Keajaiban Kedelapan

"Cinta itu bisa datang kapan saja tanpa membutuhkan waktu lama"

⏳⏳⏳

Al menyandungkan sebuah lagu dari penyanyi Kodaline , All i want.

🎵🎵

All I want is nothing more

To hear you knocking at my door

'Cause if I could see your face once more

I could die as a happy man I'm sure

🎵🎵

Suara nya mengalun lembut, menampaki anak tangga tanpa sebuah kemarahan sama sekali. Suasana hati nya kembali cerah.

🎵🎵

When you said your last goodbye

I died a little bit inside

🎵🎵

Dia membuka pintu roftof, berjalan sambil memandangi sepatu. Dia suka saat melihat langkah kakinya beriringan. Seperti sebuah harapan kelak El akan berjalan beriringan dengan nya.

🎵🎵

I lay in tears in bed all night

Alone without you by my side

🎵🎵

Langkahnya berhenti kala melihat sepatu seseorang dihadapannya. Dia mendongak, menatap iris mata hitam yang tidak terlalu dalam.

Sebuah minuman kaleng soda dingin yang dia sodorkan pada Al.

Al menarik senyum, memegang kaleng soda, dan kembali menatap iris mata hitam itu.

Lelaki itu adalah El, dia memasukan dua tangannya kedalam saku celana.

"Gue gak perlu minta maaf kan"

Dia pergi tanpa bisa dicegah lagi oleh Al, pergi entah kemana. Al masih berdiri memaku menatap punggung El yang hilanng dibalik pintu. Dia tersenyum ,senyum yang lebar lebih dari apapun.

Kaleng soda dia tatap kembali. Al melompat girang ,mungkin ini adalah lompatan pertama yang paling tinggi.

Ivana harus tahu berita ini. Dia berlari an menuruni anak tangga. Mungkin jika langkah El tidak cepat dia akan bertemu kembali dengan Al.

Tapi sepertinya setiap langkah Al menuruni anak tangga, menyusuri lorongan kelas, dia tidak melihat keberadaan El. Dikelas, Ivana sibuk menyisir rambut.

"Ivannaaaaa" teriak Al menjuru di ruangan.

Ivana hampir terperajat, mendelik kearah Al yang saat ini tengah berlarian kearahnya.

"Liattt" Al menjinjing kaleng soda.

Wajahnya cerah dengan senyuman yang mengembang sempurna.

"Apa sih Al?"

Ivana hanya menangapi dengan berdecak, dia tidak suka tiba tiba dikagetkan seperti tadi.

"El ngasih Al minuman"

Kali ini senyuman Al benar benar terlihat senang. Lengkungan bibir nya lebar, hingga rongga mulut terlihat. Matanya menyipit.

Ivana menangapi dengan memutar mata. Entahlah dia merasa malas saja setiap mendengar Al membahas tentang El.

"Al, lo sama dia baru kenal dua hari, dan kalau elo bilang suka sama dia, bukannya berlebihan?"

Ivana menaik turunkan alis

"Ivana, yang namanya cinta itu bisa dateng kapan aja tanpa waktu lama"

Al menggabungkan jemari membentuk sebuah jembatan "lagian Al ngerasa udah nemuin belahan jiwa Al tahuuuuu"

Gadis itu nyengir penuh dengan sesuatu yang terlihat menggembirakan untuk diceritakan. Meski lagi lagi Ivana mendegus.

Panjang umur, orang yang dibicarakan masuk kedalam kelas. El bukan tipe siswa yang selalu berpenampilan acak acakan, bajunya masih tebungkus rapi, dasi yang terikat dengan benar, tatanan rambut yang juga rapi. Dia berjalan melintasi beberapa teman sekelasnya dengan acuh.

Melihat El yang sudah duduk dibangku, Al langsung menghampiri. Menarik senyum dengan gembira. Dia duduk di kursi depan El, tepat di kursi Gandi. Al tidak peduli kemana perginya si Gandi .

