Aster dan Asih diterima Kerja

...Astri POV...

Boleh, apa taruhanya nih ?" tanyaku ke bang Hendra.

" Satu permintaan yg harus dikabulkan !" jawab bang Hendra.

" Maksutnya ?" tanyaku kurang faham.

" Yang menang boleh ngajuin satu permintaan dan yang kalah harus mengabulkan permintaan itu." jawab bang Hendra.

" Owh okey siap, siapa takut. Asal permintaan yg wajar Astri akan kabulkan, jika Astri yg kalah. Sebaiknya abang juga harus gitu nanti, tidak boleh ingkar janji !" ucapku.

" Tenang saja, Astri bisa pegang kata kata Abang. O ya, abang pulang dulu. Ada keprluan lain, yg harus abang kerjakan. Salam buat mamah Risty, maaf abang belum bisa jenguk." kata bang Hendra.

" Iya, tapi tetap ditunggu kedatanganya !" jawabku.

" Iya Pastilah Astri, dah ya makasih traktiranya Astri !" kata bang Hendra sambil melangkah keluar.

" Ya ampun penampilnya, kaos celana dibawah lutut pakai motor gaul. Lebih mirip pembalap liar." gumamku dalam hati.

" Aku kontak personalia aja ah, biar Aster dan Asih di dahulukan." batinku.

Ku telpun Pak Daniel Manager Personalia.

tuut... tuut... tuuut...

" Selamat siang mbak Astri " sapa pak Daniel di telpun.

" Siang pak Daniel, Dua saudara saya datang ikut seleksi sekarang. tolong di bantu pak !" ucapku pada pak Daniel.

" Owh iya siap, atas nama siapa mbak Astri ?" tanya pak Daniel.

" Namanya Aster dan Asih, tolong dipercepat. Saya nunggunya kelamaan nanti. Tapi ingat, jangan sampai tahu ini rekomendasi saya. Jangan sampai tahu siapa saya dan bang Hendra " seruku.

" Tapi kalo ditanya gimana mbak ?" tanya pak Daniel.

" Terserah pak Daniel jawabnya gimana ! Udah gitu aja selamat siang !" aku langsung tutup telpunku. Tanpa menunggu jawaban pak Daniel.

Aku kembali menikmati kopi ku.

Sambil nunggu kabar dari Aster.

......................

Sentara itu didalam kantor perusahaan KBI para pesrta seleksi masih menunggu panggilan

" Duh lama amat ya, kemarin katanya jam 9 pagi." gerutu Aster, yang meman terbiasa tertib waktu.

" Sabar aja Aster, kita memang lagi butuh saat ini, ngalah aja !" jawab Asih.

" Iya deh, Aster cuma pingin menghargai waktu. Jangan sampai waktu terbuang sia sia !" kata Aster.

Aster yg terbiasa hidup di negri super sibuk. Sudah sangat terlatih displin waktu, dan membentuk karakter Aster jadi begitu.

Sementara, budaya sebagian orang orang kita adalah budaya jam karet atau mengulur waktu. Hal itu, nanti yg sering kali menimbulkan konflik di internal perusahaan. Baik dengan rekan kerja satu divisi, antar divisi maupun dengan atasan.

" Saudari Aster dan Asih, dimohon masuk ke ruang Personalia !" ucap seorang pegawai.

" Haah... kok kebetulan kita dipanggil bareng ya ?" seru Aster.

" Iya, udah kita masuk yuk " ajak Asih.

Keduanya lantas mengikuti Pegawai tersebut menuju ruang Personalia.

...didalam ruang personalia...

"Silahkan duduk saudari Aster dan Asih." ucap Daniel Manager Personalia.

" Terimakasih pak." jawab Aster dan Asih bersamaan.

Daniel membuka berkas surat lamaran keduanya di email perusahaan. Saat lihat Aster, Daniel berpikir Aster adalah saudara kandung atau bahkan kembaran Astri.

Tapi saat melihat CV dan data orang tua Daniel baru tahu kalo bukan saudara kandung Astri. Hampir saja Daniel keceplosan ngomong, tanya hubungan Aster dan Asih. Untung ingat pesan Astri tadi.

" Saudari Aster punya hubungan saudara dengan.....?" Daniel berhenti bicara.

" Dengan siapa pak ?" tanya Aster.

