Setelah mereka selesai makan, Water menyuruh mereka untuk istirahat. Semuanya melakukan apa saja sesuai keinginannya.
Beda dari yang lain, Phoenix malah disuruh untuk tidur. Ia tidak diperbolehkan untuk keluar dari kamarnya oleh para saudara saudara nya.
"Hei.... hei...... hei!! Aku kan sudah merasa mulai baikkan, maka, jangan memaksaku untuk beristirahat! Come on, Guys......!!" rengek Phoenix kepada saudara saudara nya.
"Tak bisa! Kau harus lebih banyak beristirahat daripada bermain, Phoenix!! Itu baik untuk kesehatan mu!!" seru Earth.
"Astaga! Aku kan sudah bilang, saya sudah mulai baikkan! Jangan terlalu kaku, dong gays! Kalian mengetahui itu juga, kan????" bantah Phoenix.
"No no no!! Silahkan masuk kedalam, tuan Phoenix....." 😈 ujar Light Rich Byun, terdengar agak menakutkan.
"Hmm.....kok aku merasa ngga enak, yaa...." 🤔 gumam Phoenix.
"Anda masuk, atau......!" ancam Light.
"Ap-apa maksudmu?!" tanya Phoenix merinding.
"Ha-ha-ha!!" Light tertawa seperti hendak membunuh seseorang. Phoenix kenal betul apa Maksud dari itu semua...
Dan kemudian.....
"Plakk..... plakk....!!! Buummm..... boomm....burgh!!!"
"Ok..... ok..... sorry... sorry bangett!!!! saya akan beristirahat. Jadi, tolong hentikan, please.....!!" 🙏🥺 Pinta Phoenix gemetaran.
"Good! Mengapa ngga dari tadi saja, siih???? Seharusnya ini tidak akan terjadi bila kau tidak membantah dari tadi......!" sahut Light sambil tersenyum menusuk.
Phoenix cepat-cepat masuk ke dalam kamarnya dan mengunci pintu nya. Dengan langkah gontai ia berjalan menuju ranjang tidurnya.
"Waaaaahhhhh......!!!!! Bagaimana mereka bisa melakukan itu kepadaku???!!!!" gerutu Phoenix.
Sedangkan diluar...
"Kau sudah membereskannya, Earth????" Tanya Water memastikan.
"Bila dengan Light, Phoenix tidak akan bisa berkutik! Itu semua aman!!" jawab Earth bangga.
"Oohh...!" desah Water. "Kalian juga, usahakan untuk beristirahat lebih awal, ok..! Besok mungkin kalian tidak menemukan waktu untuk istirahat yang banyak!" lanjutnya.
"??????" semua orang tidak mengerti.
"M-maksud Hyung???!!!" tanya Time.
"Beristirahatlah!! Tak usah banyak tanya! Ikuti saja apa yang kukatakan!!" jawab Water sambil berlalu.
"Kok perasaan ku mengatakan akan ada hal mengerikan esok hari....????" gumam Telekin Rich Xi.
"Ho'oh!! Kek ngga enak githu......!!!" sahut Dragon's.
"Ok... ok..!! Sebaiknya, kita ikuti saja apa yang dikatakan oleh Hyung!! Sepertinya penting!!!" seru Thort.
Semua serentak menghilang dari ruang tamu. Mereka menuju ke kamar masing-masing.
**Esok harinya.....
Baru pagi-pagi sekali, sekitar pukul 4 dini hari, Time Sudah membangunkan saudara saudara nya. Ia menggunakan peluit untuk membangunkan mereka.
"Ppiiiiiiiitttttt......!!!!! Ppiiiiiiiitttttt......!!" bunyi peluit memekakkan telinga.
"Aaiisshh!!!!" gerutu semuanya sambil menutup telinga dengan bantal.
"Apa apaan sih, pagi-pagi???!!!!" gerutu Wind's.
"Ada kebakaran apa???!!!" seru Earth.
"Ppiiiiiiiitttttt.......!!!!! Ppiiiiiiiitttttt......!!!! Ppiiiiiiiitttttt......!!!!!!!" kali ini, bunyinya semakin membesar.
"Ssheeehhhss!!!!!" gerutu semuanya sambil bangkit dari tidurnya dengan terpaksa.
Mereka turun kelantai satu sambil terus mengomel. Ketika bertemu dengan Time, rasanya perang dunia ketiga akan segera dimulai!
"Aaiisshh!!! Kunyuk ini!!!!" seru Dragon's sambil melingkarkan lengannya ke leher Time.
"Kau ini garing atau apa??!! Baru pagi-pagi bikin risih!!!!!" gerutu Teleport.
Water turun dari kamar nya.
"Nah, tuh kan! Hyung bahkan sampai terbangun olehmu!!! Sekarang bagaimana?! huh??!!" tanya Ice kepada Time seakan hendak membunuhnya.
"Kalian semua sudah bangun????!!!" seru Water dari tangga.
"Oohh.... eumm.. Hyung???!!" semuanya salting.
"Kerja bagus, Time!!!" ujar Water.
"Apa??!! 'kerja bagus'????? Jadi kalian bersekongkol yah?!" tanya Healer's.
