NovelToon NovelToon
Janda Satu Miliar

Janda Satu Miliar

Status: tamat
Genre:Romantis / Romansa-Tata susila / Chicklit / Tamat
Popularitas:858.4k
Nilai: 4.9
Nama Author: Gentra

Pengorbanan seorang ibu demi pengobatan anak nya rela menjual diri.

Adakah orang yang rela membayar nya dengan harga yang sangat mahal?

Sedang kan dia hanya seorang janda.

Penasaran yuk ikuti terus kisahnya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Gentra, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Part 8

Pagi yang sangat cerah, Hari ini Zay bangun lebih pagi dari sebelumnya.

Mira, pun mempersiapkan semua keperluan Zay.

Namun,Ada satu hal yang aneh, Kenapa bibi belum keliatan dari tadi ya?Biasanya jam segini sudah tersaji menu sarapan pagi.

"Zay?panggil mira.

"Ia,! Ma.

"Coba kamu liat Bibi, Ada tidak di kamarnya?

"Siap mama!Zay pun pergi ke kamar Bibi, Sampai di depan pintu kamar.Langsung mengetuk pintu namun tidak ada jawaban, Perlahan Zay memutar gagang pintu.Melangkah masuk ke kamar Bibi, Terlihat bibi masih di atas tempat tidur.

"Bibi! Ini Zay.

"Bibi kenapa?

"Bibi tidak apa-apa, Hanya sedikit demam." Jawab Bibi dengan nada suara yang lemah.

Zay mendekat ke arah bibi dan menaruh tangannya di kening bibi.

"Astaga Bibi demam ya.? Tunggu sebentar ya bi, Zay panggil mama" Zay pun berlari dari kamar Bibi sambil teriak.

"Mama!Bibi demam"

Mira pun pergi ke kamar Bibi untuk memastikan keadaan.Apakah betul bibi demam, Khawatir pula atas keadaan Bibi.

"Astaga bi!Ini harus segera ke dokter, Ucap Mira sambil menyentuh kening Bibi yang hawa panas ya sangat terasa.

"Tidak usah, Mungkin ini cuma masuk angin"Bibi menolak ajakan Mira untuk pergi ke dokter.

"Masuk angin bagai mana, Ini demamnya tinggi loh?

Ucap Mira dengan ekspresi wajah sangat khawatir.

'Biasanya jika demam seperti ini Bibi tuh haru di kerok, Biasa budaya Indonesia neng.Terus setelah itu minum obat, Bintang tujuh.

Nanti juga sembuh."

"Lah bibi, Penyakit jangan di anggap sepele loh.

Terus aku mesti kerokin pake apa ini kaleng bekas susu atau koin ? Mira bertanya kepada Bibi harus Meng gunakan apa alat kerokannya. "

Kompres aja lah, Mira pergi ke dapur untuk mengambil air hangat dan handuk kecil.

Handuk kecil itu di basahi oleh air hangat dan di tempel di kening nya Bibi, Mira lakukan itu berulang kali sampai demamnya mulai mereda.

Setelah mengompres Bibi, Mira pun menyiapkan sarapan untuk mereka.

Tak lupa pula untuk memberikan sarapan untuk Bibi dan minum obat.

Bibi, Sudah tertidur kembali setelah minum obat.

Mira merasa bingung bagai mana ia pergi ke kantor,

Sedangkan Bibi sakit, Terus yang jaga zay siapa.

Apa ia harus ijin tidak masuk kantor, Pasti pak Jack ngomel-ngomel aku juga kerja baru sebentar.

Di kontrak kerja juga terdaftar aku tidak memiliki anak, Jika tiba-tiba minta ijin karena Zay tidak ada yang jaga.

Apa jadinya, Meskipun mereka semua sudah tahu aku memiliki anak.

Setelah lama berperang dengan pikirannya, Akhirnya Mira pun ingat dengan mama mertuanya.

Tidak butuh waktu lama, Langsung mengambil ponselnya dan menghubungi bu Parida.

Telepon pun tersambung namun tidak di angkat.

Telephon yang ke dua baru di angkat, Namun bukan Parida yang mengangkat nya.

"Hallo Ma!Ini aku mira?

Ucap mira di telepon, Namun tidak jawaban dari sebrang sanah.

"Ma,!Apa dengar mira.?

"Ia,!Saya dengar"

Tiba-tiba Mira kaget mendengar suara itu.

"Pa-pa, Dengan sura terbata-bata mira berusaha untuk menyapa Papa mertuanya,"Apa kabar pa?

"Saya baik-baik saja!

Ada apa pagi-pagi telepon, Apa terjadi sesuatu dengan Zay?Basrie bertanya terhadap Mira. "

"Tidak pa!Cuma mau minta tolong sama mama?

