Part 19

Seletelah selesai makan ,Afifah kembali ke kamarnya,menyusul Arka.

Saat berjalan menuju kamarnya, ada rasa gelisah didalam hati Afifah. Pasalnya malam ini adalah malam pertama pernikahan mereka.

"*B*agaimana kalau Arka meminta hak nya sekarang, ya Allah aku belum siap..lirih Afifah dalam hati."

Ya Afifah pikir walau pun mereka menikah tanpa cinta, tapi kewajibannya sebagai Istri harus iya penuhi , bila Arka meminta haknya.

Afifah sangat gugup, perlahan Afifah membuka pintu kamar tersebut.

Arka terlihat sudah berbaring Diatas kasur tersebut.

"Apakah Arka sudah tidur...." Ucap Afifah didalam hati..

Ada rasa syukur dan lega dihati Afifah karena Arka sudah tidur.

Afifah perlahan naik ke atas kasur tersebut..Menyelipkan guling ditengah-tengah kasur sebagai pembatas.

Kemudian perlahan Afifah membaringkan tubuhnya, menarik selimut dan menyelimuti badannya.

Kini Afifah dan arka tidur dalam satu ranjang ,namun posisi mereka saling membelakangi.

Sebenar nya Arka belum tertidur.

dia hanya pura-pura tidur saja saat dia tau kalau Afifah masuk kekamar.

Afifah mencoba memejamkan matanya.

Namun sudah setengah jam lebih dia berusaha untuk cepat tidur tapi tetap matanya tidak bisa terpejam.

Afifah sangat gelisah, apalagi sekarang dia tidur seranjang dengan laki-laki, walau lelaki tersebut adalah suami sah nya Dimata hukum maupun agama tetap saja Afifah meresa canggung.

Arka yang pura-pura tidur , meresakan pergerakan kecil atas kegelisahan Afifah.

Akhirnya Arka pun turun dari kasur tersebut dan mendudukkan tubuhnya disopa kamar tersebut.

"Aku tau kamu belum tidur, tenang saja aku tidak akan menyentuhmu.

Dan kamu tidak perlu takut , aku akan penuhi kewajiban ku sebagai suamimu , namun hanya nafkah Lahir saja , tidak dengan batin.

Kamu hanya "Istri Di atas Kertas"

jadi jangan mengharapkan hal lebih dariku.."

Ucap Arka dengan Muka datar.

Afifah pun yang memang belum tertidur ,terkejut dengan ucapan Arka.

Entah kenapa dadanya meresakan sesak ,mendengar ucapan Arka.

Afifah pun mendudukkan diri nya diatas kasur. Afifah berusaha menahan tangisnya dan Sesek yang iya rasakan dihatinya.

"Baik Lah , aku tidak akan berharap lebih darimu, tapi Arka boleh aku minta satu permintaan, Kamu boleh menggapku hanya sebagai Istri Diatas kertas mu, tapi bisakah kamu mengganggap ku sahabatmu seperti dulu.

jangan bersikap Seperti ini ,Arka kita sudah bersahabat lama,aku ingin kita seperti dulu lagi. Setidaknya kita bisa bersama sebagai sahabat, Kalau tidak bisa bersama sebagai suami istri pada umumnya. " Ucap Afifah kini air matanya tak terjatuh tidak bisa tertahan lagi.

Arka tersenyum Sinis. .

"Maaf aku tidak bisa menjadi sahabatmu lagi.

sudah kubilang kamu jangan mengharap lebih Afifah. Kau tau kenapa aku bersikap seperti ini, karna aku sangat membencimu, kau sudah membuat impian-impian ku hancur.." Ucap Arka sambil menatap Afifah dengan tatapan tajam yang penuh kebencian.

"Arka aku tidak sejahat itu, Kita sama-sama dijodohkan oleh orang tua kita, dan pernikahan ini pun bukan atas dasar kemauan kita. "Ucap Afifah sambil terisak.

"ha..haa...ha..Arka tertawa .....

Iya memang pernikahan ini bukan kemauan kita, dan kita memang sama-sama dijodohkan.Tapi aku sudah bilang padamu untuk membatalkan semuanya, tapi apa hah..? "ucap Arka dengan tatapan tajamnya kepada Afifah.

