Episode 8. Menjebak Adik Sendiri.

Tasya dan Kelly sama-sama memasuki Club tersebut. Seperti biasa Club yang dipenuhi dengan keramaian, lampu kerlap-kerlip dengan suara musik yang begitu keras membuat gendang telinga sakit. Banyak orang yang menari-nari melompat-lompat kegirangan yang meluapkan rasa kejenuhan mereka.

Meja yang dipenuhi orang-orang yang duduk sembari meneguk alkohol yang baunya sejak tadi begitu menyengat yang membuat hidung Kelly mengendus-endus. Belum lagi asap rokok yang bertebaran di mana-mana. Kelly memang baru pertama kali berada dalam situasi seperti itu dan hal itu sangat mengejutkan bagi dia.

Wajar saja wajahnya tampak takut-takut. Dalam hidupnya baru bertemu dengan orang-orang seperti itu. Entah apa yang di pikirkan Kelly saat ini yang sejak tadi memegang lengan Tasya. Situasi itu membuat dirinya benar-benar sangat tidak nyaman dengan kepala yang terus saja berkeliling melihat ke sana kemari dengan wajah yang tampak pucat.

"Di mana Rangga?" tanya Kelly yang tidak menemukan laki-laki itu.

"Ikut denganku!" ajak Tasya.

"Mau kemana?" tanya Kelly menahan tangan itu.

"Ya, mau menemui Rangga. Tujuan kita datang kemari untuk menemui Rangga. Apa yang kamu pikirkan," jawab Tasya.

"Aku menunggu di sini saja dan Kakak saja yang mencari dia," ucap Kelly Yang sepertinya tidak ingin masuk lebih jauh lagi ke tempat itu.

"Kelly, sudah deh! kamu jangan membuat semakin ribet. Aku di sini untuk menolong kamu dan kamu seharusnya berterima kasih dan bukan malah membuat aku semakin pusing. Sudah kamu jangan beralasan dan sekarang kita masuk!" tegas Tasya.

Mau tidak mau Kelly yang akhirnya mengikut yang terus melihat di sekitarnya dengan rasa ketakutan di wajahnya yang tidak hilang. Tetapi Tasya terus saja menyunggingkan senyum yang sudah sangat tidak sabaran ingin melanjutkan rencananya.

Dia sejak tadi menyimpan senyum yang seperti memang ada yang ingin dia lakukan dan memanfaatkan kepolosan sang adik yang sejak tadi terus saja takut.

Sampai akhirnya Kelly dan Tasya memasuki salah satu ruangan yang terdapat 3 orang laki-laki di sana. Ke-3 laki-laki Itu tampak dewasa. Dengan wajah yang sedikit menyeramkan dan belum lagi badan mereka juga sangat tegap. Hal itu membuat Kelly semakin takut dan terlebih lagi dia tidak menemukan Rangga ada di sana.

"Kenapa kita di sini dan di mana Rangga?" tanya Kelly kembali.

"Kamu tunggu sebentar di sini. Aku akan panggil Rangga," ucap Kelly.

"Kenapa harus menunggu di sini," jawab Kelly yang tidak mau dan terus memegang tangan Tasya. Dia jelas sangat takut berada di ruangan yang ada orang lain yang tidak dia kenali.

"Kelly, kamu jangan khawatir. Mereka tidak akan melakukan apa-apa dan mereka juga tidak peduli dengan kehadiran kamu. Ini adalah tempat orang-orang saling tidak peduli urusan masing-masing. Ruangan ini untuk umum dan tidak ada yang perlu kamu takutkan apalagi berpikiran terlalu jauh," ucap Tasya yang mencoba untuk mengelabui Kelly.

"Tapi aku sebaiknya ikut saja dengan Kakak," ucap Kelly yang tidak ingin ditinggal sendiri.

Tasya melepaskan tangan Kelly dari lengannya yang sejak tadi dipegang begitu kuat, "jika kamu ingin masalah ini selesai. Maka dengarkan apa yang aku katakan!" tegas Tasya dengan penuh penekanan.

"Hanya sebentar saja dan tidak sampai beberapa menit!" tegas Tasya yang langsung pergi keluar dari ruangan itu

"Kak!" panggil Kelly yang tidak bisa menyusul Tasya.