Bisa tidak hari ini temenin Zay di rumah, Bibi lagi sakit dan Aku mesti ke kantor." Mira memberi tahu Papa mertuanya tujuannya menelphon.

"Kenapa mesti mama kamu yang ke sanah?Zay saja yang di bawa ke mari, lagi pula di sini ada anak-anak roxy juga.Pasti mereka semua senang ada temen nya" Basrie memberi kan tawaran terhadap Mira agar Zay yang datang ke Rumahnya.

"Baik pa!Terimakasih,Ucap mira.

Akhirnya Mira pun mengakhiri sambungan telepon tersebut.

Mira menghampiri Zay yang sedang duduk sambil menonton film kesukaan ya.

"Nak!Mau tidak hari ini zay main ke rumah nenek parida?Tanya mira terhadap zay.

"Kenapa ma harus main ke sanah, Jawab Zay dengan nada bicara kurang semangat, dan raut wajah nya sudah di tekuk.

"Karena hari ini Bibi sedang sakit dan mama harus ke kantor, Zay tidak ada yang jagain,Jadi zay di rumah nenek dulu ya selama mama kerja.Nati selepas pulang kerja mama jemput lagi nanti" Mira pun membujuk Zay agar mau di titip di rumah Mama mertuanya.

"Tapi ma!Ucap Zay ragu"

"Jangan takut! Di sanah pan ada nenek nya zay, Ada anak-anak nya om roxy juga.Nanti main bareng tapi ingat jangan terlalu cape ya,? Zay belum sembuh sepenuhnya." Mira memperingatkan Zay agar jangan main terlalu cape.

"Baik ma,! Ucap zay dengan nada bicara sangat lemas dan wajah sambil di tekuk. "Sebetulnya zay tidak mau pergi ke sanah,Meskipun ia masih kecil, Tahu betul perlakuan keluarga ny sudah memperlakukan nya dengan buruk,Zay takut mereka menyakiti Mira melalu dirinya.

"Baiklah anak pintar,!Mira sambil mengelus rambutnya.Mama bersiap dulu ya, Tunggu di sini.? Ucap Mira mempersilahkan Zay untuk me nunggu dirinya Meng ambil barang yang akan di bawa ke kantor. "

Mira pergi meninggalkan zay di ruang tengah, ia pergi ke kamar Bibi untuk memberi tahu bahwa Zay akan di titip di rumah bu Parida.

Setelah semua siap, keperluan Zay dalam sehari untuk di rumah bu Parida telah di masukan ke dalam tas.

Mira dan Zay pun pergi dengan menggunakan jasa Taxi.

🌾

🌾

🌾

Setelah menempuh perjalanan sekitar tiga puluh menit, Akhirnya mereka sampai.

Mira turun dari taxi tidak lupa pula untuk membayar.

Menekan bell, Tidak berselang lama ada yang keluar dari rumah itu.

"Kau!Mau apa datang ke mari?

1
Rosmani Mat Isa
Luar biasa
☠Arin_
zay anak yg baik, pasti semua akan sayang zay, apalagi dia anak yatim lho
fifid dwi ariani
trus bahagia
fifid dwi ariani
trus ceria
fifid dwi ariani
trus sabar
fifid dwi ariani
trus bahagia
fifid dwi ariani
trus sabar
fifid dwi ariani
trus bahagia
fifid dwi ariani
trus ceria
fifid dwi ariani
trus sehat
fifid dwi ariani
trus lancar tejekinya
fifid dwi ariani
trus sukses
fifid dwi ariani
trus ceria
violet
hemmmm pantas jika begitu ceritanya kupikir dia tulus ternyata eh ternyata
violet
next
☠ᵏᵋᶜᶟ𝓡⃟⎼ᴠɪᴘ🎯𝐀𝖙𝖎𝖓 𝐖❦︎ᵍᵇ𝐙⃝🦜
modus tuh pak bos bilang hukuman padahal moduuuuus😀😀😀
☠ᵏᵋᶜᶟ𝓡⃟⎼ᴠɪᴘ🎯𝐀𝖙𝖎𝖓 𝐖❦︎ᵍᵇ𝐙⃝🦜
wah sapa yg keluar taringnyA tuh🙈
☠ᵏᵋᶜᶟ𝓡⃟⎼ᴠɪᴘ🎯𝐀𝖙𝖎𝖓 𝐖❦︎ᵍᵇ𝐙⃝🦜
gegara rujak pedes kam mir bos jack mencreeet😆😆😆🙈
natal Natal
mulai baca siapa tau menarik😊
Raflesia
mertua Mira kah???
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!