Perkenalan

Bintang berjalan menuju ke tempat Bulan berhenti bersama Bunga.

" Permisi, assalamu'alaikum. ada yang bisa di bantu ustadzah? " Sapa Bintang.

" Wa'alaikumsalam," Bulan menjawab salam nya.

" Ustadzah, kenal kan. Ini kakak saya Bintang, kak Bintang kenalkan, ini ustadazah ku nama nya Bulan." Bunga memperkenalkan satu sama lain.

" Ustadzah, bareng kita aja ya ke sekolahnya. Nanti motor nya biar di bawa orang bengkel, tadi kak Bintang sudah telpon orang bengkel. Iya kan kak? " Cerocos Bunga.

" Iya betul ustadzah, mending bareng sama kita. Sebentar lagi juga orang bengkel nya pasti sampe. " Sambung Bintang.

" Maaf sebelumnya, tapi nggak perlu repot-repot. Saya bisa sendiri kok." Bulan merasa tak enak hati.

" Nggak ada yang merasa di repotin kok ustadzah, kalau ustadzah mau bawa sendiri nanti ustadzah bakal telat loch sampe sekolah nya."

" Benar apa yang di omongin sama Bunga ustadzah, kita nggak merasa repot. Kan tujuan kita sama-sama ke sekolah, jadi sekalian aja. Nah, itu orang bengkel nya sudah sampe. " Ujar Bintang.

" Permisi pak Bintang, kendaraan mana yang mesti saya bawa ke bengkel? " Tanya orang bengkel tersebut.

" Yang itu mas, nanti tolong di cek semua nya ya. Kalau perlu ada yang di ganti, ya di ganti saja. Pokok nya di service semua. Nanti, kalau sudah tolong di antar ke sekolah XX ." Jelas Bintang kepada orang bengkel.

" Baik pak, kalo gitu saya bawa sekarang motor nya. Permisi." Pamit orang bengkel tersebut.

" Iya, silahkan." Jawab Bintang.

" Ayo ustadzah, keburu telat kita. " Bunga mengajak Ustadzah Bulan ke mobil.

" Nggak usah lah Bunga, ustadzah bisa pakai ojek ato angkutan saja ya. Dan untuk biaya bengkel nya nanti tolong kirim ke ustadzah ya Bunga, biar ustadzah ganti uang nya." Tolak Bulan.

" Kenapa harus naik ojek ustadzah, mari silahkan naik. Kalo soal uang bengkel, nanti gampang lah" Bintang mempersilahkan Bulan naik.

" Tapi pak Bintang, " Belum juga Bulan selesai ngomong, Bunga sudah menarik ustadzah nya ke dalam mobil. Dan terpaksa akhirnya Bulan pun ikut bersama Bintang dan Bunga. Bulan lebih memilih duduk di belakang, sedang kan Bunga yang di depan.

Mereka pun sampai ke sekolahan, Bulan dan Bunga turun dari mobil. Tak lupa Bulan mengucapkan terima kasih, karena memberi tumpangan gratis.

" Terima kasih banyak pak Bintang atas tumpangannya, maaf saya sudah merepotkan. Nanti tolong kasih nota bengkel nya ke Bunga saja ya pak. " Bulan berterima kasih.

" Sama sama ustadzah, iya nanti di kasih ke bunga. Jangan sugkan ustadzah, saya tidak merasa repot. Justru saya senang bisa membantu ustadzah nya Bunga. Kalau begitu, saya langsung pamit ke kantor. Assalamu'alaikum." Bintang pamit, karena ingin segera pergi ke kantor.

" Wa'alaikumsalam " Jawab Bulan dan Bunga bersamaan.

" Hati-hati kakak" Seru Bunga.

" Emang kak Bintang tua bnget ya ustadzah? " Tanya Bunga kepada ustadzah nya sambil senyum-senyum.

" Kok Bunga nanya nya gitu? " Bulan terlihat bingung.

" Habisnya ustadzah panggil kak Bintang dengan sebutan pak " Jawab Bunga tahan tawa.

" Terus ustadzah harus panggil apa Bunga, nggak mungkin panggil nama aja kan" Bulan masih bingung.

" Hmmm, apa ya ustadzah. Bunga juga bingung, hahha" Ketawa Bunga.

Mereka mengobrol sambil berjalan menuju ke gedung sekolah, tak berselang lama bel pun berbunyi. Pertanda pelajaran akan segera di mulai.

Mohon dukungannya ya teman teman, setelah membaca tolong tinggalkan jejaknya. jangan lupa tekan LIKE, KOMENTAR, jadikan FAVORIT, serta VOTE juga.

