TM 9 (Revisi)

Setelah mengambil cuti dari sekolahnya kini elea disibukkan lagi dengan kegiatan nya disekolah

Setelah membereskan masalah perusahaan 1 minggu kemudian ayah elea di boleh kan pulang karna kondisi nya sudah semakin membaik

"Akhirnya aku bisa pergi ke sekolah yang menarik itu "

Elea turun dari tangga dan disambut ayah dan ibu nya yang sedang duduk di ruang keluarga

"Elea kamu mau berangkat sekarang nak? " ucap ayah elea

"Yah begitulah ayah "

"Apa kamu tidak mau mengelola perusahaan saja dari pada sekolah " ucap ayah nya

"Tidak untuk sementara aku ingin bermalas malasan di sekolah sampai ijazah ku keluar,ayah " ucap elea

Elea terheran dengan pertanyaan sang ayah 'kenapa ayah malah menyuruh ku untuk berhenti sekolah biasanya orang tua selalu memaksa anak nya untuk sekolah? ' batin elea

'Yah mau bagaimana lagi orang tua ku sudah tau kegeniusan ku ' batin elea lagi dengan sombong nya

"Elea sarapan dulu sini" ucap ibu elea

"Aku sarapan di sana saja bu, aku akan terlambat sebentar lagi" elea mencium kening kedua orang tua nya

"Baiklah hati hati dijalan ya" ucap ibu dan ayahnya

Elea melambaikan tangan ke arah orangtuanya " Baru kali ini aku mencium kening orang tua ku " gumam elea

Elea di kehidupan sebelum nya dia merupakan anak yatim piatu dia di besarkan oleh salah satu ketua mafia yang terkenal di kehidupan nya dulu

Sebelum menunjukkan keberhasilan nya ketua mafia itu sudah meninggal duluan,

Elea yang melihat orang yang paling ia sayangi dan yang sudah berhasil membuat elea menjadi wanita mandiri

Dan kuat pergi meninggalkan nya elea menangis sejadi jadinya belum sempat membalas budi orang itu namun sekarang ia ditinggalkan

"Ah sudahlah nanti aku jadi terlambat"

Kali ini elea tidak menggunakan mobil Lamborghini nya melain kan dia menaiki motor balapnya yang baru ia beli beberapa minggu yang lalu.

Dengan mengendarai motor itu dengan kecepatan tinggi

SEKOLAH GALAXY

Elea sampai di sekolahnya dengan waktu yang singkat.

Elea segera memarkirkan motornya di private parkir yaitu tempat parkir yang hanya orang orang elite yang bisa parkir di sana sama seperti parkiran sebelum nya.

Setiap parkiran memiliki skat kaca di setiap satu parkiran. Elea turun dari motornya dan memasuki sekolahnya

" Hey apa yang kau lakukan selama ini kenapa kau baru masuk sekolah? " ucap matthew menyambut kedatangan elea

" Aku pergi liburan bersama keluarga ku, Apa ada masalah? " Elea menutupi masalah keluarga nya dan merahasiakan ayahnya yang masuk rumah sakit akibat syok karena jika dia membongkar dia khawatir hal yang tak masuk akal akan terjadi di keluarga barunya

" Semenjak kau kabur dari sekolah orang yang bernama william selalu mencari mu di kelas setiap hari dia akan mendobrak pintu dan mencari mu" ucap matthew

" Kenapa dia selalu mengusikku? "

" Mungkin dia ingin mengerjai mu sama seperti murid murid sebelum nya"

Elea memasuki kelas dan duduk di mejanya seperti biasa namun saat dia mulai menutup matanya

BRAKK

Elea terlonjak kaget mendengar suara pintu di dobrak dengan keras. Dia menatap kearah pintu dan melihat william yang sedang berjalan menghampirinya.

Tanpa basa basi william menarik tangan elea dan berhasil membikin ke gaduhan di dalam kelas elea

William terus menarik tangan elea menuju rooftop dan menghempaskan tubuh elea kearah dinding "Akh" rintih elea

"Apaa apaan kau hmpp.. "

William dengan cepat menutup mulut elea dengan bibirnya dan melumat bibir elea.Elea meronta ronta namun dengan cepat william menggenggam kedua tangan elea

'Sial kenapa aku selalu lemah dihadapan dia' batin elea

William dengan rakus terus melumat bibir elea membuat elea kewalahan dengan ciuman nya dan lebih memilih untuk membalas ciumannya.

