Terjatuh

Keesokan paginya merry pun terbangun dirinya melihat gio sudah rapi mengenakan baju kemejanya  , ia pun melihat jam yang ada dikamarnya , ia heran melihat gio yang masih pagi sudah terlihat rapi , ia pun memperhatikan gio dengan hati yang bertanya tanya

" kenapa kau masih di tempat tidur ? cepat bersiaplah apa kau tidak ingin mengantar mama dan papamu ke bandara "  teriak gio sembari mengancingkan lengan kemejanya

" Astaga iya aku lupa " saut merry , ia cepat cepat beranjak dari tempat tidurnya , sangking bingungnya merry tak sadar kakinya tersangkut selimut hingga dirinya terjatuh dilantai

" Awww sakit  " teriak merry , gio pun menoleh ke arah merry ia terkejut melihat merry terjatuh ia langsung  menghampirinya

" kau ini ceroboh sekali , seperti anak kecil saja .. apa kakimu sakit?  " tanya gio khawatir ia mencoba membantu merry berdiri

" aku bisa sendiri , pergilah " ketus merry mencoba berdiri , namun ia kesulitan berdiri gio pun mencoba membantunya kembali

" aku bilang aku bisa sendiri , aku ngga butuh bantuanmu   " celetuk merry melototkan  kedua matanya kepada gio ,

" kau pikir apa ? aku membantumu hanya karna tidak ingin terlihat  buruk didepan mata  orang tuamu " saut gio dengan geram meninggalkan merry , merry pun merasa bersedih mendengar perkataan gio

" dia sungguh bermuka dua " gumam merry dalam hati , merry pun bergegas mandi ia membersihkan diri lalu bersiap , ia kenakan baju dan tak lupa   melilitkan syal dilehernya , merry bergegas keruang depan, dilihatnya , papa , mama , nenek dan juga  gio sudah berkumpul disana

" gio , merry kalian sarapan dulu ya " pinta kikan namun  gio dan merry menolak  ia terpaksa melewatkan sarapan paginya  karna takut kikan dan rey tertinggal pesawat

" tidak usah ma ,nanti saja gio sama merry sarapan diluar  " saut gio menepiskan senyumnya , kikan dan rey pun mengiyaknnya , mereka semua berangkat mengendarai mobil milik gio , rey duduk didepan di samping gio sementara merry , kikan , dan mama lilis , duduk di kursi belakang , gio melajukan mobilnya dengan kecepatan sedang , merry melihat ke arah jendela mobil matanya tak henti melihat jalanan , sementara mata gio sesekali memperhatikannya dari kaca spion

setibanya di bandara gio memarkirkan mobilnya dan ia masuk mengantar kedalam , merry dan kikan perlahan lahan membantu mama lilis berjalan

" gioo ... papa titip merry ya nak " kata rey menepuk bahu gio

" pasti pa , papa , mama dan granny hati hati ya  " saut gio memeluk tubuh  rey

" Merry kamu harus ingat pesan mama  " tutur kikan mengingatkan merry , merry pun menganggukan kepala dan menyiyakannya , merry memeluk mama , papa dan neneknya mereka semua mencium kening merry

" maa .. paa .. kalau bisa jangan lama lama ya " pinta merry sembari melirik sinis ke arah gio

" iya sayang " bujuk kikan sembari menyentuh halus pipi merry

kikan , rey dan mama lilis pun masuk kedalam bandara mereka melambaikan tangannya kepada gio dan merry , merry pun kembali ia berjalan mendahului gio , mereka berdua berjalan menuju parkiran , sesampai di mobil gio pun masuk ke dalam mobil , merry pun mengikutinya dirinya duduk di kursi belakang , gio  menoleh kebelakang ke arah merry dengan dahi yang terlihat  sudah mengerut

" Hey kau pikir aku sopir ? cepat pindah duduk  di depan " pinta gio namun merry diam tak menggubrisnya ia malah asyik memainkan ponsel , gio pun ikut berdiam  tak melajukan mobilnya

" hei kenapa kau diam saja cepat jalanlah " pinta merry dengan ketus

" kalau kau tetap duduk dibelakang aku tidak akan menjalankan mobilnya " saut gio , namun merry pun akhirnya menurut ia turun dari mobil dan pindah duduk ke depan , setelah itu gio menjalankan mobilnya

ia menghentikan mobilnya di depan restaurant siap saji

" turunlah , kita makan " pinta gio

" kau saja yang makan , akan ku tunggu disini " saut merry tanpa menatap gio

" aku bilang cepat turunnn " teriak gio , merry pun menurut karna ia merasa takut

mereka masuk kedalam mencari tempat duduk dan memesan makanan tak lama kemudian makanan yang mereka pesan pun datang . waktu hendak makan merry terkejut melihat teman temannya termasuk hellena berada di resto yang sama , sontak merry langsung menghindar karna takut ketahuan kalau dirinya sudah menikah dengan gio