Episodes
1 Eps 1
2 Bertemu Teman Lama
3 Masalah Remaja
4 Eps 4
5 Tamu Asing
6 Tamu Asing 2
7 ustadzah ku
8 Mogok
9 Perkenalan
10 Tugas
11 Tak Sengaja Bertemu
12 Penasaran
13 Mohon Petunjuk
14 Hafalan
15 Terbayang-bayang
16 Harapan Keluarga
17 Malam yang mendebarkan
18 Malam Yang mendebarkan 2
19 Alhamdulillah,.....
20 Hujan
21 Kangeeen
22 Ancaman
23 Lamaran
24 Semoga Engkau Bahagia
25 Hadiah Bulan Madu
26 Hari Bahagia
27 Hari Bahagia Berubah Duka
28 Kritis
29 Kabar Buruk
30 Koma ,,,,,
31 Semakin Memburuk
32 Pertanda Apakah Ini ?
33 Akhirnya
34 Berusaha Ikhlas
35 Turut Berduka Cita
36 Selalu Datang Menggangu
37 Melihat Baby Cahaya
38 Berkunjung Ke Rumah Mantan Calon Mertua
39 Merasa Lega
40 Kecelakaan
41 Bintang Sangat Khawatir
42 Astaghfirullah, Perasaan apa ini ?
43 Semua tentang Bulan
44 Malu-malu Tapi Mau
45 Mengkhayal & Berharap
46 Mengungkapkan perasaan yang terpendam
47 Merasa Bersalah
48 Meminta Izin Kepada Camer
49 Mendapat Lampu Hijau
50 Keluar Dari Rumah Sakit
51 Sudah Berani Menggoda
52 Rindu Berat
53 Mulai Ada Kemajuan
54 Ustadzah, I Love You
55 Wanita Yang Sempurna
56 Heboh Sendiri
57 PHP
58 Negosiasi
59 Menanti Kabar Baik
60 Rencana-Rencana
61 Tamu Songong
62 Terkejut
63 Kecelakaan Beruntun
64 Saling Mengkhawatirkan Satu Sama Lain
65 Pengertian
66 Semakin Menggila
67 Bingkisan
68 Calon istri
69 Di pingit
70 GeGaNa
71 Hari Yang Di Nanti-nanti
72 Alhamdulillah Sah
73 Terkena Air Panas
74 Senam Jantung
75 Malam Pertama & Ciuman Pertama
76 Resepsi
77 Kejutan
78 Mandi Bersama
79 Terlewatkan
80 Janji
81 Selalu Menempel Seperti Perangko
82 Indahnya Pacaran Setelah Menikah
83 Tangisan Bahagia
84 Perempuan Penggoda
85 Foto
86 Pemandangan Indah
87 Menantu Idaman
88 Honeymoon
89 Kekhawatiran Orang Tua
90 Honeymoon 2
91 Malam Dingin Berubah Panas
92 Pulang
93 Kerja
94 Hilang
95 CCTV
96 Perempuan Tak Punya Hati
97 Seseorang Yang Dikenal
98 Maaf
99 Perempuan Berhati Lembut
100 Murid Baru
Episodes

Updated 100 Episodes

1
Eps 1
2
Bertemu Teman Lama
3
Masalah Remaja
4
Eps 4
5
Tamu Asing
6
Tamu Asing 2
7
ustadzah ku
8
Mogok
9
Perkenalan
10
Tugas
11
Tak Sengaja Bertemu
12
Penasaran
13
Mohon Petunjuk
14
Hafalan
15
Terbayang-bayang
16
Harapan Keluarga
17
Malam yang mendebarkan
18
Malam Yang mendebarkan 2
19
Alhamdulillah,.....
20
Hujan
21
Kangeeen
22
Ancaman
23
Lamaran
24
Semoga Engkau Bahagia
25
Hadiah Bulan Madu
26
Hari Bahagia
27
Hari Bahagia Berubah Duka
28
Kritis
29
Kabar Buruk
30
Koma ,,,,,
31
Semakin Memburuk
32
Pertanda Apakah Ini ?
33
Akhirnya
34
Berusaha Ikhlas
35
Turut Berduka Cita
36
Selalu Datang Menggangu
37
Melihat Baby Cahaya
38
Berkunjung Ke Rumah Mantan Calon Mertua
39
Merasa Lega
40
Kecelakaan
41
Bintang Sangat Khawatir
42
Astaghfirullah, Perasaan apa ini ?
43
Semua tentang Bulan
44
Malu-malu Tapi Mau
45
Mengkhayal & Berharap
46
Mengungkapkan perasaan yang terpendam
47
Merasa Bersalah
48
Meminta Izin Kepada Camer
49
Mendapat Lampu Hijau
50
Keluar Dari Rumah Sakit
51
Sudah Berani Menggoda
52
Rindu Berat
53
Mulai Ada Kemajuan
54
Ustadzah, I Love You
55
Wanita Yang Sempurna
56
Heboh Sendiri
57
PHP
58
Negosiasi
59
Menanti Kabar Baik
60
Rencana-Rencana
61
Tamu Songong
62
Terkejut
63
Kecelakaan Beruntun
64
Saling Mengkhawatirkan Satu Sama Lain
65
Pengertian
66
Semakin Menggila
67
Bingkisan
68
Calon istri
69
Di pingit
70
GeGaNa
71
Hari Yang Di Nanti-nanti
72
Alhamdulillah Sah
73
Terkena Air Panas
74
Senam Jantung
75
Malam Pertama & Ciuman Pertama
76
Resepsi
77
Kejutan
78
Mandi Bersama
79
Terlewatkan
80
Janji
81
Selalu Menempel Seperti Perangko
82
Indahnya Pacaran Setelah Menikah
83
Tangisan Bahagia
84
Perempuan Penggoda
85
Foto
86
Pemandangan Indah
87
Menantu Idaman
88
Honeymoon
89
Kekhawatiran Orang Tua
90
Honeymoon 2
91
Malam Dingin Berubah Panas
92
Pulang
93
Kerja
94
Hilang
95
CCTV
96
Perempuan Tak Punya Hati
97
Seseorang Yang Dikenal
98
Maaf
99
Perempuan Berhati Lembut
100
Murid Baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!