Keesokan paginya Faza pun sudah mulai sadar dari tidurnya lebih dulu. Merasa ada yang menimpa pinggang dan perutnya, Faza pun berbalik secara perlahan dan terlihatlah seorang yang sudah menjadi suaminya.
Dengan keberanian dirinya mencubit hidung milik Avan berniat untuk mengerjainya. Faza pun cekikikan dengan tingkah lakunya sendiri.
"Kalo aku gini kan dia itu akan bangun atau langsung mati!" Kekeh Faza.
Avan yang merasa sesak di dada karena tidak ada pasokan oksigen membuat dirinya membuka matanya dan terkejut kala Faza tengah menyumbat hidungnya.
"Hahaha!" Seloroh Faza.
"Kenapa tidak langsung mati saja" Kekeh Faza.
Avan mencoba mengatur nafasnya. Menggelengkan kepalanya melihat tingkah istri kecilnya itu. Faza cekikikan sampai sampai perutnya sakit hanya untuk tertawa.
Avan pun membalas dengan menempelkan dan mencium bibirnya. Membuat Faza tidak dapat bernafas sedetik pun. Faza melototkan matanya. Memukul dada bidang Avan karena sudah lama Avan mencium membuat dirinya kehabisan nafas.
Avan pun melepas tautan bibirnya dan tersenyum kemenangan. Melihat Faza yang sedang menghirup oksigen sebanyak banyaknya.
"Kau mau membunuhku!" Pekik Faza.
"Kenapa tidak langsung mati saja" Kekeh Avan.
"Suamiku sangat pendendam!" Kesal Faza.
"Kau memanggilku apa?" Tanya Avan.
"Memang aku memanggilmu apa?" Heran Faza memberi tanya balik kepada Avan.
Avan yang gemas pun mencubit hidung Faza.
"Kenapa kau selalu menciumku? Aku benci ciuman!" Geram Faza.
"Mulut mulutku kenapa situ yang sewot!" Santai Avan bangun dari tidurnya membiarkan Faza mendumel dengan sendirinya.
"Dasar plagiat" Gerutu Faza membuat Avan cekikikan dibalik wajah datarnya.
Avan pun mengusap bibirnya sambil menjalankan kakinya menuju kamar mandi untuk membersihkan diri. Sedangkan Faza masih termenung mencoba mengingat seperti ada yang kurang.
"Astaga, Aku kan harus sekolah!" Pekik Faza yang langsung berlari menyusul Avan.
"Tidak suamiku aku harus mandi dulu karena aku mau sekolah!" Gerutu Faza yang sudah akan menutup pintu.
Namun gerakannya terhenti saat Avan mencoba menggunakan kakinya untuk menghalangi Faza menutup pintu.
"Aku yang duluan cepat keluar!" Ujar Avan.
"Aku harus sekolah nanti akan terlambat!" Kesal Faza.
"Aku tidak peduli, ayo keluar!" Seru Avan.
"Enggak mau, aku mandinya cepat kau tunggulah!" Geram Faza karena Avan yang sudah membuat waktunya terbuang sia sia.
"Kalau gitu ayo mandi bersama!" Santai Avan yang langsung memasuki kamar mandi tanpa menghiraukan Faza yang masih mematung mendengar ucapan Avan.
"SUAMIKU!!" Teriak Faza.
...••••••••••...
Faza masih terus menggerutu dengan bibirnya yang bengkak itu. Bagaimana tidak dibawah guyuran shower sempat sempatnya Avan mencoba mengganggu Faza yang tengah mandi dan malah mencium bibirnya membuat Faza kesal dan merutuki kebodohannya yang mau saja ikut mandi dengan Avan.
Leksa dan Twin A yang melibat Avan dan Faza turun terkejut karena bibir Faza yang sangat tidak berbentuk. Banyak sekali benjolan di bibir Faza karena gigitan yang diberikan Avan.
"Kau mau langsung sekolah?" Tanya Leksa pada Faza.
"Iya Mah!" Ujar Faza.
"Kak Faza?" Panggil Anggi.
Faza terkejut dengan panggilan yang diberikan Anggi pasalnya jarak usia Faza dan twin A sangat lah jauh. Faza masih sangat muda sedangkan Twin A sudah kuliah.
"Panggil sajalah Faza kenapa harus kak sih!" Kesal Faza.
"Karena sekarang kau adalah kakak ipar kami!" Goda Anggi yang hanya dikekehi oleh Anggun dan Leksa.
Faza pun mendengus kesal dan Avan hanya diam sama halnya dengan Ricko. Like Father Like Son.
"Kenapa bibir kak Faza bisa jadi gitu?" Heran Anggun membuat Faza tersedak dari makanannya dan Avan dengan santainya memakan makanannya.
"Ini? ini itu hanya emm tadi--"
"Sudah jangan menggoda kakak iparmu!" Seru Leksa tiba tiba karena ia tau apa yang terjadi kepada Faza.
Faza bernafas lega dan melanjutkan makannya. Sedangkan Anggun tidak mengerti apa yang terjadi karena dirinya yang masih sangat polos dan Anggi hanya senyum senyum sendiri karena dia tau apa yang dimaksud oleh mamahnya.
'Ini semua gara gara dia!' Gumam Faza menatap tajam ke arah Avan yang tidak memperdulikan tatapannya dan sibuk memakan makanannya.
...💢Selamat membaca💢...
...ig:@Fatmass.s...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 103 Episodes
Comments
westi
🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹
2024-02-27
0
Sweet Girl
bener bener deh .... Faza ....
2021-10-18
0
Kano Kano
Suka bgt nih. Meski nikah tanpa conta diawalnya tp mereka gak gengsi pisah ranjang atopun kontak fisik
2021-09-02
0