09. Mona Diculik 2

Kita apakah wanita ini?" Tanya seorang temannya dikawanan penculik ini, mereka berempat.

Mona saat ini masih belum menyadarkan diri.

"Kita tunggu perintah dari bosnya langsung" jawab salah satunya lagi.

"Ok"

"Bagaimana sudah kalian bereskan!" Suara seorang wanita dengan pakaian serba tertutup menghampiri mereka, wanita itu memakai hodie berwarna hitam, menutup kepalanya, dan juga memakai masker.

"Lenyapkan dan hilangkan jejak, nanti selesai baru bayaran kalian lunas" perintah wanita itu. Wanita itu memberikan sebuah amplop coklat yang berisi uang.

"Baik bos" jawab mereka serempak.

Wanita itu pun segera pergi dengan tergesa-gesa.

"Siapa wanita itu?!" Batin Gavin, ternyata Gavin sudah sampai disana dan menguping pembicaraan mereka.

"Sialan, mereka membawa mona kegudang bekas yang tidak dipakai ditepi hutan!" Gigi Gavin mengeras, dia rasanya ingin segera terjun untuk menghajar para penculik dan menangkap siapa wanita itu.

Gavin memastikan situasi dan sangat tidak memungkinkan dia untuk melawan para penculik sendirian. Dia akhirnya menelepon seseorang lagi.

"Dirgo! Tolong bawa pasukan mu kesini, tempat tadi yang kau kasih lokasinya!" Perintah Gavin.

"Ok" jawab Dirgo.

Gavin selalu memantau kegudang tempat dimana Mona berada, dia pun mematikan hpnya supaya tidak di ganggu lagi.

Tidak butuh waktu lama, Dirgo dan beberapa orang temannya telah datang.

"Ssstttt" Gavin meminta mereka untuk diam pelan-pelan mengikutin Gavin.

"Mereka mau apakah wanita itu?" Tanya Dirgo.

"Ada seseorang wanita yang meminta mereka membunuh bos ku ini!" Jawab Gavin kesal, setiap dia mengingat jika Mona diperlakukan begitu, darahnya rasa mendidih dan matanya rasa ingin membunuh saja.

Mereka melangkah pelan-pelan, Dirgo dan teman-temannya berencana untuk mengecoh para penculik dengan membuat onar didepan gudang, sedangkan Gavin berfokus pada penyelamatan untuk Mona.

Gavin pelan-pelan menyelinap ketika semua anak buah penculik berada diluar karena onar yang dibuat Dirgo dan temannya.

Gavin segera berlari mendobrak pintu yang mengunci Mona didalam. Bunyi dobrakkan membuat Mona tersadar.

"Syukurlah Mona belum diapa-apakan" batin Gavin.

Mona mengedipkan matanya karena silau lampu, setelah dia pingsan lama.

"Gavin" gumam Mona.

"Nona, bersabar lah, aku buka dulu tali ini" Gavin sedang membuka tali yang berada di tangan Mona, kemudian beralih kekakinya.

Setelah lepas, Mona langsung memeluk Gavin, dengan suara tangisannya.

"Hiks, hiks, hiks, Gavin, aku takut, aku enggak selamat!" Gavin mengelus pundak Mona, untuk menenangkannya.

"Apakah anda baik-baik saja, tidak ada yang terluka?" Tanya Gavin memeriksa keadaan Mona dengan memandang dari ujung kepala hingga ujung kaki.

Mona mengelengkan kepalanya, menandakan diam tidak kenapa-kenapa lagi.

"Ups, maaf!" Kata Mona setelah sadar dia memeluk Gavin.

Mona terlihat malu, wajahnya memerah merona.

Gavin pun mengandeng tangan Mona untuk keluar, sampai diluar Mona binggung melihat beberapa orang berpakaian rapi tapi mereka kelelahan.

"Siapa mereka" tanya Mona heran.

"Hanya penolong saja Nona!" Jawab Gavin.

