Semua anak buah LOTUS mulai mengepung jenni dan ingin menghajar nya.namun jenni bersikap santai dan mulai menaruh pisau dan buahnya di meja, kemudian ia berdiri memandang lawan nya dengan tatapan nya yang tajam, seperti seekor singa yang siap menerkam mangsanya.para anak buah LOTUS sempat takut dan tubuh mereka bergetar saat mendapat tatapan tajam dari jenni.
BUUUGGG
KRAAKKK
BUUGGGG
SREEETTT
PLAAKKKK
ruang itupun di penuhi jeritan-jeritan orang menahan sakit. tentu saja bukan jeritan jenni melainkan jeritan para anak buah LOTUS yang sedang kesakitan. hanya dalam hitungan detik, jenni mampu membuat 15 anak buah LOTUS tersungkur tak berdaya. melihat anak buah nya di kalahkan, sang ketua pun mengarahkan pistol ke arah jenni dan,,
DOOR
namun tembakan nya gagal. jenni dengan mudah menghindari tembakan itu.
DOOR
DOOR
DOOR
semua tembakan itu meleset, tak ada satupun yang mengenai sasaran.
"cih, bagaimana bisa tembakan ku selalu meleset, selama ini aku selalu menembak tepat sasaran. dan bagaimana bisa wanita itu menghindari semua tembakan ku? gerakan nya sangat cepat. apakah dia benar-benar manusia?? "gumam ketua kelompok lotus.
saat ketua itu sibuk dengan fikiran nya sendiri, jenni dengan sigap merebut pistol itu dan mengarahkan nya pada ketua lotus.
" ck, apa segini kemampuan bertarungmu?? dimana kesombongan mu tadi yang membangga-banggakan nama LOTUS??" kata jenni dingin.
ketua LOTUS gemetarr saat pistol nya di rebut dan sekarang mengarah pada kepalanya.ia langsung jatuh berlutut.
"ma.. ma maafkan aku nona, aku hanya menjalani perintah, jangan membunuhku. aku masih ingin hidup"pinta ketua itu sambil memohon.
"kau akan mati atau hidup saat ini, itu tergantung suasana hatiku. bukan kah aku sudah mengatakannya tadi, aku paling tidak suka ketenanganku di ganggu, apalagi tidur ku di ganggu olet lalat-lalat seperti kalian"ucap jenni penuh penekanan.
"ma maafkan kami.. aku mohon"sambung ketua itu sambil terus memohon.
"cih, apa kau tak malu? sebagai ketua dari kelompok mafia LOTUS, kini kau bersujud di hadapan seorang wanita, meminta ampunan nyawamu? "ucap jenni.
"ti tidak nona, aku bukan lah pimpinan dari MAFIA LOTUS, aku hanya ketua dari sebagian kelompok nya saja, pimpinan dari LOTUS sendiri bukan lah diriku"jelas nya.
"maksudmu,, kamu bukan lah pimpinan nya?? melainkan ketua dari bagian kelompok nya?? apa kau pikir aku akan percaya?? "ucap jenni dengan menyelidik.
"be benar nona, mana mungkin aku berbohong di saat nyawaku terancam begini, LOTUS adalah salah satu organisasi mafia yang cukup besar, sehingga anggotanya pun banyak, maka dari itu pimpinan dari LOTUS, membaginya menjadi kelompok, sehingga bisa mempermudah kelompok mana yang akan di tugaskan."jelas ketua itu panjang lebar.
"oh begitu. (sambil mengangguk anggukkan kepalanya) baiklah karna saat ini aku lagi berbaik hati, aku akan melepaskan nyawa kalian semua, tapi ingatlah sekali lagi kalian berani mengusikku, maka tidak ada kata maaf untuk nyawa kalian"ancam jenni sambil menjambak rambut ketua kelompok dari LOTUS, dan menghempasnya kasar.
"pergilah, sampaikan salam ku pada pimpinan kalian, jangan pernah mengusik ketenanganku, jika kalian berani, maka bukan markas kalian yang aku hancurkan, melainkan nama LOTUS itu sendiri"ancam jenni penuh dengan penekanan dan tatapan membunuh nya.
" JENNI, JENNIFER DEMON BLOOD, ingatlah baik-baik namaku"sambung jenni masih dengan tatapan tajam nya.
para kelompok mafia LOTUS pun langsung pergi terbirit-birit karna ketakutan.
"te terimakasih nona.. terimakasih banyak telah menolong kami"ucap dita berterimakasih dan di sambung oleh pelayan-pelayan lain nya.
"siapa yang menolong kalian? kalian pikir aku datang kesini hanya untuk menolong?? cih begitu naiff, aku kesini hanya karna aku marah, aku marah karna para lalat itu mengganggu tidurku.aku tinggal tak jauh dari sini, dan aku memiliki pendengaran yang sensitive, sekecil apa pun suara itu, aku pasti mendengar nya, suara tembakan tadi membangunkan ku dari tidur lelapku, dan aku tidak suka itu"ucap jenni menyangkal bahwa ia datang untuk menolong.
setelah itu, jenni pun melangkah keluar tanpa pamit dan pergi. ia langsung masuk ke kamarnya kembali melalui jendela.ia mengganti kembali bajunya dengan baju yang sebelum nya ia pakai.dan menyimpan kembali topi dan topeng yang ia pakai tadi.
bersambung...
jangan lupa tinggalkan jejak like and coment.. 🙏🙏🙏
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 171 Episodes
Comments
Ida Blado
entar abis ini si alex baru tertarih,,, ih kalau beneran pengin nimpuk deh
2022-06-08
0
zsarul_
hai thorr aku mampir nihh 🤗
semangatt yaa
yuk baca lagi cerita aku yang judulnya CONVERGE!!
ada part baru lohh 😍
mari saling support thorr ❤️
thanks
2021-03-12
0
Sulati Cus
kereeen tgl tunggu kejutan buat alex
2021-02-13
3