Kondisi kerajaan ColdendEarth benar benar diambang kehancuran akibat serangan yang dilancarkan oleh iblis Ifrit
Willy dan Naila akhirnya tiba di istana kerajaan, namun mereka benar-benar dibuat terkejut. Mereka melihat para pelayan yang tergeletak tanpa kepala.
"Mengerikan sekali, mereka semua mati dalam keadaan tanpa kepala" ucap Naila dengan ekspresi sedihnya
Willy hanya bisa memandangi para pelayan yang telah mati. Mereka lanjut menuju ruang takhta
Sepanjang jalan, mereka menyaksikan mayat mayat tanpa kepala lainnya, ruangan yang terbakar, dinding yang hancur, benar benar seperti habis dilakukannya pemusnahan
"Iblis itu benar-benar mengamuk, kita tidak bisa membiarkan dia hidup lebih lama lagi, ayo Naila" ucap Willy
Mereka bergegas menuju ke ruang takhta. Sepanjang lorong istana mereka melihat banyaknya mayat mayat manusia, tangan yang terputus dari badannya, hingga hanya setengah badan saja tanpa kepala.
Mereka tiba di tangga menuju lantai dua, Willy melihay mayat yang tidak asing dimatanya, saat Willy dan Naila mendekatinya benar saja bahwa mayat tersebut adalah adik dari Willy
"Adikku... SIALAN KAU IFRIT!!"
mayat adik Willy ditemukan dalam keadaan kering, dengan penuh amarah Willy berlari ke ruang takhta. Naila melihat lonjakan emosi yang terjadi dalam diri Willy seketika ikut berlari karena takut sesuatu yang buruk terjadi
Sesampainya di depan pintu ruang takhta tanpa pikir panjang Willy menerobos pintu, dan benar saja dia melihat iblis ifrit yang sedang mencekik raja Wesky
"AYAHANDA!' ia mengeluarkan sihir es miliknya dengan harapan dapat menghentikan ifrit dan menjatuhkan sang ayah
Namun ifrit lebih tangguh dari yang Willy kira, ia tidak merasakan sakit sama sekali, ia melepaskan genggamannya dan membuat Wesky terjatuh ke lantai
"Kamu yakin ingin menyelamatkan manusia seperti dia?" Tanya ifrit dengan nada sombong
Willy heran, tentu saja ia ingin menyelamatkan ayahnya. Namun balasan ifrit justru membuat Willy tidak percaya
"Asal kamu tau, bocah ingusan. Raja ini telah membuat sengsara rakyatnya, dia juga telah membunuh banyak tunawisma di wilayahnya sendiri. Dia tamak, diktator, bahkan tirani kepada rakyatnya sendiri" ucap ifrit dengan penuh kejujuran
Merasa bahwa kedok nya akan terbongkar, Wesky berusaha untuk berbohong
"Itu tidak benar. Willy, kamu tidak akan mendengarkan ucapan iblis biadab ini kan?" Ujar Wesky dengan penuh ketakutan
Belum sempat Willy menjawab, Aryn datang bersama Eliza dan membenarkan ucapan ifrit
"Yang dikatakan oleh iblis Ifrit itu benar, tuan Willy. Aku telah meneliti kutukan ifrit dan hasilnya adalah bahwa ifrit dikenal sebagai pemburu kepala raja tamak" jawab Aryn membenarkan ucapan ifrit
Saat sang raja ingin membantah ucapan Aryn, tiba-tiba Aryn membawa sebuah kardus. Kardus yang berisi bukti bukti kejahatan yang dilakukan oleh sang raja
"Ini sebuah adalah bukti-bukti kebusukan anda, raja Wesky. Anda tidak dapat mengelak sekarang" ucap Aryn dengan wajah penuh keyakinan
Willy yang membaca semua bukti tersebut seakan tidak menyangka, ia benar-benar terkejut saat mengetahui bahwa sang ayah ternyata telah membuat ekonomi dan menyengsarakan rakyat Ragtaros.
Ifrit kembali mencekik Wesky, dengan teriakan rasa sakit yang dikeluarkan oleh Wesky, darah mulai bercucuran kelantai. Pada akhirnya Wesky akhirnya tewas mengenaskan dalam keadaan kepala yang hancur dan badan setengah hancur
Willy hanya terdiam, memandangi setengah tubuh sang ayah. Dia berbisik kepada Naila untuk melanjutkan rencana utama, yaitu membebaskan Eleine dari kutukan Curse of Burn
"Naila...jangan membunuhnya" ucap Willy dengan suara yang bergetar
Naila tersenyum, ia berjalan mendekati ifrit dengan penuh percaya diri. Naila menciptakan lingkaran yang mengurung dirinya dan juga ifrit, lingkaran tersebut dapat membuat suar seorang didalam lingkaran tidak dapat didengarkan oleh orang diluar lingkaran
"Ya, ifrit. Kuharap kamu masih mengenali ku" ucap Naila
"Tidak mungkin aku tidak memgenalimu, manusia rendahan. Aku tidak menyangka kamu benar-benar masih hidup hingga saat ini" ucap ifrit sembari memutar tubuhnya
Naila merenung sejenak, dalam tatapannya Naila membayangkan masa lalunya bersama teman-temannya dulu
"Apa "dia"... Mati dengan damai?" Tanya Naila kepada ifrit
Ifrit berpikir sejenak seakan sedang berusaha mengingat seseorang yang dimaksud oleh naila
"Dia, ya? Iya, dia mati dengan tenang" jawab ifrit dengan tenang
"Apa kamu ingin bersamanya lagi?" Ucap Naila dengan nada pelan
Naila mulai memusatkan sihirnya ke satu titik, perlahan-lahan menciptakan sebuah sabit besar dengan ornamen kegelapan
Merasa bahwa Naila sudah bersiap bertarung, ifrit menunjukkan ekspresi senang setelah melihat hal tersebut
"Aku ini tidak gampang untuk dibunuh, harusnya kamu tau itu kan?" Ucap ifrit dengan senyum sombong di wajahnya
Seketika lingkaran yang dibuat Naila hancur, namun Willy sama sekali tidak melihat Naila dan ifrit.