" Owh ee maksut saya dengan saudari Asih, apakah saling kenal atau masih saudara. Kok dari kemarin sama sama terus." jawab Daniel berkilah.

" Iya pak, kami saudara dan tinggal satu rumah juga." jawab Aster.

" Owh iya pantas, kaliyan sangat akrab dari kemarin ku perhatikan. Baiklah, perkenalkan nama saya Daniel Alamsyah, manager personalia disini. Untuk selanjutnya saya panggil saudari sekaliyan dengan sebutan Ibu. Panggilan resmi di kantor ini, adalah bapak dan ibu. Tidak boleh dengan sebutan mbak / mas ataupun yg lain. Kecuali diluar urusan pekerjaan." ucap Daniel.

"Dan ibu Aster juga ibu Asih bisa panggil saya pak Daniel. Langgsung saja, ibu Aster dan ibu Asih Tanda tangan kontrak kerja silahkan dibaca kontrak kerjanya. Jika sudah tanda tangan berarti siap bergabung di perusahaan ini. Dan Senin besuk ibu berdua sudah mulali masuk kerja. Dengan jam kerja dan Peraturan kerja sesuai yg ada di kontrak kerja." ucap Daniel lanjut. Aster dan Asih justru kaget.

" Bukanya, hari ini jadwalnya test kesehatan fisik dan psykologi pak ?" tanya Aster penasaran.

" Itu secara umum bagi peserta seleksi, tapi ini sudah keutusan dewan direksi dan komisaris. Ibu berdua sudah dinyatakan lolos. Mengingat basik pendidikan, surat keterangan dokter dll anda sudah lengkap. Jadi tidak perlu seleksi lagi." jawab Daniel meyakinkan.

" Wah kita beruntung sekali pak, bisa langsung tanda tangan kontrak. Terimakasih pak Daniel !" sahut Asih.

" Sama sama bu Asih dan bu Aster, silahkan dibaca dan dipelajari kontrak kerjanya. Jika ada yg kurang jelas silahkan ditanyakan. Khusu masalah Over Time itu bisa berubah sewaktu waktu mengikuti aturan pemerintah." ucap Daniel.

Asih dan Aster membaca kontrak kerja tersebut dengan teliti sebelum menanda tanganinya.

" Sudah pak, kontrak kerja sudah saya baca dan saya fahami. Tidak ada yg perlu kami tanyakan, dan sudah saya tanda tangani. Selanjutnya apa lagi yg harus kami kerjakan ?" tanya Aster.

" Ibu Asih bagaimana ?" tanya Daniel.

" Sama pak Daniel, saya juga sudah siap. Sudah saya baca, pahami dan sudah saya tanda tangani." jawab Asih.

Daniel mengambil Kesepakatan Kerja Bersama tersebut. Diperhatikan sekilas, semua point penting sudah di paraf dan di tanda tangani.

Daniel bangkit berdiri dan mengulurkan tangan pada Aster dan Asih secara bergantian, sambil mengucapkan selamat.

" Selamat bergabung di perusahaan ini, ibu Aster dan ibu Asih. Semoga dengan bergabungnya ibu berdua dapat membawa kemajuan bagi perusahaan ini." ucap Daniel.

"Terima kasih pak, atas kepercayaan kepada saya bergabung dierusahaan ini. Semoga saya mampu membawa Perusahaan ini lebih baik kedepanya." jawab Ater. Yang diikuti Asih dengan kalimat serupa.

Asih dan Aster meninggalkan ruangan, setelah semua urusan seelesai dan berpamitan pada Daniel.

Mereka keluar ruangan dengan wajah ceria. Sementara peserta seleksi yg lain masih menunggu giliran di panggil.

Aster segera menghubungi Astri.

"Aster dan Asih sudah selesai, alhamdulillah diterima dan sudah tanda tangan kontrak."

Chat Aster ke Astri.

"Alhamdulillah, syukurlah.

Kalo udah selesai, kutunggu di depan pintu masuk. Kita perlu rayakan nih Aster !" Jawaban Chat Astri.

" Ok Astri, tunggu disitu. Kita bicara nanti sambil jalan saja. Chat Aster

Kemudian Aster dan Asih keluar mencari Astri.

Mereka bertiga jalan pulang kerumah Aster.

..........................

...Hazel POV...

Sepulang dari rumah Andi, Hazel langsung membuka instrumen lagu ciptaan Andi.

