#18 Ajakan Bertanding

Di ruangan rapat hanya ada Mozark, Shan Gong dan Khazim.

"Kenapa kamu tidak ikut keluar dengan yang lainnya Khazim?" tanya Mozark.

"Ada suatu hal yang ingin aku sampaikan padamu." jawab Khazim.

"Jika kabar bagus akan aku dengarkan jika kabar buruk aku akan segera pergi karena banyak yang harus dilakukan." ucap Mozark.

"Ada seorang anak yang bernama Tatsuya Ryuzhaki yang memiliki kemampuan istimewa." ucap Khazim.

"Aku sudah banyak mendengar hal ini, maaf kalau begitu aku pergi dulu." ucap Mozark sambil berdiri.

"Jobs Master Of All Craff." ucap Khazim.

Mendengar perkataan seperti itu Mozark kaget dam kembali duduk mendengarkan informasi dari Khazim.

Khazim menceritakan semuanya kepada Mozark secara rinci. Hal ini membuat Mozark tertarik dengannya dan ingin melihat seberapa hebatnya dia.

"Aku sudah tidak sabar ingin melihatnya, kalau aku tidak sibuk mungkin sekarang ingin mencoba bertanding dengannya." ucap Mozark.

"Hahahaha kamu pasti tertarik dengannya, aku sudah bertanding dengannya satu kali." ucap Khazim sambil tertawa.

"Aku tidak percaya." ucap Mozark.

Kemudian Shan Gong mulai berbicara.

"Maaf menyela pak, itu benar mereka berdua sudah bertanding. Aku saksinya." ucap Shan Gong.

kemudian Shan Gong menceritakan pada saat mereka berdua bertanding secara rinci. Kemampuan Tatsuya masih belum matang, dan harus belajar mengendalikan emosinya yang diluar kendali.

Hal ini membuat Mozark semakin bersemangat san ingin segera melihatnya dalam pertandingan. Kabar bagus ini akan secepatnya menyebar untuk meredakan kepanikan masyarakat.

Sementara itu Tatsuya dan teman-temannya sudah sampai di tempat kesukaan Khilar dan keluarganya. Disana mereka mengunjungi mall dan berbelanja.

"Ayo pilih saja baju kesukaanmu Tatsuya, orang tuaku memberikan cukup uang kepadaku." ucap Khilar.

"Tidak-tidak aku tidak mau seperti ini." ucap Tatsuya.

"Jangan seperti itu Tatsuya, kamu sudah banyak membantuku dan membuat statusku jauh lebih baik sekarang." ucap Khilar.

"Ba-baiklah aku akan memilih salah satunya!" ucap Tatsuya.

Hal ini membuat Tatsuya gugup serta bingung memilih pakain yang harga mahal. Setelah itu Tatsuya di ajak pergi ke tempat potong rambut.

"Gu-gu-gunting? sangat tajam!" ucap Tatsuya.

"Jangan bilang kamu takut sama gunting ketua?" tanya Merry sambil tersenyum.

"Ti-tidak juga hehe." ucap Tatsuya dengan tawa kecil.

"Ayolah ini hanya tempat memotong rambut. Ayo cepat nanti keburu siang." ucap Khilar.

"Gleggg"

"Ba-baiklah. jangan terlalu banyak memotong rambutku. lakukan yang terbaik." ucap Tatsuya dengan gugup.

"buatlah santai pria tampan." ucap pekerja tersebut.

Semua tertawa ketika Tatsuya memberontak saat di potong rambutnya. Hal ini membuat teman-temannya tertawa tanpa henti.

"Ba-bagaimana dengan penampilanku. Haaahh aku sebenarnya tidak ingin mencolok di depan umum." ucap Tatsuya dengan wajah memerah.

Penampilan Tatsuya membuat semuanya terkejut. Betapa rapi dan tampannya penampilan Tatsuya sekarang. Apalagi dengan perubahan tubuhnya yang bagus.

"Ini membuatku iri." ucap Kim Nung.

"Kamu sangat menarik dan tampan Tatsuya." ucap Merry.

"Tubuhmu juga sangat bagus Tatsuya." ucap Shen Ji.

"Hal ini bisa memikat semua perempuan termasuk Merry juga." ucap Zhusan sambil memegang kepalanya.

