NovelToon NovelToon
My Wife Is Arumi

My Wife Is Arumi

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Konflik etika / Pengantin Pengganti / Keluarga / Romansa / Mantan
Popularitas:4.9k
Nilai: 5
Nama Author: LaQuin

Mungkin berat bagi wanita lain menjalankan peran yang tidak ia inginkan. Tetapi tidak dengan Arumi yang berusaha menerima segala sesuatunya dengan keikhlasan. Awalnya seperti itu sebelum badai menerjang rumah tangga yang coba ia jalani dengan mencurahkan ketulusan di dalamnya. Namun setelah ujian dan cobaan datang bertubi-tubi, Arumi pun sampai pada batasnya untuk menyerah.

Sayangnya tidak mudah baginya untuk mencoba melupakan dan menjalani lagi kehidupan dengan hati yang mulai terisi oleh seseorang. Perdebatan dan permusuhan pun tak dapat di hindari dan pada akhirnya memaksa seseorang untuk memilih diantara mereka.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon LaQuin, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 2. Berhenti Bekerja

Bab 2. Berhenti Bekerja

Arumi terkejut saat membuka matanya. Kedapnya kamar hotel membuatnya tidak dapat mendengar apa-apa di luar sana selain kesunyian yang ada dalam ruangan itu.

Arumi melihat jam di handphonenya. Ia pun bernapas lega, karena waktu subuh masih belum terlewat olehnya.

Wanita yang selalu di ajarkan untuk tidak melupakan dan meninggalkan sholat 5 waktu itu bergegas mandi dan membersihkan dirinya. Kemudian menunaikan kewajibannya, dan melantunkan beberapa ayat Al-Qur'an sebelum memulai rutinitas paginya.

Arumi berdandan ala kadarnya. Sederhana, namun tetap terkesan rapi dan manis dengan riasan tipis yang masih menampilkan wajah alaminya. Mengenakan pakaian untuk kerja dengan merek lokal yang bisa lenyap kapan saja. Ia pun sudah siap untuk berangkat kerja.

Arumi melihat jam di handphonenya. Masih terlalu pagi untuk berangkat bekerja. Ia pun teringat dirinya tak lagi menjanda ketika tanpa sengaja matanya melihat ke arah tempat tidur dimana Dimas masih terlelap disana.

Arumi selalu ingat ajaran sang Ibu untuk selalu melayani dan memenuhi kebutuhan suami. Dan dalam pikirannya, ia harus menyiapkan setidaknya sarapan serta pakaian bersih yang akan di gunakan suaminya nanti.

Namun dalam kamar hotel itu yang ada hanya sofa, balkon, kamar tidur, juga kamar mandi. Arumi bingung bagaimana ia harus menyiapkan sarapan. Apakah ia harus memesan makanan di hotel saja? Dan bagaimana ia berani untuk membuka koper Dimas dan menyiapkan pakaian bersih untuk lelaki itu? Jangankan menyentuh untuk meminta ijin, menatapnya saja sudah membuat tubuh Arumi menciut.

"Haaah..."

Arumi mendesah. Pada akhirnya yang bisa ia lakukan hanya sedikit menunggu suaminya itu bangun, lalu pamit untuk pergi bekerja.

Pastinya tidak masuk akal bagi seseorang yang baru sehari duduk di pelaminan, tetapi sudah akan pergi bekerja keesokan harinya. Namun tidak bagi Arumi yang harus menghidupi keluarganya dengan kondisi sang Ayah yang masih sakit-sakitan begitu pula sang Ibu yang kesulitan berjualan sambil merawat sang Ayah.

Bermula dari orang tua arumi yang mendapat musibah setahun yang lalu. Mereka di tipu habis-habisan dan menyebabkan usaha kecil mereka hancur bahkan rumah pun tergadaikan dan nyaris di sita. Lalu untuk untuk melunasi hutang-hutang itu arumi menerima tawaran sang paman yang pelit untuk bekerja padanya. Dan beberapa hari yang lalu, tiba-tiba ia diminta untuk menjadi pengantin pengganti anak mereka yang kabur dan tidak ingin menikahi calon suaminya.

Arumi terpaksa menerima tawaran itu meski ia tidak suka dengan adik dari ayahnya. Ia masih mengingat bagaimana mereka menolak ketika ia meminta bantuan terkait hutang orang tuanya.

Namun ketika sang paman itu menghadapi masalah besar terkait dengan hubungan kerja sama perusahaan mereka yang bisa runtuh oleh karena putri mereka yang kabur, Arumi pun menjadi pengganti pengantin wanita yang akan menikah dengan anak dari relasi bisnis yang sangat mereka inginkan. Ya, demi keuntungan bisnis mereka, mereka tidak ingin melepas kesempatan dan menjodohkan Arumi, keponakan mereka sebagai pengganti putri mereka.

