Pagi Disekolah,
Erlang Tampak Cuek Dengan Cewek-cewek Yang Menyapanya,
"Tumben Lo Lang Gak Lo Ladenin Tuh Cewek-cewek" Kata Rafa,
"Gak Penting Raf" Jawab Erlang Sambil Asik Mengirim Chat Diponselnya Untuk Seseorang.
"Tobat Lo Lang?" Tanya Nadia,
"Gw Udah Ketemu Orang Yang Tepat Buat Gw" Ucap Erlang,
Rafa dan Nadia Saling Menatap, Kemudian Menatap Erlang,
"Serius Lang? Cewek Yang Tepat Maksud Lo?" Tanya Rafa,
"Cewek Yang Harus Gw Jaga Hatinya" Jawab Erlang,
Nadia Menatap Erlang Dengan Perasaan Sedih, Entah Kenapa Nadia Seperti Tidak Rela Jika Sahabatnya Itu Akan Berpacaran Dengan Orang Lain.
"Bagus Deh Kalo Lo Udah Insyaf Lang" Ucap Nadia,
Erlang Menatap Nadia, Nadia Mengalihkan Wajahnya,
.
.
Pulang Sekolah,
"Lang, Gw Kerumah Lo Ya?" Tanya Rafa,
"Kerumah Aja, Lo Kan Tujuannya Mau Ketemu Ann" Jawab Erlang dengan Santai,
"Ya Sama Lo Juga Lah Lang" Ucap Rafa,
"Gw Gak Bisa, Ada Janji" Jawab Erlang.
"Kak Erlang" Panggil Ann Ke Erlang Lalu Menghampirinya.
"Ann Lo Balik Sama Rafa ya" Ucap Erlang,
"Kak Erlang Mau Kemana?" Tanya Ann,
"Ada Perlu" Jawab Erlang,
"Raf, Nad Gw Duluan Ya" Ucap Erlang Dan Kemudian Pergi Naik Ojek Online Yang Sudah Menghampirinya dan Membawanya Menuju Taman Kota Untuk Bertemu Dengan Alesha.
"Kak Erlang Mau Kemana Kak?" Tanya Ann ke Kak Rafa,
"Gak Tau, Cuma Bilang Ada Perlu, Ada Janji, Gitu Doang Jawabnya" Ucap Rafa,
"Jadi Kemana Nih Kita?" Tanya Nadia,
"Kerumah Kak Rafa Aja, Dirumah Ann Gak Ada Orang, Mama Diska Lagi Pergi Ke Penerbit" Ucap Ann,
"Ya udah Yuk" Ajak Nadia.
.
.
Ditaman Kota,
Erlang Melihat Alesha Yang Sudah Sampai Duluan,
"Sory Lesh, Gw Telat, Agak Susah Tadi Ojek Onlinenya" Ucap Erlang,
"Santai Lang, Gw Juga Baru Duduk" Jawab Alesha,
"Lo Laper Gak? Makan Yuk" Ajak Alesha,
"Yuk, Makan Apaan?" Tanya Erlang,
"Mie Ayam Aja, Disebelah Sana Ada Mie Ayam Bangka Yang Enak, Tapi Jalan Agak Jauh Dikit" Kata Alesha,
"Ya udah Yuk" Ajak Erlang.
Mereka Berjalan Menuju Tempat Mie Ayam,
"Enak Gak?" Tanya Alesha Sambil Memakan Mie Ayamnya,
"Enak Juga" Jawab Erlang,
"Lo Sering Kesini?"Tanya Erlang,
"Gw Kadang Kesini Kalo Lagi Pengen Makan Mie Ayam" Jawab Alesha,
"Sama Siapa Kalo Kesini Lesh?" Tanya Erlang Mendalam,
"Sendirian Lang, Gw Baru Tinggal Disini Pas SMA, Belum Punya Temen Deket" Jawab Alesha,
"Mulai Sekarang Kalo Kesini Ajak Gw Ya" Ucap Erlang,
Alesha Tersenyum.
Ponsel Alesha Berbunyi Tanda Notifikasi Pengingat Agenda,
Alesha Langsung Melihat Ponselnya,
"Hari Ini Ternyata, Gw Kira Besok" Ucap Alesha Seperti Berbicara Pada Diri Sendiri.
"Kenapa Lesh?" Tanya Erlang,
Alesha Menatap Erlang Yang Masih Memakan Mie Ayamnya,
"Lang Sorry Banget, Gw Boleh Duluan?" Tanya Alesha,
"Lo Mau Kemana?" Tanya Erlang,
"Gw Mau Ke Penerbit, Penerbit Yang Ngerilis Bukunya Diska Alya, Disana Ada 50 Buku Dengan Tanda Tangan Langsung Dari Diska Alya, Ini Udah Mepet Pasti Kehabisan Juga Kalo Kesana" Ucap Alesha Dengan Wajah Tak Bersemangat,
"Ya Udah Jangan Kesana, Kan Lo Udah Bilang Pasti Udah Kehabisan" Jawab Erlang Dengan Santai.