"El, nanti malam ada waktu gak?" tanya Al basa basi.

El mengeluarkan buku paket Kimia, mencoret soal soal tanpa memperdulikan pertanyaan Al.

Gadis itu hanya menunggu. Sambil menarik senyum lebar. Setidaknya dia tidak diusir oleh El, sebuah kemajuan dalam hubungan mereka.

Merasa ditatap dengan lekat, El mendegus. Dia hampir membanting pena kalau tidak ingat, saat ini dia sedang berada dikelas.

"Mau lo apa sih?" tanya El dengan suara dingin.

"Mau Al nanti malam El lihat Al manggung di cafe om Welno" Al masih bisa tersenyum meski orang yang di senyumi memberi tatapan tajam tidak bersahabat.

"El mau kan?" tanya Al lagi karena tidak mendapatkan jawaban apapun.

"Gak. Dan gak akan pernah mau"

El kembali fokus pada bukunya, kembali membaca materi Asam Basa.

"El kenapa sih El selalu kayak gitu sama Al?" ekspresi wajah Al dibuat sesedih mungkin.

El menghela nafas, menatap wajah sedih Al dengan tanpa ekspresi

"Denger gue, cuman cewek **** yang dua hari setelah ketemu cowok, dia bilang suka" El mengatakan itu dengan penekanan

"Enggak El, cinta itu gak butuh waktu. Bahkan orang bisa langsung menikah setelah satu kali bertemu" ujar Al.

"Cape ngomong sama orang kayak elo"

El berniat bangkit, tapi kedatangan bu Niken kekelas membuat dia kembali duduk.

Al langsung kembali duduk di kursinya. Mengeluarkan buku paket kimia.

"Ini kenapa pada gak ganti baju?" tanya bu Niken bersidekap di depan kelas.

"Mager bu" jawab Gandi.

"Lagian tinggal mata pelajaran ibu, abis itu kita caw pulang" tambah Febri

"Duh pusing ngomong sama kalin"

Bu Niken kembai duduk di kursi, membuka buku paket dan mengenakan kaca mata.

"Hafis, materi kemarin sampai mana?"

"Asam Basa bu"

Suara Hafis yang berat mulai terdengar, Hafis siswa pintar dengan banyak prestasi, dia menjabat sebagai ketua osis. Tapi sikap pendiam dan mudah di pengaruhi membuat  nilai Hafis sering anjlok.

Hafis selalu bergaul dengan Febri, Gandi dan Arnol. Meskipun dengan Arnol tidak terlalu seriing.

Lelaki itu selalu senang bergaul dengan perempuan, maksudnya Arnol senang kalau berteman dengan siswi perempuan dibanding laki laki. Mungkin itu yang menambah jarak antara Arnol dan El.

Bu Niken mulai mejelaskan, hanya sekilas, dia menjelaskan pengertian asam basa, kekuatan asam basa sampai derajat keasaman. Sisanya dia memberi tugas kepada siswa untuk mengerjakan.

"Kita bagi kelompok saja" tukas bu Niken

"Mau ibu yang bagi atau kalian sendiri?"

"Ibu ajalah, kalau kita nanti yang pinter ngumpul jadi satu. Sisanya yang ****** ****** kayak saya" kata Arnol.

Saran Arnol banyak mendapat persetujuan, akhirnya bu Niken berdiri, membawa absen dan spidol. Menuliskan deretan nama beserta materi yang akan mereka kerjakan.

Pada kelompok pertama, Arnol dan Ivana menjadi satu. Keuntungan bagi Arnol, kerugian untuk Ivana. Al sempat kecewa padahal dia ingin satu kelompok bersama Ivana.

Kelompok selanjutnya Celly dengan Gandi, mendapat materi derajat keasaman.

Sampai pada kelompok kelima, spidol bu Niken seperti sebuah tulisan takdir. Sebuah hal ajaib yang membuat Al sampai berdiri dan berteriak histeris.

