*Srakk* *Srakk* *Srakk*
Wu Chen dan Yan Ling menjelajahi ruangan leluhur Hui tersebut yang ternyata ditempatnya banyak sekali emas, perhiasan dan permata.. Namun yang dicari oleh Wu Chen bukanlah semua itu, tapi barang-barang yang memiliki kekuatan amat dahsyat jika dipakai, sebuah jurus harimau putih yang asli dan informasi tentang kekuatan yang dimiliki Wu Chen dimasa lalu
"Eh? Apa ini?Uhuk,Uhuk, Pedang yang bercorak naga? Apakah ini memiliki kekuatan yang dahsyat, Uhuk, sampai-sampai disembunyikan seperti ini?"
"Oh!!? Yang Tuan pegang adalah senjata legendaris Pedang Taring Naga yang memiliki kekuatan yang sama seperti gigitan 10 naga dan memiliki kekuatan listrik yang sama sepertiku.." Setelah mendengar perkataan Ling, Wu Chen memutuskan untuk menyimpan terlebih dahulu untuk diberikan ke orang yang ia percaya dan yakin berhati baik.. Setelah mencari ditempat lain, lagi-lagi Wu Chen menemukan sebuah barang yang aneh berupa kotak besar
"Uhuk, Uhuk.. Jurus harimau putih?!? Uhuk, Uhuk.. Akhirnya aku menemukannya.. Dan ini apa?.... Ingatan Yang Tak Asing? Apakah ini sebuah jurus? Coba ku baca terlebih dahulu" Wu Chen membuka gulungan Ingatan Yang Tak Asing itu dan menceritakan tentang kehidupan leluhur Li Hui:
...` Aku menuliskan informasi ini, karena aku pernah mengalami suatu peristiwa yang tiba-tiba saja membuatku kesakitan dan disaat bersamaan aku melihat kilasan ingatan aneh yang tak kukenal.. Kupanggil tabib sakti, namun semua tabib itu mengatakan aku tidak mengalami penyakit atau kutukan apapun.....
...Malam tiba saatku tertidur, aku tak merasakan apa-apa dan tidur bersama Shan.. Saatku ingin peluk dia, tiba-tiba hal itu kembali terjadi lagi dan kali ini ingatan itu memberi kilasan seperti terdapat 2 orang yang sedang tidur diranjang dan mereka semacam kekasih bahagia yang dapat hidup dengan tenang.. Setelah melihatnya aku tak bisa lagi mengingat hal itu, namun yang kurasakan adalah apakah aku mengingat hal itu jika melakukan sesuatu yang dapat memicu hal tersebut.....
...Keesokan harinya kucoba beberapa kali adegan dan tekstur tubuhku seperti yang kulakukan kemarin malam, namun tak menghasilkan apapun.. Dan suatu ketika kerajaanku diserang oleh keluargaku yang sudah kuusir dari kerajaan, kini kembali dengan membawa banyak pasukan bandit dengan alasan dendam.. Aku yang merasa marah dan takut mereka mengambil sesuatu yang berharga dariku yaitu Lei Shan dan semua yang ada kehidupanku.. Dan disaat itu aku melihat kilasan ingatan kulihat, ternyata orang yang kulihat itu merasakan hal yang sama dan kejadian yang sama yaitu diserang dan takut sesuatu yang berharga darinya diambil dari pelukannya tersebut.. Setelah kembali dari penglihatan itu, aku tak segan untuk mengibarkan bendera perang dan membunuh keluarga yang kuusir itu.. Walau mereka dulu keluargaku, tapi saat kulihat sebuah ingatan aneh itu, aku merasa hal yang kini kulakukan adalah hal yang tepat dan takkan ada penyesalan sedikitpun.....
...Setelah perperangan berakhir dan sedang beristirahat sejenak, datanglah seorang anak muda yang berbicara padaku 'Apakah kau raja Li Hui?' dan kujawab 'Ya itu aku, Ada perlu apa denganku anak muda?' dia kembali menjawab 'Aku hanya memberikan beberapa jawaban yang selalu kau cari-cari selama ini.. Kau mengalami ingatan aneh dan melihatnya bukan? Itu adalah sebuah ingatan dirimu sendiri yang terpancing oleh suatu perasaan, dan hati yang berada dalam kondisi tertentu yang membuatmu mengingat kembali ingatan dirimu yang terasa aneh namun tak asing.. Jika kau tak percaya, maka kau takkan pernah mendapatkan jawaban yang tepat dari ini' Setelah mendengar perkataan anak muda itu aku berfikir sejenak dan ingin berterimakasih atas sarannya namun dia tiba-tiba saja pergi dan menghilang entah kemana.....
