Gangguan

Yun fei melihat ke sekitar kafe yang ramai dengan pengunjung saling mengobrol, seperti tidak ada yang aneh dari awal. Namun, Spirit Eye bereaksi yang artinya ada kejadian supranatural disekitar.

Yuri merasa penasaran dengan sikap Yun fei yang tiba-tiba aneh, dia mengetuk meja dengan pelan. Namun, cukup untuk Yun fei sadari, jika dia sedang mencoba berkomunikasi.

Metode ini biasanya dilakukan Yuri mencoba untuk berkomunikasi dengan Roh, Arwah, Jiwa dan juga mahluk spiritual tidak terlihat disekitar. Walaupun Yun fei bukan mahluk supranatural, seharusnya pria itu sadar dengan sikap tidak biasa Yuri.

Banar saja, Yun fei sadar dengan ketukan meja yang dilakukan Yuri. Yun fei menoleh ke arah Yuri sedang duduk di bangku sebrang yang mengetuk meja beberapa kali menggunakan jari telunjuk. Ketukan itu terdengar seperti kode morse.

Ketukan kode morse yang Yuri lakukan memiliki terjemahan cobalah bersikap tenang, jangan panik dan lagi memang apa sebenarnya kak Fei lakukan? Apa kak Fei bisa mendeteksi mahluk supranatural.

'Apa maksudnya? Kode morse?' pikir Yun fei.

Dalam pikiran Yun fei bertanya-tanya, apa maksud dari ketukan. Namun, yang jelas kemungkinan besar adalah Yuri meminta dirinya untuk tetap tenang.

Yun fei berpikir, Yuri memberikan kode morse yang jelas sangat sulit di pelajari. Apalagi jika mengingat beberapa banyak kata dan artinya. Otak gadis kecil itu sangat tidak biasa pada usianya.

"Ah, mungkin kode morse?" Yun fei menyadarinya.

'Apa artinya? Kenapa loli seperti dirinya bisa hafal dengan banyak titik dan garis kode morse berserta artinya?' Yun fei merasa kebingungan bertanya-tanya dalam pikiran dengan heran.

Berusaha bersikap tenang walaupun dalam hatinya terasa khawatir. Yun fei merasa khawatir bukan karena dirinya, tetapi orang disekitar yang hanya manusia biasa ikut terseret hal supranatural.

Yun fei kembali duduk bersandar, dan memotong Moses cake di hadapannya menggunakan garpu yang berada di meja lalu memakannya sepotong demi sepotong, menikmati rasa kue.

Moses cake telah habis, Yun fei terdiam sejenak dan menoleh ke arah Lin Mei yang saat ini mengambang di sekitarnya. Melihat Yun fei memperhatikan dirinya, Lin Mei sedikit bingung. Artinya Lin Mei tidak merasakan perubahan supranatural disekitar.

Sikap gadis Arwah itu terlihat biasa saja, bahkan ada beberapa Roh di dalam kafe terlihat tidak melakukan keanehan apapun. Mereka beraktivitas seperti biasa, mengganggu manusia walaupun tidak terlihat.

Untuk urusan mengganggu, Yun fei tidak akan ikut campur. Karena mengingat memiliki misi yang harus dikerjakan beserta misi sampingan sebagai janji Lin Mei akan dia lakukan.

"Lin Mei, apa kamu bisa merasakan mahluk spiritual lainnya berada di sekitar kafe?" tanya Yun fei dengan berbisik.

Lin Mei terkejut dengan perkataan Yun fei karena dia sendiri tidak merasakan adanya mahluk supranatural lebih kuat selain dirinya seorang di kafe. Bahkan, jika ada mahluk supranatural di dalam kafe tiba-tiba saja melakukan pergerakan tidak biasa tidak, mudah bagi Lin Mei mendeteksi mereka.

Namun, sebuah pengecualian mahluk supranatural yang lebih kuat dari dirinya atau sosok ajudan dari neraka mendatanginya. Tentu saja, ini adalah salah satu ketakutan terbesar mahluk supranatural.

Perlahan-lahan Lin Mei turun dari posisi melayang dan mendekati Yun fei, lalu memegangi bahu kanan. Tubuh Astral Lin Mei gemetaran merasa ketakutan, mencengkram bahu Yun fei lebih kuat.