"Iya kami hanya kebetan lewat Nona!" Jawab Dirgo dengan mengedipkan matanya kepada Gavin.

"Mereka pun melarikan diri, setelah menyerang kami beberapa kali!" Kata Dirgo.

Gavin hanya diam, saja seperti orang yang tidak mengenal Dirgo.

"Sialan Dirgo, membuat curiga saja!" Batin Gavin.

Gavin dan Dirgo saling menatap tajam mata mereka.

"Ku potong gaji mu" batin Gavin untuk Dirgo.

"Jangan tuan, jangan potong gajiku ya!?" Mohon Dirgo dibatinnya, mereka seakan mengerti pembicaran mata batin saja.

Kemudian Dirgo dan teman-temannya undur diri, mereka segera pergi, Mona semakin heran, orang yang menolongnya pergi dengan menggunakan mobil sport Mewah.

"Siapa mereka?!" Batin Mona, lagi-lagi sesuatu yang aneh bagi Mona, apa semua ini hanya kebetulan.

"Sudah ayo kita pulang istirahat!"

"Agh" seru Mona ketika Gavin mengendong dia dengan gaya bride style, dia pun mengalungkan tangannya dileher Gavin, saling memandang. Gavin meneguk salivanya beberapa kali, karena sangat dekat dengan keadaan bergini, detak jantung Gavin pun sangat kencang begitu pula Mona, detak jantungnya juga sangan kencang membuatnya takut diketahui oleh Gavin.

Cepat-cepat Gavin membawa Mona kedalam mobil karena dia semakin gugup bersama Mona sedekat itu.

"Terima kasih" ucap Mona ketika sudah dimobil.

"Tadinya aku sangat takut enggak akan kembali lagi!" Ucap Mona dengan suara pelan.

"Nona, masih bersamaku!"

"Aku janji akan selalu melindungin Nona!"

"Terima kasih!" Ucap Mona sambil tersenyum.

Terpopuler

Comments

Eddy Junaedi

Eddy Junaedi

haduh untung aja ada gavin klo ga ada udh jd santapan hewan buas kali km mon mangkanya jgn polos2 bgt penjahatnya ada di sekitar km sendiri mona km aja yg ga sadar

2023-10-17

0

Tejo Purnomo

Tejo Purnomo

'kita apakah wanita ini? 'serasa nonton OVJ, he3 untung lah mona blm diapa apakah y.....

