AKU MENJADI PUTRI

AKU MENJADI PUTRI

BAB 1

Tempat ini adalah wilayah kerajaan krynova.Kerajaan yang terkenal akan tambang batu bara.Wilayah yang memiliki sistem perdagangan yang maju dan tertata rapi.

Rakyat di wilayah ini sangat makmur dan mereka bekerja di daerah pertambangan.

Walaupun rasa takut pada Kaisar tidak luput dari hati mereka tapi mereka tetap bahagia dengan hidup yang sekarang.

Mungkin karena Sang Raja yang terkenal tiran dan dengan mudah membunuh para pejabat yang membangkang.

Bahkan Raja membunuh Paman nya karena sang paman ingin menduduki tahta saat raja terdahulu meninggal.waktu itu usia raja masih 8 tahun.

Tak dapat di bayangkan bagaimana sifat nya itu!

Walaupun untuk bertahan hidup,tapi itu sudah terbilang kejam di usia nya waktu itu.

Dan Raja yang terkenal tirani itu sekarang adalah ayah ku????

*****

Nama ku Dahlia...ehm...nama dulu ku sih..

karena sekarang sepertinya aku harus tidak memakai nama itu..

aku tidak tau apa yang terjadi sekarang...

seingat ku,aku sedang berada di kamar ku.dan tiba-tiba ada kebakaran di panti asuhan yg ku tinggali. selanjutnya aku tidak ingat lagi.

tapi...

(apa ini??) aku mengangkat tangan ku..

(ini tangan ku?,kok kecil?,) ku pukul pipi ku.

PLAKKK!!

AOOWW!!!!

ku elus-elus pipi ku...

(eeyyy kok pipi ku halus? kenyal ih..tunggu! aku hidup? bayi????)

sepertinya aku hidup kembali.tapi berubah jadi bayi.ini adalah kesimpulan yang logis untuk saat ini.

Dan untuk sekarang sepertinya aku ada di kamar.kamar ini luas sekali...atau karna tubuh ku kecil makanya aku beranggapan ini terlalu luas??

tidak!..ini benar benar luassss sekali.

Tapi kemana orang-orang?.siapa orang Tua ku?.

sepi banget..harus nya bayi di jagain,takutnya terbangun atau jatuh dari kasur.

arrgghhh aku ingin tau semuanya....😔

Aku yang dulu berumur 18 tahun sekarang harus menjadi bayi lagi.aku yang dulu setiap harinya membantu ibu panti menjaga anak anak yang lebih kecil,membuat ku lebih dewasa.

aku tidak memiliki pendidikan dari kecil dan hanya belajar menulis dan membaca dari para relawan yang datang.setelah itu setiap malam aku selalu belajar membaca.

aku tidak menyesali hidup ku.walaupun terkadang aku sedih karna mengetahui bahwa aku dulu di buang oleh orang tua ku di depan pintu gerbang panti asuhan.

seiring waktu aku mulai menerima hal itu,dengan berfikir bahwa mereka memiliki alasan hingga tidak menerima ku.

hal itu lah yang menjadi kekuatan ku hingga berumur 18 tahun.tapi malang sekali aku..

di buang orang tua sendiri..

,tidak punya pendidikan,...

teman juga hanya di panti,...

Pacaran??

Sudah pasti tidak pernah!.

sepertinya sekarang aku harus melakukan yang terbaik di kehidupan ini.ini adalah karunia dari Tuhan untuk ku.

***

KLEK!! bunyi pintu di buka...

DRAP! DRAP!!

suara langkah kaki orang memasuki kamar ku.

"selamat pagi Tuan putri....wahh...tuan putri sudah bangun ya...hebat sekali tuan putri tidak menangis seperti biasanya..." seorang pelayan menghampiri ku.

(tuan putri? aku? eeyyy gak mungkin kan..?? mungkin dia melebih-lebihkan saja memanggil ku.tapi siapa dia?ibu ku?)

aku hanya memandanginya...dia seorang wanita dengan usia sekitar 30 an.

dia sepertinya sayang pada ku.

DRAP! DRAPP!! suara langkah mendekati kami berdua.

"Anna..apa tuan putri sudah bangun?"

"sudah Lia..dan hari ini tuan putri tidak rewel saat bangun"

(oohh...mereka baby sister ku..namanya anna dan lia)

"benarkah??..wahh...nanti kita beri kabar ini ke yang mulia Ratu"

(what!!!!! Ratu?? astaga! aku beneran jadi putri??)

"iya..ayo kita persiapkan keperluan tuan putri"

Anna dan lia pun sibuk melayani ku. mereka memandikan ku..memberi ku baju yang cantik tapi ringan.