Melihat Lin Mei yang sangat ketakutan Yuri merasa ada yang salah. Yuri melirik ke sekitarnya, dengan mata Heterochromia yang menyala tanpa orang lain ketahui kecuali Yun fei dan Lin Mei.

"Yuri, kamu merasakan sesuatu?" Yun fei berbisik dengan pelan agar tidak diketahui siapapun.

Yuri menggelengkan kepala, "Tidak! Kak Fei aku tidak melihat apalagi merasakan sesuatu, tapi ayo kita pindah tempat."

"Ck, sial!" Suara decakan lidah terdengar dari mulut Yuri karena rasa kecewa yang besar. Dia tidak bisa menikmati Parfait dengan milk shake rasa coklat kesukaannya.

Kemudian Yuri bangun dari tempat duduk dengan sedikit kecewa. Karena Parfait dengan susu kocok coklat belum dia habiskan. Suara desah yang Yuri terdengar jelas, dia kecewa dengan gangguan.

Gangguan yang dia maksud adalah gangguan dari mahluk supranatural disekitar, nampaknya Yuri telah mengetahui siapa mahluk supranatural tesebut.

Memang saat ini Yun fei belum mengetahui. Namun, dia pasti akan mengetahui, jika sudah pindah tempat yang Yuri maksudkan.

Mengikuti Yuri yang bangun dari tempat duduk, Yun fei berjalan ke arah meja kasir pembayaran pesanan yang sebelumnya termasuk pesanan Yuri. Dan untuk Yuri sendiri, dia menunggunya di depan toko sambil memegangi pedang yang telah patah dan berkarat di tangannya.

Sedangkan Lin Mei sendiri memasuki bayangan Yun fei untuk bersembunyi di sana. Sebagai Arwah jenis Pendendam, kemampuan utamanya adalah dapat dengan mudah memasuki bayangan target.

Mengingat pertemuan pertama Yun fei dengan Lin Mei berakhir Yun fei dicekik. Karena tanpa persiapan apapun, Lin Mei tiba-tiba muncul di hadapan Yun fei.

Pada saat itu, Lin Mei menggunakan kemampuan teleportasi antar bayangan untuk dengan sangat cepat berpindah ke hadapan Yun fei.

Selesai melakukan pembayaran, Yun fei berjalan menghampiri Yuri menunggu tepat di depan kafe. Berdiri sambil melihat sekitarnya dengan waspada akan hal buruk tiba-tiba terjadi.

"Yuri, kita pindah kemana?" tanya Yun fei.

Menoleh sesaat, Yuri kemudian menarik tangan Yun fei untuk ikut dengannya, "Ikuti aku!"

Orang yang berjalan kaki di disekitar sedikit tertawa melihat Yun fei dan Yuri. Mereka berpikir Yun fei dan Yuri adalah sepasang kakak adik yang serasi.

Salah satu dari mereka berkata, "Wah! Sepertinya si adik kencan dengan kakaknya. Hahaha."

"Mereka sangat serasi!"

Ucapan orang itu memang tidak salah, mengingat penampilan Yuri memakai baju Gothik seperti adik perempuan yang ingin mendengar pujian kakaknya dan Yun fei yang sangat menurut dengan adiknya.

Ditambah, mereka berdua baru saja keluar dari kafe yang kebetulan tahu atau tidak, kafe tersebut sangat terkenal untuk spot sepasang kekasih.

Tidak mendengarkan perkataan orang-orang yang berada di sekitarnya, Yuri menarik tangan Yun fei menjauh dari keramaian. Hingga mereka akhirnya sampai di sebuah gang dengan luas 3 kaki.

"Apa yang kamu lakukan disini?" tanya Yun fei karena merasa penasaran dengan maksud Yuri saat ini.

"Tenang saja, kita tidak akan melakukan hal berbau 18+ sesuai dengan umur maksimal Kak Fei." balas Yuri dengan wajah datar..

Yun fei merasa kesal, wajahnya seperti menjadi hitam karena perkataan Yuri. Perkataan yang sangat tidak sesuai dengan usianya. Sebuah perkataan yang kebanyakan orang berumur 12 tahun ke atas ketahui.