Kelompok itu tertulis nama El Nevaro Semanding bersama dengan Alriestella Lesham Shaenatte. Spidol itu seolah memulai semuanya.

Episodes
1 Keajaiban Pertama
2 Keajaiban Kedua
3 Kejaiban ketiga
4 Keajaiban Keempat
5 Keajaiban Kelima
6 Keajaiban Keenam
7 Keajaiban Ketujuh
8 Keajaiban Kedelapan
9 Keajaiban Kesembilan
10 Keajaiban Kesepuluh
11 Keajaiban Sebelas
12 Keajaiban Dua belas
13 Keajaiban Tiga belas
14 keajaiban . Empat Belas
15 Keajaiban Lima Belas
16 Keajaiban Enam belas
17 Keajaiban Tujuh Belas
18 keajaiban Delapan belas
19 Keajaiban Sembilan Belas
20 Keajaiban Dua puluh
21 Keajaiban Dua puluh satu
22 Keajaiban Dua puluh dua
23 Keajaiban Dua puluh tiga
24 Keajaiban Dua Puluh Empat
25 Keajaiban Dua Puluh Lima
26 Keajaiban Dua Puluh Enam
27 Keajaiban Dua Puluh Tujuh
28 Keajaiban Dua Puluh Delapan
29 Keajaiban Dua Puluh Sembilan
30 Keajaiban Tiga Puluh
31 Keajaiban Tiga Puluh Satu
32 Keajaiban Tiga Puluh Dua
33 Keajaiban Tiga Puluh Tiga
34 Keajaiban Tiga Puluh Empat
35 Keajaiban Tiga Puluh Lima
36 Keajaiban Lima Puluh Enam
37 Keajaiban Tiga Puluh Tujuh
38 Keajaiban Tiga Puluh Delapan
39 Keajaiban Tujuh Puluh Sembilan
40 Keajaiban Empat Puluh
41 Keajaiban Empat Puluh Satu
42 Keajaiban Empat Puluh Dua
43 Keajaiban Empat Puluh Tiga
44 Keajaiban Empat Puluh Empat
45 Keajaiban Empat Puluh lima
46 Keajaiban Empat Puluh Enam
47 Keajaiban Empat Puluh Tujuh
48 Keajaiban Empat Puluh Delapan
49 Keajaiban Empat Puluh Sembilan
50 Keajaiban Lima Puluh
51 Keajaiban Lima Puluh Satu
52 Keajaiban Lima Puluh Dua
53 Keajaiban Lima Puluh Tiga
54 Keajaiban Lima Puluh Empat
55 Keajaiban Lima Puluh Lima
56 Keajaiban Lima Puluh Enam
57 Keajaiban Lima Puluh Tujuh
58 Keajaiban Lima Puluh Delapan
59 Keajaiban Lima Puluh Sembilan
60 Keajaiban Enam Puluh
61 Keajaiban Enam Puluh Satu
62 Keajaiban Enam Puluh Dua
63 Keajaiban Enam Puluh Tiga
64 Keajaiban = Enam Puluh Empat
65 Keajaiban Enam Puluh Lima
66 Keajaiban Enam Puluh Enam
67 Keajaiban Enam Puluh Tujuh
68 Keajaiban Enam Puluh Delapan
69 Keajaiban Enam Puluh Sembilan
70 Keajaiban Tujuh Puluh
71 Keajaiban Tujuh Puluh Satu
72 Keajaiban Tujuh puluh Dua
73 Keajaiban Tujuh Puluh Tiga
74 Keajaiban Tujuh Puluh Empat
75 Keajaiban Tujuh Puluh Lima
76 Keajaiban Tujuh Puluh Enam
77 Keajaiban Tujuh Puluh Tujuh
78 Keajaiban Tujuh Puluh Delapan
79 Keajaiban Tujuh Puluh Sembilan
80 Keajaiban Delapan Puluh
81 Keajaiban Delapan Puluh Satu
82 Keajaiban Delapan Puluh Dua
83 Keajaiban Dua Puluh Tiga
84 EXTRA PART
Episodes

