NovelToon NovelToon
AKU HANYA ISTRI WASIAT

AKU HANYA ISTRI WASIAT

Status: sedang berlangsung
Genre:Cinta Seiring Waktu / Keluarga / Romansa / Menikah Karena Anak / Ibu Mertua Kejam / Naik ranjang/turun ranjang
Popularitas:4k
Nilai: 5
Nama Author: Hare Ra

Aluna ditinggal mati suaminya dalam sebuah kecelakaan. Meninggalkan dia dengan bayi yang masih berada dalam kandungan. Dunianya hancur, di dunia ini dia hanya sebatang kara.
Demi menjaga warisan sang suami, ibu mertuanya memaksa adik iparnya, Adam, menikahi Aluna, padahal Adam memiliki kekasih yang bernama Laras.
Akankah Aluna dan Adam bahagia?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Hare Ra, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 11

“Tadi aku sudah jelaskan, Ma. Aku bukan tidak mau, tapi beri aku istirahat sebentar,” ucap Adam mencoba menahan emosi kepada sang calon mertua.

Entahlah, Adam pun tidak tahu bagaimana rumah tangganya ke depannya nanti. Belum resmi menjadi suami Laras saja dia harus diatur seperti ini.

“Sudahlah, Ma, Pa, jangan dipaksakan kalau dia tidak mau. Batalkan saja pernikahannya,” ujar Laras.

Adam menghela nafas berat menatap kearah Laras. “Sayang, tolong mengerti aku.”

“Aku lelah terus disuruh mengerti.”

“Yasudah, ayo kita pergi sekarang beli apa yang kamu mau.” Adam akhirnya mengalah.

Dia tahu, jika dia terus dengan maunya, dia yang akan celaka. Bukan takut, hanya saja Adam lebih baik mengalah.

Mata Laras berbinar antusias mendengarnya, begitupun dengan Sita yang menyembunyikan senyuman penuh kemenangannya. Akhirnya mereka berhasil mendapatkan yang diinginkan.

“Kamu serius?” tanya Laras sambil menghapus jejak air matanya.

“Iya.”

“Gak usah kalau terpaksa,” rajuk Laras lagi.

Adam benar-benar dibuat pusing oleh Laras. Di saat dia mengalah, Laras kembali bertingkah menyebalkan.

“Aku gak terpaksa, ayo kita pergi sekarang.”

Dari arah pintu, sepasang suami istri mendekat. Sepertinya dia adalah tamu yang baru saja tiba di rumah pengantin.

“Laras, kalau sudah ada mas kawin yang ditetapkan kalian sejak kemarin, pakai saja yang itu. Gak perlu memaksa,” ujar lelaki paruh baya itu.

“Paman Ali…” sapa Laras diikuti oleh Sita dan Ario menyalami lelaki yang disebut paman Ali itu.

Semua orang menyambut pasangan itu dengan pelukan dan senyuman, juga terlihat kalau mereka sangat menghormatinya.

“Kamu dengar paman tadi?”

“Dengar, Paman. Tapi—“

Ali menggeleng cepat, menatap Laras lekat tapi lembut. Tapi, itu membuat Larsa tidak berkutik.

“Kamu tahu dengan kata orang tua lama kata-kata pamali?” tanya Ali sambil menatap Laras dan kedua orang tuanya secara bergantian.

“Itu hanya mitos, Paman,” ucap Laras membela diri.

Laras tidak terima kalau dia akhirnya batal mendapatkan perhiasan berlian itu. Padahal, Adam sendiri sudah siap membelinya. Dan Laras tidak akan menyia-nyiakan kesempatan itu.

“Iya, Paman tahu. Tapi, pergi-pergi saat mendekati pernikahan itu tidak baik. Memang, saat ini zaman sudah modern, kita tidak lagi terikat kepercayaan dan adat istiadat kuno. Anggap saja tidak ada pamali, tapi kalian pergi disaat sebentar lagi akan akad nikah, dan juga sebelumnya diwarnai dengan keributan seperti ini. Ditambah lagi, Adam masih capek, dia baru tiba, apa kamu pikir dia masih bisa menyetir dengan konsentrasi?” tanya Ali.

Laras tidak menjawab, diam-diam dia menatap Adam. Lelaki yang sebentar lagi akan menjadi suaminya itu memang terlihat sangat lelah. Berkali-kali dia memergoki Adam menghela nafas berat.’

“Orang yang mau melaksanakan akad nikah itu butuh konsentrasi. Karena ijab kabul itu bukan hanya ucapan dari hati, tapi yang ngikut di belakangnya itu tanggung jawab besar. Pasti akan gugup, sekarang kalian ajak Adam ribut dan paksa dia membeli perhiasan yang padahal sebenarnya mas kawin sudah Adam siapkan itu,” sambung Ali.

Beberapa keluarga yang tadinya berkerumun memilih untuk membubarkan diri. Mereka hafal dengan sifat Ali. Daripada mereka ikut kena semprot lebih baik menghindar terlebih dahulu.

“Sekarang, masih mau pergi?” tanya Ali.

Laras menggeleng, akhirnya dia mengalah. “Tapi, kamu janji kan, Sayang, kamu akan belikan setelah kita menikah?”