Memegangi wajahnya dengan tangan kanan setelah mendengar lontaran kata ambigu Yuri, kemudian Yun fei mencengangkan kepala Yuri, membuat gadis itu merasa sedikit kesakitan.

Memegangi tangan kanan Yun fei yang mencekam wajahnya Yuri mengeluh, "Aduh! Aduh! Kak Fei, sakit! Tolong berhenti! Kak Fei sepertinya tidak sabar."

Lalu berkata, "Aku masih dibawah umur!"

Dengan cepat Yun fei berkata dengan kesal, "Diam! Berhenti mengatakan hal ambigu!"

Kemudian Yun fei melepaskan cengkraman tangan di wajah Yuri, dan Yuri tertawa geli, "Hahaha Kak Fei, kamu kadang agak lucu ya?"

Nampaknya gadis itu tidak mempedulikan Yun fei merasa kesal karena sifatnya. Melihat Yuri sendiri tertawa bahkan setelah memprovokasi Yun fei.

Yun fei menghela nafas, "Terserah!"

Tiba-tiba, suhu udara sekitar menjadi lebih dingin walaupun pada saat ini jam masih menunjukkan pukul 3 sore. Artinya keberadaan mahluk supranatural saat ini akan menunjukkan rupanya.

Iris mata Yuri menyala, wajah imut miliknya menjadi lebih serius dari sebelumnya. Pedang patah yang ada di tangannya telah dia persiapkan seperti akan menebas leher seseorang, entah itu adalah mahluk supranatural atau manusia sekalipun.

Suhu udara yang turun drastis tiba-tiba, membuat punggung Yun fei dan Yuri merasa kedinginan bukan karena musim atau cuaca, tapi karena sesuatu yang menakutkan.

Sesuatu itu seperti merayap dari dalam kegelapan yang pekat dan dingin, perlahan-lahan mendatangi mereka dari belakang dan membungkam mulutnya.

Kabut berwarna putih seperti keluar dari sudut-sudut gang sempit, kian melebar menutupi daerah sekitar Yun fei dan Yuri. Membuat keduanya menjadi lebih waspada akan bahaya yang mendatangi.

"Hihi, bocah busuk! Sepertinya kamu meminta bantuan kakakmu." Sebuah suara seperti seorang gadis terdengar dingin menggema dari dalam gang sempit Yun fei dan Yuri berada.

Disertai suara, kobaran api hijau menyala di sekitar tempat keduanya berdiri. Api membentuk seperti obor berkobar, penerangan dengan api hijau bukan terasa hangat namun terasa dingin.

Terpopuler

Comments

Xiao Hanꪶꫝ୧⍤⃝🍌

Xiao Hanꪶꫝ୧⍤⃝🍌

seberang?