"Hmm instrumenya melow banget nih Andi." bisik Hazel dalan hati.

Kmudian membuka lirik yg dibuat Andi, yg baru satu bait.

berniat untuk melanjutkan

...Persimpangan hati...

Di dalam dunia remaja

Ada kisah asmara, yg melibatkan

yg menyertakan dua nama dalam satu hati..

Kucoba tuk memilih

Satu antara dua

biar dapat ku tempuh

hidup ini berdua.

Namun apa dayaku

Aku manusia biasa.

Tak mampu ku memilih

Satu antara dua.

reff*

di persimpangan hati ini

ada keraguan ada kebimbangan

tak mampu ku memilih

satu antara dua.

back to..

Di dalam dunia remaja

Ada kisah asmara, yg melibatkan

yg menyertakan dua nama dalam satu hati..

Kucoba tuk memilih

Satu antara dua

biar dapat ku tempuh

hidup ini berdua.

Namun apa dayaku

Aku tak mampu memilih

sampai hadir yg ketiga

Aku tak kuasa

back to reff*

Kayaknya ini yg diinginkan Andi, Hazel tau hati Andi bukan milik Hazel.

Tapi Hazel juga gak mau berhenti berharap, Andi cowok yg sopan beda dengan Bram. Yang selalu berpikir ngeres, jika sedang berduaan.

Hazel jadi mengingat peristiwa, dimana Bram hampir merenggut kesucianya.

....

....

....

...Flashback ON...

" Haz, kita jalan yuk ?" Ajak Bram pacar Hazel.

" Kemana Bram ?" tanya Hazel.

" Puncak yuuk !" jawab Bram yg begitu bernafsu menggajak Hazel.

" Gila lo Bram, jam segini ngajak ke puncak. Mo pulang jam berapa ?" tanyaku.

" Besuk pagi lah." jawab Bram.

" Dih lo pikir gue cewek apaan Bram ?" bentakku.

" Kan gak cuma berdua, ada temen ngajak pesta ultah di Villa puncak." kata Bram.

" Hazel gak yakin, dijinin Bokap dan Nyokap kalo pakai acara nginep." sahutku.

" Tar gue yg mintaiin ijin deh, sama temen yg lain Haz !" seru Bram.

" Terserah, kalo lo bisa mintakan ijin." jawabku.

Singkat cerita Bram berhasil membujuk ortuku, dan ijinkan. Berangkatlah kami ke puncak bersama 8 orang teman lain.

Sampai di Villa sudah lepas Isya, langsung pada berpesta musik dan sebagian minum.

Pesta berlangsung hingga larut malam. Bram pun kondisinya setengah mabuk, minum cukup banyak.

Aku gak tega lihat dia sempoyongan, terus kupapah msuk kamar. Kemudian kubaringkan di tempat tidur.

Saat aku hendak keluar Bram panggil aku.

" Haz, jangan pergi dulu !" seru Bram.

" Ada apa, lo mabok istirahat aja gih !" jawabku.

" Gue emang minum, tapi gak sampai mabuk kok. Temenin gue sebentar Haz !" kata Bram merajuk.

Aku teraksa berbalik mendekatinya.

" Haz, lo cinta beneran gak sama gue ?" tanya Bram.

" Aah lo beneran mabuk ya, udah jelas pacar masih nanya gitu ?" jawabku.

" Kirain udah bosen aja, dari tadi gak ada perhatian sama gue !" kata Bram.

" Mau perhatian gimana, kan lo lagi asik pesta minuman sama nyanyi dan joget aja ?" jawabku.

" Yaudah maaf, tadi kan ngerayain ultah temen. Sekarang sini aku peluk." kata Bram.

Aku ragu mengingat Bram agak mabuk, tapi ada juga rasa ingin dipeluk kekasih.

Akhirnya, aku mendekat dan memeluknya.

Tiba tiba Bram menarikku kuat diatasranjang dan mencium bibirku. Aku pun menikmatinya serta membalas ciuman bram.

Aku hampir larut dalam permainan gairah Bram. Saat Bram berusaha membuka pakaianku aku tersadar, dan berontak.

" jangan Bram...!" Hazel gak mau.

.....................

....

....

....

...bersambung...

...Jangan lupa beri dukungan...

...Like...

...Komen...

...&...

...Vote...

