part 15 babi gila

Sesampainya di kamar milik Avan. Avan pun melepas gendongannya membuat Faza jatuh ke bawah. Sorot matanya menatap tajam ke arah Avan yang tanpa berdosanya malah melewatinya begitu saja.

"aduh, Om kenapa dilepas sih sakit ini pantat ku!" Kesal Faza yang tidak dihiraukan oleh Avan.

"Dasar Ba--"

"Kau bilang apa?" Seru Avan menatap tajam Faza.

"Kenapa? Aku mau bilang babi gila dasar babi babi babi babi yang gila!" Seru Faza menentang Avan.

Avan melototkan matanya. Menatap tajam ke arah Faza yang malah berkacak pinggang membuat Avan teringat bahwa dirinya menikahi gadis yang masih sekolah.

"Apa? ini mulut mulut milik siapa? Terserah dong mau bilang babi kek budek kek banci kek atau mungkin bodoh kek terserah aku kenapa situ yang sewot!" Seloroh Faza.

Faza tidak sadar kalau yang dibilang babi olehnya sudah memerah menahan amarah karena dengan beraninya Faza mengatai Avan dengan sebutan babi, budek, banci bahkan bodoh. Selama ini Avan terkenal sebagai seorang yang angkuh dan arogan sehingga siapapun yang berani padanya hanya dengan satu jentikan saja pasti orang itu akan menyesal.

Pernah seorang pria menuduh Thea yang mencoba mencelakai istrinya karena istrinya yang merupakan seorang model yang sangat bersaing dengan Thea. Avan pun lalu memecat istri dari pria tersebut.

Awalnya sedikit kesal namun dengan hukuman itu malah membuat sang pria dan istri merasa lega karena bebas dari kontrak kerja yang sebenarnya ingin sekali membatalkan kontrak namun tidak bisa.

Faza yang masih belum sadar langsung berjalan melewati Avan begitu saja menuju kamar mandi namun sebelum itu Avan lebih dulu mencengkeram lengannya.

"Kau bilang mulut itu milik siapa?" Tanya Avan menatap tajam ke arah Faza.

"Punyaku! dan sekarang lepaskan aku! aku mau mandi!" Teriak Faza.

Tak menunggu waktu lama Avan pun menarik tengkuk leher Faza dan menempelkan bibirnya. Menggigitnya sedikit kencang membuat Faza meringis sampai sudut matanya mengeluarkan air mata.

Avan pun melepas pangutannya dan berlalu meninggalkan Faza yang tengah terduduk dilantai.

"Mulut itu sudah menjadi milikku. Jangan coba coba membuatku marah, selama ini aku sudah bersabar!" Tekan Avan yang langsung memasuki kamar mandi.

"sakit....." Lirih Faza memegang bibirnya yang digigit oleh Avan tadi.

Menangis membayangkan nasibnya yang begitu tragis tanpa ada kebahagiaan terselip dalam kesengsaraan nya. Hanya temannya lah yang saat ini membuatnya bahagia.

"Aku harus bagaimana" Isak Faza.

Bibirnya sudah memerah dan bengkak. Sangat sulit untuk membuatnya bicara. Faza pun berjalan menuju cermin dan terlihatlah bibirnya yang tengah berdarah.

Diusapnya pelan bibir dan sudut matanya bergantian. Hanya terduduk menatap dirinya di pantulan cermin. Dirinya tidak menyangkan akan memakai kebaya saat ini dan sudah menyandang status sebagai seorang istri.

Sampai Avan keluar dari kamar mandi. Faza hanya menundukkan kepalanya tidak berani menatap ke arah manusia yang membuat bibirnya kesakitan.

"Sampai kapan kau akan disitu? cepat pergi dan bersihkan dirimu!" Ketus Avan yang mengacak acak rambutnya dengan handuk dan duduk di tepi ranjang.

Tanpa menjawab pun Faza berdiri dan membalikkan tubuhnya seketika tenggorokannya terasa mencengkat saat melihat tubuh Avan yang bertelanjang dada dengan handuk yang melilit dipinggangnya. Dirinya baru melihat kegagahan dan ketampanan Avan saat ini.

Saat Avan akan menodainya Faza terlalu fokus untuk mencoba kabur dan berharap untuk membunuh Avan. Namun saat ini dirinya serasa sangat sulit untuk menelan ludahnya.

'Buang jauh jauh pikiranmu Faza. Babi itu sudah membuat hidupmu berada diujung kayu. Kau tidak akan pernah bisa melakukan itu' Ujar Faza di dalam hatinya

"Cepat Pergi!" Bentak Avan karena sedari tadi Faza hanya diam dan melamun.

"Ba baik om!" Seru Faza.

"Aku bukan om mu! Ganti panggilannya atau aku akan membuat bibirmu itu tidak berbentuk!" Ancam Avan.