...Karena aku penasaran, aku coba merasakan sebuah perasaan kesakitan karena kehilangan darah yang kusilet dari tanganku, ternyata perkataan anak muda itu benar.. Aku melihat sebuah kilasan ingatan aneh lagi dan aku melihat istri dari orang yang kulihat sebelumnya tewas dengan tragis yaitu di p*rk*s*.. Setelah menghilang kilasan tersebut, dia langsung menghampiri istrinya dan yang benar saja, istrinya itu benar-benar sedang dip*rk*s* oleh seorang prajurit yang menjaga kamar dan penjaga kamar yang satunya dibunuh olehnya.. Aku dengan kesal mengeluarkan seluruh kekuatanku dan memukul dengan tenaga dalamku, dan tak disangka ternyata prajurit itu adalah adikku yang menyamar menjadi prajurit agar bisa mencintai istriku.. Aku yang sebelumnya sempat ragu kini percaya sepenuhnya kalau ingatan aneh yang kulihat sebelum-sebelumnya adalah diriku sendiri yang pernah hidup dimasa lalu dan memiliki penyesalan dan bereinkarnasi kedunia ini.. Jadi aku hanya ingin memberi tahu padamu Pahlawan Pengubah Dunia yang membaca ini, Ingatan Yang Tak Asing itu dapat diingat kembali bukan dengan sebuah bersikeras untuk mengingatnya.. Namun hanya perlu merasakan perasaan yang dapat memicu sebuah ingatan yang pernah terjadi dikehidupan sebelumnya..`...
"Apakah yang dilakukan oleh leluhur Hui denganku saat mengingat kembali ingatan berbeda? Uhuk, Uhuk... Tapi sepertinya aku harus mencari jurus atau ramuan pemulih.." Disaat Wu Chen sedang mencari-cari benda yang dia butuhkan, tiba-tiba terdapat sebuah kotak hidup yang mampu menghisap energi atau tenaga dalam miliknya
"Arghh!! Apa ini penghisap energi? Aku harus melakukan sesuatu..." Dan disaat ia mengatakan itu, sebuah kilasan ingatan terlihat oleh Wu Chen yang dimana dirinya dimasa lalu sedang diserap energinya oleh pesilat hitam dan penyihir hitam, dan dia membalas dengan kekuatan serap juga, namun kekuatan serap miliknya bisa menyalin kekuatan musuh, memilikinya dan menggunakannya..
"Darahku yang menetes kubalas dengan kekuatanmu!!
Duplicate Power!!"
*Swushh* *Srushh*
Kotak hidup yang menyerap energi milik Wu Chen pun kewalahan karena Wu Chen berhasil menyalin kekuatannya dan menggunakan kekuatan tersebut sesuai dengan kekuatan Wu Chen
"Akhirnya aku bisa memulihkan diri.. Duplicate Power adalah kekuatan Menyalin, Memiliki dan Menggunakan kekuatan tersebut.. Dan kekuatan yang barusan kuserap adalah Absorb Energy yang menghisap energi atau tenaga dalam lawan dengan kecepatan hisap yang sesuai dengan kekuatan pengguna atau batas maksimal pengguna kekuatan tersebut.. Jadi inilah kekuatan yang kumiliki dimasa lalu dan kudapatkan hanya dengan dirasakan? Leluhur Hui, Aku Wu Chen berterimakasih atas saranmu mengenai sebuah Ingatan Yang Tak Asing ini.."
...----------------...
Setelah mencari barang-barang yang ia butuhkan, Wu Chen mengumpulkan nya dan menganalisis apa yang harus ia lakukan selanjutnya
"Tuan.. Apa yang anda akan lakukan terhadap semua benda langka & legendaris yang sudah dikumpulkan ini?"
"Aku ingin membawanya.."