...Terimakasih...

...🙏🙏🙏...

Terpopuler

Comments

Rini Sarmilah

Rini Sarmilah

Up....

2021-09-04

0

Laura hussein

Laura hussein

selalu like karya terbaik mu kak 👍 favorit

2021-03-20

1

Liany

Liany

like mendarat

2021-03-17

1

lihat semua
Episodes
1 Kepulangan Asteria ke Indonesia Sinopsis
2 Mencari Astri Sahabat lama Aster
3 Aster menangis saat dengerin lagu....!
4 Getaran getaran cinta yg berliku
5 Persiapan Keberangkatan ke Jakarta
6 Sampai dijakarta
7 Tinggal di rumah Aster
8 Rahasia Asih terungkap Aster
9 terungkapnya cinta Asih karena puisinya
10 Aster dan Asih lolos interview awal
11 Memulai kehidupan di Jakarta
12 Hadiyah dari Ayah Aster
13 Bertemu sahabat lama
14 Perjanjian gang Trio Gasebo
15 Astri merahasiakan sesuatu dari Aster.
16 Ada drama didalam cerita
17 Aster dan Asih diterima Kerja
18 Perjalanan Cinta Hazel
19 Astri ikut ke rumah Asih
20 Trio Gasebo menuju rumah Asih
21 Asih dan Andi
22 Andi berusaha jujur pada Asih
23 Asih & Andi masih terhalang Hazel
24 Andi dipaksa untuk tegas oleh Aster
25 Persiapan sukuran Aster
26 Akhirnya Wawan tahu Andi pacaran dengan Asih
27 Andi vs Wawan
28 Sehari sebelum Asih berangkat ke jakarta
29 Pentas U wish Band Dramatis
30 Pertemuan Aster dan Hendra
31 perseteruan Aster dan Hendra
32 Usaha Astri mendekatkan Aster pada Hendra
33 Astri menjalankan skenarionya
34 Perubahan karakter Hendra
35 tambah satu sahabat Aster
36 Pertemuan Astri dan Arya
37 Usaha Arya menyatukan kembali Dimas & Astri
38 Hazel Kritis
39 Aster dapat banyak kejutan
40 Arya bertemu Hendra
41 Aster akan bertemu sahabatnya Jessy
42 Permintaan Terakhir Papah Astri & Hendra
43 Hazel terkena Amnesia
44 Aster mulai di ancam
45 Hazel mulai ingat dirinya
46 Hazel membuat Andi bimbang
47 Dimas kembali dimarahin Hendra
48 Manager marketing di demo
49 Bram di skors
50 Rina Saraswati istri Bram yang setia
51 Rencana Asih jenguk Hazel
52 Aster diundang keluarga Andi
53 Hendra ngajak damai Aster
54 Asih Cemburu dengan Hazel
55 Firasat Asih tentang Andi
56 Astri buka kartu ke Nisa
57 Perjalan ke Rumah Andi
58 Asih menangis Sedih
59 Asih jengkel sama Andi
60 Asih resmi dilamar Andi
61 Hendra jadi Asprinya Aster
62 Usaha Bram mulai bangkit
63 Benih cinta tumbuh dihati Aster
64 Hendra melamar Aster
65 Astri dan mamahnya menyaksikan Hendra melamar Aster
66 Skenario kedua Astri membuka rahasia
