Berkorban Demi Cinta

Berkorban Demi Cinta

Pacar Yang Bebas Dari Penjara

Malam yang gelap menyelimuti langit, angin berhembus kencang, membuat dedaunan bergoyang seolah menari.

Di lantai teratas sebuah gedung tinggi, seorang gadis berdiri tegap dengan wajah penuh air mata. Tangannya yang mengenakan sarung tangan menggenggam erat pisau yang berlumuran darah segar. Sementara itu, seorang pria tampak terkapar di lantai dengan tangan menahan perut yang terluka parah akibat tikaman.

Pria itu, yang bernama Billy berusaha bangkit sambil menahan rasa sakit yang luar biasa. Darah terus mengucur deras dari luka di perutnya. Dengan mata yang sembab, ia menatap gadis itu dan berkata dengan suara yang sangat lemah, "Kelly Thompson, kalau aku mati, kakakku akan semakin membencimu."

Air mata Kelly tak terbendung lagi, mengalir deras membasahi wajahnya. Hatinya terasa sakit tidak tahu apa yang telah dia alami. Namun, ia tahu bahwa tak ada jalan lain selain mengakhiri hidup pria itu.

"Aku... akan menggunakan nyawaku untuk menebusnya," ujar Kelly dengan suara serak. "Setelah kau mati, aku akan menyusulmu. Dia sudah menikah, hidupku sudah tidak berguna."

Billy menatap Kelly dengan pandangan kosong, kehilangan kekuatan untuk berbicara. Sementara itu, Kelly merapatkan jemarinya pada pisau yang ia pegang.

"Kau gila, Kakakku sangat percaya padaku, Dia hanya akan menganggapmu sebagai pembunuh. Walau aku mati, kakakku juga tidak akan tahu apa yang telah aku lakukan padamu. di hatinya hanya ada adik yang baik dan Zoanna yang setia. Sama sekali tidak ada dirimu," ujar Billy.

"Aku tahu, karena dia lebih percaya padamu, Maka, aku sebelum aku mati aku ingin membunuhmu dengan tanganku sendiri. Kita akan mati bersama,"kata Kelly.

"Apa pun yang kau lakukan, Kau hanya akan dibenci oleh kakakku seumur hidup," ucap Billy sambil menahan sakit.

"Sudah tidak penting, dia adalah pria yang aku cintai. Aku tidak bisa membencinya atau melarangnya menikah dengan wanita lain. karena hutangku padanya tidak bisa kulunaskan sampai akhir hayatku," tangisan Kelly.

Tidak lama kemudian, langkah kaki terdengar mendekat, dan muncullah seorang pria tampan berpakaian baju pengantin pria. Wajahnya tampak cemas dan marah. "Kelly!" teriak pria itu, yang ternyata bernama Morgan, saat melihat keadaan Billy yang mengenaskan. Ia segera menghampiri adiknya yang terluka parah itu. "Billy," serunya dengan suara parau, "Bagaimana denganmu?"

"Kakak, dia...berniat membunuhku," ucap Billy sambil menahan sakit yang teramat sangat. Wajahnya pucat pasi, membuat Morgan semakin khawatir.

Morgan menoleh ke arah Kelly, matanya menyala penuh amarah. "Kelly, letakan pisaumu," bujuknya dengan nada yang tegas dan berwibawa. Ia berusaha untuk tetap tenang meski hatinya hancur melihat adiknya yang hampir meregang nyawa.

Kelly, yang sebelumnya terlihat tegar dan tanpa rasa sesal, kini mulai menunjukkan keguncangan. "Morgan, aku akan membayarnya dengan nyawaku. Aku tahu kamu membenciku, karena aku... kamu dipenjara," ungkapnya dengan suara bergetar.

Morgan mendengus, mencoba mengendalikan emosinya yang kacau balau. "Kelly, kita bisa bicara dengan tenang. Jangan lakukan sesuatu yang menyakitimu. Aku sudah tahu semuanya. Aku yang bersalah karena tidak menyelidikinya," ujarnya lembut, berharap Kelly mau menuruti perintahnya.

Kelly yang tertekan sama sekali tidak mendengar apa yang dikatakan oleh Morgan," Sudah terlambat, Aku membunuh adikmu dan aku akan menebusnya dengan nyawa sendiri," ucap Kelly yang menikam bagian perutnya.

"Tidak...!" teriak Morgan tersentak dengan aksi gadis itu.

Kelly yang kesakitan hingga wajahnya menjadi pucat pasi, Bagian lukanya mengeluarkan banyak darah dan kemudian tumbang terkapar di sana.

Morgan mendekati gadis itu yang dalam kondisi kritis," Kelly, kamu harus bertahan." ujar Morgan sambil menahan bagian luka tikaman gadis itu.

Kelly mengeluarkan air matanya menatap pria itu," Kamu sangat tampan di saat mengenakan pakaian ini, Sayang sekali bukan untukku," ucapnya sambil menahan sakit.

Sementara Billy terkapar dan mengalami kesakitan yang luar biasa, ia langsung tidak sadarkan diri.