"Nehh!!?... Apakah Tuan serius dengan perkataan anda? Bagaimana kita bisa membawa semua ini? Bahkan jika dibagi rata untuk dibawa oleh pasukanku pun takkan cukup orang untuk membawanya.."
"Maka dari itu aku sedang memikirkan dengan apa yang harus kulakukan dengan semua ini selain membawanya..." Tak lama dia berfikir, dia teringat oleh jurus harimau putih milik leluhur Hui yang ia temukan
"Oh iya!!? Aku belum tahu harus apakan jurus harimau putih milik leluhur ini.. Apakah aku harus mempelajarinya atau menyimpannya terlebih dahulu.."
"Bukankah Tuan memiliki kekuatan yang bisa Menyalin, Menyimpan dan Menggunakan itu?.. Mengapa tidak dicoba dulu?"
"Benar juga perkataanmu itu Ling.. Baiklah aku akan mencoba dengan idemu itu.." Tak lama kemudian Wu Chen bersiap untuk menggunakan kekuatan miliknya yang dapat menyerap itu
"Darahku yang menetes kubalas dengan kekuatanmu!!
Duplicate Power!!"
*Swushh* *Srushh*
Setelah dia menggunakan kekuatannya, namun tidak terjadi apa-apa
"Ada apa Tuan?.. Apakah Tuan berhasil?"
"Tidak.. Aku tidak merasakan apapun.. Aku lebih seperti hanya menggunakan kekuatanku sia-sia saja.." Wu Chen pun mau tak mau dia kembali berfikir bagaimana caranya dia menggunakan kekuatan Duplicate Power miliknya untuk menyerap jurus harimau putih milik leluhur Hui
...----------------...
Sembari berfikir, Wu Chen mencoba berbagai cara, dan ketika dia sedang mencoba menggenggam jurus tersebut dan mencoba menyerapnya dia kembali mendapatkan kilasan ingatan miliknya
"Arghh!!"
......................
Di kilasan ingatan itu dia melihat dirinya sedang melakukan hal yang sama seperti dirinya, dan tiba-tiba Wu Chen dimasa lalu membacakan mantra yang berbeda namun kekuatan yang sama dengan yang dipakai yaitu Duplicate Power
"Seluruh kehidupan didunia ini...
Akan kupahami dengan menyerap seluruhnya..
Duplicate Power!!"
......................
"Aku mengingatnya sekarang!!" Yan Ling pun terbingung dengan apa yang diucapkan oleh Tuannya
"Seluruh kehidupan didunia ini...
Akan kupahami dengan menyerap seluruhnya..
Duplicate Power!!"
*Shhhh* *Sresssttt*
"Menghilang? Dimana jurus itu berada? Apakah Tuan menyerapnya?.. Tuan berhasil!!?"
"Hahaha... Ini biasa saja kok... Jangan terlalu bahagia..." Saat Ling sedang bergembira karena Tuannya berhasil melewati batasan kemampuannya, Wu Chen berfikir setelah dia mengingat kembali apa yang ia lihat dikilasan ingatan tadi..
"Sebenarnya, apa tadi itu? Api Rasi Bintang? mengapa aku dimasa lalu menyerap jurus itu?" Kini hal-hal yang harus ia cari tahu tentang kehidupan sebelumnya pun semakin membuat dirinya bertanya-tanya.. Berapa kali dirinya hidup dan mati? Apa yang membuat dirinya menyesal apakah kematian Tantan Lin? Ataukah takdir dirinya akan selalu berubah namun kehilangan sosok yang ia cintai dan berharga akan terus terulang?
"Dan aku hanya memiliki 1 jawaban... Berjuang mati-matian sampai tetes darah terakhir untuk mencari informasi yang ada yang terkait dengan diriku dimasa lalu..." Yan Ling yang sedang bergembira itu, heran dengan apa yang dikatakan Tuannya
"Hah?... Tuan bilang apa tadi barusan yah?..."
"Tidak.. Tidak.. Aku hanya berbicara sendiri saja barusan..." Tak lama ia kembali fokus pada apa yang ia lakukan saat ini, Wu Chen baru sadar kalau jurus harimau putih yang ia serap menghilang dan meninggalkan sebuah cincin..