2022-06-05

0

Maqil Liban

Maqil Liban

Gavin ini ga ada skil beladiri kayaknya

2022-04-08

0

lihat semua
Episodes
1 01. Kejadian
2 02. Orang Tua Mona
3 03. Orang Tua Mona 2
4 04- Masih Dikamar Hotel
5 05- Kembali Kerumah
6 06. Pesan Lewat Mimpi
7 07. Tentang Gavin
8 08. Mona Diculik
9 09. Mona Diculik 2
10 10. Dirumah
11 11. Menyelidiki Gavin Alvaro
12 12. Pergi Ke Pesta
13 13. Dirgo
14 14. Tante Dewi Berulah
15 15. Kecurigaan Asisten Friska
16 16. Foto Keluarga Gavin
17 17. Gavin Cemburu
18 18. Hasil Penyelidikan Dirgo
19 19. Menaruh Curiga Ke Tante Dewi
20 20. Ulah Alex
21 21. Terbongkarnya Identitias Gavin
22 22. Penjelasan Gavin
23 23. Liburan
24 24. Liburan 2
25 25. Dirgo & Friska Di Kedai Es Krim
26 26. Pulang Liburan
27 27- Ternyata Dia Dalangnya
28 28- Ternyata Dia Dalangnya (2)
29 29. Terima Kasih
30 30. Dirgo & Friska Tidak Sengaja Bertemu
31 31. Tante Dewi Membawa Teman Laki-laki
32 32. Malam Yang Menyesakkan Bagi Mona
33 33. Belum Percaya
34 34. Sangat Tidak Percaya
35 35. Kemarahan Mona
36 36. Tante Dewi Sangat Kejam
37 37. Orang Yang Sungguh Tidak Tau Diuntung
38 38. Pengasingan Tante Dewi
39 39. Hidup Baru
40 40. Pagi Hari Dikamar
41 Ini visualnya ya, moga cocok
42 41. Siapa Yang Cemburu Ini
43 42. Mona Cemburu
44 43. Gavin Kecelekaan Motor
45 44. Kepanikan, Kecemasan Dan Pengakuan Mona
46 45. Gavin Sadar
47 46. Telepon Dari Kepala Pelayan Gou
48 47. Ciuman Pertama Gavin & Mona
49 48. Kerumah Mamanya Gavin
50 49. Bertemu Mertua
51 50. Malam Pertama Bagi Mona & Gavin
52 51. Mau Lagi
53 52. Pemberitaan Pers.
54 53. Oh Mama Mertua
55 54. Siapa Dia?
56 55. Lagi-lagi Dia (Pengganggu)
57 56. Mama Vany membela Rebeca
58 57. Tuntutan Mempunyai Anak
59 58. Mona Galau
60 59. Telat, Positif Atau Negatif??
61 60. Mona Hamil Atau Tidak???
62 61. Kecelakaan Kecil
63 62. Kehilangan Calon Anak
64 63. Tersangka
65 64. Bertemu Malaikat Kecil
66 65. Bertemu Malaikat Kecil 2
67 66. Kepulangan Mona Kerumah
68 67. Melawan Rebeca
69 68. Selalu Saja Mama Vany Membela Rebeca
70 69. Dirgo Sedih
71 70. Rencana Bulan Madu
72 71. Bulan Madu
73 72. Bulan Madu 2
74 73. Pulang Bulan Madu
75 74. Telat, Tamunya Tidak Datang
76 75. Kecewa Pada Diri Sendiri
77 76. Pengen Makan Es Krim
78 77. Yach! Gagal
79 78. Kedatangan Tamu
80 79. Tante Sella
81 Visual Baru ya
82 80. Pesta Rekan Bisnis
83 81. Sampai Tempat Pesta
84 82. Perasaan Gavin
85 83. Ke Toko Kue
86 84. Gavin Cemburu Buta
87 85. Club Malam
88 86. Mona Menghilang
89 87. Kesedihan Gavin / Masa Lalu Mama Vany
90 88. Dimana Mona
91 89. Titik Terang Dimana Mona Berada
92 90. Disebuah Desa
93 91. Pulang Kerumah Mertua
94 92. Pulang Kerumah Mertua 2
95 93. Kue Ulang Tahun Yang Tertinggal
96 94. Apa Harus Morning Sicknes?
97 95. Sudah Membuncit
98 96. Tiba-Tiba Ngidam Atau Lapar?
99 97. Waktunya Bersalin
100 98. Si Kembar
101 99. Menjadi Nenek
102 100. Arvin dan Arion
103 101. Harapan Menjadi Nyata (End)
104 Extra Part
105 mampir ya ke karya baru ku berjudul Ibu Tunggal
106 Extra Part Lagi
107 Karya Baru ku Teman-Teman, Terima Kasih
108 Wajib Dibaca Ya Teman-teman
109 Hal Baru
Episodes