Afifah hanya menangis menundukkan kepalanya. dadanya terasa sakit,,

"Sudahlah semua nya sudah terjadi .

Dan sekarang nikmatilah peranmu Afifah,dan besok kemasi semua barangmu ,kita akan tinggal dirumah ku. ."ucap arka

Afifah yang menunduk kan kepalanya pun langsung melihat ke arah Arka..

"kenapa harus pindah rumah, bagaimana dengan ibu ku ,kalau kita pergi dari sini. tidak ada yang menjaganya."

"Aku tidak ingin mendengar alasan apa pun,tapi kalau kau tidak mau tidak masalah

jika kau ingin membuat orang tua kita kecewa. "ucap Arka sambil tersenyum sinis..

kemudian dia membaringkan tubuhnya Diatas sopa..dan terlihat arka sudah memejamkan matanya.

Afifah masih terdiam..

kemudian dia berajak dari kasurnya menuju kamar mandi Afifah melihat dirinya dipantulan cermin yang ada dikamar mandi tersebut.

"Ayah apa yang harus Afifah lakukan,Afifah tidak mau mengecewakan Ayah, tapi apa Afifah senggup bila terus menerus seperti ini.."

Hikkss...hikkss ..hikkss. Afifah menangis sendu sambil menatap dirinya dipantulan cermin tersebut.

"Aku harus Kuat aku pasti bisa melewati ini semua, tuhan pasti sudah merencanakan hal yang begitu indah dibalik ini semua ..."

Ucap Afifah menyemangati dirinya sendiri.

Afifah pun mengusap air mata nya perlahan.

Kemudian dia menyalakan kran air.

Afifah mengambil air wudu , setelah selasai Afifah pun keluar dari kamar mandi.

Kemudian dia mengambil mukena dan sejadahnya.

Afifah melaksanakan shalat tahajud.

tak lama Afifah pun selasai.

Afifah mengangkat kedua tangannya memohon doa kepada sang pencipta.

"Ya Allah tolong beri hamba kesabaran,kekuatan dan ke iklasan untuk menjalankan ini semua,, hamba tau engkau tidak akan pernah memberi cobaan dibatas mampu umatmu, ya Allah tolong bukakan pintu hati Arka, Jangan biarka setan menggendalikan hati nya dengan kebencian nya terhadapku.

Ya Allah tolong jadikan pernikahan kami menjadi pernikahan yang sakinah, mawadah warohmah, ya Allah kau maha membolak-balikkan hati manusia,tidak ada yang tidak mungkin didunia ini jika kau sudah berkehendak" amin ya Allah yarobal allamin.

setelah selesai berdoa Afifah pun melepas mukenanya, membereskan dan menyimpan kembali ke tempatnya.

Kini rasanya hati Afifah meresa tenang dan damai setelah melakukan salat dan berdoa mencurahkan isi hati nya kepada sang maha kuasa.

Sekilas Afifah melirik ke arah Arka.

Arka terlihat sudah tertidur pulas.

Afifah mengambil selimut dari lemarinya kemudian menyelimuti tubuh Arka yang terbaring di atas sopa.

Sekilas Afifah memperhatikan wajah Arka.

menatap suami nya tersebut..

"Ciptaanmu memang begitu indah tuhan."

tak sadar Afifah memuji ketampanan Arka suaminya.

Afifah masih memandangi Arka, Tiba-tiba badan Arka bergerak..

Afifah terkejut pun langsung menjauh dari Arka , namun saat Afifah hendak beranjak menuju kasur kembali .

Tiba-tiba Arka menarik tangan Afifah.

Deeg..Jantung Afifah pun berdetak tak beraturan...

"Astagfirullah.." Lirih Afifah dalam hati sambil mengelus-elus dadanya dengan satu tangannya.

Kemudian Afifah membalikan badannya ke arah Arka.

Arka masih memegangi tangan Afifah..

"Vina..Jangan tinggalkan aku ..Vib aku sangat mencintaimu, Vina..Vinaa..."

Ucap Arka mengigau..

Entah kenapa rasanya sekarang jantung Afifah seperti berhenti berdetak, dadanya kembali meresa sesak..

"Sebesar itukah cintamu terhadap Vina ..hingga saat kau tertidur hanya Vina yang hadir dalam mimpimu.."Lirih Afifah dalam hati.

kemudian perlahan dan dengan hati-hati Afifah melepaskan genggaman tangan Arka.