2024-02-16

2

Rianoir⏳⃟⃝㉉

Rianoir⏳⃟⃝㉉

wah sayang sekali🤣

2023-11-24

1

Ayano

Ayano

Aku masih ngakak. Menyisahkan trauma ya

2023-11-21

1

lihat semua
Episodes
1 Ponsel mutasi
2 Tentang ponsel
3 Bloody Mary
4 Misi selesai
5 Spirit eye
6 Cermin berdarah
7 Menghias kota Yin
8 Arwah pendendam
9 Pasar antik
10 Gadis kecil
11 Gangguan
12 Ajudan akhirat
13 Beruntung?
14 Mengejutkan
15 Masa lalu
16 Orang mesum
17 Tidak beruntung
18 Hotel Tua
19 Pelayanan?
20 Bantuan
21 S2 : Pembunuh sebenarnya!
22 Kerasukan
23 Kabur?
24 Sarang pembunuh
25 Let's the streamer
26 Boneka? mainan?
27 Trap of Murder
28 Ini tidak terduga
29 Kill the killer
30 Misi sampingan selesai!
31 Kill the Chainsaw killer
32 Iblis cermin
33 Misi skenario selesai
34 Hadiah penyelesaian
35 Piece of truth
36 Menghilang
37 Mencoba skill baru
38 Paman pulang
39 Kediaman Hao
40 Er Ming School
41 S3 : Malam berhujan
42 Anomali school
43 Panggilan telepon
44 Jigsaw game
45 Selesaikan puzzle
46 Blackjack
47 Angka penentu
48 Puzzle terkahir
49 Leather face
50 Come from death
51 Joker face
52 Not human
53 Ritual kebangkitan
54 Membangkitkan Xu Wan
55 Jiang shi
56 Nostalgia haru
57 Absurd
58 School of labyrinth selesai
59 Ensiklopedia
60 Pulang bersama
61 S4 : Streaming berkualitas
62 Kasus Ouija
63 Jumpa Fans
64 Memanggil Roh
65 Permintaan Roh
66 Permainan selesai
67 Spirit butterfly
68 Rosalyn Lilia
69 Death order
70 Fenomena supranatural
71 Dunia cermin
72 Menyelamatkan Rose
73 Rose berjanji
74 Di cintai kematian
75 Half demon
76 Pertarungan Rose
77 Salah paham
78 Bencana Level 8
79 2 Demon miror l
80 2 Demon miror ll
81 S5 : Angel Voice
82 Kekhawatiran Li Mei
83 Melawan Devil Mirror l
84 Melawan Devil mirror ll
85 Trik terakhir
86 Perubahan Rose dan misi selesai
87 Taman kesadaran
88 Tempat entah berantah
89 Ini sedikit mengejutkan
90 Keluar dunia cermin
91 Chp spesial (Laugh seeing death) l
92 Chp spesial (Laugh seeing death) ll
93 Chp spesial (Laught seeing Death) lll
94 Chp spesial (Laugh Seeing Death) lV
95 Chp spesial (Laugh seeing death) V
Episodes

Updated 95 Episodes

1
Ponsel mutasi
2
Tentang ponsel
3
Bloody Mary
4
Misi selesai
5
Spirit eye
6
Cermin berdarah
7
Menghias kota Yin
8
Arwah pendendam
9
Pasar antik
10
Gadis kecil
11
Gangguan
12
Ajudan akhirat
13
Beruntung?
14
Mengejutkan
15
Masa lalu
16
Orang mesum
17
Tidak beruntung
18
Hotel Tua
19
Pelayanan?
20
Bantuan
21
S2 : Pembunuh sebenarnya!
22
Kerasukan
23
Kabur?
24
Sarang pembunuh
25
Let's the streamer
26
Boneka? mainan?
27
Trap of Murder
28
Ini tidak terduga
29
Kill the killer
30
Misi sampingan selesai!
31
Kill the Chainsaw killer
32
Iblis cermin
33
Misi skenario selesai
34
Hadiah penyelesaian
35
Piece of truth
36
Menghilang
37
Mencoba skill baru
38
Paman pulang
39
Kediaman Hao
40
Er Ming School
41
S3 : Malam berhujan
42
Anomali school
43
Panggilan telepon
44
Jigsaw game
45
Selesaikan puzzle
46
Blackjack
47
Angka penentu
48
Puzzle terkahir
49
Leather face
50
Come from death
51
Joker face
52
Not human
53
Ritual kebangkitan
54
Membangkitkan Xu Wan
55
Jiang shi
56
Nostalgia haru
57
Absurd
58
School of labyrinth selesai
59
Ensiklopedia
60
Pulang bersama
61
S4 : Streaming berkualitas
62
Kasus Ouija
63
Jumpa Fans
64
Memanggil Roh
65
Permintaan Roh
66
Permainan selesai
67
Spirit butterfly
68
Rosalyn Lilia
69
Death order
70
Fenomena supranatural
71
Dunia cermin
72
Menyelamatkan Rose
73
Rose berjanji
74
Di cintai kematian
75
Half demon
76
Pertarungan Rose
77
Salah paham
78
Bencana Level 8
79
2 Demon miror l
80
2 Demon miror ll
81
S5 : Angel Voice
82
Kekhawatiran Li Mei
83
Melawan Devil Mirror l
84
Melawan Devil mirror ll
85
Trik terakhir
86
Perubahan Rose dan misi selesai
87
Taman kesadaran
88
Tempat entah berantah
89
Ini sedikit mengejutkan
90
Keluar dunia cermin
91
Chp spesial (Laugh seeing death) l
92
Chp spesial (Laugh seeing death) ll
93
Chp spesial (Laught seeing Death) lll
94
Chp spesial (Laugh Seeing Death) lV
95
Chp spesial (Laugh seeing death) V

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!