67 Kebahagiaan Aster dan kesidihan Hazel
68 Wawan hendak melamar Hazel
69 Andi dipaksa sepanggung dengan Hazel
70 Terjebak gairah terlarang
71 Orang tua Andi curiga
72 Andi mulai larut dalam Asmara liar
73 Kepulangan orang tua Aster ke Indonesia
74 Perjanjian Terlarang
75 Andi dan Syasya
76 Andi tak hiraukan Asih lagi
77 Asih berharap Andi datang
78 Andi dan Syasya disidang Yasinta
79 Astri siap bongkar rahasianya pada Aster
80 Aster Akhirnya tahu siapa Hendra
81 Kebahagiaan Aster resmi dipinang Hendra
82 Keributan pasca Proses Pertunangan usai
83 Andi semakin Brutal
84 Andi dan Sita Lc
85 Syasya dan Sinta Anaknya berdebat tentang Andi
86 Syasya dijebak Andi
87 Masuk perangkap maut Andi
88 Saat Aster Menikah
89 Saat Aster Menikah
90 Andi Bersembunyi
91 Andi dirawat Syifa
92 Perjanan Spiritual Syifa 1
93 Perjanan Spiritual Syifa 2
94 Aster dan Hendra Hendak berkunjung ke pak Baskoro
95 Hendra Aster & Asih Sampai dirumah pak Baskoro
96 Hendra,Aster dan Asih dirumah Andi
97 Jhoni dan Armando Menemui Syifa
98 Pengakuan Syifa
99 Jemput Andi Pulang
100 Andi ketemu kedua orang tuanya
101 Menginterogasi Sita
102 Rencana busuk Sita
103 Aster bawa Andi untuk diobati
104 Andi bertaubat
105 Konflik di perusahaan Hendra
106 Mencari siapa Pengkhianat Perusahaan
107 Membongkar pengkhianatan Daniel
108 Menghadapi Daniel
109 Berkas bukti dirampas
110 Astri dan Hendra cerita ke mamahnya
111 Suport mental Aster pada Hendra
112 Penyebab Daniel berkhianat
113 Pembicaraan Daniel dan Mr. X
114 Orang tua Aster memberi saran Hendra
115 Rencana busuk Mr. X
116 Daniel kerjasama dengan Bram
117 Pembicaraan di rumah pak Baskoro
118 Wawan kunjungi Hazel
119 Menjelang akad Nikah Andi & Asih
120 Bram coba bujuk Hazel
121 Perseteruan Daniel dan Hendra semakin keras
122 Hendra bergerak cepat kerahkan anak buah nya
123 Dimas terpaksa terlibat
124 Dimas menjalankan peran dengan baik
125 Menangkap satu anak buah Mr. X
126 Hazel masuk perangkap Bram
127 Bram terjebak ulahnya sendiri
128 Hendra lepas dari jebakan Bram
129 Hazel ternodai
130 Perang Strategi dan kelicikan Daniel plus Mr. X
131 Bram dibawa ke kantor Polisi
132 Daniel dan Bram ditahan Polisi
133 Mencari pengganti Aster yang sedang cuti
134 Nisa jadi duta perusahaan
135 Aster Melahirkan anak lelaki
136 Hubungan Wawan dan Andi kembali baik
137 Hazel terpuruk paska kejadian sebelum nya
138 Akhir kisah Cinta
Episodes

