Ajudan akhirat

Dalam sebuah gang sempit, tanpa di ketahui semua orang yang berlalu-lalang di luar. Sebuah kabut putih telah muncul, menyebar dengan sangat cepat. Kabut seperti membawa pesan kematian yang dingin dan sangat menakutkan, memenuhi gang sempit hingga tidak dapat melihat apapun di dalamnya.

Anehnya setiap orang yang berlalu lalang di jalanan tidak menyadari hal tersebut. Seperti mereka tidak dapat melihat kejadian aneh itu. Karena kabut putih itu tidak akan terlihat kecuali mahluk jenis apapun yang mendekati ajal kematian mereka, Orang yang memiliki kemampuan, dan mahluk supranatural.

Untuk manusia seperti mereka, tentu saja tidak akan melihat kabut itu. Apalagi terpengaruh oleh kabut putih tersebut. Terkecuali jika tidak sengaja atau memang di sengaja oleh pemilik kabut putih.

Di dalam kabut putih terlihat api hijau menyala dan berayun dengan lembut di sekitar Yun fei dan Yuri. Keduanya terkepung oleh Api hijau dan kabut putih, seperti tidak membiarkan mereka.

Mereka berdua saling membelakangi satu sama lain, punggung mereka berdua saling berhadapan, saling menempel untuk berjaga-jaga jika hal buruk terjadi.

Yun fei mengambil cutter dari saku jaketnya dan mengeluarkan bilah cutter, untuk berjaga-jaga dia bersiap-siap mengaktifkan Spirit Eye Vision.

Dia pada saat ini tidak mengaktifkan kemampuan Spirit Eye dari awal. Karena tingkat pemahaman dan penguasaan belum terlalu ahli, dikhawatirkan jika saja tiba-tiba mahluk supranatural menyerangnya.

Menyerang Yun fei dalam posisi kesakitan karena menerima peristiwa kematian suatu target, hal ini tentu sangat merepotkan dalam pertarungan.

Berpikir, mahluk supranatural kali ini berbeda dengan Lin Mei yang seorang Arwah pendendam. Dia sendiri berpikir seperti ini setelah mengamati perubahan di sekitar yang sangat tidak biasa, melebihi apa yang Lin Mei lakukan.

Yuri mendengar saat bilah cutter dikeluarkan yang memiliki bunyi dua benda plastik bergesekan, gadis itu menduga dengan pasti itu adalah suara cutter.

Melirik sekilas tebakan Yuri memang tepat, 'Kak fei menggunakan cutter?'

Memfokuskan pikiran, mata Heterochromia milik Yuri menyala. Namun, Yuri melihat tidak keanehan apapun dari cutter Yun fei. Benar-benar cutter biasa saja tanpa ada campur tangan mahluk supranatural.

'Memangnya cutter itu untuk apa? Apakah sebagai senjata?' Pada saat ini fokus Yuri berpikir secara bersamaan, tentang mahluk supranatural yang akan menyerang, dan kemampuan apa yang Yun fei miliki masih membuat misteri.

"Kak fei, kamu memiliki kemampuan-" Akan tetapi begitu Yuri ingin bertanya, api hijau menyerang dari hadapannya, memaksa dia untuk menebasnya.

Api hijau lenyap begitu saja, tepat itu terjadi secara tiba-tiba, seluruh api hijau yang di sekitar mereka berkumpul menjadi sebuah sosok.

Sosok itu memiliki postur tubuh seperti manusia yang setinggi tubuh Yuri, berangsur-angsur sosok tersebut akhirnya menampakkan wujud aslinya.

Berwujud seperti gadis kecil yang melayang dengan rambut hitam tergerai panjang, dia memakai pakaian serba hitam termasuk, topi, dan baju pejabat dinasti Feng. Wajahnya pucat, tapi cukup imut walaupun terlihat sangat tidak bersahabat.

Kedua mata gadis kecil itu memiliki Iris berwarna biru sedingin es, dengan sklera berwarna hitam dan memberikan perasaan dingin yang di tatapnya.

Kehadiran gadis kecil itu, membuat Lin Mei yang berada dalam bayangan Yun fei ketakutan. Jiwanya gemetar ketakutan, seperti sesuatu yang lebih buruk dari kematian menghampiri berdiri di hadapannya.

"Cih, kamu memang menyebalkan!" Keluh Yuri saat sosok itu menampakkan wujudnya. "Walaupun aku sudah berjanji akan menjinakkan kamu." Yuri dengan sangat santai mengacungkan pedangnya.

