Pagi menjelang udara begitu dingin dan begitu sejuk.Cahaya mentari mulai bersinar terang.
Kyra yang semalam tidur nyenyak perlahan menggeliat tapi tubuhnya seakan tak bisa bergerak dan terasa hangat.
Kyra membuka matanya pelan.
Deg.......Tatapannya tertuju pada wajah tampan nan rupawan yang berada tepat didepan matanya.Kyra baru menyadari Marfin tidur sambil memeluknya erat.Tubuh kekar bertatto itu seakan melindungi dan memberikannya kehangatan.
"Ya Tuhan apa aku sedang bermimpi????,Kalau benar ini mimpi kumohon jangan bangunkan aku dulu.Biarkan aku puas dulu memandangi makhluk tampan didepanku ini" gumam lirih Kyra sambil menatap lekat wajah Marvin.
Kyra tak tahu jika sebenarnya Marvin sudah bangun sedari tadi dan mendengar ucapannya.
Dekapan hangat tubuh Marvin membuat Kyra begitu terbuai dan wajah tampan itu seakan menghipnotisnya.
Saat Kyra sedang menikmati kenyamanannya,Marvin perlahan membuka matanya....
Seketika hati Kyra berdesir kuat,Tatapan Marvin seakan menusuk sampai kerelung hatinya.
"Sudah puas belum memandangi wajah tampanku rubah kecil?"ujarnya dengan suara serak khas bangun tidur.
Kyra seketika merasa gugup luar biasa dan segera mengalihkan pandangannya.
"Aku harus bangun" Ucanya seakan mengelak pertanyaan Marvin dan segera bergegas bangun.
Namun tangan kekar Marvin semakin erat memeluknya.
"Jangan menghindar lagi.Kita nikmati dulu saat kebersamaan kita ini."
"Aku harus bangun,Ini sudah siang,Aku tidak enak pada Mamy,Lagi pula kau sudah sembuh", Ujar Kyra lalu menyentuh kening Marvin sekilas.
" Berikan aku Kiss Morning dulu"
"Aku tidak mau" Jawab Kyra yang sebenarnya bertolak belakang dengan hatinya.
"Kau mau menolak kekasihmu?"
"Apa?" Kyra terkejut.
"Cepat Cium aku atau kau tidak bisa beranjak dari ranjang ini"
Kyra menggelengkan kepalanya cepat tanda ia menolak.
Cup..........satu kecupan dibibir Kyra.
Marvin yang sudah tidak sabar lebih dulu mencium.
",Ck......menyebalkan....." ujar Kyra sambil cemberut dan bangun dari tempat tidur.
"Buatkan aku Omlet sayur dan nanti kita berangkat kekantor bersama"perintah Marvin saat Kyra yang sudah membersihkan diri akan keluar kamar.
" Iya......."Jawab Kyra ketus.
Marvin terseyum puas bisa menyuruh kekasih kecilnya.
Kyra berjalan menuju dapur.
"Selamat Pagi cantik......sudah bangun ya?" sapa Jia yang sudah berada didapur.
"Pagi Mamy,Mamy aku ingin membuat omlet sayur permintaan Pak Marvin untuk sarapan"
"Okey Sayang,Apa perlu Mamy bantu?" tawar Jia.
"Tidak Mamy,Kyra bisa sendiri,Mamy duduk saja"
"Wah sepertinya Marvin sudah resmi menjadi kekasihmu ya?" Goda Jia.
Wajah Kyra seketika memerah.
"Kenapa mamy bilang begitu?"
"Buktinya dia meminta kamu tidur dengannya,Ini adalah pertama kalinya Marvin mengajak seorang perempuan tidur dikamarnya"
Kyra nampak tertegun."Benarkah itu My?"
"Iya Cantik....Jadi bisa dipastikan Marvin juga sudah mulai mau membuka hatinya untukmu dan kau wanita spesial untuknya!"
"Ah Mamy bisa aja...." ucap Kyra malu malu.
30 Menit Marvin turun dengan penampilan rapinya dengan setelan jasnya.
Sungguh Kyra dibuat terpesona dengan pesona Marvin.
"Hallo putra Mamy yang tampan sudah sembuh ya?" Ujar Jia pada Marvin yang sudah duduk dimeja makan.
"Sudah My"
"ini karena ada perawat hebat seperti Kyra....ehmmmm ngomong ngomong sekarang kalian sudah resmi berpacarankan?Jadi Mamy minta kamu harus memperlakukan Kyra dengan baik dan satu hal lagi perkenalkan Kyra diperusahaan jika dia adalah kekasihmu" Pinta Jia.
"Tidak usah My,Kyra malu....." tolak halus Kyra.
