Episode 10: Seorang Binatang Buas

Ares mendudukkan Yohanes di kursi dan Eugenius meminta Ares untuk mengambilkan kotak obat guna membersihkan luka Yohanes.

“Apa yang terjadi. Bagaimana bisa seperti ini…” Ucap Eugenius meminta penjelasan kepada Yohanes.

Ares kembali dengan membawa perlengkapan pengobatan lengkap sebagai pertolongan pertama.

“Ke mana kau pergi semalam, kak. Aku akan membalas yang telah tega berbuat seperti ini kepadamu,” tukas Ares kesal.

“Cukup. Aku baik – baik saja!” Seru Yohanes. Ares membantu Yohanes membersihkan dan membalut lukanya.

“Apa yang sudah terjadi padamu, Yohanes?” Eugenius yang tak berhenti bertanya sebelum mendapatkan jawaban pasti dari Yohanes.

“Aku telah berhasil menemukannya!”

“Menemukan siapa?!” Eugenius dan Ares berucap bersamaan. Yohanes terkekeh pelan. Masih sakit saja masih bisa berusaha bercanda.

“Ternyata memang benar. Semua ini adalah ulah dari binatang buas,” ucap Yohanes.

“Kau berkelahi melawan binatang buas sampai membuatmu seperti ini?!” Tanya Ares, terkejut.

“Sebesar apa dia sampai membuat hampir seluruh tubuhmu terluka?!” Tanya Eugenius setelahnya.

“Seorang binatang buas!” Yohanes mengucapkan kata seorang dengan menekannya. Seperti menegaskan akan penjelasan dari maksud perkataannya.

Ares dan Eugenius saling tatap. Mereka masih tidak bisa memahami yang dimaksud dari perkataan Yohanes. Satu hal yang mereka lupakan adalah seharusnya menyebut binatang bukanlah seorang tetapi seekor.

##########

Yohanes kembali duduk termenung sembari melihat secarik kertas yang berisikan mantra yang tertulis menggunakan bahasa latin.

Dengan berbekal buku terjemahan zaman romawi kuno yang didapatkannya di perpustakaan gereja, Yohanes menerjemahkan tulisan tersebut.

Buku tersebut berisikan tulisan – tulisan kuno yang berasal dari semenanjung Italia. Walaupun dirinya berasal dari negara tersebut, bukan berarti ahli menggunakan bahasa latin. Terlebih tulisan tersebut merupakan sebuah mantra yang tidak secara umum dapat diterjemahkan dengan mudah.

Setelah berhasil menerjemahkan, tulisan tersebut menerangkan bahwa siapa saja yang berani mengambil kertas tersebut dari tempat asalnya akan dapat membangkitkan jiwa terkutuk yang berkekuatan besar.

Yohanes menyimpulkan jika wanita buas itu menjemput ajalnya bukan karena Tuhan dan prosesi kematiannya tidak sempurna. Roh wanita itu telah terkutuk dan dipenuhi dendam. Sehingga mantra itu digunakan untuk mengurungnya.

Sang pastor telah menyadari, jika dirinya adalah penyebab jasad wanita itu bangkit menjadi mayat hidup yang dapat membahayakan manusia.

Yohanes sungguh menyesali apa yang telah diperbuatnya. Andai saja dirinya tidak mengambil kertas berisikan mantra tersebut, tidak akan menimbulkan masalah.

Kini misinya bertambah, selain harus memburu iblis, dirinya harus mengembalikan dan menyempurnakan kembali jasad wanita itu.

“Aku harus mengembalikan yang sebagaimana mestinya,” gumamnya lirih.

Cukup sulit. Jika dirinya sudah paham bagaimana menaklukkan iblis atau iblis yang menyerupai manusia, bagaimana dirinya harus menaklukkan jenis makhluk yang dirinya sendiri tidak tahu termasuk ke dalam golongan iblis, roh jahat, atau yang menyerupai.

Malam ini akan menjadi malam yang panjang bagi Yohanes. Dirinya akan menghabiskan malamnya begadang di perpustakaan. Rasa penasaran dan seluruh tanya di dalam pikirnya harus segera dituntaskan.

Yohanes menemukan sebuah buku yang cukup tebal terselip di antara buku – buku spiritual yang membahas tentang iblis dan juga yang menyangkut tentangnya. Buku tersebut seperti buku sejarah yang menuliskan tentang zaman kekaisaran romawi.

Yohanes membacanya dengan khidmat. Tak satu pun halaman yang terlewat dan kalimat yang tidak terbaca. Rasa keingintahuannya yang mengantarkannya melakukan itu.

Hampir di ujung halaman akhir dari buku tersebut, Yohanes menemukan yang sempat menjadi gundah di pikirannya.

Halaman tersebut menuliskan salah satu jenis sesosok makhluk yang dapat hidup dalam keabadian. Sesosok yang dapat bangkit kembali karena sesuatu hal. Kebangkitannya yang dapat membawa petaka bagi makhluk hidup.