"Kamu mau kemana manis?" tanya seorang pria yang membuat Kelly menoleh dan pria itu berdiri dari tempat duduknya yang berjalan mendekati Kelly.

Hal itu membuat Kelly semakin panik yang perlahan mundur dengan rasa takut yang sejak tadi saling memencet jarinya.

"Kak tunggu!" Kelly yang berusaha untuk membuka pintu dan belum sempat tangannya memegang kenopi dan pria tersebut sudah sangat sigap yang berdiri di depan pintu menghalangi Kelly.

"Apa-apaan ini?" tanya Kelly begitu panik dan padahal Tasya tadi mengatakan bahwa mereka tidak akan mengganggu atau mengurusi Kelly.

"Apa yang kalian inginkan! Minggir dari sana!" tegas Kelly dengan penuh penakan semakin takut.

"Jangan gugup seperti itu cantik!" sahut pria yang satunya yang juga sudah berdiri dari tempat duduknya yang menghampiri Kelly yang membuat Kelly semakin takut dengan 3 orang pria itu yang sekarang sudah berada di dekatnya.

"Kalian mau apa?" tanya Kelly yang semakin panik.

"Mau apalagi jika bukan bersenang-senang dengan kamu. Bukankah kamu sudah masuk ke tempat ini. Artinya kamu sekarang telah menjadi milik kamu," sahut salah seorang pria.

"Tidak! Jangan mendekatiku. Aku di sini hanya menunggu orang," ucap Kelly dengan tegas.

"Kamu ingin menunggu siapa gadis polos. Baru saja Kakak kamu sudah menjual kamu kepada kami. Lalu siapa yang kamu tunggu hah! Kamu tidak akan bisa keluar dari tempat ini sebelum kami puas," ucap pria itu yang membuat Kelly kaget.

"Apa kamu bilang?" tanya Kelly memastikan.

"Kamu sekarang menjadi milik kami. Kamu sudah di jual oleh Kakak mu!" jawab pria itu yang menjelaskan sekali lagi.

Kelly geleng-geleng kepala yang merasa sangat tidak mungkin jika Tasya melakukan hal seperti itu.

"Jadi sekarang mari kita bersenang-senang," ucap pria itu memegang tangan Kelly yang membuat Kelly langsung menjauhkan tangannya dan mereka semakin gemas melihat pemberontakan dari Kelly.

"Jangan mendekati ku!"

"Lepaskan aku!"

"Lepaskan aku!"

"Lepas!" tangan Kelly yang dipegang dua orang pria itu yang mulai kurang ajar kepada Kelly yang membuat Kelly semakin ketakutan.

Tetapi Kelly berhasil memberontak dan berhasil mendorong pria tersebut dan dalam kesempatan yang sangat tipis itu membuat Kelly langsung membuka pintu dan untung saja pintu tidak dikunci dan dia berhasil keluar dari ruangan itu.

"Mau kemana kau hey!"teriak pria itu yang langsung mengejar Kelly yang membuat Kelly menoleh ke belakang dan 3 orang itu benar-benar sudah mengejar Kelly.

Kelly berlari di koridor yang berusaha untuk mencari keberadaan Tasya dan setiap kali berpapasan dengan orang lain yang berusaha minta tolong dan ternyata tidak ada yang peduli padanya.

Orang-orang Masa bodoh dengan apa yang terjadi dan mungkin saja karena itu Club. Jadi tidak ada yang tahu kata yang mengerti bahwa Kelly sudah mendapatkan musibah.

Kelly yang tidak mendapatkan pertolongan hanya bisa menyelamatkan diri sendiri di Club yang besar tersebut yang berjalan di sekitaran kamar-kamar yang tertutup dan orang-orang yang sudah bermabukan yang berjalan sempoyongan yang membuat Kelly semakin ngeri berada dalam situasi yang menyeramkan itu.

Dia hanya berusaha mencari keberadaan Tasya. Dia ingin memastikan apakah benar yang dikatakan tiga orang tersebut bahwa Tasya telah menjual dirinya kepada lelaki hidung belang itu. Jika itu memang benar, betapa kejamnya Tasya melakukan semua itu.