"Tapi Kan Apa Salahnya Usaha Dulu Lang" Ucap Alesha.
"Gw Duluan Ya Lang" Kata Alesha,
"Lo Pergi, Gw Gak Mau Ketemu Lagi Sama Lo" Ucap Erlang.
"Lang.." Panggil Alesha Dengan Nada Maksa,
"Jangan Pergi, Atau Kita Gak Usah Ketemu Lagi" Ucap Erlang.
Alesha Menghela Nafasnya.
"Besok Lo Ada Acara Gak?" Tanya Erlang,
"Ya Paling Gw Ketoko Buku, Beli Bukunya Diska Alya Yang Baru Rilis" Jawab Alesha,
"Gw Anter" Ucap Erlang,
"Gw Lama Kalo diToko Buku Lang, Entar Lo Bosen" Ucap Alesha.
"Udah Biasa, Gw Sering Nemenin Ade Gw Ke Toko Buku Juga,
Janjian DiTaman Lagi Aja Ya, Jam dua Siang" Ucap Erlang
Alesha Mengangguk,
.
.
Erlang Pulang Kerumah Dan Bergegas Mencari Mama Diska,
"Bi Mama Mana?" Tanya Erlang Ke Asisten Rumah Tangga,
"Baru Pulang Mas, Sepertinya Lagi Mandi" Jawab Bibi,
"Ann Mana?" Tanya Erlang,
"Belum Pulang" Jawab Bibi.
"Mas Erlang Mau Makan?" Tanya Bibi,
"Engga Bi, Makasih" Jawab Erlang,
Erlang Naik Keatas Kamarnya,
Mandi Dan Ganti Pakaian Lalu Segera Turun,
Mama Diska Sedang Duduk Santai Menonton Tv DiRuang Tv,
"Mah.." Sapa Erlang Sambil Mencium Pipi Mama Diska.
"Cari Mama Mau Ngapain?" Tanya Mama Diska,
Erlang Nyengir,
Mama Memberikan Buku Motivasi Yang Baru Saja diRilisnya Kepada Erlang, Erlang Membukanya Dan Melihat Tanda Tangan Mama Diska Di Lembar Pertamanya, DiBawah Tanda Tangan Ada Untaian Kata "Teruntukmu yang kuat, Berjalanlah Terus Bersamaku"
"Mah.. Bagus Banget Kata-katanya" Ucap Erlang.
"Dia Tepat Untuk Kamu Lang, Jagalah Hatinya" Ucap Mama Sambil Memegang Pipi Erlang,
"Mama Belum Ketemu Alesha Kan, Kenapa Bisa Bilang Alesha Tepat Untuk Erlang?" Tanya Erlang,
"Papamu Adalah Anak Broken Home, Hidupnya Penuh Dengan Kesepian Lang, Karna Itu Mama Mengisi Hidupnya, Mama Percaya Papa Bisa Jaga Hati Mama" Ucap Mama Diska,
"Mama Percaya Erlang?" Tanya Erlang,
"Erlang Anak Mama, Erlang Akan Berfikir Sama Seperti Mama" Ucap Mama.
"Besok Erlang Boleh Bawa Motor Mah? Erlang Mau Ajak Alesha Kesini" Ucap Erlang,
"Sekolah Dulu Terus Pulang Kerumah Ya, Mama Ijinkan Bawa Motor Tapi Tidak Dengan Berpakaian Sekolah" Ucap Mama Diska,
"Iya Mah" Jawab Erlang Tak Menolak.
"Ann Belum Pulang Lang" Ucap Mama Diska,
"Mama Udah Telpon?" Tanya Erlang,
"Ada Dirumah Mama Airin" Jawab Mama Diska,
"Nanti Juga Diantar Pulang Mah" Ucap Erlang Sambil Tersenyum.
"Makasih Bukunya Ya Mah" Ucap Erlang Sambil Mencium Pipi Mama Diska.
"Mah Waktu Papa Nembak Mama, Gimana Kata-katanya?" Tanya Erlang,
"Papa Bilang, Papa Ingin Jadi Orang Yang Paling Dekat Dengan Mama" Jawab Mama Dengan Tersenyum, Mengingat Masa Masa Mudanya Dulu.
"Erlang Mau Nembak Alesha?" Tanya Mama,
"Boleh Mah Erlang Punya Pacar?" Tanya Erlang,
"Asal Sekolah Tetap Nomer Satu dan Tetap Harus Membanggakan Mama dan Papa Ya" Ucap Mama Diska.
"Iya Mah" Jawab Erlang.
.
.
Pagi Disekolah.
Erlang Berjalan Menuju Kelas, Rafa dan Nadia Juga Menyusul Erlang,
"Lo Beneran Udah Insyaf Lang? Seminggu Ini Lo Cuek Banget Sama Cewek-cewek" Kata Rafa,
"Gw Bilang Gw Udah Nemuin Orang Yang Tepat, Tandanya Gw Berenti Main-main" Ucap Erlang.