Sesosok yang sangat kuat secara fisik dan dapat melakukan penyerangan terhadap manusia. Diselimuti oleh dendam dan ketamakan. Ambisi yang sangat haus akan darah.

Selesai membaca halaman tersebut, sang pastor menyebut siapa sesosok makhluk abadi yang telah dituliskan.

“Vampir!” Sebutnya.

Yohanes mengerjapkan kedua matanya, dahinya mengernyit hingga membuat kedua alisnya menyatu.

Seketika itu, sang pastor mengingat akan kejadian pertarungannya bersama sang vampir yang sama sekali tidak mengandalkan kekuatan spiritual, melainkan murni penyerangan secara fisik.

“Pantas saja… Air suci yang kusiramkan dan firman Tuhan yang aku bacakan tidak cukup melumpuhkannya, hanya membuatnya terluka,” monolog sang pastor.

Rasa dendam yang begitu sangat besar membuat vampir itu sangat kuat. Keutuhan dari jasadnya sebagai bentuk nyata penghukuman dari Tuhan.

Timbul rasa kurang percaya diri. Yohanes cemas, bagaimana dirinya akan mengalahkan makhluk itu. Semua yang telah terjadi tidak lepas dari kehendak-Nya. Dirinya dapat mengalahkan dan membuat iblis tunduk dengan kekuatan Tuhan. Tetapi, bagaimana mengalahkan sesosok makhluk yang bisa dikatakan separuh iblis dan separuh manusia.

Tidak cukup menggunakan kekuatan spiritual untuk melumpuhkannya. Jiwa beserta tubuhnya masih utuh. Memerlukan energi dan usaha yang begitu besar untuk melumpuhkannya.

Apakah vampir jauh lebih kuat jika dibandingkan dengan iblis? Apakah vampir masuk ke dalam kategori golongan iblis yang sangat kuat? Atau sebaliknya. Jika Iblis adalah malaikat yang di usir dari surga karena menentang Tuhan, vampir adalah sesosok manusia abadi pemakan darah. Keduanya memiliki kesamaan, berasal dari kekuatan yang jahat.

Yohanes semakin bertanya akan alasan terbesar makhluk itu bangkit. Akankah rasa dendam yang sangat besar, apakah dirinya belum menuntaskan urusannya di dunia, atau hal yang lain? Apakah ini sebuah penebusan?

Mulai detik ini, sang pastor segera menemukan Solusi untuk memancingnya keluar. Semakin cepat menemukan kelemahannya semakin cepat untuk mengalahkannya.

Tetapi apakah yang akan dilakukan sang Pastor. Vampir adalah makhluk pemakan darah manusia. Tidak mungkin menggunakan manusia sebagai pancingannya. Terakhir kali, vampir wanita itu memangsa para hewan ternak. Sebuah kenyataan yang mungkin dapat dijadikan kesimpulan bahwa vampir wanita itu adalah vampir vegetarian.

##########

Pagi ini, Ares kembali disibukkan dengan hewan ternak yang baru saja dibeli oleh Yohanes.

“Kau membeli banyak hewan ternak…” Ucap Eugenius, berjalan menghampiri dari kejauhan.

“Aku sengaja membuat kandang ini agar tidak terlalu lama ditinggalkan oleh penghuninya,” katanya sembari tersenyum.

“Apakah kejadian sebelumnya tidak membuatmu trauma… Tidakkah sebaiknya berternak kembali setelah kita menyelesaikan musibah sebelumnya…” Eugenius terlihat cemas jika hewan ternak yang terbeli akan menjadi sia - sia. Harus mati sebelum masa panen. Hingga tidak dapat memenuhi kebutuhan penduduk.

“Anggap saja kejadian sebelumnya sebagai bentuk amal. Tuhan telah menggantinya dengan yang lebih baik. Semoga hewan ini dapat menjadi solusi,” tukasnya.

Ares bertolak pinggang sembari menghembuskan napasnya setelah keluar dari kandang.

“Semuanya selesai. Seluruh hewan ternak telah memasuki rumah barunya dan pemasokan makanan telah cukup untuk beberapa bulan ke depan,” kata Ares.

“Terima kasih, saudaraku,” Yohanes menepuk pundak Ares.

Ares menghela napasnya setelahnya berkata, “Aku akan berjaga malam nanti untuk menjaga hewan – hewan ini.”

“Biar aku saja yang melakukannya,” sahut Yohanes. Ares dan Eugenius seketika melihatnya, heran.

“Biar aku saja. Ini sudah menjadi tugas dan kewajibanku,” pungkas Ares.

“Kau istirahat saja. Untuk malam nanti biar aku yang melakukannya.”

Yohanes tetap bersikeras untuk melakukan tugas yang seharusnya bukan kewajibannya. Mungkin ini akan menjadi tanggung jawab barunya. Sebenarnya Yohanes memiliki maksud terselubung.

Episodes
Episodes

Updated 39 Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!