"aneh...."kata lia tiba-tiba

"ada apa?"

"biasanya tuan putri akan menangis saat di mandikan.2 bulan kita menjaga tuan putri,baru hari ini aku merasakan tuan putri begitu tenang."

mereka termenung menatap ku.

(trus aku harus gimana? nangis? aku juga masih syok dengan keadaan ini. aku terlalu ingin tau tentang siapa diriku.aku hanya ingin melihat cara kalian memperlakukan ku.)

"apa perlu kita panggil tabib kerajaan?" kata anna memecah keheningan.

"haruskah? apa kita tidak lapor saja dulu ke yang mulia ratu?"

"aku juga ingin nya begitu..tapi yang mulia ratu masih dalam tahap penyembuhan.kalau tiba-tiba yang mulia ratu cemas dengan keadaan tuan putri,itu tidak baik keadaan nya."

(apa? ratu? eh ibu? ..ibu sakit?. aduh kayaknya nih para pelayan lagi mikir yang gak-gak. apa aku nangis aja ya?.oek oek gitu kah kalau bayi? hahahha aku jadi geli sendiri merasakan jadi bayi)

"bagaimana kalau kita laporkan ke pangeran ke 2 ?"

" baik lah..kamu ke ruangan pangeran dan melaporkan hal ini."

(aduh! sepertinya ini urgent ya...!)

"oek....!! oeekk!!!!" (oohh begini toh ngeluarin suara bayi...dari tadi mulut ku gak mau ku gerakan. tuh...aku udh bersuara..tolong kalian jangan berfikir yang macem-macem.)

mereka langsung menoleh ke arah ku yang tiba-tiba menangis.

"astaga..! tuan putri menangis. lia jangan laporkan ke pangeran.mungkin tadi hanya perasaan kita saja."

"iya anna..syukurlah tuan putri tidak kenapa napa"..

aku pun di beri asi oleh anna.

(OMG..!!aku minum susu anna? ueekkk perasaan aneh apa ini.? )

hati ku jijik..tapi mulutku tidak menolak...

sepertinya aku harus pasrah dengan kenyataan bahwa aku masih bayi.bukan,aku harus pasrah karna aku harus mengemut susu orang.

Hhuuffttt....

setelah 30 menit mata ku tiba tiba berat.

sepertinya aku ngantuk.ini mirip dengan adik bayi yang ada di panti.setelah minum susu,mereka akan tertidur.

padahal aku masih ingin melihat lihat sekeliling ku.aku ingin mendapatkan informasi tentang keluarga ini.

ya sudahlah...sepertinya aku harus sabar dengan tubuh yang masih 2 bulan ini.

masih banyak waktu yang akan ku lalui untuk mengetahui tentang keluarga ini.

yang pasti,sekarang aku di jaga oleh pengasuh yang sayang pada ku.

dan kenyataan bahwa aku adalah seorang tuan putri.

sungguh luar biasa bukan.?.

ibu?,ayah?pangeran? sepertinya aku harus bersabar untuk mengetahui hal ini.

****

Disisi lain ada Sang ratu yang terbaring di ranjang nya.sudah sekitar 2 bulan,ratu hanya ada di atas tempat tidur.

ini terjadi karna melahirkan tuan putri.

saat akan melahirkan,air ketuban sudah keluar tetapi tidak ada tanda tanda bahwa putri akan keluar dari perut ratu.

ratu menggunakan semua tenaganya untuk melahirkan.hingga akhirnya putri lahir.tapi ratu pingsan,dan tersadar setelah 3 hari.

tapi setelah bangun,ratu merasakan sakit kepala yang luar biasa.hingga membuat ratu sulit untuk bangun dari tempat tidur.

raja sudah mendapatkan tabib yang bisa menyembuhkan ratu,tapi ternyata sampai 2 bulan ini masih di tahap pemulihan.

karna takut terganggu pengobatan nya..ratu tidak bisa memberi asi untuk tuan putri.bahkan ratu jarang sekali bertemu putri.

mungkin karna ruangan ratu terlalu bau obat obatan yang tidak baik untuk putri yang masih bayi,maka raja hanya memberi ijin 1 bulan sekali membawa putri ke kamar ratu.itu pun hanya dalam gendongan anna.

karna ratu masih terlalu lemah...

Terpopuler

Comments

IndraAsya

IndraAsya

👣👣👣

2024-04-17

0

Buke Chika

Buke Chika

ohh si author kamu lucu sekali/Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/

2024-03-15

0

🌲🌲🌲 🍎🍎🍎 🌲🌲🌲

🌲🌲🌲 🍎🍎🍎 🌲🌲🌲

baru eps satu wes mekekelen 😂😂😂😂😂😂😂😂

2023-09-17

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!