"Jangan membuatku malu Zhusan." ucap Merry dengan wajah memerah.

"Hahahah sudah-sudah. Sebaiknya kita pergi makan ini sudah siang." ucap Khilar.

Mereka semua pergi dari mall dan mencari tempat makan yang bagus untuk perayaan mereka yang kemarin.

Di dalam perjalanan Tatsuya melihat Tasya sedang berjalan dengan seseorang. Kemudian Tasya juga melirik namun langsung berjalan lagi bersama kakaknya itu.

"Maaf teman-teman, ada suatu hal yang harus aku lakukan bisakah kalian menunggu sebentar."

"Kamu mau kemana?" tanya Khilar.

"Aku akan menemui Tasya yang ada di seberang jalan." ucap Tatsuya.

"Apa? Aku tidak melihatnya tadi." ucap Khilar.

"Sebaiknya ayo kita ikuti Tatsuya." ucap Merry.

Kemudian mereka juga ikut mengikuti Tatsuya.

"Tasya, tunggu!" teriak Tatsuya.

"Ada apa?" tanya Tasya.

"Hah.. hah.. hah.. sebentar." ucap Tatsuya dengan nafas terengah engah.

"Siapa dia?" tanya Muzan.

"Aku juga tidak begitu mengenalnya. Siapa kamu? dan ada apa?" tanya Tasya.

"Apa kamu tidak mengenalku? kamu telah menyelamatkanku kemarin." tanya Tatsuya.

Lalu Tasya berpikir dan pada akhirnya dia kaget dengan perubahan penampilan Tatsuya.

"Ka-ka-kamu Tatsuya?" tanya Tasya dengan gugup.

"Benar." ucap Tatsuya sambil tersenyum.

Perubahan Tatsuya membuat Tasya tersipu malu dan wajahnya memerah.

Hal ini membuat kakaknya marah karena mengenal seseorang yang lemah.

"Terimakasih sudah membantuku kemarin dan semua teman-temanku." ucap Tatsuya sambil menundukkan kepalanya.

"I-i-itu hanya kebetulan saja." ucap Tasya dengan wajah memerah.

Muzan sudah tidak tahan lagi dengan amarahnya.

"Berhentilah mengotori tangan dia, apa yang kamu inginkan? apa yang kamu harapkan?" tanya Muzan

"Aku hanya berterimakasih. Tidak lebih daripada itu." jawab Tatsuya.

Kemudian teman-teman Tatsuya menghampirinya.

"Hei Tatsuya." teriak Khilar.

"Ciiihhh orang lemah lainnya berdatangan, sebenarnya lelucon apa yang sedang kamu mainkan Tasya? kenapa kamu bisa mengenal semua orang lemah ini?" tanya Muzan.

Tasya hanya bisa terdiam.

"Sebaiknya kita pulang dan jangan pernah mengenal semua orang lemah ini." ucap Muzan.

Hal ini membuat Tatsuya mulai kesal terhadapnya.

"Ayo Tatsuya, kita pulang saja." ucap Khilar.

"Yah, kita tidak bisa mengganggu orang luar tersebut." ucap Kim Nung.

"Mari kita lanjutkan latihan kita." ucap Merry.

Muzan mendengar perkataan tersebut dan mengejeknya kembali.

"Cihh, latihan menyedihkan apa yang dijalankan kalian? Tidak akan ada gunanya bagi kalian." ucap Muzan.

Tatsuya mendekati Muzan dengan pandangan serius.

"Kamu boleh mengejekku sesuka hatimu. Namun kamu tidak seharusnya mengejek temanku." ucap Tatsuya sambil memandang Muzan.

Seketika hal ini membuat Muzan merinding. Namun karena dia sangat marah dia tetap arogan.

"Beraninya kamu menatapku seperti itu, dasar sampah!" ucap Muzan sambil memukul wajah Tatsuya.

"Whoosss"

"Puukk"

"Sebaiknya kita lakukan di tempat lain." ucap Tatsuya.

"Berhenti membuat keributan." teriak Tasya.

"Diamlah Tasya ini urusanku." ucap Muzan.

Tasya hanya terdiam dan tidak bisa membantu Tatsuya.

"Ayo tentukan tempatnya hari ini juga, aku sudah tidak sabar ingin bertarung sepuasnya." ucap Muzan.