Marvin hanya diam.
"Kenapa Malu....Kau ini kekasih CEO BR group jadi kau harus bangga"
"Bukan begitu My,emm hubungan kami kan masih baru,Biarkan berjalan seperti air mengalir saja My,Lama kelamaan Orang orang pasti tahu apa hubungan Kyra dengan Pak Marvin"
Marvin terseyum simpul mendengar jawaban Kyra,Ia tidak menyangka Kyra punya pemikiran yang sama dengannya.
"Baiklah kalau itu maumu.Tapi jika kau merasa ada yang menganggumu jangan sungkam bilang pada Marvin dan Mamy ya"ucap Jia tullus.
" Iya My..."Ujar Kyra dengan seyum indahnya.
Tak lama Kyra sudah berada didalam mobil bersama Marvin menuju kantor.Marvin jarang memakai jasa supir ia lebih senang mengendarai mobil sportnya sendiri.
"Kau senang?" tanya Marvin tiba.
"Maksudnya?"Tanya Kyra bingung.
"Dengan hubungan kita?"
"Entahlah.." jawab Kyra lirih.
Marvin mengerutkan keningnya.
"Ini kan yang kau mau,Aku sudah menjadi kekasihmu!"
"Iya tapi aku belum bisa tenang jika kau belum berubah!" Ujar Kyra jujur.
"Berubah?" tanya Marvin.
"Hentikan kebiasaan burukmu,Aku ini kekasihmu, jadi aku melarangmu dekat dengan wanita manapun!" Perintah tegas Kyra.
Marvin tertawa reyah.
"Aku akan mencobanya!" Ujar Marvin dengan tenang.Jujur ia masih belum yakin apa bisa dia membuang kebiasaan buruknya dengan berkencan dengan para wanita karena sekarang perasaannya pada Kyra masih belum sepenuhnya yakin.Marvin masih bingung dengan perasaan nya pada Kyra,Apakah hanya sekedar nyaman atau Marvin sudah mulai mencintai Kyra.
Tapi Marvin sudah berniat akan menghilangkannya meskipun sangat sulit untuknya.
"Kau harus bisa....awas ya jika ada wanita yang dengan jelas menggodamu aku akan memberinya pelajaran"ujar Kyra ketus.
"Iya,Aku akan mencoba menghilangkan kebiasaanku demi kau dan Mamy" Ucap Marvin menyakinkan Kyra dan dirinya sendiri.
"Aku juga akan berusaha menjadi kekasihmu yang baik" ujar Kyra penuh semangat.
Marvin hanya terseyum simpul mendengar ucapan Kyra.
"Nanti siang kita makan siang bersama diluar" Ujar Marvin.
"Apa kau tidak malu bersamaku berada diluar?tanya Kyra penasaran dengan jawaban Marvin.
" Kenapa harus malu,Kau kan Kekasihku!"
"Tapi aku hanya karyawan biasa,Apa kau tidak malu jika karyawanmu tahu aku kekasihmu?" Tanya Kyra yang memang sedari tadi ingin menanyakan hal ini.
"Tidak,Aku tidak memperdulikannya.Jika ada yang berani membicarakan kita,Akan ku pecat langsung mereka!" ujar Tegas Marvin.
Entah kenapa dia merasa tidak suka jika ada yang mengusiknya dan Kyra.
Kyra terseyum puas mendengar jawaban Marvin..
Cup...........satu kecupan dipipi Marvin membuatnya terkejut.
"Terima kasih kekasihku" Ujar Kyra lembut dengan seyum indahnya.
Marvin merasa hangat saat melihat seyum indah Kyra yang seakan menjadi data tariknya.Marvin senang melihat Kyra terlihat bahagia...
Namun ia hanya menggelengkan kepalanya melihat sikap Kyra yang terkadang begitu polos,berani dan absurb.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 160 Episodes
Comments
Maria Gratia
oke ceritanya thorrr...aq santai aja membacanya thor...dan gak akan kasi komen yang berat2.. terimakasih ceritanya🤗🤗👍🙏
2022-04-06
1
𝙦𝙞𝙡𝙡𝙖 𝙋𝙆𝙓𝘿 🗿
Tulisan yg betul morning kiss thor, bukan kiss morning 😁🤪
2021-05-23
2
Tum Morang
kyra jangan panggil marvin atau kau donk.... gak sopan dan kurang enak di dengar... panggil dengan sopan dan manis. kalo di kantor panggil pak kal beedua atau di luar kantor panggil kakak mungkin
yg penting jngan langsung nama, kurang sopan menurut ku. ok. 😊😊😊😊
2021-04-12
4