"Kamu benar-benar pintar Tasya!" langkah Kelly terhenti ketika mendengar nama itu disebutkan dan suara itu sangat dia kenal yang membuat dirinya menoleh ke arah kiri.

Kelly melihat Tasya bersandar pada dinding dengan Rangga yang berada di depannya dan tangannya yang berada di dinding dengan tangan yang satunya memegang dagu Tasya. Mereka berdua terlihat begitu sangat romantis. Kelly sejak tadi menunggu Tasya dan Rangga ternyata dua orang itu malah asik sendiri tanpa mempedulikan dirinya yang sedang dalam bahaya.

Bersambung

Terpopuler

Comments

Diny Julianti (Dy)

Diny Julianti (Dy)

videoin rekam semua jgn jadi cewe bego, mkspn gadis rumahan tapi pinter dikit

2025-01-16

1

Jamayah Tambi

Jamayah Tambi

Hp mu mana Kelly.Bodo mu tak habis2 lagi.Bola mau pintar./Facepalm//Facepalm/

2024-12-17

0

Sitifirash Sulaiman

Sitifirash Sulaiman

perempuan bodoh..terlalu percaya pada kakak yg nyatanya iblis

2025-01-21

0

lihat semua
Episodes
1 Episode 1. Pertunangan .....
2 Episode 2 Berusaha tenang.
3 Episode 3 Selingkuh Di Depan Mata.
4 Episode 4. Apa Yang Bisa Di lakukan.
5 Episode 5 Meminta Membatalkan Pernikahan.
6 Episode 5 Tidak ada pilihan
7 Episode 8 Rencana.
8 Episode 8. Menjebak Adik Sendiri.
9 Episode 8. Untung Ada Farand.
10 Episode 10 Kesepakatan.
11 Episode 11 Mulai Bertindak
12 Episode 12 Berani Mebantah
13 Episode 13 Kenekatan
14 Episode 14 Benar Schok
15 Episode 15 Balasan Setimpal.
16 Episode 16. Sangat Puas.
17 Episode 17 Melawan.
18 Episode 18 Kembali Bersandiwara.
19 Episode 19 Bagaimana Rasanya.
20 Episode 20
21 Episode 21 Apa Rencana Tasya
22 Episode 23 Tidak Bisa melakukan apa-apa.
23 Episode 24 Pernikahan.
24 Episode 24. Kejutan di Hari Pernikahan.
25 Episode 25 Batal
26 Episode 26 Terbebas.
27 Episode 27 Ini Tagihan Kesepakatan.
28 Episode 28 Memberi Kesiapan
29 Episode 29 Ada yang panik.
30 Episode 30 Hari Pertama.
31 Episode 31 Ternyata Dia
32 Episode 32 Kok Ngajak Nikah.
33 Episode 33. Nyosor saja.
34 Episode 34 Jadi Kaku.
35 Episode 35 Penegasan.
36 Episode 36 Pembelaan Farand
37 Episode 37. Pengemis Cinta.
38 Episode 38 Siapa Aku Sebenarnya.
39 Episode 39 Tidak Mempan.
40 Episode 40 Kejahatan Rangga.
41 Episode 41 Tidak Memberikan Ampunan.
42 Episode 42 Gebrakan Apa Lagi Ini.
43 Episode 43 Apa Itu Sebuah Rahasia.