"Eh?.. Ini bukankah cincin penyimpanan yang diceritakn oleh leluhur Hui?....... Inikan miliknya!!?.." Saat dia mencoba bagaimana cara menyimpan barang yang ia kumpulkan dengan cincin pemberian leluhur Hui tersebut.. Tak sengaja luka gores Wu Chen saat bertarung sebelumnya meneteskan darah dan jatuh kecincin tersebut
*Clingg* *Tsttttt* *Syuuppp*
"Eh?.. Cahaya apa tadi?.." Terkaget dirinya tiba-tiba seseorang keluar dari cincin milik leluhur Hui itu
"Halo.. Anak muda.. Perkenalkan namaku Li Hui.. Jika kamu melihat sebuah jurus jejak diri ini, berarti kamu adalah orang yang sudah kucari-cari dan kutunggu-tunggu.. Kamu mungkin sudah mengetahui kehidupanku disebuah kertas yang kutinggalkan nanti.. Aku hanya berpesan padamu.. Maafkan aku... Maafkan aku, karena tak bisa menuntun keturunan diriku kejalan yang baik dan benar dimasa yang akan datang.. Aku sangat-sangat menyesal karena akan merepotkan dirimu dimasa yang akan datang.. Sebuah pepatah dari anak muda yang pernah memberi tahuku tentang Ingatan Yang Tak Asing berkata `Hidup adalah sebuah melodi... Hidup akan selalu mengikuti irama.. Dan hidup akan mengikuti arus.. Terulang.. Terulang.. Dan terus terulang.. Namun, disetiap arus.. Melodi.. Dan irama, hanya akan ada 1 orang yang selalu kita cintai dan sangat berharga dikehidupan kita untuk bertahan dan menjalaninya.. Hanya dia.. Dan dia adalah sebuah cahaya yang akan menyinari kita didalam kegelapan..` Mengingat perkataannya, dan mendengarkannya saat itu, selalu membuatku terbayang akan berapa kli anak muda itu hidup dan terus mencoba bertahan dari segala cobaan kehidupan.. Dan aku yakin bahwa orang yang telah memiliki seluruh peninggalanku adalah orang yang baik, adil, ramah, dan layak untuk semua itu.. Aku yakin... Kamu adalah orang yang mirip seperti anak muda hari itu..."
*Sreppp*
Jurus jejak diri itu tiba-tiba hilang.. Wu Chen kembali terharu dengan apa yang dikatakan oleh leluhur Hui.. Leluhur Hui meminta maaf padanya, walau sebenarnya itu bukanlah sebuah kesalahan sepenuhnya karena dirinya.. Walau begitu, leluhur Hui tetap saja rendah hati dan baik, karena itu Wu Chen tak bisa menolak perkataannya
"Hah.... Rupanya dicincin penyimpanan milik leluhur Hui tersimpan pesan miliknya.. Aku semakin geram, marah dan kesal saja dengan kelakuan dan perbuatan keturunannya itu!.. Mereka sama sekali tak mewariskan sifat leluhur Li Hui, tapi mereka lebih mirip seperti keluarga yang diusir olehnya.. Licik, kejam dan jahat.. Hanya ada kekuasaan, harta saja dipikiran mereka.. Mungkin aku harus menyelasaikan masalah sampai keakarnya.. Jika setelah diberi kesempatan untuk berubah dan masih belum berubah juga.. Aku akan membunuh mereka sebelum mereka menyiksa, mendiskriminasi dan membunuh orang yang tak bersalah.. Dan juga sepertinya aku harus mengutamakan amanat leluhur Li Hui daripada masalah pribadi diriku... Aku berjanji aku akan melakukan semampuku yang kubisa untuk menjalankan amanat leluhur Li Hui!.."
*Jderr*
Langit berubah menjadi gelap setelah Wu Chen berjanji pada leluhur Li Hui atas perkataannya.. Namun, kita takkan tahu, masalah apa yang akan terjadi saat dirinya melakukannya? Kita takkan pernah tahu itu.. Karena Tuhan sudah menentukan takdir kita, kemana kita akan berjalan... Berapa pilihan yang kita punya.. Dan itu adalah sebuah ikatan takdir yang mengikat seseorang...
...****************...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 43 Episodes
Comments