Sementara itu, Yun fei berdiri di samping Yuri tanpa di ketahui Ajudan akhirat. Atau lebih tepatnya Ajudan akhirat tidak peduli dengan Yun fei, lebih memilih untuk memuaskan rasa marahnya kepada Yuri.

Tiba-tiba, Yun fei merasa sesuatu yang janggal pada pikirannya. Dia ingin menolak, tetapi bukti tersebut sangat nyata, sangat sulit baginya untuk menolak.

"Tidak mungkinkan? Dia adalah Ajudan akhirat?" Yun fei bergumam dalam pikirannya.

Diam-diam Yun fei mengaktifkan Spirit Eye miliknya. Namun, pada saat mata mulai menyerap informasi tentang peristiwa kematian Ajudan akhirat, dengan fokusnya Yun fei berusaha keras agar tidak melihat.

'Ayolah, jangan ambil informasi peristiwa kematian!' Yun fei berusaha keras menggunakan fokusnya agar benar-benar berhasil tidak menyerap informasi.

Dan sangat mengejutkan bagi Yun fei yang berhasil tidak menyerap informasi peristiwa kematian. "Eh! Ini? Apa aku berhasil?" Begitu berkata, tiba-tiba hal mengejutkan di lihat oleh Yun fei sendiri.

"Ini!" Yun fei sangat terkejut.

Dengan kesal sosok itu mengeluarkan cambuk yang terbuat dari tulang berwarna gelap, mengeluarkan aura begitu menekan disekitar. "Jaga cara bicaramu! Dasar Bocah busuk! Aku akan mencabut lidahmu!"

Yuri dengan cepat berkata, "Berisik! Kembalikan Roh yang Aku tangkap! Atau aku akan jadikan kamu budakku! Wuchang hitam!"

Hinaan ini berhasil membuat Hei Wuchang menjadi kesal dan marah. Begitu sangat ingin memberikan sabetan cambuk ke tubuh kecil Yuri sebagai salah satu dari peringatan.

Cambuk tulang di tarik ke belakang dan tangan di angkat ke langit. Dengan sangat cepat cambuk di tangan Hei Wuchang tarik ke bawah, menciptakan gerakan vertikal di tambah momentum gravitasi.

Yuri merasa panik karena saat ini dia seperti tidak memiliki rencana lainnya. Kali ini Yuri merasa akan mendapat cambukan yang merusak jiwa, sangat amat begitu menyakitkan jika terkena 1 kali.

Rasa sakit yang langsung menyerang jiwa, hampir meninggalkan bekas bahkan jika orang tersebut telah bereinkarnasi beberapa kali. Rasa sakit itu hampir sangat mustahil bisa di hilangkan.

"Sial, aku tidak beruntung!" Yuri menutup kedua mata Heterochromia, pasrah pada takdir. Karena Yuri tidak memiliki rencana apapun dan akan sangat mustahil bagi dirinya menghindar.

Ctas!

"Apa? Mustahil!"

Bukan merasa sakit yang begitu menyakitkan, tapi Yuri disambut dengan respon keterkejutan Wuchang yang dia provokasi. Perlahan-lahan Yuri membuka matanya, terkejut melihat Yun fei telah berdiri tepat di depannya seperti sehabis memotong sesuatu.

Sesuatu yang di potong adalah cambuk milik Ajudan akhirat yang akan menyakitinya. Yun fei memotong cambuk dengan sangat mudah, seperti memotong kue, hanya dengan cutter di tangan.

Begitu cambuk hampir mengenai tubuh Yuri, dengan cepat Yun fei menghadang dan menebas tali tulang, yaitu cambuk tulang milik Ajudan Hei Wuchang.

Hei Wuchang sangat shock, terkejut, hingga terdiam untuk waktu yang lama. Dia seperti mematung pada posisi berdiri, tubuh astral roh miliknya gemetar. Dia seperti melihat sesuatu yang begitu menakutkan.

"Sensasi ini, mata itu! Mustahil manusia bisa dapat memilikinya!' kata Hei Wuchang dengan nada pelan dan gemetaran ketakutan.

Hei Wuchang masih mengingat perasaan ini, yaitu sebuah perasaan yang bukan hanya datang ketika dalam posisi yang berbahaya.

Tapi kematian itu sendiri.

Yang pertama terbesit di benaknya setelah merasa sangat ketakutan, adalah saat pertama kalinya Hei Wuchang bertemu Yan Luo Wang. Sosok raja alam Akhirat, yang mengatur kematian dan reinkarnasi.