"Baiklah, aku akan menghubungi seseorang dan membuat pertandingan tertutup." ucap Tatsuya.

"Hahaha kenapa ingin pertandingan tertutup apakah kamu malu disaat kamu kalah. Hahaha" ucap Muzan.

Setelah itu Tatsuya segera menghubungi Khazim untuk meminta izin mengadakan pertandingan tertutup.

Tatsuya menceritakan kejadian ini secara singkat kepada Khazim. Lalu Khazim mengijinkan melakukan pertandingan di tempat Istimewanya.

Khazim memberitahukan hal ini kepada Mozark.

"Hallo, apakah kamu sedang sibuk kawan?" tanya Khazim lewat telephone.

"Aku sedang sibuk. Ada apa Khazim? Jangan menggangguku secara mendadak seperti ini." ucap Mozark.

"Hahaha, sekali-kali liburlah jangan terlalu gila pada kesibukan." ucap Khazim sambil tertawa.

"Jangan membuang waktuku lagi Khazim atau aku tutup sekarang!" ucap Mozark dengan kesal.

"Tatsuya memintaku untuk mengadakan pertandingan tertutup dengan seseorang hati ini juga." ucap Khazim.

"Apa? orang bernama Tatsuya Ryuzhaki akan latihan pertandingan. Kenapa kamu tidak membuat pertandinganku dengannya Khazim?" tanya Mozark dengan semangat.

"Kamu selalu sibuk, sudahlah jangan buang waktu lagi segera pergi ke tempat istimewaku. Akan aku kirim alamatnya sekarang." ucap Khazim.

"Kirim sekarang, aku sangat penasaran dengan bocah ini." ucap Mozark.

Kemudian Khazim mengatur arena latihan pertandingan di tempat miliknya itu.

"Baiklah semuanya sudah beres, ikuti mobil ini." ucap Tatsuya.

mereka semua memasuki mobil masing-masing dan langsung berangkat.

"Tatsuya kenapa melakukan hal ini?" tanya Khilar.

"Aku sudah muak dengan orang-orang yang meremahkan orang lain." jawab Tatsuya.

Mereka semua terdiam dan mengikuti keinginan ketua timnya. Kemudian mereka berangkat ke lokasi pertandingan yang sudah di siapkan.

"Kakak, sebaiknya batalkan saja pertandingan ini. Aku tidak ingin melihat hal mengerikan lagi." ucap Tasya.

"Diamlah Tasya. Jangan terus membela sampah ini. Seharusnya kamu mengerti alasan ayah mengirimmu ke negara ini." ucap Muzan.

"Sebaiknya kita lanjutkan saja pertunangan ini dengan guild Yakuza. Semua urusan mungkin akan beres." ucap Tasya dengan raut wajah sedih.

"Kakak tidak akan membiarkan ini terjadi, semua aset keluarga akan jatuh ke tangan mereka semua. Sudahlah kamu diam saja. Jangan membuat masalah ini semakin rumit." ucap Muzan.

"......"

"Tatsuya apakah kamu benar-benar ingin bertarung dengan kakakku. Aku sangat takut melihat lagi hal buruk. Pada saat pertama kali bertemu kamu berbeda dengan laki-laki lain. Mereka pasti terpana dengan wajahku dan status keluargaku. Semoga tidak terjadi apa-apa setelah bertanding." ucap Tasya dengan perasaan Khawatir terhadap Tatsuya.

Bersambung....

{Pemberitahuan Update}

setiap hari akan update episode terbaru pada pukul 09.00

(maaf karena masih belum normal dalam pekerjaan up episode baru akan keluar sebelum jam 12.00 WIB)

Jika berkenan dan bersedia jangan lupa untuk Like, Komen, Vote, Rate novel ini serta saran dan bantuannya. Pendapat anda sangat berharga bagi pemula seperti saya.

Terimakasih 🙏

Terpopuler

Comments

ray

ray

smangat thoor lanjut critanya makin seru kok..