" mau kemana kamu " tanya gio menarik tangan merry

" apa kau tak  lihat di samping sebelah kiriku ada teman temanku , aku harus pergi " kata merry berbicara lirih

" biarkan saja " saut gio

" enak sekali kamu kalau bicara , lepaskan tanganmu aku akan tunggu dimobil " tutur merry meninggalkan gio dengan bergegas cepat , gio pun memanggil pelayan untuk membungkus semua makanan yang sudah ia pesan agar dimakan di mobil , namun salah satu teman hellena melihat gio

" hellena itu bukannya kak gio " ucap salah satu teman hellena memberitahu

" oh iya itu kak gio , biar aku saja yang menghampirinya kalian tunggu disini jangan macam macam " saut hellena tersenyum mengancam teman temannya , hellena merapikan rambutnya ia pun menghampirinya gio yang sedang duduk sendiri menunggu bungkusan makananya

" kak gio kan ?  " sapa hellena dengan menepiskan senyum manisnya

" iya ..  benar kau siapa ? " tanya gio

" aku hellena kak adik kelas kakak dulu waktu SMA " saut hellena , gio memutar otaknya mengingat keras nama hellena , dan ia pun baru mengingat waktu kemarin diberi tahu william

" oh iya ada apa ya ? tanya gio

" kak gio .. aku mengundangmu di acara pesta ulang tahunku minggu depan , apa kak willy sudah memberitahumu ? " tanya hellena

" oh iya william sudah memberi tahuku " saut gio seakan tidak tertarik

" kau bisa datang kan kak ? pinta hellena dengan penuh harap , namun tiba tiba pelayan datang menyodorkan bungkusan makanan , gio pun menerimanya

" aku kurang tau , aku masih ada urusan permisi  " saut gio memaksakan senyumnya dan meninggalkan hellena

hellena terlihat kesal ditinggal gio pergi begitu saja , ia kembali berkumpul bersama teman temannya , teman temannya pun tertawa melihat gio meninggalkan hellena

" hei diam kalian , apa ada yang lucu ? " teriak hellena

" semakin melihat sikap kak gio yang cuek seperti ini semakin  membuatku penasaran , kelak aku akan menapatkan  hatinya " gumam hellena , teman temannya pun mendukung hellena

 

 

 

 

 

 

 

 

Terpopuler

Comments

Katherina Ajawaila

Katherina Ajawaila

pelakor pasti ada ya berterbangan di mana2 mesti di tebah pakai sapu lidi 🤪🤪🤪🤪

2023-07-04

0

Erviana Erastus

Erviana Erastus

eng ing eng pelakor datang 🤣🤣🤣

2022-12-23

0

Meilia Ra

Meilia Ra

gimn g emosi simerry slalu menyodorkan bnsin aj huhhh dsr bego simerry

2021-10-25

0

lihat semua
Episodes
1 Chapter rey kikan
2 belahan jiwa kikan
3 (PROLOG) Kehidupan merry
4 Perjodohan
5 Kehadiran
6 Merayu menghampiri
7 Kencan buta
8 Bersosialisasi
9 Kebingungan
10 Bertamu
11 Dilema akan menyetujuhi
12 Permintaan
13 Kepikiran dan tertekan
14 Pernikahan
15 Terbangun ~ secangkir kopi
16 Awal permulaan
17 Kutu buku
18 Terjatuh
19 Menemani
20 Menyembunyikan
21 Merasa bersalah
22 Tangan usil
23 Berdetak
24 Bersiap
25 Pool Party
26 Menunggu
27 Mengganggu
28 Mengintip
29 Hujan lebat penuh dengan ketakutan
30 Menyusahkan
31 Bertanya
32 sebuah ide
33 Menggoda
34 Begitu Sensitive
35 Rumah baru
36 Asisten
37 Penasaran
38 menginginkan anak
39 Permintaan
40 Tersipu malu
41 Menagih janji
42 Menghubungi
43 Peringatan
44 Masa lalu
45 Kerinduan
46 Terbawa emosi
47 Tak menyangka
48 First kiss
49 Tak gentar
50 Merindukan
51 Tidak sengaja
52 Tagihan
53 Menunggu
54 Menemani
55 Cemberut
56 Menyebalkan
57 Menggoda
58 Terluka
59 Begitu kalut
60 Berbohong
61 Penuh dengan amarah
62 Menyesal
63 Mengingat
64 Mengikat
65 Mengetahui
66 Kebingungan
67 Berjumpa
68 Memaksa
69 Mengikuti
70 Tidak pernah
71 melemah
72 Bahagia
73 Beradu
74 Kegirangan
75 Memenuhi
76 Liburan
77 mensalah artikan
78 mengakui
79 Begitu takut
80 Pengakuan
81 Kepikiran
82 Takut kehilangan
83 Membujuk
84 Terkejut
85 Keras kepala
86 membujuk
87 Keputusan
88 Menyakitkan
89 melemah
90 Perasaan
91 Sepucuk surat
92 Chapter semasa sekolah
93 Merindukan
94 Chapter semasa kuliah
95 Menahan rindu
96 mengungkapkan perasaan
97 Pengganggu
98 mati kutu
99 Menakut - nakuti
100 kebahagiaan
101 masih bersedih
102 Merencanakan
103 Kotak surat
104 Sweet holiday
105 Hukuman manis
106 kedua mata
107 Membentak
108 Bersabar
109 kekalutan hati
110 kesepian yang mendalam
111 menghilangkan kesedihan
112 kehilangan untuk kesekian kalinya
113 kesakitan
114 Ceroboh
115 pelukan ternyaman
116 Mengabaikan
117 memikirkan
118 Amarah
119 Merasa bersalah
120 menahan rasa
121 tak tertahankan
122 Mengakhiri salah paham .
123 Menertawakan .
124 Begitu menyebalkan
125 (wedding) tamparan keras
126 (Wedding) kekacauan
127 After marriage
128 Perusahaan kakek
129 Meenyerahkan
130 Skak Mat
131 Rencana yang sempurna
132 Back to home
133 (EPILOG) The End Story
134 Extra Part (Giordan Family)
135 Extra Part (Giordan Family)
136 Chapter 1
137 MY INTROVERT HUSBAND 3
138 JUST INFO MY INTROVERT HUSBAND 3
Episodes