Di hari pernikahan Morgan dengan Zoanna, telah terjadi sesuatu di antara Kelly dan Billy. tidak tahu apa sebabnya sehingga gadis muda itu nekad menghabisi nyawa adik pacarnya.

6 bulan yang lalu.

Kelly, gadis cantik berambut panjang, sedang sibuk di dapur rumahnya, dengan lembut memotong ikan salmon yang segar. Daging ikan itu ia cincang halus dengan kecepatan dan ketekunan yang luar biasa.

Di wajahnya terlukis senyuman lebar yang mengungkapkan kebahagiaan hatinya. Dia sangat bersemangat untuk menyajikan makanan terbaik bagi seseorang. Terlihat kedua telapak tangannya mengenakan sarung tangan berbahan kain tipis.

Satu jam kemudian, Kelly berhasil menyelesaikan masakannya, dan dengan hati berdebar, ia berlari ke pintu rumah sambil membawa bekal yang telah dibungkus rapi dalam kotak makan siang.

Rambut panjangnya berkibar-kibar di belakangnya, dan mata indahnya terlihat berbinar penuh harap, menggambarkan betapa ia ingin menyenangkan Morgan dengan masakan buatannya.

Kawasan tempat tinggal Kelly sangat sederhana, dan sangat sulit mendapatkan taksi. Sehingga gadis itu harus cepat menuju ke terminal dan naik bus di siang itu.

Tidak lama kemudian Kelly turun ke suatu tempat yang tidak jauh dari penjara besar. Gadis itu berjalan menuju ke pintu gerbang yang terbuka dan terlihat seorang pria berpostur tinggi melangkah keluar dari sana. Ia telah ditunggu oleh seorang wanita cantik, Zoanna, sekretaris dan asistennya, Robby.

Di saat yang sama Kelly tiba dan berteriak," Morgan...." Dengan semangat gadis itu berlari menghampiri pacarnya dan langsung memeluknya dengan erat.

"Akhirnya aku masih sempat," ucap Kelly yang memeluk pria itu, bukannya bahagia dengan sambutan gadis itu, Morgan malah terlihat tidak beraksi sama sekali.

"Kelly, Tuan sudah lelah dan harus pulang!" Zoanna berusaha menghalang Kelly yang begitu dekat dengan Morgan.

Kelly kemudian melepaskan pelukannya, dan menatap Morgan yang hanya diam sejak tadi.

"Morgan, Aku membuatkan makanan kesukaanmu, Sushi Salmon," kata Kelly dengan senyum dan semangat.

"Aku lelah dan ingin tidur, Kamu pulanglah!" kata Morgan dengan dingin dan melangkah menuju ke arah mobilnya.

Kelly sedikit kecewa dengan sikap pria itu yang tiba-tiba berubah.

"Morgan, tunggu aku! Aku akan ikut denganmu!" seru Kelly yang mengikuti langkah pria itu.

"Tidak perlu, Ada Zoanna dan Robby yang menemaniku," jawab Morgan dingin, seolah mengabaikan perasaan Kelly.

"Tapi, aku sudah siapkan makanan kesukaanmu, setidaknya ambil saja untuk makan di rumah!" kata Kelly dengan mata berkaca-kaca, berusaha menawarkan bekal itu kepada Morgan.

"Kelly, kamu harus mengerti, Tuan sudah lelah. Sekali lagi, Tuan sama sekali tidak suka makan sushi salmon," ucap Zoanna, dengan nada sinis.

"A-apa, tidak suka?" tanya Kelly yang semakin terpukul mendengar ucapan itu dari Zoanna. Hatinya serasa ditusuk-tusuk, mengetahui bahwa pacarnya, bahkan tidak menyukai makanan yang telah ia siapkan dengan penuh cinta.

"Benar! Jadi lain kali tidak usah membuatnya lagi," jawab Zoanna dengan nada menyakitkan, seolah mengejek perasaan Kelly yang hancur.

Wajah Kelly memerah karena kekecewaan dan rasa malu, tetapi ia berusaha menahan air mata yang hendak jatuh. Dalam hatinya, ia merasa kehilangan tempat di hati pacarnya, diremehkan oleh orang lain yang dekat dengannya.

Tanpa kata-kata, Morgan masuk ke dalam mobilnya, sementara Zoanna masih berdiri di hadapan Kelly.

"Kelly, pengorbanan tuan untukmu sudah cukup, Jangan menganggunya lagi," kata Zoanna.

"Apakah karena aku Morgan di penjara, sehingga dia membenciku?" tanya Kelly dengan nada sedih.

"Iya, Jadi, tolonglah jaga jarakmu!" jawab Zoanna yang kemudian masuk ke dalam mobil. Tidak lama kemudian mobil itu pergi begitu saja dan meninggalkan.gadis itu di sana.

Kelly hanya bisa menatap kepergian mobil itu yang sudah semakin jauh. Sementara Morgan melihat gadis itu melalui spion mobil.

Kelly berdiri diam lama di sana dengan wajah sedih, ia melihat bekal yang dia buat susah payah akhirnya hanya mendapatkan penolakan.