2021-10-13

0

Ardian Putra

Ardian Putra

sampai di sini nyambung dan menarik n banyak kejutan semoga kedepan nya tetap ok

2021-06-29

0

Iwayan Lunga Yadnya

Iwayan Lunga Yadnya

nyebrang jalan doang letoy mc

2021-05-08

0

lihat semua
Episodes
1 #01 Asal Muasal
2 #02 Pelatihan Akademi Tingkat Rendah
3 #03 Hari Pertama Memasuki Portal
4 #04 Janji Yang Hancur
5 #05 Hancurnya Harapan
6 #06 Kehilangan Kedua Orang Tua
7 #07 Awal Perubahan Tatsuya Ryuzhaki
8 #08 Kemarahan Yang Mengerikan
9 #09 Ujian Peribadi Dari Kepala Akademi
10 #10 Pertarungan Yang Mengerikan
11 #11 Tempat Tinggal Baru
12 #12 Pembagian Tim
13 #13 Memasuki Portal Kelas E
14 #14 Menolak Ajakan Tasya
15 #15 Pertarungan Yang Melelahkan
16 #16 Perubahan Tubuh Tatsuya
17 #17 Situasi Darurat
18 #18 Ajakan Bertanding
19 #19 Pertarungan Yang Menegangkan
20 #20 Perasaan Tasya
21 #21 Perasaan Tatsuya
22 #22 Memasuki Portal Yang Merenggut Nyawa Ayah dan Ibu Tatsuya
23 #23 Firasat Buruk
24 #24 Perintah Tatsuya Sebagai Ketua Tim
25 #25 Pertarungan Teman Tatsuya
26 #26 Janji Antara Tatsuya Dan Tasya
27 #27 Monsters Yang Membunuh Orang Tua Tatsuya
28 #28 Lahirnya Aura Yang Mengerikan
29 #29 Pemanggilan Raja Dari Para Roh
30 #30 Kembalinya Tasya
31 #31 Kembalinya Kesadaran Tatsuya
32 #32 Ungkapan Perasaan Tatsuya
33 #33 Alasan Tidak Ingin Membuat Janji
34 #34 Informasi Dari Mantan Night Shadow
35 #35 Perubahan Lokasi Pertadingan
36 #36 Mengunjungi Kuburan Orang Tua Tatsuya
37 #37 Jadwal Petandingan
38 #38 Awal Dari Keseriusan
39 #39 Kemenangan Yang Mudah
40 #40 Ejekan Dari Murid Kelas A
41 #41 Keinginan Tatsuya
42 #42 Roh Yang Dipanggil Oleh Mikha
43 #43 Diketahuinya Keberadaan Tasya
44 #44 Ajakan Bertanding 3 vs 1
45 #45 Harapan Kosong
46 #46 Penyesalan Mikha Terhadap Tatsuya
47 #47 Lepas Kendali
48 #48 Pemanggilan Roh Kedua
49 #49 Suara Yang Menyadarkan Tatsuya
50 #50 Tunduknya Ratu Roh Lapisan Es
51 #51 Terpaksa Berpisah
52 #52 Menerima Tawaran Mozark
53 #53 Kekuatan Dari Monster Penjaga Crystal
54 #54 Hancurnya Inti Crystal Portal Kelas E
55 #55 Kehadiran Anggota Dari Guild Yakuza
56 #56 Mimpi Yang Tidak Ingin Dilihat
57 #57 Pencapaian Target Sementara
58 #58 Pertemuan Yang Tidak Direncanakan
59 #59 Setitik Harapan
60 #60 Mengingat Kembali Ucapan Tasya
61 #61 Wujud Terakhir Armor Machine Dragon
62 #62 Pertemuan
63 #63 Memulai Kembali Dari Awal