Faza terkejut mendengarnya. Dirinya memegang bibirnya. saat ini saja bibirnya sudah sangat sakit. Akan dibuat seperti apa lagi. Batin Faza.

"Aku harus memanggil apa?" Lirih Faza karena memang bibirnya sangat sulit untuk dibuka.

"Itu urusanmu!" Ketus Avan yang berjalan menuju ruang ganti.

"Dasar babi gila. Aku akan membalas mu suatu saat nanti!" Geram Faza mendumel sembari melangkahkan kakinya menuju kamar mandi.

...💢Jangan lupa ninggalin jejak🥰💢...

...ig:@Fatmass...

Terpopuler

Comments

Samsuna

Samsuna

kasihan Faza😢. buat Avan menyesal

2022-11-30

0

Sweet Girl

Sweet Girl

duh.... kasihan bibir Faza bengkak ...

2021-10-18

0

Tia Maski

Tia Maski

terlalu kasar Thor klw manggil baby

2021-08-14

0

lihat semua
Episodes
1 part 1 bodoh
2 part 2 jenius
3 part 3 stress
4 part 4 banyak
5 part 5 hantu kembar
6 part 6 fans, aku memasak
7 part 7 otak meledak
8 part 8 mati kalean
9 part 9 gigi rontok
10 part 10 maling ganteng
11 part 11 tolong
12 part 12 kecerobohan
13 part 13 'you will be marry me' titik
14 part 14 kandang babi or babi
15 part 15 babi gila
16 part 16 kesal n sakit
17 part 17 kenapa tidak langsung mati
18 part 18 calon suami kedua
19 part 19 riuh satu kelas
20 part 20 balasan sakit hati
21 part 21 terima kasih berujung hukuman
22 part 22 jempol dua
23 part 23 Pengumuman
24 part 24 apa guna soal jika akhirnya dijawab?
25 part 25 Leksa otw jantungan
26 part 26 kanibal pemakan daging manusia
27 part 27 sewot
28 part 28 celana dalamku!!!!
29 part 29 bonus rasa malu
30 part 30 bencana 219 untuk Lola
31 part 31 aku tidak bisa bahasa inggris
32 part 32 syaiton jahanamm
33 part 33 Huwahhhh Black Cardddd!!!!!
34 part 34 memakai tanpa CD?
35 part 35 beli rumah dan kabur dari suami
36 part 36 Baju kupu kupu
37 part 37 uwuw
38 part 38 ide cemerlang
39 part 39 perang mulut
40 part 40 pemenang perang mulut
41 part 41 perhatian Lola dan Will
42 part 42 Kesenangan Aven
43 part 43 Fighting
44 part 44 membuatnya hamil
45 part 45 perang kedua
46 part 46 istri vs dokter
47 part 47 takut x khawatir
48 part 48 Faza kok dilawan
49 part 49 Faza beraksi dan usaha Aven
50 part 50 ratu rencana
51 part 51 Faza si rubah kecil
52 part 52 malam untuk si saudara kembar
53 part 53 tragedi dapur dan meja makan
54 part 54 pernikahan Alva
55 part 55 berita honeymoon
56 part 56 peristiwa
57 part 57 keraguan
58 part 58 tom and jerry
59 part 59 pemutusan hubungan
60 part 60 kejadian mengejutkan
61 part 61 FAZA!!!!!!!!!!
62 part 62 ghibahh
63 part 63 menyakitkan hati
64 part 64 make baby
65 part 65 eh copot
66 part 66 kintilan
67 part 67 namaku Kia bukan kintilan
68 part 68 baku hantam
69 part 69 Hamil?
70 part 70 kenapa ada banyak anak diperutku?
71 part 71 baju kupu kupu lagi
72 part 72 siksaan bumil
73 part 73 aku bodoh atau dia pintar?
74 part 74 pusing tujuh keliling
75 part 75 (musim kedua) siksaan untuk Kia
76 part 76 (musim kedua) kegelisahan Rako
77 part 77 (musim kedua) masa kelam Rako
78 part 78 (musim kedua) manusia terkejam
79 part 79 (musim kedua) menyiapkan semuanya
80 part 80 (musim kedua) ungkapan Kia
81 part 81 (musim kedua) kegagalan Thea
82 part 82 "musim ketiga" one month later
83 part 83 "musim ketiga" kisah dua suami dan Pak Pri
84 part 84 "musim ketiga" satu makanan dan minuman
85 part 85 "musim ketiga" kebodohan Aven
86 part 86 "musim ketiga" sensitifnya Faza
87 part 87 pengumuman
88 part 88 "musim ketiga" kesusahan saudara kembar
89 part 89 "musim ketiga" tentang Twin A
90 part 90 Miss Heboh VS Mr Arogan
91 part 91 teror
92 part 92 Faza vs Lola atau vs para suami?
93 part 93 menyiksa papi
94 part 94 kontraksi? kontruksi? kontrak?
95 part 95 persalinan itu menyakitkan
96 part 96 membahayakan
97 part 97 brojolkan
98 part 98 Baby Veno, Michele, Marcel
99 part 99 niatan sebenarnya
100 part 100 Faza will comeback
101 part 101 penangkapan end
102 part 102 ekstra part 01
103 part 103 ekstra part 02 Tamat
Episodes