Arka terlihat sudah kembali terlelap , sehingga Afifah sangat mudah melepaskan tangannya dari genggaman Arka.

Setelah terlepas Afifah pun langsung beranjak menuju kasur membaringkan tubuhnya..Afifah mencoba memejamkan matanya,tak lama Afifah pun terlelap dalam tidurnya, karna memang sudah larut malam.

@@@@@

Terima kasih yang selalu stay dikaryaku..💓💓🤗

Jangan Lupa tinggalkan jejak..😁

dukung author ya dengan .

Like,comen dan Vote.🤗🤗😁💓

Semoga kalian sehat selalu💓💓😘😍

Terpopuler

Comments

Zidane Zidan

Zidane Zidan

bikin arka nyesel Thor memperlakukan Afifah seperti itu dan bikin arka bucin sm Afifah tp malah dicuekin sm Afifah biar tahu gmn rasanya terabaikan thor

2023-07-24

0

Mega Biru

Mega Biru

kasian afifah😭

2022-03-03

0

Samsilah Rambe Ila

Samsilah Rambe Ila

nyesek baca thorr....semangat thorr

2022-01-22

0

lihat semua
Episodes
1 Pengenalan Visual
2 Part 1
3 Part 2
4 part 3
5 part 4
6 part 5
7 part 6
8 Part 7
9 part 8
10 Part 9
11 Part 10
12 part 11
13 part 12
14 Part 13
15 Part 14
16 Part 15
17 Part 16
18 part 17
19 Part 18
20 Part 19
21 Part 20
22 part 21
23 Part 22
24 Part 23
25 Part 24
26 Part 25
27 Part 26
28 Part 27
29 Part 28
30 Part 29
31 Part 30
32 Part 31
33 Part 32
34 Part 33
35 Part 34
36 Part 35
37 Part 36
38 Part 37
39 Part 38
40 Part 39
41 Part 40
42 Part 41
43 Part 42
44 Part 43
45 Part 44
46 Part 45
47 Part 46
48 Part 47
49 Part 48
50 Part 49
51 Part 50
52 Part 52
53 part 53
54 Part 54
55 Part 55
56 Part 56
57 Part 57
58 Part 58
59 Part 59
60 Part 60
61 Part 61
62 Part 62
63 Part 63
64 Part 64
65 Part 65
66 Part 66
67 Part 67
68 Part 68
69 Part 69
70 Part 70
71 Part 71
72 Part 72
73 Part 73
74 Part 74
75 Part 75
76 Part 76
77 Part 77
78 Part 78
79 Part 79
80 Part 80
81 Part 81
82 Part 82
83 Part 83
84 Part 84 Bonus Visual
85 Part 85
86 Part 86
87 Part 87
88 Part 88
89 Part 89
90 Part 90
91 Part 91
92 Part 92
93 Part 93
94 Part 94
95 Part 95
96 Part 96
97 Part 97
98 Part 98
99 Part 99
100 Part 100
101 Part 101
102 Part 102
103 Part 103
104 Part 104
105 Part 105
106 Part 106
107 Part 107
108 Part 108
109 Part 109
110 Part 110
111 Part 111
112 give away
113 Part 112
114 Part 113
115 Part 114
116 Part 115
117 Part 116
118 Part 117
119 Part 118
120 Part 119
121 Part 120
122 Part 121
123 Part 122
124 part 123
125 Part 124
126 Part 125
127 Part 126
128 Part 127
129 Part 128
130 part 129
131 Part 130
132 Part 131
133 Part 132
134 Part 133
135 Part 134
136 Part 135
137 Part 136
138 Part 137
139 Part 138
140 Part 139
141 Part 140
142 Part 141
143 Pemenang give away
144 Part 142
145 Part 143
146 Part 144
147 Part 145
148 Part 146
149 Part 147
150 Pengumuman
151 Part 148
152 Part 149
153 Part 150
154 Part 151
155 Part 152
156 Part 153
157 Part 154
158 Part 155
159 Part 156
160 Part 157
161 Part 158
162 Part 159
163 Part 160
164 Part 161
165 Part 162
166 Part 163
167 Part 164
168 Part 165
169 Part 166
170 Part 167
171 Part 168
172 Part 169
173 Part 170
174 Part 171
175 Part 172
176 Part 173
177 Part 174
178 Part 175
179 Part 176
180 Part 177
181 Part 178
182 Part 179
183 Part 180
184 Part 181
185 Part 182
186 TAMAT
187 Novel Baru Author.
188 Give Away
189 Biar gak bingung
190 Pengumuman
191 Hasrat Terpendam Suamiku
192 BALAS DENDAM MANTAN
193 Novel Baru Author
194 Mampir geas!
195 Promo Novel Baru Naffia Inthan
196 Ayah Kandung Anakku
197 Terpaksa Menikah Pria Cacat
Episodes