64 #64 Gadis Kecil Yang Tidak Ingin Berpisah Dari Tatsuya dan Tasya
65 #65 Keinginan Tatsuya
66 #66 Perlindungan Dari Seorang Ayah
67 #67 Keputusan Tatsuya
68 #68 Tempat Tinggal Baru
69 #69 Melawan Monster Penghuni Portal Kelas C
70 #70 Ingatan Muzan
71 #71 Perayaan Makan Malam
72 #72 Kembali Ke Akademi Sebagai Pelatih
73 #73 Pemberian Barang Berharga
74 #74 Dimulainya Latihan Bertarung
75 #75 Terlukanya Tangan Mysha
76 #76 Keinginan Mysha
77 #77 Berubahnya Pandangan Thor Terhadap Tatsuya
78 #78 Mengabaikan Larangan Tatsuya
79 #79 Munculnya Boss Skeleton
80 #80 Kehadiran Tatsuya Disaat Kritis
81 #81 Perjanjian Jari Kelingking
82 #82 Diserapnya Kekuatan Tatsuya
83 #83 Harapan Mikha
84 #84 Balas Dendam
85 #85 Kekalahan Tatsuya
86 #86 Lahirnya Penguasa Kegelapan
87 #87 Pertemuan Kembali Di Dalam Mimpi
88 #88 Perkataan Terakhir
89 #89 Terwujudnya Harapan Mikha
90 #90 Berbagi Kebahagian Pada Mikha
91 #91 Permintaan Mozark
92 #92 Perselisihan Dengan Ketua Tim Pasukan Elite
93 #93 Berkumpulnya Semua Ketua Dari Pasukan Elite
94 #94 Pertandingan Di Arena Utama Markas Pusat
95 #95 Terlalu Berharap Lebih Pada Ketua Dari Setiap Tim Pasukan Elite
96 #96 Diperlihatkannya Kekuatan Yang Disembunyikan Tatsuya
97 #97 Sebuah Keputusan
98 #98 Kejadian Yang Tidak Terduga
99 #99 Rencana Pertunangan Tatsuya Dan Tasya
100 #100 Kelebihan Yang Dimiliki Laura
101 #101 Kabar Untuk Calon Tunangan Tasya
102 #102 Meberikan Kebebasan Untuk Memutuskan
103 #103 Bersatunya Hati Semua Orang
104 #104 Awal Dari Pertarungan
105 #105 Pertemuan Tatsuya Dengan Anggota Guild Yakuza
106 #106 Hal Yang Tidak Ingin Didengar Oleh Tatsuya
107 #107 Kekuatan Dari Gelang Modifikasi
108 #108 Kembalinya Sebagian Ingatan
109 #109 Pertemuan Tasya Dengan Albert
110 #110 Kekuatan Dari Dalam Tubuh Mysha
111 #111 Keputusan Dari Kelima Ketua Pasukan Elite
112 #112 Masa Lalu Mysha
113 #113 Kemunculan Tatsuya Diwaktu Yang Tepat
114 #114 Terlalu Berat Untuk Memilih
115 #115 Kata-Kata Terakhir Dan Sebuah Keputusan
116 #116 Senyuman Terakhir
117 #117 Luapan Kemarahan Dan Kebencian
118 #118 Membunuh Tanpa Ragu
119 #119 Awal Dari Kekuatan Tatsuya Tingkat 2
120 #120 Kembali Bangkit
121 #121 Kata Terakhir Tasya
122 #122 Pertemuan Di Alam Kesadaran
123 #123 Perubahan Pada Level Dan Status Tatsuya
124 #124 Kematian Griza
125 #125 Pilihan Tatsuya