Updated 103 Episodes

1
part 1 bodoh
2
part 2 jenius
3
part 3 stress
4
part 4 banyak
5
part 5 hantu kembar
6
part 6 fans, aku memasak
7
part 7 otak meledak
8
part 8 mati kalean
9
part 9 gigi rontok
10
part 10 maling ganteng
11
part 11 tolong
12
part 12 kecerobohan
13
part 13 'you will be marry me' titik
14
part 14 kandang babi or babi
15
part 15 babi gila
16
part 16 kesal n sakit
17
part 17 kenapa tidak langsung mati
18
part 18 calon suami kedua
19
part 19 riuh satu kelas
20
part 20 balasan sakit hati
21
part 21 terima kasih berujung hukuman
22
part 22 jempol dua
23
part 23 Pengumuman
24
part 24 apa guna soal jika akhirnya dijawab?
25
part 25 Leksa otw jantungan
26
part 26 kanibal pemakan daging manusia
27
part 27 sewot
28
part 28 celana dalamku!!!!
29
part 29 bonus rasa malu
30
part 30 bencana 219 untuk Lola
31
part 31 aku tidak bisa bahasa inggris
32
part 32 syaiton jahanamm
33
part 33 Huwahhhh Black Cardddd!!!!!
34
part 34 memakai tanpa CD?
35
part 35 beli rumah dan kabur dari suami
36
part 36 Baju kupu kupu
37
part 37 uwuw
38
part 38 ide cemerlang
39
part 39 perang mulut
40
part 40 pemenang perang mulut
41
part 41 perhatian Lola dan Will
42
part 42 Kesenangan Aven
43
part 43 Fighting
44
part 44 membuatnya hamil
45
part 45 perang kedua
46
part 46 istri vs dokter
47
part 47 takut x khawatir
48
part 48 Faza kok dilawan
49
part 49 Faza beraksi dan usaha Aven
50
part 50 ratu rencana
51
part 51 Faza si rubah kecil
52
part 52 malam untuk si saudara kembar
53
part 53 tragedi dapur dan meja makan
54
part 54 pernikahan Alva
55
part 55 berita honeymoon
56
part 56 peristiwa
57
part 57 keraguan
58
part 58 tom and jerry
59
part 59 pemutusan hubungan
60
part 60 kejadian mengejutkan
61
part 61 FAZA!!!!!!!!!!
62
part 62 ghibahh
63
part 63 menyakitkan hati
64
part 64 make baby
65
part 65 eh copot
66
part 66 kintilan
67
part 67 namaku Kia bukan kintilan
68
part 68 baku hantam
69
part 69 Hamil?
70
part 70 kenapa ada banyak anak diperutku?
71
part 71 baju kupu kupu lagi
72
part 72 siksaan bumil
73
part 73 aku bodoh atau dia pintar?
74
part 74 pusing tujuh keliling
75
part 75 (musim kedua) siksaan untuk Kia
76
part 76 (musim kedua) kegelisahan Rako
77
part 77 (musim kedua) masa kelam Rako
78
part 78 (musim kedua) manusia terkejam
79
part 79 (musim kedua) menyiapkan semuanya
80
part 80 (musim kedua) ungkapan Kia
81
part 81 (musim kedua) kegagalan Thea
82
part 82 "musim ketiga" one month later
83
part 83 "musim ketiga" kisah dua suami dan Pak Pri
84
part 84 "musim ketiga" satu makanan dan minuman
85
part 85 "musim ketiga" kebodohan Aven
86
part 86 "musim ketiga" sensitifnya Faza
87
part 87 pengumuman
88
part 88 "musim ketiga" kesusahan saudara kembar
89
part 89 "musim ketiga" tentang Twin A
90
part 90 Miss Heboh VS Mr Arogan
91
part 91 teror
92
part 92 Faza vs Lola atau vs para suami?
93
part 93 menyiksa papi
94
part 94 kontraksi? kontruksi? kontrak?
95
part 95 persalinan itu menyakitkan
96
part 96 membahayakan
97
part 97 brojolkan
98
part 98 Baby Veno, Michele, Marcel
99
part 99 niatan sebenarnya
100
part 100 Faza will comeback
101
part 101 penangkapan end
102
part 102 ekstra part 01
103
part 103 ekstra part 02 Tamat

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!