Setiap hari Zoya menghabiskan hari harinya hanya di dalam apartemen mewah milik suami nya, di luar sana banyak wanita yang kagum dan merasa kalau Zoya adalah wanita paling beruntung telah dinikahi pria tampan dan tajir seperti Daffa Atmadja.
Tapi yang tidak mereka ketahui adalah hidup Zoya yang sebenarnya bak burung di dalam sangkar , yang setiap hari mendapatkan siksaan dari suaminya yang tidak pernah mencintainya.
Pagi pagi setelah Daffa berangkat ke kantor , seperti biasa Zoya mencari kesibukan dengan bermain main dengan laptopnya yang selama ini mengisi kesendiriannya .
Selain itu diam diam Zoya juga sering bertemu dengan Raffi di taman kota karena hanya Raffi tempatnya berkeluh kesah mencurahkan semua perasaannya dan entahlah apa yang terjadi kalau sampai Daffa mengetahuinya.
Tit tit ( bel apartemennya berbunyi )
Ceklekkk
Zoya membuka pintunya dan senyum lebar tersungging di sudut bibirnya " mama , Dania, ayo masuk ma , kok mama gak telp dulu kalau mau ke sini , tahu gitu kan aku bisa minta mas Daffa membelikan bahan makanan agar aku bisa buatkan mama dan Dania masakan yang enak"
"eh , gak usah repot kak , kami mampir cuma sebentar kok , ya kan ma " ucap Dania gadis manis berusia 17 tahun yang saat ini duduk di bangku SMA .
Zoya meminta mama mertuanya duduk " ayo ma duduk ma, Zoya buatkan teh manis ya
ma "
" gak usah sayang , mama ke sini cuma sebentar kok , Dania meminta kamu temani belanja kebutuhannya, kamu mau kan nak" pinta Bu Kania Atmadja ( mama mertua Zoya )
Zoya menunduk dan menggenggam tangan mama mertuanya itu " tapi ma , apa mas Daffa mengijinkan, aku tidak berani menentangnya ma , Zoya takut mas Daffa marah kalau Zoya pergi tanpa seijinnya "
Mama Kania tersenyum dan mengusap pucuk kepala menantunya itu " sudah biar Daffa mama yang urus , kamu pergi saja temani Dania "
Dan akhirnya Zoya mengikuti kemauan Kania untuk pergi ke mall bersama Dania sedangkan mama Kania berada di apartemen Zoya untuk beristirahat.
***
Di dalam Grand Galaxy super mall yang megah dan mewah , Zoya dan Dania berjalan dengan senyum cantiknya .
Zoya terlihat sangat cantik dengan balutan dres warna navi dengan rambut sedikit dicat pirang persis seperti Barbie , begitu juga dengan Dania yang tak kalah manisnya dengan dres warna pink dengan tatapan rambut lurus berwarna maroon .
Usia Zoya dan Dania memang tidak selisih jauh sekitar 2 tahun jadi mereka terlihat seumuran.
" kak , yuk kita masuk , baju baju di sini bagus bagus semua Lo kak ayo kak kita coba " rengek Dania sambil menyeret tangan kakak iparnya itu.
" Dania, kakak tidak punya uang sebanyak itu untuk membeli baju baju itu " jawab Zoya dengan lemas .
Dania tersenyum dan tetap menyeret lengan Zoya dan membawanya masuk ke butik tersebut " udah kakak gak perlu mikirin nanti kak Daffa yang bayar tagihannya"
Zoya hanya tersenyum dan menggeleng perlahan.
"kak, aku coba baju yang ini dulu ya , kakak tunggu di sini dulu ya nanti gantian, kakak pilih pilih saja dulu" pinta Dania kemudian pergi ke ruang ganti.
Zoya berjalan ke sebelah untuk melihat sebuah mukena Rendra yang bagus dan mewah , tapi tiba tiba dari arah belakang Zoya dikejutkan oleh seseorang yang menyapanya .
" hai rubah kecil yang lucu"
Tentu saja Zoya terkejut dan langsung menoleh.
senyum manisnya tersungging dari sudut bibirnya " Rafi, kamu di sini "
Rafi pun tersenyum dan menatap dalam wajah cantik gadis yang tak pernah sejenak pun hilang dari pikirannya .
" iya Zoya kamu sama siapa , mana suamimu " tanya Rafi dengan tatapan teduh .
Zoya tersenyum " aku sama adik iparku Raf , dia sedang berada di butik itu sedang memilih milih baju " ucap Zoya sambil menunjuk pada sebuah butik .
" Zoya ada masalah ya , katakan Zoya apa hubungan kamu dan suamimu tidak baik baik saja " tanya Raffi mengalihkan pembicaraan karena melihat raut muka Zoya yang tidak seperti biasanya serta sedikit lebam di sudut bibirnya .
Tapi memang Rafi menangkap sesuatu yang disembunyikan Zoya , dia mencoba menatap lebih dalam kedua mata Zoya agar bisa menemukan jawabannya.
" Zoya jujur sama aku, apa kamu bahagia dengan tuan Daffa " tanya Rafi yang masih penasaran.
Rafi mencoba menggenggam tangan Zoya namun Zoya mendorong tubuh Rafi.
" sorry Raf " ucap Zoya sambil menunduk dan tanpa aba aba airmatanya pun menetes membasahi pipinya.