“Iya,” jawab Adam.

“Calon suami kamu sudah berjanji seperti ini, harusnya kamu percaya. Bagaimana kamu bisa menjalin hubungan jarak jauh kalau kamu tidak memberikan dia kepercayaan,” ujar Ali lagi.

“Iya, Paman.”

Kerumunan itu dibubarkan. Dan akhirnya Adam dikenalkan kepada Ali yang ternyata dia adalah kakak tertua dari Ario. Ali juga seorang yang bijaksana, semua orang menghargai dan menghormati. Dia juga dikenal sebagai pengambil keputusan yang bijak.

“Jadi, Laras istri kedua?” tanya Ali terkejut saat dia baru mengetahui fakta ini.

Adam mengangguk. “Maaf, Paman.”

Dengan jujur Adam menceritakan bagaimana bisa hal ini terjadi. Dia beralasan menikahi Aluna karena wasiat sang kakak. Dan ini juga adalah pilihan Laras.

“Iya, kalian yang menjalaninya. Tapi, punya dua istri itu tidaklah mudah.”

“Saya tahu, Paman.”

“Kamu akan memahami dua kepala yang berbeda, apalagi Laras dia sangat keras. Tapi, semoga kamu berhasil membina keduanya, kalau bisa mereka akur,” kekeh Ali.

“Saya berusaha.”

Tepat pukul tiga sore, suasana rumah keluarga Laras semakin ramai. Sebentar lagi, prosesi ijab kabul akan berlangsung. Kasak kusuk tentang pernikahan dadakan ini juga tidak luput dari pembicaraan mereka. Bagi para tetangga ini sangat mendadak, padahal keluarga Ario bukanlah keluarga miskin, mengapa hanya menikah siri dan dijadikan istri kedua.

“Saya terima nikah dan kawinnya Larasati Jingga Kusuma binti Ario Kusuma dengan mas kawin yang tersebut. Tunai!”

Suara lantang Adam terdengar menggema di ruangan ini. Suasana khidmat begitu terasa, dan akhirnya ucapan syukur dari semua orang setelah saksi mengatakan pernikahan ini telah sah.

Adam tertunduk, jantungnya tidak karuan. Entah mengapa setelah sah, dia selalu terbayang wajah Aluna, senyuman, tutur kata yang lembut bahkan tubuhnya yang indah, menari di kepala Adam.

Tanpa sadar, setetes bening mengalir dari sudut matanya, dia merasa bersalah kepada Aluna dan juga kepada Arman.

**

Duaar!

Petir menyambar dan tidak lama diikuti oleh hujan yang cukup deras. Aluna yang saat itu sedang duduk di depan jendela tampak terkejut. Dengan segera dia menutup jendela dan memeluk Kiya yang ketakutan.

“Jangan takut, Sayang. Ada mama disini,” bisik Aluna di telinga Kiya.

“Papaa,” panggil Kiya.

Aluna tersenyum, dia melihat jam di dinding. Saat ini tepat seharusnya pernikahan Adam dan Laras terjadi. Tadi, suaminya itu mengirim pesan mengatakan pernikahan akan dilakukan pukul tiga. Dan Adam meminta Aluna mengirimkan foto Kiya. Sebenarnya Aluna sangat aneh, tumben sekali saat berada di kota Adam meminta foto Kiya. Tapi, dia tidak membantah.

“Papa belum pulang, Sayang,” jawab Aluna.

Bibirnya tersenyum, tapi hatinya menahan gemuruh. Tidak pernah terbayangkan kalau dia akan dimadu. Kini, Adam sudah sah menjadi istri Laras, dan tentu saja dia yakin hidup mereka akan berubah, semua tidak lagi sama, semuanya harus dibagi.

Kembali suara petir menggelegar. Aluna hanya bisa mengucap doa dalam hatinya, sementara Kiya semakin rapat memeluk ibunya.

“Mas, selamat menikah,” gumam Aluna sambil menatap hujan diluar sana.

Gemuruh saling bersahutan seolah tahu kalau saat ini ada hati seorang perempuan yang sedang berselimut lara, dia mengantarkan suaminya menikah lagi dengan wanita yang dicintai suaminya. Dan itu adalah Aluna.

“Aku ikhlas,” lirihnya sambil menatap foto Arman yang tergantung di dinding. Tapi, meskipun bibirnya mengatakan dia ikhlas, tetap saja bulir bening itu tidak mampu ditahannya.

1
Iin Wahyuni
pusing aku kok lemah banget pemeran utamanya,tolong Thor bt pemeran utamanya aluna lebih tegas lagi SM suami dan keluarga nya jgn kyk gini Thor JD nggk berdebar bacanya,JD gregetan sorry Thor sblmnya menurut aku sih heee
Hare Ra: siap kak. terima kasih sudah mampir, setelah ini dia akan bangkit kak.
total 1 replies
Haris Saputra
Baper mode on. 😭💔
Hare Ra: Terima kasih kak sudah mampir..
total 1 replies
Alucard
Kagum banget! 😍
Hare Ra: Hai kak, terima kasih sudah mampir..
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!