Updated 109 Episodes

1
01. Kejadian
2
02. Orang Tua Mona
3
03. Orang Tua Mona 2
4
04- Masih Dikamar Hotel
5
05- Kembali Kerumah
6
06. Pesan Lewat Mimpi
7
07. Tentang Gavin
8
08. Mona Diculik
9
09. Mona Diculik 2
10
10. Dirumah
11
11. Menyelidiki Gavin Alvaro
12
12. Pergi Ke Pesta
13
13. Dirgo
14
14. Tante Dewi Berulah
15
15. Kecurigaan Asisten Friska
16
16. Foto Keluarga Gavin
17
17. Gavin Cemburu
18
18. Hasil Penyelidikan Dirgo
19
19. Menaruh Curiga Ke Tante Dewi
20
20. Ulah Alex
21
21. Terbongkarnya Identitias Gavin
22
22. Penjelasan Gavin
23
23. Liburan
24
24. Liburan 2
25
25. Dirgo & Friska Di Kedai Es Krim
26
26. Pulang Liburan
27
27- Ternyata Dia Dalangnya
28
28- Ternyata Dia Dalangnya (2)
29
29. Terima Kasih
30
30. Dirgo & Friska Tidak Sengaja Bertemu
31
31. Tante Dewi Membawa Teman Laki-laki
32
32. Malam Yang Menyesakkan Bagi Mona
33
33. Belum Percaya
34
34. Sangat Tidak Percaya
35
35. Kemarahan Mona
36
36. Tante Dewi Sangat Kejam
37
37. Orang Yang Sungguh Tidak Tau Diuntung
38
38. Pengasingan Tante Dewi
39
39. Hidup Baru
40
40. Pagi Hari Dikamar
41
Ini visualnya ya, moga cocok
42
41. Siapa Yang Cemburu Ini
43
42. Mona Cemburu
44
43. Gavin Kecelekaan Motor
45
44. Kepanikan, Kecemasan Dan Pengakuan Mona
46
45. Gavin Sadar
47
46. Telepon Dari Kepala Pelayan Gou
48
47. Ciuman Pertama Gavin & Mona
49
48. Kerumah Mamanya Gavin
50
49. Bertemu Mertua
51
50. Malam Pertama Bagi Mona & Gavin
52
51. Mau Lagi
53
52. Pemberitaan Pers.
54
53. Oh Mama Mertua
55
54. Siapa Dia?
56
55. Lagi-lagi Dia (Pengganggu)
57
56. Mama Vany membela Rebeca
58
57. Tuntutan Mempunyai Anak
59
58. Mona Galau
60
59. Telat, Positif Atau Negatif??
61
60. Mona Hamil Atau Tidak???
62
61. Kecelakaan Kecil
63
62. Kehilangan Calon Anak
64
63. Tersangka
65
64. Bertemu Malaikat Kecil
66
65. Bertemu Malaikat Kecil 2
67
66. Kepulangan Mona Kerumah
68
67. Melawan Rebeca
69
68. Selalu Saja Mama Vany Membela Rebeca
70
69. Dirgo Sedih
71
70. Rencana Bulan Madu
72
71. Bulan Madu
73
72. Bulan Madu 2
74
73. Pulang Bulan Madu
75
74. Telat, Tamunya Tidak Datang
76
75. Kecewa Pada Diri Sendiri
77
76. Pengen Makan Es Krim
78
77. Yach! Gagal
79
78. Kedatangan Tamu
80
79. Tante Sella
81
Visual Baru ya
82
80. Pesta Rekan Bisnis
83
81. Sampai Tempat Pesta
84
82. Perasaan Gavin
85
83. Ke Toko Kue
86
84. Gavin Cemburu Buta
87
85. Club Malam
88
86. Mona Menghilang
89
87. Kesedihan Gavin / Masa Lalu Mama Vany
90
88. Dimana Mona
91
89. Titik Terang Dimana Mona Berada
92
90. Disebuah Desa
93
91. Pulang Kerumah Mertua
94
92. Pulang Kerumah Mertua 2
95
93. Kue Ulang Tahun Yang Tertinggal
96
94. Apa Harus Morning Sicknes?
97
95. Sudah Membuncit
98
96. Tiba-Tiba Ngidam Atau Lapar?
99
97. Waktunya Bersalin
100
98. Si Kembar
101
99. Menjadi Nenek
102
100. Arvin dan Arion
103
101. Harapan Menjadi Nyata (End)
104
Extra Part
105
mampir ya ke karya baru ku berjudul Ibu Tunggal
106
Extra Part Lagi
107
Karya Baru ku Teman-Teman, Terima Kasih
108
Wajib Dibaca Ya Teman-teman
109
Hal Baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!