Hana kembali ke ruang tamu menemui majikannya yaitu Alex yang kini masih berada disana.Dia kini berdiri disamping Alex dengan raut gugupnya.
"Tuan Alex," panggil Hana dengan pelan
"Ada apa Hana? " tanya Alex to the poin sambil menatap kearah Hana.
"Bisakah aku tidur dikamar bawah saja," ungkap Hana sambil tersenyum kikuk.
Alex mengerutkan dahinya bingung mendengar permintaan dari Hana.Dia menghela nafas kasar lalu dia menarik tangan Hana hingga dia duduk disebelahnya. Hana terkejut dengan tindakan yang dilakukan oleh majikannya itu.
"Apakah kamarnya kurang besar atau kurang Luas? " tanya Alex.
"Enggak tuan kamarnya malah kebesaran menurut saya tapi mengingat saya pelayan harusnya tidur dikamar pelayan, tuan Alex" ujar Hana.
"Gadis kecil ini sangat lugu dan polos," batin Alex.
Alex tersenyum tipis mendengar ucapan polos dari Hana tersebut.Sementara Hana hanya diam dan bingung dengan reaksi yang ditunjukkan oleh Alex.
"Aku menempatkan kamarmu diatas supaya kamu lebih mudah membangunkan aku setiap pagi Hana," balas Alex sambil tersenyum tipis.
"Tapi tuan Alex, " protes Hana
Alex langsung memberi tatapan tajamnya kearah Hana.Hana langsung terdiam setelah melihat tatapan tajam sang majikan.Alex melirik arlojinya menunjukkan angka 04.00 sore.
"Karena enggak ada lagi yang dibicarakan saya permisi Tuan," pamit Hana dengan sopan.
"Duduk disini dulu temani aku bersantai," ujar Alex.
Hana tidak jadi berdiri dan posisinya tetap sepert semula yaitu duduk disebelah Alex. Sementara Alex tersenyum tipis melihat Hana yang masih saja merasa ketakutan terhadap nya.Hana meremas pakaiannya dan dia masih ragu ragu untuk mengatakan sesuatu.
"Tuan, bolehkah aku pulang kerumahku?" tanya Hana sambil menatap kearah Alex.
"Untuk apa kamu pulang kesana?" tanya Alex sambil memicingkan kedua matanya.
"Saya hanya ingin mengambil pakaian saya Tuan," ungkap Hana terbata bata
"Aku tidak akan mengizinkan kamu Hana," ucap Alex dengan nada datarnya.
Hana merasa kesal dengan tingkah majikannya tersebut namun dia menahannya. Sementara Alex bersidekap dada lalu menyenderkan tubuhnya disofa sambil menatap Hana tajam.
"Tuan tenang saja aku tidak akan kabur hingga aku melupakan utangku," ucap Hana tersenyum tipis.
Alex langsung terkekeh mendengar ucapan dari Hana.Sementara Hana menatapnya dengan raut wajah bingungnya.Alex menatap Hana dari atas sampai bawah lalu menatapnya dengan sinis.
"Memangnya kamu bisa mengganti uangku sebesar 5 M itu hemm dan kamu perlu menjadi pelayanku seumur hidupmu atau kamu membayarnya dengan tubuhmu Hana," ujar Alex dengan sarkas.
Deg.. Hana merasa terluka mendengar ucapan dari Alex.Mata dia sudah berkaca kaca hendak menitikkan air matanya namun dia menahannya sekuat tenaga.Hana kembali menatap majikannya itu sambil tersenyum tipis.
"Aku mungkin hanya bisa bekerja sebagai pelayanmu seumur hidup Tuan tapi jangan samakan aku dengan wanita murahan. Terimakasih atas ucapan anda tadi Tuan Alex," ucao Hana sambil memaksakan senyumnya.
Setelah berbicara seperti itu dia menundukkan kepalanya sekilas lalu pergi meninggalkan Alex.Alex terdiam setelah mendengar ucapan terimakasih dari Hana.
Alex POV
Apa yang aku katakan tadi pada Hana sungguh keterlaluan.Dia pasti sangat kecewa dan sakit hati atas ucapanku tadi.Maafkan aku yang menyakiti hatimu Hana dan aku sebenarnya tidak bermaksud seperti itu.
"Maafkan Aku," gumam Alex lirih
Hana menaiki tangga lalu cklek dia langsung masuk kedalam kamarnya lalu menguncinya dari dalam.
gambar kamar Hana
cr Pinterest.
Hana langsung menitikkan air matanya mengingat perkataan Alex barusan.Dia langsung duduk diranjang tersebut sambil sesegukan.Hana merasa tidak punya siapa siapa didunia ini karena kedua orang tuanya tidak peduli bahkan tidak menginginkannya.
"Kenapa aku dilahirkan jika akhirnya aku harus dijual di tempat terkutuk itu hiks hiks..," gumam Hana dengan lirih.
Dua jam kemudian setelah puas menangis Hana membuka pintu kamarnya.Dia langsung menuruni tangga menuju ke dapur.Hana langsung menghampiri Bibi Heni, kepala pelayan diMansion milik Alex tersebut.
"Maaf ya Bi aku telat datangnya," sesal Hana.
"Enggak papa Hana ayo kita siapkan makan malam untuk tuan Alex," ujar Bibi Heni sambil tersenyum tipis.
"Iya bibi," jawab Hana singkat.
TBC
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 99 Episodes
Comments
susi 2020
😔😔😔
2023-05-16
0
susi 2020
🥰🥰🥰
2023-05-16
0
ini_aku
kamarnya makin bikin haluuu
2021-02-26
0