Tidak kuasa menahan rasa takut yang begitu sangat dalam, menusuk asal jiwanya, mencabiknya hingga rusak dan menyatukan kembali, yang terus berulang hingga lebih dari ratusan kali dalam satu tahun. Hei Wuchang terjatuh ke tanah, perlahan-lahan menyeret tubuhnya mundur.

'Yan luo? Tapi yang mana? Apakah ada salah satu dari 10 pilar akhirat yang gugur atau mengundurkan dirinya? Kenapa aku baru dengar?'

'Walaupun dia bukan Yan luo, tuan yang aku layani. Tetapi, Yan luo tetaplah Yan luo. Mereka kejam pada setiap jiwa, terlebih bagi mereka yang jahat.'

Pemikiran yang sangat liar memenuhi pikiran Hei Wuchang. Alasan, kenapa, bagaimana, dan apa sangat sulit untuk berpikir dengan jelas. Yang baru saja terjadi sangat membingungkan.

Saat ini tidak ada yang Yun fei lakukan, dia hanya berdiri diam di hadapan Yuri sambil terus menatap Ajudan akhirat itu. Berpikir Spirit Eye pasti memiliki hubungannya dengan akhirat, walaupun pada saat ini belum Yun fei ketahui.

Yun fei sendiri juga bingung bagaimana bisa dirinya bergerak dengan cepat, tiba-tiba muncul di hadapan Yuri dan memotong tali cambuk tulang.

Dari belakang, Yuri melihat punggung Yun fei. Kedua mata Heterochromia kembali menyala, Yuri melihat aura Yun fei berwarna gelap seperti Roh jahat. Tapi entah kenapa tubuhnya menerima dengan baik. Ini yang membuat Yuri tertarik dan sekaligus merasa kebingungan, Yun fei itu apa?

Lebih penting lagi, sebuah cutter biasa tanpa ada pengaruh mahluk supranatural dapat dengan mudah memotong cambuk tulang jiwa Hei Wuchang.

Berdiri diam seperti mematung, Yun fei teringat pada hal sebelumnya. Tepat saat mengaktifkan Spirit Eye, dia melihat informasi jiwa. Bukan hanya Ajudan akhirat, tetapi juga cambuk tulang yang di gunakan Hai Wuchang.

Namun, bukan hanya itu saja yang menjadi keterkejutan Yun fei. Dia melihat cambuk tulang berwarna hitam ternyata terbuat dari jiwa manusia. Bahkan sekarang dia dapat melihat ras, dan sisa umur mahluk supranatural sekalipun.

________________________________________

> Nama : Ye Qin

Ras : Hantu kesal (cambuk tulang)

Sisa umur : 50 tahun 2 bulan 2 hari

Penyebab kematian : Terbakar

> Nama : Yu Hongyan

Ras : Hantu marah (Hei Wuchang)