"Apa? Kemana mereka?" Ucap Willy dengan sangat terkejut karena tidak melihat keberadaan mereka
Angin berhembus cukup kencang, namun yang membuat bingung adalah Willy dan yang lainnya sedang berada di ruang takhta. Tidak ada celah untuk hembusan angin masuk ke ruang takhta
Saat Willy melihat keatas, dia benar-benar dibuat tak menyangka. Atap istilah telah terbelah akibat benturan keras nan cepat yang terjadi antara Naila dengan ifrit
Serangan demi serangan dilancarkan oleh mereka berdua membuat sebuah gelombang angin yang sangat kuat bahkan mampu memadamkan api yang membakar rumah rumah
Naila harus berhati-hati karena jika dia salah melakukan serangan maka tubuh Eleine akan dalam bahaya. Serangan demi serangan dilancarkan oleh ifrit, membuat Naila sedikit kesulitan karena harus menahan diri
(Sial, aku lupa nama senjata yang mampu mengeluarkan kutukan dari tubuh seseorang) ucap Naila dalam hati
Naila menenangkan diri, menarik nafas yang dalam. Ia mulai membayangkan sebuah senjata yang mampu mengeluarkan kutukan dari dalam diri seseorang.
Aliran sihir mulai merambat dari tangan Naila, membentuk sebuah belati kecil.
Curse Stealer, adalah nama dari senjata yang mampu mengeluarkan kutukan dari dalam tubuh seseorang.
Naila kembali diserang oleh ifrit, namun kali ini ia tidak akan posisi bertahan terus-menerus.
Dengan kecepatan yang dimilikinya Naila melesat ke arah ifrit dan melakukan serangan balasan dengan menancapkan belati ke dada tubuh Eleine
*Dalam jiwa Eleine
Terlihat jiwa eleine yang dirantai dengan rantai api oleh iblis Ifrit. Ifrit telah menyadari bahwa dia akan kalah melawan Naila.
Perlahan ia membebaskan jiwa Eleine dari rantai api miliknya, melihat tindakan ifrit membuat Eleine kebingungan
"Ke-kenapa anda membebaskan aku?" Tanya Eleine kebingungan
Ifrit berdiri membelakanginya, menghadap ke atas yang mulai ditembus oleh efek Curse Stealer
"Kamu itu kuat, kamu adalah orang kedua yang mampu bertahan saat kamu menjadi wadah untukku. Orang pertama yang berhasil menjinakkan ku telah mati 4951 tahun yang lalu"
Jelas ifrit yang mulai memudar
Eleine melihat ifrit yang perlahan mulai menghilang karena disedot oleh Curse Stealer
Ifrit melirik ke belakang dan kemudian berkata
"Bocah, aku tinggalkan semua kekuatan ku padamu agar kamu dapat mengembangkan potensi kamu ke batas maksimal" Ifrit menghilang, Eleine sepenuhnya terbebas dari kendali ifrit
*Dunia nyata
Tubuh Eleine mulai terjatuh dari ketinggian, dengan sigap Naila melaju ke bawah untuk menyelamatkan Eleine agar tidak mati akibat ketinggian. Ia berhasil meraih tubuh Eleine dan mendarat ke lantai dengan selamat
Willy berlari mendekati Naila dan meraih tubuh Eleine
"ELEINE" ia memeluk Eleine dengan penuh kehangatan
Naila melirik ke arah Eliza Eliza membalas lirikan itu dengan senyum diwajahnya
Naila melihat kearah tubuh raja Wesky yang sudah hancur.
"Apa yang akan kamu lakukan sekarang, Willy?" Tanya Naila kepada Willy
Willy merenung sejenak etelah mendengar pertanyaan Naila. Ia kemudian membulatkan tekad nya dan menjawab pertanyaan Naila dengan lantang
"Aku akan menjadi raja berikutnya. Wesky telah membuat rakyat kerajaan menderita, dia pantas mendapatkan kematian"
Kini, peristiwa yang menimpa kerajaan Ragtaros telah berakhir. Kerajaan Ragtaros mulai melakukan rekonstruksi untuk membangun kembali rumah dan istana kerajaan hanya dalam kurun waktu yang singkat
BERSAMBUNG~~
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 108 Episodes
Comments