Jika saja ada pilihan lain dan tidak memikirkan kehidupan ia dan orang tuanya yang kini sakit-sakitan, Arumi ingin menolak bekerja disana. Tetapi karena sang paman meminta Arumi untuk membalas budinya yang telah melunasi hutang yang begitu besar, Arumi pun tidak memiliki pilihan untuk menolaknya.

"Mau kemana?"

Suara barito yang berat terdengar menggelegar bagi Arumi yang tidak sadar akan kehadiran Dimas yang berjalan mendekat padanya dan tidak menyangka lelaki itu akan bertanya padanya yang sedang melamun.

Bahu Arumi pun sempat naik sedikit karena terkejut dan jantungnya kembali berdebar-debar setelah refleks menoleh dan mendapati mata Dimas menatap dingin padanya.

"Be... Bekerja. Paman meminta ku untuk langsung masuk kerja." Jawab Arumi ragu-ragu lalu tertunduk, takut.

Dimas mengusap wajahnya dan membuang napas kasar. Ia tidak habis pikir, mantan calon ayah mertuanya itu memerintahkan wanita yang sudah menjadi istrinya untuk pergi bekerja di hari kedua, Arumi menyandang status sebagai istrinya.

Dimas marah dan kesal, kepada ayah dari mantan kekasihnya itu yang tidak tahu malu. Setelah menggantikan putri mereka dengan anak dari saudaranya, kini memerintahkan Arumi untuk langsung berkerja tanpa ada rasa menyesal dan bersalah karena putri mereka yang kabur.

Dimas merasa ia tidak dihargai dan dipandang sebelah mata oleh ayah mantan kekasihnya itu. Bagi seorang Dimas yang menjunjung tinggi harkat dan martabatnya, sikap ayah dari mantan kekasihnya itu tidak dapat di benarkan.

Dimas berjalan menuju nakas dan mengambil handphonenya yang terletak di sana. Dalam hitungan detik ia melakukan panggilan kepada seseorang.

Arumi tidak dapat mendengarkan dengan jelas apa yang di ucapan Dimas kepada orang yang di hubungi oleh lelaki itu karena jarak di antara mereka. Namun Arumi bisa melihat kekesalan di wajah Dimas yang datar dan berjalan kembali mendekati dirinya.

"Berapa gaji yang kau terima di tempat itu?"

"Eh, emm ... itu..."

"Berhenti dari sana! Aku akan membayar mu tiga kali lipat."

Arumi terdiam sejenak, dan berpikir. Apa yang di tawarkan Dimas memang begitu menggiurkan karena sejujurnya ia pun tidak ingin bekerja di tempat sang paman. Namun Arumi juga tidak mau hanya duduk diam dan menerima uang dari seorang suami dingin dan tidak pernah menginginkannya itu.

"Tapi..., aku tidak mau menerima uang mu begitu saja." Ucap Arumi tertunduk sambil memainkan jari-jarinya di pangkuannya.

"Siapa bilang itu gratis?! Sebagai gantinya, kau harus berkerja sebagai pengurusku. Membersihkan rumah, memasak dan menyiapkan pakaian bersih untukku."

Arumi mendongakkan wajahnya menatap Dimas yang sejak tadi berbicara padanya tanpa ekspresi.

"Tapi, bukannya tugas istri memang selayaknya begitu?"

"Ya, hanya sampai disitu. Dan jangan pernah berharap yang lainnya. Karena hubungan kita hanya sebatas di atas kertas. Dan aku tidak sudi menyentuh orang yang tidak aku cintai!"

Begitulah kata-kata Dinas yang menusuk hati Arumi dengan tatapan merendahkan. Arumi sadar ia hanya seorang janda sebelum di nikahi oleh pria dingin di hadapannya.

"Cih, siapa juga yang mau dia!" Guman arumi yang hanya terdengar oleh dirinya sendiri.

"Apa?"

"Ah, tidak."

"Jadi, kau akan memilih masih tetap bekerja disana?" Tanya Dimas dengan ekspresi datar sambil melipat tangan di depan dada.

Tawaran Dimas tentu lebih baik dari pada harus bekerja dengan pamannya. Dan Arumi pun tak menolak tawaran dari suaminya itu.

"Iya, aku akan berhenti."

"Bagus. Tunggu aku, kita sarapan sebelum kembali ke rumah." Ujar Dimas sambil berlalu menuju kamar mandi.

Mendengar kata 'kembali ke rumah' , Arumi berpikir mereka akan segera meninggalkan hotel tersebut. Ia pun membereskan barang-barangnya ke dalam koper mini dan duduk menunggu Dimas setelahnya.