"Sejak kapan Morgan tidak suka Sushi Salmon?" gumam Kelly.

Morgan dan Kelly dikenal sebagai pasangan mesra dan saling mencintai. Tidak tahu apa sebabnya Morgan mengabaikan pacarnya sendiri!

Terpopuler

Comments

Daulat Pasaribu

Daulat Pasaribu

hadir thor

2024-08-06

0

Siti Hasnah

Siti Hasnah

baru membaca sedikit belum banyak mengerti ...

2024-06-14

0

Siti Hasnah

Siti Hasnah

baru membaca sedikit belum banyak mengerti ...

2024-06-14

0

lihat semua
Episodes
1 Pacar Yang Bebas Dari Penjara
2 Perasaan Yang Hancur
3 Ada Apa Dengan Jari Kelly?
4 Undangan Ulang Tahun
5 Kado Yang di Abaikan
6 Mantan Narapidana
7 Kelly Ditahan
8 Alasan Kelly di Penjara
9 Siksaan Yang Diterima Kelly
10 Kelly Yang Putus Asa
11 Morgan Menemui Harger
12 Kelly Bunuh Diri
13 Hasil Penyelidikan
14 Kelly Kabur
15 Dibawa Pergi
16 Lamaran Morgan
17 Semakin Hancur Perasaan Kelly
18 Hari Pernikahan
19 Perbuatan Zoanna Terungkap
20 Billy dan Kelly Terluka
21 Keraguan Kelly
22 Kembali ke Rumah
23 Identitas Billy Yang Sebenarnya
24 Mantan Yang Kembali
25 Kelly Kecewa
26 Kelly dibawa Orang Asing
27 Merayakan Ulang Tahun Mantan
28 Kelly Kembali Ke Rumahnya
29 Pilih Salah Satu
30 Ciuman Morgan dan Juny
31 Kegelisahan Kelly
32 Kesempatan Terbaik
33 Jawaban Yang di Inginkan Kelly
34 Markus Heboh
35 Sindiran Juny
36 Kelly Tidak Sadarkan Diri
37 Keberangkatan Morgan
38 Apa Keputusan Morgan?
39 Morgan Membatalkan Kerja Sama
40 Ciuman Morgan
41 Dana Misterius
42 Sentuhan Morgan
43 Perdebatan Kelly
44 Babi Hutan!
45 Perdebatan di Kantor Polisi
46 Hapus Daftar Nama Dari Dunia Bisnis
47 Kericuhan Restoran
48 Kemarahan Morgan Yang Terpendam
49 Foto Masa Lalu
50 Perkelahian Dua Wanita
51 Malam Pernikahan
52 Malam Yang Panas
53 End
54 Promo Novel
55 Promo Novel
56 Promo Novel
57 Promo Novel Hasrat Seorang Gangster.
58 Promo Novel
Episodes

Updated 58 Episodes

1
Pacar Yang Bebas Dari Penjara
2
Perasaan Yang Hancur
3
Ada Apa Dengan Jari Kelly?
4
Undangan Ulang Tahun
5
Kado Yang di Abaikan
6
Mantan Narapidana
7
Kelly Ditahan
8
Alasan Kelly di Penjara
9
Siksaan Yang Diterima Kelly
10
Kelly Yang Putus Asa
11
Morgan Menemui Harger
12
Kelly Bunuh Diri
13
Hasil Penyelidikan
14
Kelly Kabur
15
Dibawa Pergi
16
Lamaran Morgan
17
Semakin Hancur Perasaan Kelly
18
Hari Pernikahan
19
Perbuatan Zoanna Terungkap
20
Billy dan Kelly Terluka
21
Keraguan Kelly
22
Kembali ke Rumah
23
Identitas Billy Yang Sebenarnya
24
Mantan Yang Kembali
25
Kelly Kecewa
26
Kelly dibawa Orang Asing
27
Merayakan Ulang Tahun Mantan
28
Kelly Kembali Ke Rumahnya
29
Pilih Salah Satu
30
Ciuman Morgan dan Juny
31
Kegelisahan Kelly
32
Kesempatan Terbaik
33
Jawaban Yang di Inginkan Kelly
34
Markus Heboh
35
Sindiran Juny
36
Kelly Tidak Sadarkan Diri
37
Keberangkatan Morgan
38
Apa Keputusan Morgan?
39
Morgan Membatalkan Kerja Sama
40
Ciuman Morgan
41
Dana Misterius
42
Sentuhan Morgan
43
Perdebatan Kelly
44
Babi Hutan!
45
Perdebatan di Kantor Polisi
46
Hapus Daftar Nama Dari Dunia Bisnis
47
Kericuhan Restoran
48
Kemarahan Morgan Yang Terpendam
49
Foto Masa Lalu
50
Perkelahian Dua Wanita
51
Malam Pernikahan
52
Malam Yang Panas
53
End
54
Promo Novel
55
Promo Novel
56
Promo Novel
57
Promo Novel Hasrat Seorang Gangster.
58
Promo Novel

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!