Mendengar penawaran Romano yang diluar akal pikiran, ketiga gadis itu ....berteriak dengan spontan.
Jangankan membantu, otak lelet milik Romano malah bikin kisruh.
Lagian mereka minta tolong sama Bimo karena pingin dekat aja.
"Jadi jam berapa kita mau membuat tugas pak Yogi.?," tanya Arlita lagi dengan pandangan yang terus menatap wajah tampan Bimo.
"Ya...abis jam kuliah terakhir aja..kan sore aku kerja ke cafe," jawab Bimo
"Oh ya Bim...ni kan malam minggu masak kamu gak pengen pergi jalan-jalan gitu," timpal Dona sambil senyum-senyum.
"He ...he.. mana ada orang kayak aku bisa santai, kalo aku kebanyakan santai bisa bokek," jawab Bimo melucu.
"Tenang aja ..nanti aku yang traktir kok," Arlita menyahut.
"Makasih ya, lain kali aja ya," tolak Bimo halus.
Karena kelas sudah mau mulai pembelajaran Bimo pamit kepada ketiga gadis itu.
"Maaf teman-teman aku ada janji ketemu dosen jam 8 nih, aku pergi dulu ya," pamit Bimo mengakhiri obrolan itu.
Bimo berlalu dari mereka bertiga dengan diiringi teman-temannya Achri dan Romano.
Arlita masih terpaku menatap kepergian Bimo sampai punggungnya menghilangkan dari pandangan.
"Eh..Ar..bener nih lu mau kejar-kejar si Bimo," Tanya Yuke sambil memperhatikan Arlita.
"Emang iya..trus kenapa ..? gak boleh..? dengan mendengus sebal Arlita menjawab pertanyaan Yuke.
"Bukan gitu...beib , cuma lu kan udah punya cowok..? trus mau di kemanain tuh si Joni," kata Dona kali ini.
Yuke dan Dona mengingat kan Arlita tentang cowoknya yang beda kampus sama mereka.
Dengan santai Arlita menjawab, "buat cadangan aja kali gua udah bosan ama Joni Arman."
Sambil menepuk jidat kedua teman cuma mendengus.
Ya Arlita memang anak orang kaya, orang tuanya punya perusahaan lumayan besar.
Kebiasaannya suka hura-hura, ia merasa tidak perlu bersusah-susah untuk mendapatkan uang.
Semua yang di maui pasti kesampaian.
Juga Joni Arman pacarnya yang kaya itu selalu menuruti semua keinginannya.
**
Siang itu sesuai janjinya Bimo membantu Arlita mengerjakan tugas dari pak Yogi Gustaman.
Bimo berniat mengerjakan tugas di perpustakaan kampus, tapi Arlita malah bersikeras mengajak ke sebuah cafe langgannya.
Dengan terpaksa Bimo menurutinya.
"Tapi aku gak bisa lama-lama ya, soalnya bentar lagi masuk kerja," kembali berkata Bimo mengingat kan bahwa waktu nya terbatas.
"Oke ...," balas Arlita.
Karena Bimo menggunakan motor, dia mengikuti mobil Arlita dari belakang.
Dona dan Yuke masih ada urusan jadi mereka tidak ikut.
Sebenarnya Arlita menawarkan pakai mobil saja, tapi Bimo menolaknya.
Setelah sampai di sebuah cafe yang tak terlalu jauh dari kampus mereka mulai mengerjakan tugas dari pak dosen.
Pada kesempatan itu dimanfaatkan oleh Arlita dengan sikap bermanja-manja.
Sebenernya itu membuat risi bagi Bimo, karena jujur aja Bimo bukan tipe lelaki semacam itu.
Sepasang mata memandang kearah mereka berdua, dari kejauhan dua orang itu tampak duduk berdekatan seperti orang berpacaran.
**
Matahari mulai tergelincir ke barat, suara adzan ashar berkumandang sayup-sayup, mendengar itu Bimo berkesempatan untuk pamit pergi.
"Maaf Lita ni udah sore...udahan dulu ya, aku mau sholat bentar lagi harus kerja," pamit Bimo kepada Arlita.
"Yah...masak sih ..baru sebentar udah mau pergi," balas Arlita sedikit cemberut.
Bimo bergegas pergi dari cafe tersebut dengan segera .
Arlita hanya mendengus kesal merasa di abaikan dan di tinggalkan.
Setelah mencari masjid untuk sholat, Bimo memacu motornya.
Sore itu kebetulan arus kendaraan sangat padat dan membuat perjalanan Bimo tersendat.
"Sial ..aku bisa terlambat kerja kalo gini," Bimo merutuk dalam hati.
Walaupun sudah di pacu kendaraan itu secepatnya, namun karena arus yang padat tetap saja Bimo terlambat masuk kerja.
"Sore boss...," sapa Bimo kepada Meytta.
Namun Meytta yang di sapa hanya diam saja.
Merasa ada yang aneh Bimo menoleh kearah teman-teman nya.
____________
Selamat membaca para reader semua terima kasih sudah mampir ke karya aku, juga terima kasih karena sudah kasih like , vote dan koment-nya.
happy reading...sehat selalu , ingat protokol kesehatan bila terpaksa keluar rumah.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 214 Episodes
Comments
Sulaiman Efendy
PASTI MEYTA YG LIAT BIMO & ARLITA DI CAFE
2023-01-09
0
epifania rendo
meyta ada hati smaa bimo
2022-08-26
0
Yadi
Kayaknya Meyta ada menaruh hati pada Bimo 🤣😂
cemburu mungkin
2021-08-15
1