Pagi itu, Dimas dan Arumi meninggalkan hotel setelah mereka menikmati sarapan hening tanpa percakapan. Suasana yang di rasakan mirip dengan makan antara atasan dan bawahan ketimbang hubungan suami istri. Namun walau demikian, Arumi tidak kecewa karena Dimas tidak membatasi dirinya dalam memilih makanan yang ingin ia makan.

Bersambung...

Jangan lupa dukung Author dengan like dan komen ya, terima kasih 🙏😊

1
🏘⃝Aⁿᵘ🍒⃞⃟🦅ᴳᴿ🐅.🍃⃝⃟𝟰ˢ🫦Kᵝ⃟ᴸ
anak sama bapaknya sama" edaaaannn😤😤😤
🏘⃝Aⁿᵘ𝓪𝓱𝓷𝓰𝓰𝓻𝓮𝓴_𝓶𝓪
harusnya pak hasan memberi inpo pada dimas
💜Bening🍆
inginku menjambak org🙄 tutor dong jambak online tokoh dlm novel😏
hari ini apes bener arumi.. bertemu org2 ##$$@## dpt tlp dr pamannya yg juga sama2 ##$@##$🙄
suka dgn gaya rumi yg tdk mudah memperlihatkan kelemahannya pd lawan bicara yg pd nyebelin itu..meski dlm hatinya remuk redam... pasti berat bagi rumi dlm situasi yg spt ini.. semangat arumi... semoga semua masalah cpt berlalu n kamu bisa hidup dgn lbh baik kedepannya
🏘⃝Aⁿᵘ𝓪𝓱𝓷𝓰𝓰𝓻𝓮𝓴_𝓶𝓪
kalo takdirnya justru dimas tak dgn keduanya bagaimana?
🏘⃝Aⁿᵘ𝓪𝓱𝓷𝓰𝓰𝓻𝓮𝓴_𝓶𝓪
merebut..?? bahkan kalian yg memberi kesempatan utk masuk dn ada diposisi arumi ini sekarang
Md. Wulan 𝐙⃝🦜ᵇᵃˢᵉ
lah kamu sendiri yg memberi kan posisi itu pada Rumi,jadi jangan harap Kemabli🙄
Md. Wulan 𝐙⃝🦜ᵇᵃˢᵉ
kirim pesan aja Arumi,biar rindu mu terobati
Md. Wulan 𝐙⃝🦜ᵇᵃˢᵉ
kenapa gak ajak saja arumi
Md. Wulan 𝐙⃝🦜ᵇᵃˢᵉ
kamu pantas rum bersama Dimas
Liana CyNx Lutfi
Apakah dimas memang sengaja dibkin sibuk sama ayahnya biar gk ketemu arumi
🏘⃝Aⁿᵘ🍒⃞⃟🦅ᴳᴿ🐅.🍃⃝⃟𝟰ˢ🫦Kᵝ⃟ᴸ
emangnya posisi kursi yg bisa disingkirkan 😤
ㅤ ✰͜͡v᭄ᵗⁱⁿₜₐʰᵢᵗᵃᵐ𝐀⃝🥀ᵒᶠᶠ.ᵒⁿ
udh mulai ada ancaman nih dari Renata,,,
💜Bening🍆
susah ini... dah lg dimas sibuk sampe lupa kabar2.. arumi lg kondisi ngedown minder dgn posisinya sbg istri dimas eh nongol si renata...
💜Bening🍆
boleh slepet si renata gak🙄🙄
kamu yg ninggalin dimas... tp sekarang malah gk tau malu minta balikan... maksudmu piye? jgn takut arumi lawan aja itu si renata.. bkn kamu yg salah.. dia yg ninggalin dimas jd jgn kepengaruh sama renata...
🏘⃝Aⁿᵘ𝓪𝓱𝓷𝓰𝓰𝓻𝓮𝓴_𝓶𝓪
kalopun harus mengingat, kamu duluan yg ninggalin dimas
🏘⃝Aⁿᵘ𝓪𝓱𝓷𝓰𝓰𝓻𝓮𝓴_𝓶𝓪
kalimantan belum ya, mana tau mampir rumah othor
LaQuin On/Off🦋: /Facepalm//Facepalm//Facepalm/
total 1 replies
🏘⃝Aⁿᵘ𝓪𝓱𝓷𝓰𝓰𝓻𝓮𝓴_𝓶𝓪
sadar diri sadar posisi lebih baik rum
🏘⃝Aⁿᵘ🍒⃞⃟🦅ᴳᴿ🐅.🍃⃝⃟𝟰ˢ🫦Kᵝ⃟ᴸ
kan .kan... penasaran mom😤😤😤
kpn up nya
Md. Wulan 𝐙⃝🦜ᵇᵃˢᵉ
pasti Renata nih yg minta ketemuan
Md. Wulan 𝐙⃝🦜ᵇᵃˢᵉ
astga jomblo abadi/Facepalm/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!