"Hyung, apaan sih?! Ini masih belum pagi betul, tapi sudah dibangunin?!" tanya Phoenix dengan mata terkantuk-kantuk.
"Jadi begini!" ujar Water. "Ini adalah hari pertama kita kembali ke bumi! Dan mungkin kalian sudah tahu apa yang akan dilakukan?! Seperti kesekolah atau apa...??!!" lanjutnya.
"Huh??! Iya! benar! Bukankah kita akan sekolah?!" sahut Light.
"Good! seratus untuk mu, Light!!" ujar Water.
"Lalu, apa selanjutnya?!" tanya Wind's.
"Teleport, kau sudah melaksanakan tugas mu?!" tanya Water mengalihkan pembicaraan kepada Teleport.
"Siapp!!" jawab Teleport sambil mengangkat tangannya sampai kealis mata, pertanda memberi hormat.
"Good!! kamu lebih baik dari pada yang selama ini aku duga!!" puji Water.
Teleport jadi bangga dibuatnya.
"Ap-apa, apa-apaan sih, Hyung?!" tanya Ice ngga connect. begitu juga dengan yang lain.
"Kalian sebaiknya bersiap-siap!!" komando Water. "Mungkin ada yang akan membuatkan sarapan untuk kita.....???" lanjutnya.
"Itu Adalah tugasku, Hyung!!" jawab Earth.
"You are is the best, Earth...!!" Water mengangkat jempol kearah Earth.
"Lalu, kalian seharusnya mandi!" lanjut Water lagi.
Pagi itu, suasana kediaman anak-anak Dewa terdengar berisik. Semua pada kesal disuruh bangun sangat awal. Ada yang bergegas mandi, ada yang golek-golek, rebahan, dan Earth memasak sarapan untuk mereka.
Sekitar hampir setengah enam pagi, semua sudah berkumpul di ruang makan. Wajah mereka jauh lebih cerah ketika melihat makanan diatas meja.
Tak lama kemudian, mereka semua sarapan.
Setelah selesai sarapan, semuanya bersiap-siap untuk berangkat ke sekolah.
"Aku tidak menyangka banget, guyss!! Kalian akan ikut bersama kami untuk pergi bersenang-senang di sekolah!! Apalagi Hyung juga ikutan!!" seru Phoenix girang.
"Yoi!! Menyenangkan pasti!!" sahut Wind's.
"Btw, kita sudah lebih tiga bulan tidak masuk. apa tidak masalah??!!" tanya Light kuatir.
"Don't worry, saudara ku.... semuanya telah beres!!!" sahut Teleport.
"Maksud kamu??!!!" tanya semuanya heran.
"Hyung menyuruhku untuk membuatkan surat izin tidak masuk selama beberapa bulan untuk kalian!! Dan juga sekalian memberikan surat laporan murid Baru disekolah.....!!!" 😊 jawab Teleport.
"What???!!!!" sontak semuanya heran.
"Kau melakukan itu?! sejak kapan?!" tanya Telekin.
"Hyung membangunkan saya tengah malam!" jawab Teleport.
"Ooowwhh....... begitu, yaahh?!" semuanya mengangguk kan kepala.
Tak lama kemudian, mereka berangkat ke sekolah bersama dengan mengendarai mobil limited edition mewah.
Sesampainya di sekolah.....
"😮😮😮😮😮😮😮😮😮😮" semua siswa terheran heran melihat mobil mewah parkiran ditempat parkir sekolah.
Lebih kaget lagi ketika melihat siapa yang menggunakan mobil mewah tersebut. Sepertinya mereka mengenal beberapa orang diantaranya.
"Bukankah itu adalah Phoenix dan saudara-saudara nya?!" tanya Ariel.
"Benar! Lalu siapa orang yang bersama mereka itu?!" sahut Anna, dari kelas sebelah.
"Wuih diihh!! gwanteng bwangettzz!!!" pekik semua orang.
"Mereka adalah pencuri jantung hatiku....!" 😍 ujar semuanya terkagum-kagum.
"Kita harus keruang guru, kan?!" tanya Ice.
"True!!" jawab Phoenix.
"Lalu, letaknya di mana?!" tanya Water.
"Follow US!" jawab Light sambil berjalan menuju kantor guru diikuti oleh saudara nya yang lain dari belakang.
Ketika mereka melewati koridor sekolah, Jihan dkk melihat mereka.
"Oowwhh...! Phoenix?!" seru Jihan.
"Kalian?! Hi!" jawab Phoenix.
"Kalian dari mana saja?! Beberapa bulan tidak muncul-muncul?!" tanya Tania.
"Sory bangett deh, guys! Tapi, kita lagi buru-buru keruangan kepsek!" ujar Light.
"Oh! Silahkan! mari berbicara lagi nanti!" jawab Jihan.
Mereka semua berjalan menuju kantor guru.
"Kalian adalah empat bersaudara dari kelas 11?!" tanya Bu Sintia.
"Benar, Bu!" jawab Earth.
"Kalian sebaiknya menghadap Bu Sin Jae saja!" suruh Bu Sintia, guru fisika.
Phoenix dan tiga orang lainnya menghadap wali kelas nya. sedangkan Water dan yang lainnya tetap melapor kepada Bu Sintia sebagai murid Baru.
***Bersambung....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 103 Episodes
Comments