44 Episode 44 Penjelasan.
45 Episode 45 Persiapan Matang.
46 Episode 46 Kebodohan
47 Episode 47 Malah Di Marahi
48 Episode 48 Tidak Sabar
49 Episode 49 Ulah Tasya.
50 Episode 50 Menenangkan.
51 Episode 51 Akhirnya sah
52 Episode 52 Malu
53 Episode 53 Amarah
54 Episode 54 Berusaha Untuk Ada di Sisinya
55 Episode 55 Lanjut Malam Panas.
56 Episode 56 Hal Manis
57 Episode 57 Kebersamaan.
58 Episode 58 Ada Rasa Iri
59 Episode 59 Romantik
60 Episode 60 Rasa khawatir
61 Episode 61 Rasa Cemburu
62 Episode 62 Hati Yang Marah.
63 Episode 63 Diam
64 Episode 64 Rahasia Besar.
65 Episode 65 Terbongkar m
66 Episode 66 Berusaha Untuk Ada
67 Episode 68 Hati Cemburu.
68 Episode 68 Menemukan.
69 Episode 69 Panas.
70 Episode 70 Memahami.
71 Episode 71 Manis.
72 Episode 72 Menyukai.
73 Episode 73 Gebrakan Farand.
74 Episode 74 Menghadapi Dengan Elegan.
75 Episode 75 Apa Ini.
76 Episode 76 Terbongkar
77 Episode 77 Pembalasan Yang Setimpal.
78 Episode 78 Melawan.
79 Episode 79 Ungkapan Perasaan
80 Episode 80 Di Cintai dan Di Hormati.
81 Episode 81 Pertentangan Keluarga.
82 Episode 82 Kabar Baik.
83 Episode 83 Membuat Pengertian.
84 Episode 84 Kabar Untuk Mama.
85 Episode 85 Akhirnya Mengetahui.
86 Episode 86 Menemui Dia.
87 Episode 87 Mengetahui Sesuatu.
88 Episode 88 Mengetahui Siapa.
89 Episode 89 Sudah Tidak Tahan Lagi.
90 Episode 90 Kenyataan Yang Pahit
91 Episode 91 Akhirnya Tahu.
92 Episode 92 Saran
93 Episode 93 Tidak Di Terima Di Manapun.
94 Episode 94 Ada Apa Lagi Ini.
95 Episode 95 Di Mana Suamiku.
96 Episode 96 Menjatuhkan Harapan.
97 Episode 97 Menemukan
98 Episode 98 Kondisi Farand.
99 Episode 99 Penangkapan.
100 Episode 100 Kehangatan.
101 Episode 101 Tetap Setia.
102 Episode 102 Hal Tidak Terduga.
103 Episode 103 Tegas.
104 Episode 104 Jangan Bodoh.
105 Episode 105 Kelly Tidak Menyerah.
106 Episode 106 Ternyata.
107 Episode 107 Ada Maksud.
108 Episode 108
109 Episode 109 Baru Tahu Rasa.
110 Episode 110 Kapok.
111 Episode 111 Tidak Memiliki Tempat
112 Episode 123 Tidak Ada Maaf.
113 Episode 113 Karma
114 Bab 114 Mengumumkan.
115 Episode 115
116 Episode 116 Tidak Ada Yang Peduli.
117 Episode 117 Rencana
118 Episode 118
119 Episode 119 Rencana.
120 Episode 120
121 Episode 121
122 Episode 122 Titik Terang.
123 Episode 123 Tammat!!!!!!!
Episodes

