Membunuh Jiang Hu

Dengan berani, Ling Chen melangkahkan kakinya keluar dari persembunyiannya, ia menatap orang-orang itu dengan senyuman yang santai.

"Haha, aku Ling Chen. Tidak sengaja lewat dan melihat kalian semua. Jika tidak ada hal lain, aku akan segera pergi..." Ucap Ling Chen, ia segera berbalik untuk pergi menjauhi orang-orang.

Tapi, langkahnya kemudian terhenti setelah Jiang Yu mengeluarkan suara yang keras.

"Tunggu!"

Ling Chen menghentikan langkahnya, ia berbalik ke arah orang-orang dan menatap Jiang Yu.

"Ada apa? Mungkinkah nona Jiang terpesona dengan ketampanan ku?..." Ling Chen berkata dengan santai dengan senyuman lagi.

Jiang Yu tampak kesal dengan sikap Ling Chen, ia menggigit giginya dan berkata dengan marah.

"Ling Chen! Kau adalah orang dari keluarga Ling, kita semua adalah bermusuhan. Mengapa kau ada disini? Apa kau mengikuti kami atas perintah Keluarga Ling?..." Jiang Yu berkata dengan jari telunjuknya mengarah ke Ling Chen.

Ling Chen segera mengubah raut wajahnya menjadi dingin, ia menatap Jiang Yu dengan dingin untuk berkata.

"Jiang Yu, aku tidak ingin menyebabkan masalah, tapi jika kalian ingin menyebabkan masalah untukku, aku tidak keberatan sama sekali. Jika tidak ada hal lain, aku benar-benar harus pergi latihan..." Ucap Ling Chen, mendengar dari perkataan dari Jiang Yu tadi, Ling Chen berpikir bahwa dirinya tidak akan lepas dengan mudah.

Setelah Ling Chen berbicara dengan nada dingin, ia segera berbalik dan melangkah pergi. Dia telah mengetahui bagaimana hubungan antara kedua keluarga mereka, jadi akan lebih baik untuk Ling Chen jika ia segera pergi.

"Apa?! Berhenti disana sekarang!..." Ucap Jiang Yu lagi dengan rasa marah.

Ling Chen untuk yang kedua kalinya berhenti dan berbalik. "Ada apa lagi?!" Ling Chen berbicara dengan aura dingin yang mengerikan.

Tapi, aura mematikan dari Ling Chen tidak dianggap serius oleh Jiang Yu, secara dia memiliki Jiang Hu yang telah mencapai Petarung Suci.

Walau Ling Chen telah menjadi jenius super, itu tidak akan berguna di hadapan kekuatan mutlak. Setidaknya, itulah yang dipikirkan oleh Jiang Yu.

"Heh, kau telah memiliki bakat yang bagus, itu akan menyulitkan keluarga Jiang ku. Jadi, akan lebih baik jika kau mati disini..." Jiang Yu berkata dengan kata-kata yang tajam.

Ling Chen melihat ke arah Jiang Yu dengan mulutnya yang menganga dan alisnya yang mengkerut.

"Hei, apakah kau gila? Aku hanya muncul didekat kalian dan kalian ingin aku mati?..." Ling Chen berkata dengan heran dengan jari telunjuknya yang mengarah ke wajahnya.

"Beraninya kau mengatai aku! Kalian semua! Bunuh anak ini!..." Ucap Jiang Yu dengan penuh amarah.

"Tapi nona, dia adalah anak dari Ling Shentian. Bagaimana jika dia menghancurkan seluruh keluarga kita?..." Jiang Hu segera mencegah, ia adalah orang yang berhati-hati dan sangat mementingkan keluarga Jiang.

"Paman, asalkan dia mati, tidak akan ada yang tahu bahwa kita yang membunuhnya. Dan dengan ini, kakakku akan menjadi yang terjenius di kota Yuanzhou..." Ucap Jiang Yu.

Jiang Hu berpikir sejenak, ia juga membenarkan perkataan Jiang Yu, jika Ling Chen mati, itu akan sangat baik untuk kemajuan keluarga Jiang nya.

Jiang Hu saling bertatapan dengan para pengawal dan mereka saling mengangguk. Kelima pengawal langsung bergerak mengelilingi Ling Chen, mereka menyerang Ling Chen secara bersamaan dengan melayangkan tinju mereka.

Ling Chen melihat semua pergerakan mereka dengan cepat, ia melompat tinggi meringankan tubuhnya dan mendarat tak jauh dari orang-orang yang mengepungnya.

Tatapan dingin dari Ling Chen diarahkan pada orang hina di depannya. "Baik, jika kalian memang ingin membunuhku, maka aku juga memiliki alasan untuk membunuh kalian..." Aura membunuh Ling Chen yang sangat kuat telah keluar dari tubuhnya dan membuat beberapa orang yang mengepungnya tadi sedikit menggigil.