126 #126 Berdetaknya Jantung Tasya
127 #127 Kesepakatan Tatsuya Dan Mozark
128 #128 Penahanan Semenatara Waktu
129 #129 Perawatan Tasya
130 #130 Alam Kesadaran Tasya
131 #131 Ruang Penahanan Bagi Tatsuya
132 #132 Hari Pertama Ditempat Penahanan
133 #133 Terungkapnya Niat Aurel
134 #134 Awal Dari Pembalasan
135 #135 Tunduknya Aurel
136 #136 Permintaan Aurel Pada Tatsuya
137 #137 Perubahan Rencana
138 #138 Pertarungan Di Tempat Penahanan
139 #139 Kesepakatan Untuk Kedua Kalinya
140 #140 Keributan Dalam Persidangan
141 #141 Pertemuan Dengan Clara
142 #142 Terbebasnya Tatsuya Dari Penahanan
143 #143 Pertemuan Di Dalam Portal Kelas B
144 #144 Menguji Kekuatan Mysha
145 #145 Perubahan Wujud Mysha Tahap Pertama
146 #146 Rencana Tatsuya
147 #147 Keributan di Dalam Toko
148 #148 Akhirnya Tiba Di Kediaman Cecilia
149 #149 Pertemuan Dengan Tasya
150 #150 Target Sementara
151 #151 Membuat Sebuah Organisasi
152 #152 Perkembangan Dari Perawatan Tasya
153 #153 Kabar Baik Bagi Tatsuya
154 #154 Kemunculan Monster Inti Crystal
155 #155 Pasukan Penghisap Kehidupan Manusia
156 #156 Kekalahan Faro
157 #157 Dua Gadis Kembar
158 #158 Prekrutan Anggota Baru
159 #159 Tersadarnya Tasya
160 #160 Masa Lalu Gildash
161 #161 Julukan Bagi Gildash
162 #162 Pencarian Tatsuya
163 #163 Kediaman Orang Tua Gila
164 #164 Pertemuan Dengan Mikha
165 #165 Setengah Kekuatan Dari Penguasa Kegelapan
166 #166 Hilangnya Ingatan Tasya
167 #167 Kebohongan Yang Tertutupi Oleh Senyuman
168 #168 Sebuah Tekad Dari Anggota Tatsuya
169 #169 Rasa Kehilangan
170 #170 Pelampiasan Emosi Tatsuya
171 #171 Perasaan Dari Dua Hati
172 #172 Sebuah Persiapan
173 #173 Persiapan Yang Dilakukan Tatsuya
174 #174 Rantai Yang Membelenggu Tasya
175 #175 Pertemuan Di Alam Kesadaran Tasya
176 #176 Ramalan Dari Sebuah Mimpi
177 #177 Pengetahuan Boss Monster Mengenai Tatsuya
178 #178 Keterbatasan Tatsuya
179 #179 Perjuangan Aurel
180 #180 Informasi Dari Mata-mata Tentara
181 #181 Gangguan Dari Boss Lain
182 #182 Keinginan Tasya Untuk Bertemu Tatsuya
183 #183 Keseriusan Tatsuya
184 #184 Terbunuhnya 2 Boss Monster
185 #185 Sebuah Energi Yang Sangat Menakutkan
186 #186 Kemunculan Jendral Dari Para Monster
187 #187 Suara Yang Memanggil Tatsuya
188 #188 Kabut Ilusi
189 #189 Keberhasilan Tatsuya Membawa Tasya
190 #190 Selamat Datang Kembali
191 Pengumuman
Episodes