Updated 197 Episodes

1
Pengenalan Visual
2
Part 1
3
Part 2
4
part 3
5
part 4
6
part 5
7
part 6
8
Part 7
9
part 8
10
Part 9
11
Part 10
12
part 11
13
part 12
14
Part 13
15
Part 14
16
Part 15
17
Part 16
18
part 17
19
Part 18
20
Part 19
21
Part 20
22
part 21
23
Part 22
24
Part 23
25
Part 24
26
Part 25
27
Part 26
28
Part 27
29
Part 28
30
Part 29
31
Part 30
32
Part 31
33
Part 32
34
Part 33
35
Part 34
36
Part 35
37
Part 36
38
Part 37
39
Part 38
40
Part 39
41
Part 40
42
Part 41
43
Part 42
44
Part 43
45
Part 44
46
Part 45
47
Part 46
48
Part 47
49
Part 48
50
Part 49
51
Part 50
52
Part 52
53
part 53
54
Part 54
55
Part 55
56
Part 56
57
Part 57
58
Part 58
59
Part 59
60
Part 60
61
Part 61
62
Part 62
63
Part 63
64
Part 64
65
Part 65
66
Part 66
67
Part 67
68
Part 68
69
Part 69
70
Part 70
71
Part 71
72
Part 72
73
Part 73
74
Part 74
75
Part 75
76
Part 76
77
Part 77
78
Part 78
79
Part 79
80
Part 80
81
Part 81
82
Part 82
83
Part 83
84
Part 84 Bonus Visual
85
Part 85
86
Part 86
87
Part 87
88
Part 88
89
Part 89
90
Part 90
91
Part 91
92
Part 92
93
Part 93
94
Part 94
95
Part 95
96
Part 96
97
Part 97
98
Part 98
99
Part 99
100
Part 100
101
Part 101
102
Part 102
103
Part 103
104
Part 104
105
Part 105
106
Part 106
107
Part 107
108
Part 108
109
Part 109
110
Part 110
111
Part 111
112
give away
113
Part 112
114
Part 113
115
Part 114
116
Part 115
117
Part 116
118
Part 117
119
Part 118
120
Part 119
121
Part 120
122
Part 121
123
Part 122
124
part 123
125
Part 124
126
Part 125
127
Part 126
128
Part 127
129
Part 128
130
part 129
131
Part 130
132
Part 131
133
Part 132
134
Part 133
135
Part 134
136
Part 135
137
Part 136
138
Part 137
139
Part 138
140
Part 139
141
Part 140
142
Part 141
143
Pemenang give away
144
Part 142
145
Part 143
146
Part 144
147
Part 145
148
Part 146
149
Part 147
150
Pengumuman
151
Part 148
152
Part 149
153
Part 150
154
Part 151
155
Part 152
156
Part 153
157
Part 154
158
Part 155
159
Part 156
160
Part 157
161
Part 158
162
Part 159
163
Part 160
164
Part 161
165
Part 162
166
Part 163
167
Part 164
168
Part 165
169
Part 166
170
Part 167
171
Part 168
172
Part 169
173
Part 170
174
Part 171
175
Part 172
176
Part 173
177
Part 174
178
Part 175
179
Part 176
180
Part 177
181
Part 178
182
Part 179
183
Part 180
184
Part 181
185
Part 182
186
TAMAT
187
Novel Baru Author.
188
Give Away
189
Biar gak bingung
190
Pengumuman
191
Hasrat Terpendam Suamiku
192
BALAS DENDAM MANTAN
193
Novel Baru Author
194
Mampir geas!
195
Promo Novel Baru Naffia Inthan
196
Ayah Kandung Anakku
197
Terpaksa Menikah Pria Cacat

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!