Napas Yuna terengah-engah, dia terus berjuang menahan rasa sakit pada jantungnya. Perlahan dia merasa tidak kuat lagi, Youl mulai lepas dari pegangannya, mereka berdua jatuh ke dalam hutan.
“Kalian! Aku sudah bilang aku akan menepati janjiku. Kenapa kalian....” Yuna meremas bagian tubuhnya yang terasa semakin sakit.
‘Kau bahkan melarikan diri. Bagaimana kami bisa percaya padamu?’
“Aku tidak lari! Aku hanya mencari bantuan agar peluang kita untuk menghabisinya semakin besar. Jika ingin dendam kalian terbalaskan, tolong hentikan ini dan percayalah padaku!” Yuna berteriak keras.
“Tolong percaya padaku! Aku mohon. Aku berjanji akan membalas dendam kalian!” Teriaknya lagi.
Suara roh-roh yang terus mengusik dalam pikiran Yuna akhirnya hilang bersamaan dengan rasa sakitnya. Yuna menghela napas lega. Dia perlahan bangkit lalu kembali terbang lurus ke depan sambil membawa Youl.
“Sial, sial, sial. Aku harus mencarinya dimana? Apa mungkin aku bisa menemukan mereka?”
Yuna menyadari benua ini begitu luas dan asing baginya. Tidak akan mudah menemukan suku purba yang bahkan belum pernah dia temui. Meskipun begitu dia tidak berpikir untuk menyerah, karena hanya inilah bantuan yang bisa dia berikan pada rekan-rekannya. Sesulit apapun dia akan berusaha agar dapat menyelamatkan semuanya.
Yuna mulai meningkatkan kecepatannya hingga melewati hutan-hutan lebat, tdak lama kemudian seseorang melesat keluar dari dalam hutan yang ditinggalkan Yuna barusan. Sosok misterius yang mengenakan jubah yang menutupi hingga bagian kepala itu melayang di udara sambil menatap ke arah Yuna.
Setelah menempuh perjalanan yang panjang, Yuna akhirnya menemukan sebuah pemukiman. Tetapi, dia tiba-tiba berhenti di udara. “Aku harus mengambil rute lain. Akan sangat berbahaya jika bertemu dengan mereka.”
Yuna masih ingat dengan pesan yang disampaikan Jenderal Iblis untuk waspada pada setiap orang yang ada di Benua Cahaya. Mereka bisa membedakan manusia biasa dengan diri mereka yang telah mendapatkan mukjizat dari Astaroth. Karena merasa lebih spesial dari manusia biasa, mereka menganggap manusia yang hidup di luar Benua Cahaya adalah manusia era lama yang menjijikan, manusia rendahan yang wajib dimusnahkan.
Selain itu, suku purba tidak mungkin tinggal di daratan yang mudah ditemukan begitu saja karena mereka telah menjadi musuh besar para penyembah Astaroth akibat pemberontakan di masa lalu.
Tanpa berpikir lebih panjang, Yuna segera memutar arah haluannya ke kanan.
Pencarian ini akan sulit karena keberadaan suku purba yang tidak menetap di satu tempat. Jenderal Iblis sendiri tidak bisa memberikan petunjuk mengenai lokasi suku purba karena sudah lama tidak tinggal bersama mereka, membuat Yuna yang tidak ingin menyerah hanya terus bergerak tanpa arah tujuan mengikuti kata hatinya.
Tiba-tiba saja Yuna yang hanyut beberapa saat dalam lamunan dikejutkan oleh serangan bola hitam yang bergerak cepat dari bawah.
Yuna secara spontan bergerak menghindari serangan tersebut, dia menemukan seseorang yang mengenakan jubah sedang menatapnya dengan tajam.
‘Sejak kapan… aku bahkan tidak menyadari kehadirannya.’
Yuna sedikit terkejut dengan kemunculan sosok misterius itu. Dia bisa menilai kekuatan orang itu berada sedikit di atasnya.
‘Tidak ada waktu untuk ini, sebaiknya aku pergi dari sini.’
Yuna ingat tujuan utamanya adalah mencari suku purba, lebih baik menghindari pertarungan yang tidak perlu mengingat rekan-rekannya sekarang berada dalam bahaya. Tanpa berpikir panjang Yuna segera memutar arahnya dan menjauh dari sosok misterius itu, sosok misterius itu mengejar dan hanya dalam hitungan detik Yuna dikejutkan kembali, orang itu sudah berada di sampingnya sambil melayangkan serangan.
BLAAAR!
“Khgghhh!” Yuna dengan susah payah menahan serangan hingga terseret beberapa meter di udara.
“Siapa kau?! Mengapa kau tiba-tiba menyerangku?!”
Pria itu hanya menyeringai, sebuah lubang dimensi yang cukup besar tiba-tiba muncul di belakangnya. Mata Yuna membesar ketika melihat puluhan sosok berjubah keluar dari dalam lubang dimensi tersebut. Yuna bisa merasakan setiap dari mereka memiliki kekuatan yang setara.
‘Ini buruk….’
Yuna merasa tidak bisa menghindari pertarungan lagi ketika sekumpulan orang berjubah itu secara bersamaan bergerak mendekatinya. Yuna segera menjauhkan Youl menggunakan gelembung transparan, dengan serempak puluhan orang berjubah yang mendekat melayangkan serangan.
“Hukum Iblis!”
Yuna mengembalikan semua serangan dan membuat mereka terseret mundur di udara dengan raut wajah terkejut.
“Bagaimana mungkin manusia era lama sepertimu dapat menggunakan kemampuan salah satu suku benua ini?!” Salah seorang dari mereka mengenali betul kemampuan itu, dia bertanya dengan nada keras.
Tanpa menghiraukan Yuna segera menggunakan transformasi. Selesai bertransformasi dia mendadak hilang dan muncul di belakang dua orang paling belakang.
“Pelepasan Roh!”
Yuna mencengkeram keras kepala mereka, berniat melahap roh dua orang tersebut.
“Apa?! Tidak mungkin!” Alangkah terkejutnya Yuna ketika menyadari dua orang tersebut tidak memiliki roh dalam tubuh mereka.
“Apa yang kau lakukan?” Salah seorang dari mereka mengayunkan pukulan, Yuna segera bergerak mundur.
“Tidak, bagaimana mungkin mereka tidak memiliki roh? Mereka jelas hidup… makhluk apa mereka sebenarnya….”
Puluhan orang berjubah itu kembali menyerang Yuna secara bersamaan, Yuna kembali menggunakan Hukum Iblis dan mementalkan mereka.
Wanita itu kemudian mengangkat tangan kanannya ke atas. ‘Aku yakin setidaknya diantara mereka ada yang memiliki roh. Jika aku menghisapnya, ini akan berakhir.’
Aura-aura biru yang berbentuk seperti batu-batu runcing dalam gua tiba-tiba bermunculan di atas Yuna.
“Pelepasan Roh Level 2, Hujan!”
Yuna mengayunkan tangannya ke bawah, seketika aura biru dalam jumlah tak terhitung itu melesat turun dengan kecepatan tinggi, menghantam mereka semua.
BOOOM! BOOOM! BOOOM!
Serangan Yuna mengenai puluhan orang berjubah itu dengan telak, tetapi semuanya masih berdiri kokoh tanpa menderita luka, membuat Yuna terkejut untuk kesekian kalinya.
‘Apa-apaan ini. Jangan bilang mereka semua tidak memiliki roh...’
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 100 Episodes
Comments
Bobby
ok
2022-03-08
1
De Can
😄🍻🍻🍻🍻
2021-10-14
2
Asep Nha
belum juga
2021-09-30
0