Updated 191 Episodes

1
#01 Asal Muasal
2
#02 Pelatihan Akademi Tingkat Rendah
3
#03 Hari Pertama Memasuki Portal
4
#04 Janji Yang Hancur
5
#05 Hancurnya Harapan
6
#06 Kehilangan Kedua Orang Tua
7
#07 Awal Perubahan Tatsuya Ryuzhaki
8
#08 Kemarahan Yang Mengerikan
9
#09 Ujian Peribadi Dari Kepala Akademi
10
#10 Pertarungan Yang Mengerikan
11
#11 Tempat Tinggal Baru
12
#12 Pembagian Tim
13
#13 Memasuki Portal Kelas E
14
#14 Menolak Ajakan Tasya
15
#15 Pertarungan Yang Melelahkan
16
#16 Perubahan Tubuh Tatsuya
17
#17 Situasi Darurat
18
#18 Ajakan Bertanding
19
#19 Pertarungan Yang Menegangkan
20
#20 Perasaan Tasya
21
#21 Perasaan Tatsuya
22
#22 Memasuki Portal Yang Merenggut Nyawa Ayah dan Ibu Tatsuya
23
#23 Firasat Buruk
24
#24 Perintah Tatsuya Sebagai Ketua Tim
25
#25 Pertarungan Teman Tatsuya
26
#26 Janji Antara Tatsuya Dan Tasya
27
#27 Monsters Yang Membunuh Orang Tua Tatsuya
28
#28 Lahirnya Aura Yang Mengerikan
29
#29 Pemanggilan Raja Dari Para Roh
30
#30 Kembalinya Tasya
31
#31 Kembalinya Kesadaran Tatsuya
32
#32 Ungkapan Perasaan Tatsuya
33
#33 Alasan Tidak Ingin Membuat Janji
34
#34 Informasi Dari Mantan Night Shadow
35
#35 Perubahan Lokasi Pertadingan
36
#36 Mengunjungi Kuburan Orang Tua Tatsuya
37
#37 Jadwal Petandingan
38
#38 Awal Dari Keseriusan
39
#39 Kemenangan Yang Mudah
40
#40 Ejekan Dari Murid Kelas A
41
#41 Keinginan Tatsuya
42
#42 Roh Yang Dipanggil Oleh Mikha
43
#43 Diketahuinya Keberadaan Tasya
44
#44 Ajakan Bertanding 3 vs 1
45
#45 Harapan Kosong
46
#46 Penyesalan Mikha Terhadap Tatsuya
47
#47 Lepas Kendali
48
#48 Pemanggilan Roh Kedua
49
#49 Suara Yang Menyadarkan Tatsuya
50
#50 Tunduknya Ratu Roh Lapisan Es
51
#51 Terpaksa Berpisah
52
#52 Menerima Tawaran Mozark
53
#53 Kekuatan Dari Monster Penjaga Crystal
54
#54 Hancurnya Inti Crystal Portal Kelas E
55
#55 Kehadiran Anggota Dari Guild Yakuza
56
#56 Mimpi Yang Tidak Ingin Dilihat
57
#57 Pencapaian Target Sementara
58
#58 Pertemuan Yang Tidak Direncanakan
59
#59 Setitik Harapan
60
#60 Mengingat Kembali Ucapan Tasya
61
#61 Wujud Terakhir Armor Machine Dragon
62
#62 Pertemuan
63
#63 Memulai Kembali Dari Awal
64
#64 Gadis Kecil Yang Tidak Ingin Berpisah Dari Tatsuya dan Tasya
65
#65 Keinginan Tatsuya
66
#66 Perlindungan Dari Seorang Ayah
67
#67 Keputusan Tatsuya
68
#68 Tempat Tinggal Baru
69
#69 Melawan Monster Penghuni Portal Kelas C
70
#70 Ingatan Muzan
71
#71 Perayaan Makan Malam
72
#72 Kembali Ke Akademi Sebagai Pelatih
73
#73 Pemberian Barang Berharga
74
#74 Dimulainya Latihan Bertarung
75
#75 Terlukanya Tangan Mysha
76
#76 Keinginan Mysha
77
#77 Berubahnya Pandangan Thor Terhadap Tatsuya
78
#78 Mengabaikan Larangan Tatsuya
79
#79 Munculnya Boss Skeleton
80
#80 Kehadiran Tatsuya Disaat Kritis
81
#81 Perjanjian Jari Kelingking
82
#82 Diserapnya Kekuatan Tatsuya
83
#83 Harapan Mikha
84
#84 Balas Dendam
85
#85 Kekalahan Tatsuya
86
#86 Lahirnya Penguasa Kegelapan
87
#87 Pertemuan Kembali Di Dalam Mimpi
88
#88 Perkataan Terakhir
89
#89 Terwujudnya Harapan Mikha
90
#90 Berbagi Kebahagian Pada Mikha
91
#91 Permintaan Mozark
92
#92 Perselisihan Dengan Ketua Tim Pasukan Elite
93
#93 Berkumpulnya Semua Ketua Dari Pasukan Elite
94
#94 Pertandingan Di Arena Utama Markas Pusat
95
#95 Terlalu Berharap Lebih Pada Ketua Dari Setiap Tim Pasukan Elite
96
#96 Diperlihatkannya Kekuatan Yang Disembunyikan Tatsuya
97
#97 Sebuah Keputusan
98
#98 Kejadian Yang Tidak Terduga
99
