Sampai di depan Mansion,Alex keluar dari mobil begitu juga dengan Hana.Alex berjalan terlebih dahulu meninggalkan Hana sendiri. Hana sedari tadi menahan tangisnya dan terus berjalan hingga masuk ke dalam Mansion.Dia bergegas menuju ke dapur menghampiri Bibi Heni.Sampai di dapur Hana berjalan mendekat kearah Bibi
Cr Pinterest
"Bibi Heni Hiks.. hiks, " panggil Hana sambil sesegukan
Bibi Heni menoleh dan terkejut melihat Hana yang datang datang menangis.Dia segera menghampirinya lalu tanpa babibu Hana langsung memeluknya dan menangis.
"Kamu kenapa kok menangis nak? " tanya Bibi dengan lembut
Hana tidak menjawab dan dia terus menangis dalam pelukan bibi.Bibi Heni mengelus punggung Hana dengan lembut.Hana melepaskan pelukannya dan menatap bibi dengan raut sendunya.
"Ayo kita duduk dulu," ajak Bibi dengan lembut
Bibi menuntun Hana menuju ke kursi yang ada di pojokkan dan mereka duduk di sana. Hana menghela nafas kasar kemudian kembali menatap bibi.
"Apakah aku anak yang tidak diharapkan kehadirannya Bi? " tanya Hana dengan lirih
"Kenapa kamu bisa berpikiran seperti itu Hana? " tanya Bibi
"Kedua orang tuaku pergi meninggalkan rumah tanpa memberitahuku, " ungkap Hana dengan sendunya
"Bibi buatin minum dulu ya nak, " tawar Bibi
Bibi langsung berdiri dan dia segera membuatkan minuman teh.Setelah selesai dia kembali duduk disebelah Hana dan menaruh tehnya didekat Hana.Hana segera menyeruput minumannya dengan pelan setelah itu menaruhnya kembali diatas meja. Lalu mereka kembali berbincang disana dan Bibi berusaha menghibur Hana.
Balkon Kamar Alex
Cr Pinterest
Alex kini tengah berdiri di Balkon sambil menghirup udara segar sekaligus meredakan emosinya tadi.Drt drt Dia langsung meraih ponselnya dan melihat siapa yang menghubunginya.
"Ck untuk apa Helena Menghubungiku, " batin Alex kesal
Tut Alex mematikannya langsung setelah itu memasukan kembali ke dalam saku. kemudian Alex duduk disalah satu kursi yang ada disana dan tiba tiba dia teringat dengan Hana kembali.
"Apakah aku salah jika aku melarangnya tinggal di rumahnya itu," gumam Alex bingung
Alex mengusap wajahnya dengan kasar dan dia merasa bersalah pada Hana.Dia melirik arlojinya menunjukkan angka 10.00 siang. Alex memikirkan cara untuk meminta maaf pada Hana namun sedetik kemudian senyum tersungging di bibir pria tampan tersebut.
Dia langsung berdiri kemudian keluar dari kamarnya.Alex melangkahkan kakinya mencari Hana hingga ke dapur.Sementara Hana hendak ke kamarnya namun terkejut melihat kehadiran Alex.Dia menundukkan kepalanya dan berjalan melewati Alex.
Alex menghela nafas melihat Hana yang mengabaikannya.Dia langsung menyusul Hana dan memegang tangan Hana.Hana berhenti kemudian menoleh menatap Alex dengan tatapan bingungnya.
"Ada apa Tuan? " tanya Hana dengan sopan
"Aku minta maaf soal ucapanku yang sangat kasar padamu Hana, " sesal Alex dengan rasa bersalahnya
Hana menghela nafas kasar lalu kembali menatap kearah Alex sambil tersenyum tipis.
"Lupakan masalah tadi Tuan karena ucapan Anda ada benarnya.Saya minta maaf karena saya tidak bisa memanggilmu Mas lagi karena saya disini cuma PELAYAN TUAN, " ucap Hana penuh penekanan
"Aku harap Tuan tidak marah atas ucapan saya ini, " ucap Hana dengan Hati hati
Tok.. tok Hana berlalu meninggalkan Alex yang terdiam ditempatnya berdiri.Alex terus menatap punggung Hana yang menjauh menuju ke pintu.Cklek Hana langsung membuka pintunya dan melihat seorang Wanita seksi tengah berdiri di depan Pintu.
"Kamu siapa berani beraninya ada di Mansion Alex hah, " bentak Helena sambil menatap sinis Hana
Helena langsung mendorong Hana dengan keras lalu dia masuk ke dalam.Sementara Hana hanya menggelengkan kepalanya melihat wanita tersebut.Dia segera menutup pintunya dan bergegas menuju ke dapur. Helena menghampiri Alex dan langsung memeluknya.
"Aku merindukanmu Alex sayang, " ucap Helena sambil memeluk Alex
"Lepaskan tanganmu dari tubuhku Helena," ucap Alex datar
Helena melepaskan pelukannya lalu dia menarik tangan Alex dan mereka duduk di sofa Ruang tamu.
Hana melirik mereka sekilas lalu berlalu pergi ke Dapur.Lima menit kemudian Hana datang membawakan minuman untuk Alex dan Helena lalu menaruhnya diatas meja.
"Silahkan di minum Nona, " ucap Hana dengan sopan
"Gadis ini siapa Lex kenapa dia ada di Mansion kamu? " tanya Helena sambil bergelayut manja dilengan Alex.
"Dia namanya Hana dia pembantu baru di sini," jawab Alex sambil menatap kearah Hana yang berdiri
Helena tersenyum meremehkan kearah Hana namun Hana tersenyum tipis mengabaikan nya.Helena beralih menatap kearah Alex yang kini tengah fokus memperhatikan Hana hal itu membuat darahnya mendidih.
"Pergilah dari sini pelayan, " usir Helena dengan nada sinisnya
"Saya permisi dulu, " jawab Hana dengan santai dan tenang
Hana segera pergi meninggalkan mereka menuju ke Dapur.Sementara Alex langsung mendorong tubuh Helena yang menempel ditubuhnya.
"Menjauh dariku aku merasa risih denganmu Hel, " ucap Alex dengan sinis
"Kenapa kamu bersikap kasar padaku apa karena pelayan rendahan itu Lex? " ucap Helena dengan kecewa
"Cukup Helena jangan hina Hana, " bentak Alex
TBC
jangan lupa like, vote dan komen ya readerku sayang 😘😍
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 99 Episodes
Comments
susi 2020
😎😎😎😔😔😔😔
2023-05-16
0
susi 2020
😎😎😎
2023-05-16
0
Ani Yuningsih
muter" terus ceritanya jd puyeng
2021-02-27
0