlah tidak enak untuk ditatap.. Kini Gissela masuk kedalam mobil berserta Baskara..

Mereka pun mulai berangkat untuk menuju sebuah Hotel..

****

Satu jam telah lewat, kini mereka tiba disebuah Hotel salah satu Acara Kolega Aaron..

Mereka berdua turun namun semua tatapannya kearah Aaron dan Baskara, saat Gissela turun tatapannya semakin banyak lagi..

Kini semua orang menatap mereka bertiga, Gissela yang merasa sangat malu ditatap dia menundukkan kepalanya Baskara yang sadar itu dia mendekat ke arah Gissela..

" Angkat kepalamu, Keluarga Smith tidak bakalan menundukkan kepalanya".. Bisik Baskara

Mau tidak mau Gissela mengangkat kepalanya membuat Baskara tersemnyum, kini mereka tiba didalam Hotel itu..

Awalnya mereka berbincang-bincang namun saat mereka bertiga masuk tatapan semua orang terlintas menatap kearah mereka bertiga..

Dengan cepatnya Aaron menggandeng tangan Gissela membuat Baskara tersenyum..

" Gengsi sangat besar tapi hati tetap tidak bisa menolak".. Gumam Baskara dalam hatinya

Mereka pun berjalan untuk menyapa Keluarga Yose, iya yang mengadakan Acara itu adalah Keluarga Yose karena Perusahaannya baru saja naik daun..

" Selamat datang Tuan, rasa terhomat kedatangan Kedua Tuan Smith".. Kata Arnold

" Terima kasih atas sambutannya, Oh.. Iya saya ingin perkenalkan Gissela Pavo Elvara calon istri saya".. Ucap Aaron

Sontak membuat Baskara dan Gissela menatap ke arah Aaron rasa tidak percaya Aaron mengatakannya seperti itu..

" Oh.. Sejak kapan Tuan memiliki Gadis??".. Tanya Arnold

" Sudah lama, namun saya memang sengaja tidak mempublikkannya".. Sahut Aaron

" Jadi kapan rencana untuk acara pernikahannya??".. Tanya Arnold kembali

" Bulan depan".. Sahut Aaron dengan santainya

Seketika Gissela mendekat ke arah Baskara..

" Kak apa benar yang dikatakan Kak Aaron??".. Bisik Gissela

" Aku juga kurang tau apa yang direncanakan Aaron".. Bisik Baskara kepada Gissela

Gissela hanya memanyunkan wajahnya, dia benar-benar tidak tau rencana Aaron apa.. Namun Aaron memegang tangan Gissela membuat dia hanya pasrah..

Dari lorong terlihat satu wanita yang sangat kesal mendengar tentang Aaron yang akan menikah bulan depan..

Siapa lagi kalau bukan Aurora Yose, dia adalah Putri dari keluarga Yose dia sangat kesal bahwa Gissela menjadi Istri dari Ceo Smith..

Dia juga yang selalu membully Gissela itulah mengapa dia sangat kesal saat mendengar tentang Gissela bersama Ceo Smith..

Dari dulu dia selalu mengincar Ceo Smith namun tidak juga kesampaian dia mendapatkannya.. Dan saat bertemu juga Ceo Smith membenci dirinya