Updated 138 Episodes

1
Chapter rey kikan
2
belahan jiwa kikan
3
(PROLOG) Kehidupan merry
4
Perjodohan
5
Kehadiran
6
Merayu menghampiri
7
Kencan buta
8
Bersosialisasi
9
Kebingungan
10
Bertamu
11
Dilema akan menyetujuhi
12
Permintaan
13
Kepikiran dan tertekan
14
Pernikahan
15
Terbangun ~ secangkir kopi
16
Awal permulaan
17
Kutu buku
18
Terjatuh
19
Menemani
20
Menyembunyikan
21
Merasa bersalah
22
Tangan usil
23
Berdetak
24
Bersiap
25
Pool Party
26
Menunggu
27
Mengganggu
28
Mengintip
29
Hujan lebat penuh dengan ketakutan
30
Menyusahkan
31
Bertanya
32
sebuah ide
33
Menggoda
34
Begitu Sensitive
35
Rumah baru
36
Asisten
37
Penasaran
38
menginginkan anak
39
Permintaan
40
Tersipu malu
41
Menagih janji
42
Menghubungi
43
Peringatan
44
Masa lalu
45
Kerinduan
46
Terbawa emosi
47
Tak menyangka
48
First kiss
49
Tak gentar
50
Merindukan
51
Tidak sengaja
52
Tagihan
53
Menunggu
54
Menemani
55
Cemberut
56
Menyebalkan
57
Menggoda
58
Terluka
59
Begitu kalut
60
Berbohong
61
Penuh dengan amarah
62
Menyesal
63
Mengingat
64
Mengikat
65
Mengetahui
66
Kebingungan
67
Berjumpa
68
Memaksa
69
Mengikuti
70
Tidak pernah
71
melemah
72
Bahagia
73
Beradu
74
Kegirangan
75
Memenuhi
76
Liburan
77
mensalah artikan
78
mengakui
79
Begitu takut
80
Pengakuan
81
Kepikiran
82
Takut kehilangan
83
Membujuk
84
Terkejut
85
Keras kepala
86
membujuk
87
Keputusan
88
Menyakitkan
89
melemah
90
Perasaan
91
Sepucuk surat
92
Chapter semasa sekolah
93
Merindukan
94
Chapter semasa kuliah
95
Menahan rindu
96
mengungkapkan perasaan
97
Pengganggu
98
mati kutu
99
Menakut - nakuti
100
kebahagiaan
101
masih bersedih
102
Merencanakan
103
Kotak surat
104
Sweet holiday
105
Hukuman manis
106
kedua mata
107
Membentak
108
Bersabar
109
kekalutan hati
110
kesepian yang mendalam
111
menghilangkan kesedihan
112
kehilangan untuk kesekian kalinya
113
kesakitan
114
Ceroboh
115
pelukan ternyaman
116
Mengabaikan
117
memikirkan
118
Amarah
119
Merasa bersalah
120
menahan rasa
121
tak tertahankan
122
Mengakhiri salah paham .
123
Menertawakan .
124
Begitu menyebalkan
125
(wedding) tamparan keras
126
(Wedding) kekacauan
127
After marriage
128
Perusahaan kakek
129
Meenyerahkan
130
Skak Mat
131
Rencana yang sempurna
132
Back to home
133
(EPILOG) The End Story
134
Extra Part (Giordan Family)
135
Extra Part (Giordan Family)
136
Chapter 1
137
MY INTROVERT HUSBAND 3
138
JUST INFO MY INTROVERT HUSBAND 3

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!