(1): Judul karya:
1. Judul karya dan sinopsis harus sesuai dengan konten karya
Judul karya itu ditulis untuk mendukung konten karya, jika pembaca menemukan judul karya yang tidak sesuai dengan konten karya, maka mereka akan merasa tertipu, sehingga mereka tidak ingin lanjut membaca karya tersebut. Asal menambah unsur yang tidak terdapat di dalam cerita, demi judul terlihat lebih keren adalah hal yang paling tidak boleh dilakukan.
2. Judul karya perlu menunjukkan poin penting/jual/highlight karya
Judul karya dan sinopsis adalah penampilan luar dari sebuah karya, kedua hal ini menentukan kesan pertama pembaca terhadap sebuah karya. Jika judul karya dan sinopsis sebuah karya terlihat sangat biasa, lalu bagaimana pembaca mau membacanya?
Jika tadi kita sudah mengatakan kedua hal tersebut adalah penampilan luar sebuah karya, maka ketika kita memberi judul karya, kita harus menonjolkan poin penting/poin jual/highlight, agar pembaca dapat langsung mengetahui setting ceritanya, sehingga tertarik untuk mulai membaca.
Tips kecil: Boleh diambil dari alur, setting, poin menarik dan poin jual cerita yang paling menarik.
3. Judul karya harus sederhana, langsung dan mudah diingat
Judul karya yang terlalu rumit dan sulit dibaca dapat membuat pembaca kehilangan keinginan untuk membaca. Saat kita memberi judul karya, kita harus membuat pembaca langsung mengetahui apa yang diceritakan novel ini, pada saat yang sama, judul karya yang sederhana/simple juga mudah diingat. Dengan seperti ini, kita dapat menghindari keadaan dimana pembaca yang lain kalinya tidak dapat menemukan karya tersebut.
Contoh judul karya Pedang dan Sihir yang sering ditemui:
“Lepaskan Penyihir Itu”
“Perjalanan Seorang Penyihir”
“Murid Terpintar Akademi Sihir”
(2): Sinopsis:
Untuk sinopsis, sebenarnya hampir sama dengan judul karya, harus sesuai dengan garis utama cerita, dan juga sebisa mungkin untuk menunjukkan unsur cerita genre Pedang dan Sihir. Pada saat yang sama, kita juga harus meninggalkan sedikit petunjuk yang membuat pembaca penasaran dan lanjut membaca.
(3): Cover:
Untuk ini, tidak perlu banyak dibahas, cover cukup perlu menonjolkan unsur genre cerita Pedang dan Sihir, dan paling baik mencari gambar yang sesuai dengan judul karya dan sinopsis.