Updated 123 Episodes

1
Episode 1. Pertunangan .....
2
Episode 2 Berusaha tenang.
3
Episode 3 Selingkuh Di Depan Mata.
4
Episode 4. Apa Yang Bisa Di lakukan.
5
Episode 5 Meminta Membatalkan Pernikahan.
6
Episode 5 Tidak ada pilihan
7
Episode 8 Rencana.
8
Episode 8. Menjebak Adik Sendiri.
9
Episode 8. Untung Ada Farand.
10
Episode 10 Kesepakatan.
11
Episode 11 Mulai Bertindak
12
Episode 12 Berani Mebantah
13
Episode 13 Kenekatan
14
Episode 14 Benar Schok
15
Episode 15 Balasan Setimpal.
16
Episode 16. Sangat Puas.
17
Episode 17 Melawan.
18
Episode 18 Kembali Bersandiwara.
19
Episode 19 Bagaimana Rasanya.
20
Episode 20
21
Episode 21 Apa Rencana Tasya
22
Episode 23 Tidak Bisa melakukan apa-apa.
23
Episode 24 Pernikahan.
24
Episode 24. Kejutan di Hari Pernikahan.
25
Episode 25 Batal
26
Episode 26 Terbebas.
27
Episode 27 Ini Tagihan Kesepakatan.
28
Episode 28 Memberi Kesiapan
29
Episode 29 Ada yang panik.
30
Episode 30 Hari Pertama.
31
Episode 31 Ternyata Dia
32
Episode 32 Kok Ngajak Nikah.
33
Episode 33. Nyosor saja.
34
Episode 34 Jadi Kaku.
35
Episode 35 Penegasan.
36
Episode 36 Pembelaan Farand
37
Episode 37. Pengemis Cinta.
38
Episode 38 Siapa Aku Sebenarnya.
39
Episode 39 Tidak Mempan.
40
Episode 40 Kejahatan Rangga.
41
Episode 41 Tidak Memberikan Ampunan.
42
Episode 42 Gebrakan Apa Lagi Ini.
43
Episode 43 Apa Itu Sebuah Rahasia.
44
Episode 44 Penjelasan.
45
Episode 45 Persiapan Matang.
46
Episode 46 Kebodohan
47
Episode 47 Malah Di Marahi
48
Episode 48 Tidak Sabar
49
Episode 49 Ulah Tasya.
50
Episode 50 Menenangkan.
51
Episode 51 Akhirnya sah
52
Episode 52 Malu
53
Episode 53 Amarah
54
Episode 54 Berusaha Untuk Ada di Sisinya
55
Episode 55 Lanjut Malam Panas.
56
Episode 56 Hal Manis
57
Episode 57 Kebersamaan.
58
Episode 58 Ada Rasa Iri
59
Episode 59 Romantik
60
Episode 60 Rasa khawatir
61
Episode 61 Rasa Cemburu
62
Episode 62 Hati Yang Marah.
63
Episode 63 Diam
64
Episode 64 Rahasia Besar.
65
Episode 65 Terbongkar m
66
Episode 66 Berusaha Untuk Ada
67
Episode 68 Hati Cemburu.
68
Episode 68 Menemukan.
69
Episode 69 Panas.
70
Episode 70 Memahami.
71
Episode 71 Manis.
72
Episode 72 Menyukai.
73
Episode 73 Gebrakan Farand.
74
Episode 74 Menghadapi Dengan Elegan.
75
Episode 75 Apa Ini.
76
Episode 76 Terbongkar
77
Episode 77 Pembalasan Yang Setimpal.
78
Episode 78 Melawan.
79
Episode 79 Ungkapan Perasaan
80
Episode 80 Di Cintai dan Di Hormati.
81
Episode 81 Pertentangan Keluarga.
82
Episode 82 Kabar Baik.
83
Episode 83 Membuat Pengertian.
84
Episode 84 Kabar Untuk Mama.
85
Episode 85 Akhirnya Mengetahui.
86
Episode 86 Menemui Dia.
87
Episode 87 Mengetahui Sesuatu.
88
Episode 88 Mengetahui Siapa.
89
Episode 89 Sudah Tidak Tahan Lagi.
90
Episode 90 Kenyataan Yang Pahit
91
Episode 91 Akhirnya Tahu.
92
Episode 92 Saran
93
Episode 93 Tidak Di Terima Di Manapun.
94
Episode 94 Ada Apa Lagi Ini.
95
Episode 95 Di Mana Suamiku.
96
Episode 96 Menjatuhkan Harapan.
97
Episode 97 Menemukan
98
Episode 98 Kondisi Farand.
99
Episode 99 Penangkapan.
100
Episode 100 Kehangatan.
101
Episode 101 Tetap Setia.
102
Episode 102 Hal Tidak Terduga.
103
Episode 103 Tegas.
104
Episode 104 Jangan Bodoh.
105
Episode 105 Kelly Tidak Menyerah.
106
Episode 106 Ternyata.
107
Episode 107 Ada Maksud.
108
Episode 108
109
Episode 109 Baru Tahu Rasa.
110
Episode 110 Kapok.
111
Episode 111 Tidak Memiliki Tempat
112
Episode 123 Tidak Ada Maaf.
113
Episode 113 Karma
114
Bab 114 Mengumumkan.
115
Episode 115
116
Episode 116 Tidak Ada Yang Peduli.
117
Episode 117 Rencana
118
Episode 118
119
Episode 119 Rencana.
120
Episode 120
121
Episode 121
122
Episode 122 Titik Terang.
123
Episode 123 Tammat!!!!!!!

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!