Updated 138 Episodes

1
Kepulangan Asteria ke Indonesia Sinopsis
2
Mencari Astri Sahabat lama Aster
3
Aster menangis saat dengerin lagu....!
4
Getaran getaran cinta yg berliku
5
Persiapan Keberangkatan ke Jakarta
6
Sampai dijakarta
7
Tinggal di rumah Aster
8
Rahasia Asih terungkap Aster
9
terungkapnya cinta Asih karena puisinya
10
Aster dan Asih lolos interview awal
11
Memulai kehidupan di Jakarta
12
Hadiyah dari Ayah Aster
13
Bertemu sahabat lama
14
Perjanjian gang Trio Gasebo
15
Astri merahasiakan sesuatu dari Aster.
16
Ada drama didalam cerita
17
Aster dan Asih diterima Kerja
18
Perjalanan Cinta Hazel
19
Astri ikut ke rumah Asih
20
Trio Gasebo menuju rumah Asih
21
Asih dan Andi
22
Andi berusaha jujur pada Asih
23
Asih & Andi masih terhalang Hazel
24
Andi dipaksa untuk tegas oleh Aster
25
Persiapan sukuran Aster
26
Akhirnya Wawan tahu Andi pacaran dengan Asih
27
Andi vs Wawan
28
Sehari sebelum Asih berangkat ke jakarta
29
Pentas U wish Band Dramatis
30
Pertemuan Aster dan Hendra
31
perseteruan Aster dan Hendra
32
Usaha Astri mendekatkan Aster pada Hendra
33
Astri menjalankan skenarionya
34
Perubahan karakter Hendra
35
tambah satu sahabat Aster
36
Pertemuan Astri dan Arya
37
Usaha Arya menyatukan kembali Dimas & Astri
38
Hazel Kritis
39
Aster dapat banyak kejutan
40
Arya bertemu Hendra
41
Aster akan bertemu sahabatnya Jessy
42
Permintaan Terakhir Papah Astri & Hendra
43
Hazel terkena Amnesia
44
Aster mulai di ancam
45
Hazel mulai ingat dirinya
46
Hazel membuat Andi bimbang
47
Dimas kembali dimarahin Hendra
48
Manager marketing di demo
49
Bram di skors
50
Rina Saraswati istri Bram yang setia
51
Rencana Asih jenguk Hazel
52
Aster diundang keluarga Andi
53
Hendra ngajak damai Aster
54
Asih Cemburu dengan Hazel
55
Firasat Asih tentang Andi
56
Astri buka kartu ke Nisa
57
Perjalan ke Rumah Andi
58
Asih menangis Sedih
59
Asih jengkel sama Andi
60
Asih resmi dilamar Andi
61
Hendra jadi Asprinya Aster
62
Usaha Bram mulai bangkit
63
Benih cinta tumbuh dihati Aster
64
Hendra melamar Aster
65
Astri dan mamahnya menyaksikan Hendra melamar Aster
66
Skenario kedua Astri membuka rahasia
67
Kebahagiaan Aster dan kesidihan Hazel
68
Wawan hendak melamar Hazel
69
Andi dipaksa sepanggung dengan Hazel
70
Terjebak gairah terlarang
71
Orang tua Andi curiga
72
Andi mulai larut dalam Asmara liar
73
Kepulangan orang tua Aster ke Indonesia
74
Perjanjian Terlarang
75
Andi dan Syasya
76
Andi tak hiraukan Asih lagi
77
Asih berharap Andi datang
78
Andi dan Syasya disidang Yasinta
79
Astri siap bongkar rahasianya pada Aster
80
Aster Akhirnya tahu siapa Hendra
81
Kebahagiaan Aster resmi dipinang Hendra
82
Keributan pasca Proses Pertunangan usai
83
Andi semakin Brutal
84
Andi dan Sita Lc
85
Syasya dan Sinta Anaknya berdebat tentang Andi
86
Syasya dijebak Andi
87
Masuk perangkap maut Andi
88
Saat Aster Menikah
89
Saat Aster Menikah
90
Andi Bersembunyi
91
Andi dirawat Syifa
92
Perjanan Spiritual Syifa 1
93
Perjanan Spiritual Syifa 2
94
Aster dan Hendra Hendak berkunjung ke pak Baskoro
95
Hendra Aster & Asih Sampai dirumah pak Baskoro
96
Hendra,Aster dan Asih dirumah Andi
97
Jhoni dan Armando Menemui Syifa
98
Pengakuan Syifa
99
Jemput Andi Pulang
100
Andi ketemu kedua orang tuanya
101
Menginterogasi Sita
102
Rencana busuk Sita
103
Aster bawa Andi untuk diobati
104
Andi bertaubat
105
Konflik di perusahaan Hendra
106
Mencari siapa Pengkhianat Perusahaan
107
Membongkar pengkhianatan Daniel
108
Menghadapi Daniel
109
Berkas bukti dirampas
110
Astri dan Hendra cerita ke mamahnya
111
Suport mental Aster pada Hendra
112
Penyebab Daniel berkhianat
113
Pembicaraan Daniel dan Mr. X
114
Orang tua Aster memberi saran Hendra
115
Rencana busuk Mr. X
116
Daniel kerjasama dengan Bram
117
Pembicaraan di rumah pak Baskoro
118
Wawan kunjungi Hazel
119
Menjelang akad Nikah Andi & Asih
120
Bram coba bujuk Hazel
121
Perseteruan Daniel dan Hendra semakin keras
122
Hendra bergerak cepat kerahkan anak buah nya
123
Dimas terpaksa terlibat
124
Dimas menjalankan peran dengan baik
125
Menangkap satu anak buah Mr. X
126
Hazel masuk perangkap Bram
127
Bram terjebak ulahnya sendiri
128
Hendra lepas dari jebakan Bram
129
Hazel ternodai
130
Perang Strategi dan kelicikan Daniel plus Mr. X
131
Bram dibawa ke kantor Polisi
132
Daniel dan Bram ditahan Polisi
133
Mencari pengganti Aster yang sedang cuti
134
Nisa jadi duta perusahaan
135
Aster Melahirkan anak lelaki
136
Hubungan Wawan dan Andi kembali baik
137
Hazel terpuruk paska kejadian sebelum nya
138
Akhir kisah Cinta

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!