"Cewek Mana Lang?" Tanya Nadia,
"Ada Deh" Jawab Erlang Dengan Santai,
"Nad Irsyad Kelas 2 Katanya PDKT Sama Lo?" Tanya Rafa Ke Nadia,
Nadia Melirik Ke Erlang Dan Erlang Tampak Cuek Sambil Chat Dengan Seseorang.
"Lang, Si Nadia Dideketin Cowok Nih" Ucap Rafa Ke Erlang,
"Siapa?" Tanya Erlang,
"Irsyad Kelas Dua" Jawab Rafa,
"Ya Lo Gimana Sebagai Kakanya, Masa Tanya Gw" Jawab Erlang,
"Ya Kita Kan Sahabatan Kalo Disekolah Lang" Ucap Rafa,
"Hati Lo Gimana Nad, Suka Gak Ama Dia?" Tanya Erlang,
"Biasa Aja Gw" Jawab Nadia Dengan Pelan,
Nadia Menatap Erlang, Seperti Ada Yang Berubah Pada Diri Erlang.
"Tuh Nadianya Aja Biasa Raf, Ga Usah Terlalu Gimana Deh, Keputusan Kan Ada Ditangan Nadia Juga" Jawab Erlang,
"Iya Juga Sih ya" Ucap Rafa.
.
.
Jam Pulang Sekolah,
Erlang Meminta Supir Dirumahnya Untuk Menjemputnya Disekolah.
"Lah Pak Arif Jemput Lang?" Tanya Rafa Ke Erlang,
"Iya, Gw Mau Pulang Cepet" Ucap Erlang,
"Ann Juga?" Tanya Rafa,
"Tanya Aja Ntar Sama Ann" Jawab Erlang,
Nadia Terus Memperhatikan Erlang Yang Banyak Berubah,
"Tuh Ann" Sahut Rafa,
Ann Menghampiri Erlang, Rafa dan Nadia.
"Kak Erlang, Kita Dijemput Pak Arif?" Tanya Ann,
"Gw Lagi Mau Pulang Cepet Ann, Lo Mau Pulang Sama Gw Atau Sama Rafa?" Tanya Erlang,
"Kak Rafa Kerumah Ann Aja Yuk" Ajak Ann,
"Lo Juga Nad, Ikut Aja" Ajak Erlang.
Mereka Menaiki Mobil Yang Menjemputnya, Erlang Duduk Didepan Bersama Pak Arif.
"Pak Bisa Agak Cepet" Ucap Erlang Ke Pak Arif,
Erlang Terlihat Cemas dan Sering Melihat Jam Ditangannya, Nadia Terus Memperhatikan Gerak Gerik Erlang.
Erlang Membuka Ponselnya,
Dan Menelpon Seseorang,
"Jam Dua Lewat Gapapa ya, Gw Baru Mau Sampe Rumah,
Oke"
Nadia Tidak Tau Siapa Yang DiTelpon Oleh Erlang.
Tiba Dirumah Mama Diska,
Erlang Bergegas Kekamarnya Untuk Mandi dan Berganti Pakaian,
Setelah Rapih Erlang Bergegas Turun dan Meminta Kunci Motor Ke Mama Diska Yang Sedang Makan Bersama Ann, Rafa dan Nadia.
"Mah Kunci Motor nya Mana?" Tanya Erlang,
"Ambil Dilaci Kerja Mama ya" Jawab Mama Diska,
Erlang Bergegas ke Ruang Kerja Mama Diska,
"Kak Erlang Mau Kemana Sih Mah?" Tanya Ann,
"Ada Perlu" Jawab Mama,
"Koq Sekarang-sekarang Kak Erlang Sering Pake Motor Mah? Boleh?" Tanya Ann Mendalam,
"Deket Koq Ann, Gak Jauh" Jawab Mama Diska,
"Ada Perlu Apa Sih Mah?" Tanya Ann dengan Penasaran,
Dari Belakang Erlang Jahil Mencium Pipi Ann,
"Kak Erlang Resee" Ucap Ann Sambil Menghapus Bekas Ciuman Erlang Dipipinya,
"Lo Mau Kemana Lang, Ada Gw Sama Nadia Malah Ditinggal" Ucap Rafa,
"Gw Bentar Juga Balik Lagi, Tunggu Aja" Jawab Erlang Sambil Mencium Pipi Mama Diska dan Mencium Tangan Mama Diska.
"Jangan Ngebut Lang" Ucap Mama,
Erlang Menatap Mama Dan Tersenyum.
.
.
.
.
❤ Bantu Like dan Comment Untuk Author Yang Membangun ya ❤
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 90 Episodes
Comments
Ida Miswanti
🤔Nadia menyimpan Rasa kah untuk Erlang???
2024-04-30
2
Ita rahmawati
🥰🥰🥰🥰
2024-02-07
1