Setelah dirasa elea berhenti melawan dan menikmati ciuman nya William melepaskan tangan elea secara perlahan dan mulai mulat bibir elea lembut tidak sekasar awal tadi

Elea makin terbuai dengan ciuman william yang penuh kelembutan.

Setelah lama mereka berciuman dengan perlahan william melepaskan ciuman elea dan mata mereka saling menatap satu sama lain di iringi dengan nafas yang ngosan ngosan.

Ini merupakan ciuman kedua elea dengan William

"Sekarang kau hanya milikku seorang jadi jangan berharap lepas dari ku " bisik william

"Jangan berharap aku akan patuh dengan kata katamu, kau simpan saja untuk orang lain aku tidak membutuhkannya " ucap elea langsung meninggalkan william di rooftop

William menutup wajah nya dengan tangan kanan nya

"Kenapa setiap bertemu dirinya aku selalu lepas kendali seperti ini " wajah william seketika memerah

Kelas 1a

Setelah pelajaran selesai waktu istirahat pun tiba

"Elea bangun " Matthew mengguncang tubuh elea pelan matthew takut jika elea mengamuk

"hmm" Elea membuka matanya secara perlahan

"Apa sudah waktunya makan? "

Matthew menganggukkan kepalanya. Elea bangkit dari duduknya sambil merenggangkan tubuhnya.

Dia berjalan dengan matthew namun sesampainya di kantin elea melihat pemandangan yang tidak ingin ia lihat yaitu michelle dengan geng nya sedang mengerjai anak dari kelas lain

Elea dan matthew mencueki adegan itu dan lebih memilih untuk antri makanan.

Saat giliran elea yang mengambil jatah makan sesuatu terlempar dan berhasil mengenai kepala elea. Elea terdiam sebentar

"Oops sorry, kenapa banyak sekali sampah disini" ucap michelle dengan melipat tangan nya di depan dadanya dan menatap elea sambil tersenyum miring

Tubuh Matthew mematung entah nasib buruk apa yang akan di terima michelle mengingat elea adalah wanita yang tidak bisa disentuh.

"Matthew tolong bawa makanan ku juga" Elea berjalan kearah michelle dan geng nya

"Apa? Apa disaat seperti ini dia masih memikirkan makanannya " gumam matthew

Elea berjalan menuju kearah michelle. Michelle menatap elea yang berjalan menuju tempatnya

Dengan cepat elea menjambak rambut michelle dan mendorong muka michelle ke arah makanan nya

Michelle meronta ronta kini wajah nya penuh dengan nasi dan sayuran "Ya! Elea, dasar kau jalang apa kau tau siapa ayahku " Michelle terus memaki elea "Apa aku harus mengenal ayahmu?" ucap elea

Elea menjambak rambut michelle lagi "Akh!cepat lepaskan" teriak michelle

"Jika kau berani mencari masalah dengan ku lagi. aku menjamin keesokan paginya kau tinggal nama saja " ucap elea sambil mendorong kepala michelle dan melepaskan jambakkan nya

Tubuh michelle tiba tiba bergetar hebat saat elea berbicara seperti itu

"Siapa sebenarnya dia, kenapa tubuhku tiba tiba bergetar" gumam michelle

Semua murid disana mulai memakan makanan nya kembali sambil bergosip kini michelle yang dianggap sebagai bullying menemukan musuh yang tepat

Matthew menatap elea kagum dan memberi nya jatah daging matthew kearah elea.

Elea yang melihat matthew memberikan dagingnya ke piring elea berhasil membuat mata elea berbinar melihat makanan yang paling ia suka bertambah makin banyak.

Namun tiba tiba William duduk di sebelah elea

"Kenapa kau disini? cepat pergi" ucap elea

"Kau yakin mengusirku? " william tidak mau kalah dari matthew dia memberikan jatah dagingnya kearah elea karna william anak dari pemilik sekolah dia diberikan 2 daging premium sedangkan murid lain mendapatkan 1 daging biasa

Elea melihat william dengan baik hati memberikan 2 daging premiumnya kearah elea

"Ekhem! Kau boleh duduk di sana" ucap elea sambil menatap daging yang baru diberikan william

William terkekeh melihat tingkah laku elea 'Dia sungguh gadis yang menarik' batin william.

Elea tanpa ragu langsung memakan daging pemberian william. "Wah lezat dan kenyal sekali " ucap elea sambil tersenyum senang

sedangkan matthew gugup dengan suasana di meja makan

CUP

...****************...

Visual Eleanor

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!