Rafi semakin iba melihat gadis yang sangat dicintainya menderita " Zoya , kalau memang kamu tak bahagia pergilah Zoya lepaskan semuanya "
Zoya mengusap airmatanya dan menggeleng perlahan
" tidak Rafi, siapa bilang aku tak bahagia, bahkan aku sangat bahagia " bohong Zoya .
Rafi tahu Zoya tidak jujur , dia sedang menyembunyikan luka hatinya .
" baiklah Zoya , kamu hati hati ya , jaga diri kamu , aku harus segera pergi untuk menyelesaikan tugas kampusku " ucap Rafi sambil mengusap kepala Zoya dan pergi berlalu .
Flashback on 💖
Kemarin sepulang dari taman bertemu dengan Raffi , ternyata Daffa sudah berada di dalam apartemennya dengan muka merah padam karena marah apalagi mengetahui kalau istrinya baru saja bertemu dengan pemuda lain .
"Zoya !!" bentak Daffa dengan menahan amarahnya.
Zoya bergidik ngeri tapi sudah bukan hal yang menakutkan bagi Zoya karena memang seperti itulah perlakuan Daffa padanya setiap harinya.
"ada apa mas " tanya Zoya .
Plaks plaks ( dua tamparan bertubi tubi menghantam pipi mulusnya)
Zoya luruh dengan sudut bibir yang berdarah
"ampun mas , maafkan Zoya hiks hiks hiks"
Daffa mencengkram leher Zoya " kamu mau minta maaf setelah semua yang kamu lakukan padaku , sekarang katakan sudah berapa kali kamu bertemu dengan laki laki brengsek itu !!"
" tidak mas baru baru sekali " jawab Zoya sambil menangis sesenggukan.
Bruaks pyarrr ( Daffa melemparkan tubuh kecil Zoya pada meja yang ada vas bunganya hingga vas bunganya jatuh berserakan)
" bohong !!, jangan kamu kira aku tidak mengetahuinya, dasar wanita jalang , brengsek ,bajingan kamu sekarang rasakan akibatnya" gertak Daffa sambil memaksa menyeretnya ke kamar mandi dan menyalakan shower sehingga tubuh Zoya basah dengan guyuran air dari shower.
Zoya terus saja menangis " ampun mas ampun mas hentikan hiks hiks hiks"
" ingat sekali lagi kamu berani membohongiku dan mencoba lari dariku bukan hanya hidupmu yang akan aku buat hancur tapi perusahaan papamu dan juga perusahaan Rian kakaknya Raffi yang akan ikut merasakannya " ancam Daffa kemudian pergi meninggalkan Zoya yang gemetaran di kamar mandi.
Sementara Zoya terus saja menangis meratapi semua nasib buruk dalam hidupnya.
Flashback off 💖
Sementara Dania masih saja sibuk dengan semua baju bajunya.
Dan saat Dania berjalan dengan tumpukan dres kesukaannya .
Bruk ( seorang pemuda tampan sedang menabraknya)
" ma-maafkan aku nona " ucap pemuda itu sambil membantu merapikan kembali baju bajunya.
"au , aduh sakit " rintih Dania karena kakinya terkilir .
pemuda tersebut membantu Dania dan singkat cerita mereka berkenalan.
Pemuda itu adalah Rafi yang tanpa sengaja menabrak Dania .
Mereka pun saling berkenalan dan sepertinya Dania menaruh perasaan pada Rafi yang tampan ,jatuh cinta pada pandangan pertama.
Setelah Rafi pamit pergi , Zoya pun datang dan mereka bergegas untuk pulang.
Di sepanjang perjalanan, Zoya tampak diam dan memikirkan sesuatu .
Dania mencoba membuka percakapan " kak, tadi aku ketemu dengan pemuda tampan dan baik , kayaknya aku jatuh cinta deh , cinta pada pandangan pertama gitu "
Zoya mengeryitkan alisnya " kok bisa sih ,kamu harus tahu dulu Dania seperti apa aslinya dia , jangan asal jatuh cinta "
" tapi kak dia tampan " jawab Dania sambil tersenyum penuh harapan.
Zoya menggeleng dan memegangi jidatnya
" terserah kamu Dania"
Tiba tiba Zoya ingat sesuatu " o iya Dania , kakak mau tanya , tapi tolong kamu jujur ya sama kakak "
Dania pun mengeryitkan keningnya" ada apa kak "
" apa sebenarnya kamu dan mas Daffa memiliki seorang kakak" tanya Zoya .
Deg
Dania pun tersentak dan menatap tajam mata Zoya " a-apa maksud kak Zoya "
" tolong Dania jawab jujur apa ada yang kalian sembunyikan dariku di keluarga ini" ucap zoya sedikit menekan agar Dania mau bercerita .
Dania menunduk " sebenarnya iya kak , tapi cerita selengkapnya mamaku yang tahu , kami memiliki seorang kakak tapi sudah meninggal karena kecelakaan namanya kak Diandra, itu saja yang aku tahu kak"
Zoya menarik nafas panjang dan merebahkan tubuhnya di jok mobil yang membawa mereka pulang menuju apartemennya.
Pikirannya semakin penasaran tentang Diandra, dan mungkinkah dia yang berada di foto kemarin , terus kenapa ada foto mamanya juga , apa hubungannya dengan mereka , Zoya semakin tidak mengerti dan harus mencari tahu yang sebenarnya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 41 Episodes
Comments
Zhu Yun💫
Lanjut kakak 👍
2023-12-21
1
Zhu Yun💫
Minta uang sama suami kamu Zoya 🤭🤣
2023-12-21
1