#99 Rencana Pertunangan Tatsuya Dan Tasya
100
#100 Kelebihan Yang Dimiliki Laura
101
#101 Kabar Untuk Calon Tunangan Tasya
102
#102 Meberikan Kebebasan Untuk Memutuskan
103
#103 Bersatunya Hati Semua Orang
104
#104 Awal Dari Pertarungan
105
#105 Pertemuan Tatsuya Dengan Anggota Guild Yakuza
106
#106 Hal Yang Tidak Ingin Didengar Oleh Tatsuya
107
#107 Kekuatan Dari Gelang Modifikasi
108
#108 Kembalinya Sebagian Ingatan
109
#109 Pertemuan Tasya Dengan Albert
110
#110 Kekuatan Dari Dalam Tubuh Mysha
111
#111 Keputusan Dari Kelima Ketua Pasukan Elite
112
#112 Masa Lalu Mysha
113
#113 Kemunculan Tatsuya Diwaktu Yang Tepat
114
#114 Terlalu Berat Untuk Memilih
115
#115 Kata-Kata Terakhir Dan Sebuah Keputusan
116
#116 Senyuman Terakhir
117
#117 Luapan Kemarahan Dan Kebencian
118
#118 Membunuh Tanpa Ragu
119
#119 Awal Dari Kekuatan Tatsuya Tingkat 2
120
#120 Kembali Bangkit
121
#121 Kata Terakhir Tasya
122
#122 Pertemuan Di Alam Kesadaran
123
#123 Perubahan Pada Level Dan Status Tatsuya
124
#124 Kematian Griza
125
#125 Pilihan Tatsuya
126
#126 Berdetaknya Jantung Tasya
127
#127 Kesepakatan Tatsuya Dan Mozark
128
#128 Penahanan Semenatara Waktu
129
#129 Perawatan Tasya
130
#130 Alam Kesadaran Tasya
131
#131 Ruang Penahanan Bagi Tatsuya
132
#132 Hari Pertama Ditempat Penahanan
133
#133 Terungkapnya Niat Aurel
134
#134 Awal Dari Pembalasan
135
#135 Tunduknya Aurel
136
#136 Permintaan Aurel Pada Tatsuya
137
#137 Perubahan Rencana
138
#138 Pertarungan Di Tempat Penahanan
139
#139 Kesepakatan Untuk Kedua Kalinya
140
#140 Keributan Dalam Persidangan
141
#141 Pertemuan Dengan Clara
142
#142 Terbebasnya Tatsuya Dari Penahanan
143
#143 Pertemuan Di Dalam Portal Kelas B
144
#144 Menguji Kekuatan Mysha
145
#145 Perubahan Wujud Mysha Tahap Pertama
146
#146 Rencana Tatsuya
147
#147 Keributan di Dalam Toko
148
#148 Akhirnya Tiba Di Kediaman Cecilia
149
#149 Pertemuan Dengan Tasya
150
#150 Target Sementara
151
#151 Membuat Sebuah Organisasi
152
#152 Perkembangan Dari Perawatan Tasya
153
#153 Kabar Baik Bagi Tatsuya
154
#154 Kemunculan Monster Inti Crystal
155
#155 Pasukan Penghisap Kehidupan Manusia
156
#156 Kekalahan Faro
157
#157 Dua Gadis Kembar
158
#158 Prekrutan Anggota Baru
159
#159 Tersadarnya Tasya
160
#160 Masa Lalu Gildash
161
#161 Julukan Bagi Gildash
162
#162 Pencarian Tatsuya
163
#163 Kediaman Orang Tua Gila
164
#164 Pertemuan Dengan Mikha
165
#165 Setengah Kekuatan Dari Penguasa Kegelapan
166
#166 Hilangnya Ingatan Tasya
167
#167 Kebohongan Yang Tertutupi Oleh Senyuman
168
#168 Sebuah Tekad Dari Anggota Tatsuya
169
#169 Rasa Kehilangan
170
#170 Pelampiasan Emosi Tatsuya
171
#171 Perasaan Dari Dua Hati
172
#172 Sebuah Persiapan
173
#173 Persiapan Yang Dilakukan Tatsuya
174
#174 Rantai Yang Membelenggu Tasya
175
#175 Pertemuan Di Alam Kesadaran Tasya
176
#176 Ramalan Dari Sebuah Mimpi
177
#177 Pengetahuan Boss Monster Mengenai Tatsuya
178
#178 Keterbatasan Tatsuya
179
#179 Perjuangan Aurel
180
#180 Informasi Dari Mata-mata Tentara
181
#181 Gangguan Dari Boss Lain
182
#182 Keinginan Tasya Untuk Bertemu Tatsuya
183
#183 Keseriusan Tatsuya
184
#184 Terbunuhnya 2 Boss Monster
185
#185 Sebuah Energi Yang Sangat Menakutkan
186
#186 Kemunculan Jendral Dari Para Monster
187
#187 Suara Yang Memanggil Tatsuya
188
#188 Kabut Ilusi
189
#189 Keberhasilan Tatsuya Membawa Tasya
190
#190 Selamat Datang Kembali
191
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!