Updated 84 Episodes

1
Keajaiban Pertama
2
Keajaiban Kedua
3
Kejaiban ketiga
4
Keajaiban Keempat
5
Keajaiban Kelima
6
Keajaiban Keenam
7
Keajaiban Ketujuh
8
Keajaiban Kedelapan
9
Keajaiban Kesembilan
10
Keajaiban Kesepuluh
11
Keajaiban Sebelas
12
Keajaiban Dua belas
13
Keajaiban Tiga belas
14
keajaiban . Empat Belas
15
Keajaiban Lima Belas
16
Keajaiban Enam belas
17
Keajaiban Tujuh Belas
18
keajaiban Delapan belas
19
Keajaiban Sembilan Belas
20
Keajaiban Dua puluh
21
Keajaiban Dua puluh satu
22
Keajaiban Dua puluh dua
23
Keajaiban Dua puluh tiga
24
Keajaiban Dua Puluh Empat
25
Keajaiban Dua Puluh Lima
26
Keajaiban Dua Puluh Enam
27
Keajaiban Dua Puluh Tujuh
28
Keajaiban Dua Puluh Delapan
29
Keajaiban Dua Puluh Sembilan
30
Keajaiban Tiga Puluh
31
Keajaiban Tiga Puluh Satu
32
Keajaiban Tiga Puluh Dua
33
Keajaiban Tiga Puluh Tiga
34
Keajaiban Tiga Puluh Empat
35
Keajaiban Tiga Puluh Lima
36
Keajaiban Lima Puluh Enam
37
Keajaiban Tiga Puluh Tujuh
38
Keajaiban Tiga Puluh Delapan
39
Keajaiban Tujuh Puluh Sembilan
40
Keajaiban Empat Puluh
41
Keajaiban Empat Puluh Satu
42
Keajaiban Empat Puluh Dua
43
Keajaiban Empat Puluh Tiga
44
Keajaiban Empat Puluh Empat
45
Keajaiban Empat Puluh lima
46
Keajaiban Empat Puluh Enam
47
Keajaiban Empat Puluh Tujuh
48
Keajaiban Empat Puluh Delapan
49
Keajaiban Empat Puluh Sembilan
50
Keajaiban Lima Puluh
51
Keajaiban Lima Puluh Satu
52
Keajaiban Lima Puluh Dua
53
Keajaiban Lima Puluh Tiga
54
Keajaiban Lima Puluh Empat
55
Keajaiban Lima Puluh Lima
56
Keajaiban Lima Puluh Enam
57
Keajaiban Lima Puluh Tujuh
58
Keajaiban Lima Puluh Delapan
59
Keajaiban Lima Puluh Sembilan
60
Keajaiban Enam Puluh
61
Keajaiban Enam Puluh Satu
62
Keajaiban Enam Puluh Dua
63
Keajaiban Enam Puluh Tiga
64
Keajaiban = Enam Puluh Empat
65
Keajaiban Enam Puluh Lima
66
Keajaiban Enam Puluh Enam
67
Keajaiban Enam Puluh Tujuh
68
Keajaiban Enam Puluh Delapan
69
Keajaiban Enam Puluh Sembilan
70
Keajaiban Tujuh Puluh
71
Keajaiban Tujuh Puluh Satu
72
Keajaiban Tujuh puluh Dua
73
Keajaiban Tujuh Puluh Tiga
74
Keajaiban Tujuh Puluh Empat
75
Keajaiban Tujuh Puluh Lima
76
Keajaiban Tujuh Puluh Enam
77
Keajaiban Tujuh Puluh Tujuh
78
Keajaiban Tujuh Puluh Delapan
79
Keajaiban Tujuh Puluh Sembilan
80
Keajaiban Delapan Puluh
81
Keajaiban Delapan Puluh Satu
82
Keajaiban Delapan Puluh Dua
83
Keajaiban Dua Puluh Tiga
84
EXTRA PART

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!