Tapi, mereka memberanikan diri mereka menuju ke arah Ling Chen. Ling Chen dengan cepat mengeluarkan Pedang Badai Petir dan menggenggamnya erat.

Dengan cepat, ia menebaskan pedangnya ke arah orang-orang yang telah berada di depannya.

Duar! Jduar!

"Arghhh!"

Tebasan badai petir yang mengerikan dari Ling Chen telah mengenai semua musuhnya dan berhasil membunuh mereka dengan mayatnya yang gosong.

Jiang Hu yang melihat ini menjadi terkejut dan juga marah, ia segera melesat ke arah Ling Chen dan Ling Chen segera menebaskan pedangnya ke arah Jiang Hu.

"Paku-paku Es!" Teriak Jiang Hu, ia memunculkan belasan paku yang terbentuk dari energi es.

Ia lalu memajukan telapak tangannya dan membuat semua paku es bergerak menuju Ling Chen.

Duar!

Kedua serangan mereka saling berbenturan di udara, tapi Ling Chen yang tidak bisa bersaing harus mundur beberapa langkah.

Jiang Hu lalu mengeluarkan sebuah tombak dengan energi es yang kuat. Itu sepertinya adalah sebuah senjata Spiritual tingkat rendah.

Setelah berada di depan Ling Chen, Jiang Hu segera menusukkan tombaknya ke arah Ling Chen dan Ling Chen menahan serangan tombak itu dengan pedang badai petir.

Skrak!

Pedang Badai Petir yang ada di tangan Ling Chen pecah dan itulah serangan terakhir dari Pedang Badai Petir miliknya saat ini.

Ling Chen juga terpental mundur setelah terkena serangan tombak Jiang Hu, tangan kanannya mengeluarkan darah setelah terluka karena menahan tombak Jiang Hu yang hendak menusuk dadanya.

Ling Chen menggertakkan giginya karena kesal. "Tidak ada pilihan lain!..." Ucap Ling Chen, ia menyatukan kedua telapak tangannya dan mengumpulkan energi berwarna biru di sana.

Teknik yang akan di keluarkan oleh Ling Chen adalah satu-satunya teknik yang ia latih di makam para dewa. Dulu, ia hanya bisa membuka sampai segel kedua karena kultivasinya masihlah kurang, dan sekarang ia akan menggunakannya saat kultivasinya sangatlah rendah, ini akan menguras banyak energi Spiritualnya.

Jiang Hu dapat merasakan bahwa aura biru di tangan Ling Chen sangatlah kuat, ia segera melesat ke arah Ling Chen untuk menghentikannya.

Ling Chen yang melihat itu langsung memajukan telapak tangan kanannya ke arah Jiang Hu setelah energi biru di tangannya telah sangat kuat.

"Tiga Segel Kaisar! : Segel Pembelah Lautan Biru!"

Sebuah telapak tangan raksasa berwarna biru dengan aura yang sangat kuat terbentuk dan segera mengarah ke arah Jiang Hu.

Jiang Hu yang melihat itu segera mengeluarkan teknik elemen es miliknya.

"Tembok Es!" Ia membentuk sebuah tembok tebal dari elemen es di depannya.

Bom!

Setelah Tapak Pembelah Lautan Biru dari Ling Chen mengenai tembok es milik Jiang Hu, terjadi ledakan yang besar dan ada asap tebal yang muncul setelah tabrakan itu.

Di tempat Ling Chen, Ling Chen bernafas dengan terengah-engah, ia memegang tangan kanannya yang terluka dengan tubuhnya yang sedikit membungkuk. Energi Spiritualnya benar-benar telah terkuras banyak setelah menggunakan teknik yang setara dengan teknik tingkat Langit peringkat tinggi tersebut.

"Hah... Hah... Untuk sekarang, aku hanya bisa mengeluarkan setengah saja dari kekuatan penuh Tapak Pembelah Lautan Biru..." Ucap Ling Chen dengan terbata-bata karena nafasnya yang tidak beraturan.

Ia melihat ke arah tempat Jiang Hu tadi setelah asap tebal yang menutupinya telah menghilang.

Ling Chen tersenyum puas setelah ia melihat bahwa Jiang Hu telah terbaring di permukaan tanah yang telah hancur dengan keadaan tidak bernyawa.

Terpopuler

Comments

Harman LokeST

Harman LokeST

pada akhirnya semua mati

2023-10-15

0

Djoni Ayung

Djoni Ayung

jiang hu mampusssss

2022-03-17

1

Untung Susilo

Untung Susilo

wow kereeeeennn

2021-12-15

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!