"Lah kok lo lagi sih, ngapain coba?!" Clara tersentak saat melihat adanya laki-laki itu berada di depan pintu rumahnya.
"Bertamu ke rumah calon istri saya" ucap Alshaq dengan tenang menatap wajah gadis didepannya yang seolah akan memakannya itu.
"Maaf ya!! disini engga ada orang yang dimaksud sama lo jadi please cabut aja deh dari sini, bye!" Clara hendak menutup pintu namun, Alshaq menahan pintu dengan tangannya.
"Kamu orangnya" jawab Alshaq
Ternyata laki-laki yang waktu itu sempat menabrak Clara di resto adalah Alshaq, tapi apa maksud ucapannya dengan calon istri? Saat ini terlihat dua cowo dan satu cewe duduk di ruang tamu rumah Clara. Mereka adalah Clara, Dafa dan tamu itu Alshaq
"Oh lo bro! wah jenguk Clara nih ceritanya" ucap Dafa seolah sudah kenal lama dengan laki-laki itu
"Bunda yang nyuruh" jawab Alshaq dengan tenang
"Hah, bunda? bunda siapa, bunda citra?" tanya Clara memastikan
Alshaq mengangguk mengiyakan, Clara bingung apa maksudnya. Dafa meledek Clara karena pertanyaan miliknya sangat menggelitik, apa maksud bunda siapa yang padahal sudah jelas-jelas pasti bunda Citra. Dafa juga mengatakan bahwa Alshaq merupakan calon suami Clara, dan sedikit menjelaskan bahwa sejak kecil Clara sudah mempunyai calon bahkan dirinya kalah darj Clara
"Ini ada apa sih, gue engga paham. Dan lo" Clara menunjuk Alshaq
"Lo jangan ngaku-ngaku deh, gue aja engga kenal lo gue rasa lo salah rumah jadi silahkan pergi" ucap Clara mengusir Alshaq
"Ehh Clara sembarangan ngusir, dia serius emang lo belum di kasih tau bunda sama papa lo?" tanya Dafa semakin membuat Clara bingung dan merasa campur aduk
Clara mulai terbawa emosi dan menghentikan ucapan Dafa, Clara mengatakan bahwa dia engga tahu bahkan engga ada satupun yang memberi tahu dirinya. Baru saja Clara akan pergi namun dicegah oleh Alshaq dan menanyakan akan kemana dirinya pergi
"Apasih lepasin gue" ucap Clara melepaskan tangannya dari Alshaq
Alshaq melepaskan dan menyuruh Clara tetap di rumah sesuai arahan bunda namun Clara tetap bersikukuh pergi sedangkan Dafa hanya diam engga tau harus melakukan apa
Clara menatap Dafa dan mengatakan bahwa Dafa tahu dia harus pergi sehingga bantu dia untuk bisa pergi dari sini dan jelaskan pada Alshaq bahkan jangan berani-berani nya dia melarang Clara
"Sorry clar, gue engga mau ikut campur lebih dalem apalagi respon lo pas liat Alshaq mendingan lo ngobrol dulu sama dia atau bunda sama papa, gu-gue cabut" Dafa pergi keluar dari rumah Clara
Kini hanya ada Clara dan Alshaq, keduanya diam dan Clara masih memikirkan apa yang terjadi
"Papa mu belum ngasih tau?" tanya Alshaq
"Engga! Dan gue engga mau tau" ucap Clara menatap tajam laki laki didepannya
"Hm ya sudah" jawab Alshaq dengan santai dan pergi duduk
Clara menelfon bunda beberapa saat Clara menunggu akhirnya dapat tersambung
"Bunda, dirumah ada orang aneh" Clara
"Aneh gimana Clara" bunda
"Tenang aja, tadi bunda udah nyuruh seseorang buat dateng jagain kamu" bunda
"Apa maksud bunda yang namanya Alshaq itu?" Clara
"Iya bener, kok kamu tau" bunda
"Bunda ini ada apa sih kok dia bilang calon istri! Terus Dafa juga udah tau, apa cuma aku doang yang engga tau?!" Clara
"Clara engga mau bun, sampe kapan pun clara engga mau!" Clara
Clara mematikan penggilan telfon itu dan memikirkan rencana untuk bisa keluar dari rumah kemudian dia memberi pesan pada Sinta
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 103 Episodes
Comments