Sisa umur : 500 tahun 1 bulan 20 hari

Penyebab kematian : Tertusuk

________________________________________

Terpopuler

Comments

Jekisaolin

Jekisaolin

Yuri keren wowowo

2024-04-18

2

Lazy sloth

Lazy sloth

Yo, kita cek

2023-12-03

1

Rianoir⏳⃟⃝㉉

Rianoir⏳⃟⃝㉉

Mystic Eyes of Death Perception😁😁😁😁

2023-11-26

1

lihat semua
Episodes
1 Ponsel mutasi
2 Tentang ponsel
3 Bloody Mary
4 Misi selesai
5 Spirit eye
6 Cermin berdarah
7 Menghias kota Yin
8 Arwah pendendam
9 Pasar antik
10 Gadis kecil
11 Gangguan
12 Ajudan akhirat
13 Beruntung?
14 Mengejutkan
15 Masa lalu
16 Orang mesum
17 Tidak beruntung
18 Hotel Tua
19 Pelayanan?
20 Bantuan
21 S2 : Pembunuh sebenarnya!
22 Kerasukan
23 Kabur?
24 Sarang pembunuh
25 Let's the streamer
26 Boneka? mainan?
27 Trap of Murder
28 Ini tidak terduga
29 Kill the killer
30 Misi sampingan selesai!
31 Kill the Chainsaw killer
32 Iblis cermin
33 Misi skenario selesai
34 Hadiah penyelesaian
35 Piece of truth
36 Menghilang
37 Mencoba skill baru
38 Paman pulang
39 Kediaman Hao
40 Er Ming School
41 S3 : Malam berhujan
42 Anomali school
43 Panggilan telepon
44 Jigsaw game
45 Selesaikan puzzle
46 Blackjack
47 Angka penentu
48 Puzzle terkahir
49 Leather face
50 Come from death
51 Joker face
52 Not human
53 Ritual kebangkitan
54 Membangkitkan Xu Wan
55 Jiang shi
56 Nostalgia haru
57 Absurd
58 School of labyrinth selesai
59 Ensiklopedia
60 Pulang bersama
61 S4 : Streaming berkualitas
62 Kasus Ouija
63 Jumpa Fans
64 Memanggil Roh
65 Permintaan Roh
66 Permainan selesai
67 Spirit butterfly
68 Rosalyn Lilia
69 Death order
70 Fenomena supranatural
71 Dunia cermin
72 Menyelamatkan Rose
73 Rose berjanji
74 Di cintai kematian
75 Half demon
76 Pertarungan Rose
77 Salah paham
78 Bencana Level 8
79 2 Demon miror l
80 2 Demon miror ll
81 S5 : Angel Voice
82 Kekhawatiran Li Mei
83 Melawan Devil Mirror l
84 Melawan Devil mirror ll
85 Trik terakhir
86 Perubahan Rose dan misi selesai
87 Taman kesadaran
88 Tempat entah berantah
89 Ini sedikit mengejutkan
90 Keluar dunia cermin
91 Chp spesial (Laugh seeing death) l
92 Chp spesial (Laugh seeing death) ll
93 Chp spesial (Laught seeing Death) lll
94 Chp spesial (Laugh Seeing Death) lV
95 Chp spesial (Laugh seeing death) V
Episodes

Updated 95 Episodes

1
Ponsel mutasi
2
Tentang ponsel
3
Bloody Mary
4
Misi selesai
5
Spirit eye
6
Cermin berdarah
7
Menghias kota Yin
8
Arwah pendendam
9
Pasar antik
10
Gadis kecil
11
Gangguan
12
Ajudan akhirat
13
Beruntung?
14
Mengejutkan
15
Masa lalu
16
Orang mesum
17
Tidak beruntung
18
Hotel Tua
19
Pelayanan?
20
Bantuan
21
S2 : Pembunuh sebenarnya!
22
Kerasukan
23
Kabur?
24
Sarang pembunuh
25
Let's the streamer
26
Boneka? mainan?
27
Trap of Murder
28
Ini tidak terduga
29
Kill the killer
30
Misi sampingan selesai!
31
Kill the Chainsaw killer
32
Iblis cermin
33
Misi skenario selesai
34
Hadiah penyelesaian
35
Piece of truth
36
Menghilang
37
Mencoba skill baru
38
Paman pulang
39
Kediaman Hao
40
Er Ming School
41
S3 : Malam berhujan
42
Anomali school
43
Panggilan telepon
44
Jigsaw game
45
Selesaikan puzzle
46
Blackjack
47
Angka penentu
48
Puzzle terkahir
49
Leather face
50
Come from death
51
Joker face
52
Not human
53
Ritual kebangkitan
54
Membangkitkan Xu Wan
55
Jiang shi
56
Nostalgia haru
57
Absurd
58
School of labyrinth selesai
59
Ensiklopedia
60
Pulang bersama
61
S4 : Streaming berkualitas
62
Kasus Ouija
63
Jumpa Fans
64
Memanggil Roh
65
Permintaan Roh
66
Permainan selesai
67
Spirit butterfly
68
Rosalyn Lilia
69
Death order
70
Fenomena supranatural
71
Dunia cermin
72
Menyelamatkan Rose
73
Rose berjanji
74
Di cintai kematian
75
Half demon
76
Pertarungan Rose
77
Salah paham
78
Bencana Level 8
79
2 Demon miror l
80
2 Demon miror ll
81
S5 : Angel Voice
82
Kekhawatiran Li Mei
83
Melawan Devil Mirror l
84
Melawan Devil mirror ll
85
Trik terakhir
86
Perubahan Rose dan misi selesai
87
Taman kesadaran
88
Tempat entah berantah
89
Ini sedikit mengejutkan
90
Keluar dunia cermin
91
Chp spesial (Laugh seeing death) l
92
Chp spesial (Laugh seeing death) ll
93
Chp spesial (Laught seeing Death) lll
94
Chp spesial (Laugh Seeing Death) lV
95
Chp spesial (Laugh seeing death) V

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!