Widuri menatap wajah Damar yang tampak biasa saja, begitu juga dengan perilaku Bening yang tidak menunjukkan gelagat aneh, Hhhhhhh... sebenarnya ada apa dengan fikiran nya, kenapa Widuri seolah takut terjadi suatu hal pada pasangan pengantin baru itu, bukankah ini kemauan nya??"
Widuri: Bening!!"
Bening: Iya .. Bening mendekat kearah Widuri.
Widuri benar-benar meneliti cara jalan Bening, seperti menilai sesuatu, namun sejurus kemudian senyum Widuri terbit, elusan dikepala bening pun Ia berikan.
Harusnya aku percaya pada suamiku, mas Damar tidak mungkin langsung mendatangi Bening , lagian ini memang keinginan ku, setidaknya sementara aku bisa mendapatkan sosok putri dengan kehadiran Bening, harusnya aku berterimakasih kepada Bening bukanya memupuk rasa cemburu yang tidak jelas ini...batin Widuri
Widuri: Kamu mau kan sementara tinggal dirumah mama nak??" Bening!!" biarkan aku memanggilmu layaknya anak ku, sebelum kamu melahirkan penerus untuk ku, ucap Widuri lembut, namun meski lembut ucapanya menorehkan luka di hati Bening, kata sebelum kamu melahirkan penerus ku itu melukai hati Bening.
Bening hanya mengangguk, tanpa sedikitpun mengucapkan sepatah katapun.
Widuri: "Yaudah DECH kalo gitu aku duluan mas!!" ucap Widuri dengan mencium kedua pipi Damar dihadapan Bening, sedang Bening hanya menunduk, tidak berniat menyaksikan kemesraan mereka, bukanya cemburu, namun Bening merasa kurang pantas saja
Sepeninggalan Widuri, Bening kembali merapikan keperluannya, memang baju dan peralatan Bening dibawa ke hotel ini mengingat acara ini bukanlah kota dimana Bening tinggal.
Sedangkan, Damar juga sibuk memeriksa pekerjaan nya melalui ponsel canggih yang berada di tangan nya.
" Pak!!" saya sudah selesai berkemas.
Damar mendongak menatap sekilas Bening
" Baiklah, ayo!!"
Damar berdiri dari duduknya, menghampiri Bening untuk mengambil alih koper yang sedang bening tarik. " Biar Aku saja!!"
Bening melepaskan tanganya dari koper, dan berjalan di belakang tubuh Damar, sekilas memang mereka terlihat seperti Ayah dan Putrinya, tidak akan ada yang menyangka bahwa mereka adalah sepasang suami istri.
Setelah melakukan laporan keluar dari hotel , Damar segera membawa Bening menuju rumahnya bersama dengan Widuri, sepanjang jalan mereka tak ada yang membuka suara, hingga Damar menyalakan audio mobil dan mulai mencari siaran radio.
Terdengar sapaan dari penyiar radio, suara wanita dan seorang Pria yang membuat suasana mobil tak lagi sunyi
Baik para pendengar, ini ada riques dari yang lagi galau ni Arr!!" suara wanita dari radio
Galau kenapa ini Sist??" tanya suara laki-laki
Riques nya lagu bahagia arr!!" apa nih waaahhhh!!!, lagi galau namun mintanya lagu kasmaran!!" kita puterin ajah gak nih??
Puterin ajah Sist!!" kasian nih nanti tambah galaunya, semoga pendengar dimanapun anda berada setelah dengerin lagu kasmaran galaunya pudar ya gak Sist??"
iyyaaa...bener banget Arr, oke kita langsung puterin ajah nih yaa...yang mau titip salam setelah lagu kasmaran ini yaaa!!!
tu wa ga yooo!!"
terdengar musik DJ yang begitu merdu, hingga suara penyanyi mengalun merdu menemani perjalanan Bening dan Damar
Senyuman mu tatapan mu
Tiada pernah aku lupakan
Bisikanmu suaramu
Merdu merayu menggoda
Tiada siang tiada malam
Raut wajahmu slalu terbayang
Beginilah oh rasanya pabila sedang kasmaran
*
Jatuh cinta berjuta rasa
Ada rindu bila tak jumpa
Jatuh cinta berjuta rasa
Ingin slalu mesra berdua
Bersamamu aku bahagia
Kepadamu ku kan setia
Kemarilah oh sayang ku
Jangan kau jauh jauh dariku
Bernyanyilah bersamaku
Dalam irama yang syahdu
Tatapanmu senyumanmu
Tiada pernah aku lupakan
Bisikanmu suaramu
Merdu merayu menggoda
mendengar lagu kasmaran ini baik Bening maupun Damar sedikit terhibur, bahkan Bening tampak menyunggingkan senyumnya dan itu sempat terlihat oleh Damar.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 195 Episodes
Comments
Lusye marce wibowo
lagunya ga familiar
2023-01-24
1
Neneng Liauw
widuri mulai menunjukkan sifat egois nya.
2022-12-07
1
guntur 1609
lom kesanya widuri ini sangat egois ya.kayanya halus tapi nyelekit
2022-08-22
0