"LEPAASSSKAN AKUU...AKU TIDAK PANTAS BERADA DITEMPAT BUSUK INI."teriak Laksmi,namun tidak ada yang menghiraukan nya.Kini,dia harus meringkuk didalam penjara bawah tanah.Dan dia tidak tahu bagaimana nasibnya ke depannya nanti.
"Aku harus mencari cara untuk bisa keluar dari tempat ini.Aku tidak mau tinggal disini berlama-lama,karena aku tahu bagaimana sikap kanda Panji yang sebenarnya.Ini semua gara-gara perempuan itu,dia sengaja mengatakan hal buruk tentang ku kepada kanda Panji.Awas saja nanti,aku tidak akan membiarkan hidupnya tenang."umpat Laksmi pelan
Tiba-tiba saja Laksmi kepikiran suatu ide,dan kemudian dia tersenyum sinis.Laksmi mendekati pintu penjara dan memanggil prajurit yang berjaga tersebut."Prajurit."ucap nya dengan lembut
Prajurit kerajaan yang berjaga didepan penjara bawah tanah terus melaksanakan tugas nya itu menoleh."Ada apa?"tanya prajurit tersebut
"Apakah kau bisa membantu mengeluarkan aku."ucap Laksmi dengan senyum semanis mungkin,dia mencoba merayu prajurit tersebut
"Tidak,aku tidak bisa."ucap nya cepat
"Kenapa? Padahal aku ingin sekali membantu mu menjadi kepala bala tentara kerajaan Bantara Angin."ucap nya pura-pura sedih
"Bagaimana mungkin aku bisa menjadi kepala bala tentara kerajaan, sedangkan tuan putri saja berada didalam penjara."ucap prajurit tersebut
"Asal kau tahu,ayah ku sedang mengumpulkan para pria hebat untuk memberontak pada kerajaan ini.Dan jika kau membantu kami untuk merebut kerajaan Bantara Angin ini.Maka kau bisa menjadi apapun yang kau inginkan,mungkin kau bisa menjadi seorang panglima."ucap Laksmi kembali merayu prajurit tersebut dan seperti nya prajurit tersebut mulai terkena rayuan Laksmi
"Bagaimana,apakah kau mau? Jika kau melepas kan aku,maka aku benar-benar akan menjanjikan posisi tersebut untuk mu."ucap Laksmi yang terus-menerus merayu prajurit tersebut
"Baiklah. Aku akan membantu mu keluar dari penjara ini,tapi kau harus menepati janjimu,tuan putri."ucap prajurit tersebut dan membuat Laksmi tersenyum sumringah.Karena rencana telah berhasil memperdaya pengawal tersebut.
"Tentu saja,aku akan menepati janji dan perkataan ku."sahut Laksmi dengan senyum lebar
"Begini, rencananya aku tidak melepaskan tuan putri sekarang!"ucap prajurit tersebut dan membuat sebelah alis Laksmi terangkat."Kenapa?"tanya Laksmi heran
"Aku akan membantu tuan putri keluar disaat semua orang sedang sibuk dengan pesta perkawanan raja.Disaat itu lah tuan putri keluar dari tempat ini."ucap prajurit tersebut
"Tapi itu terlalu lama."protes Laksmi
"Hanya itu cara terbaik."ucap prajurit tersebut dan akhirnya Laksmi menyetujui rencana tersebut.
***
Kumpulan orang yang mencari Renata sedang duduk menikmati makanan mereka saat ini.Mereka terus mengobrol satu sama lain.Kebetulan sekali Adam dan teman-teman nya duduk agak jauh dari Sarah dan yang lainnya.
Sedangkan Sarah,sedari tadi Sarah duduk disamping sang kakek.Dan hal itu tidak luput dari pandangan Adam.Pemuda itu merasa aneh,kenapa Sarah terus bersama Ki Prana.
"Dari tadi kau terus melihat Mbak Sarah,kenapa Dam?"tanya Haris yang berada disisi nya
"Ehh...ahh tidak,aku hanya merasa aneh saja.Kemarin mbak Sarah duduk didekat kita.Tapi sekarang dia duduk berdekatan dengan Ki Prana.Padahal mereka kan tidak saling mengenal."ucap Adam pelan
"Ohh iya."ucap Haris sambil menepuk dahinya,dia lupa mengatakan satu hal.
"Kau kenapa?"tanya Adam heran
"Aku mau bilang,kalau Mbak Sarah itu cucu Ki Prana."ucap Haris
"Kok bisa?"tanya Hasan
"Yaa bisa lah. Jadi begini,kalian kan tahu jika anak Ki Prana adalah bibi Parwuni."ucap Haris dan dibalas anggukan kecil teman-temannya.Lalu dia kembali melanjutkan ucapannya."Rupanya,bibi Parwuni mempunyai kakak kembar.Kakak kembar nya itu bernama Parwati.Kakak nya itu sudah menikah dan mempunyai seorang anak,dia adalah mbak Sarah."ucap Haris menjelaskan
Sedangkan Adam dan Hasan terkejut mendengar ucapan Haris.Mereka tidak menyangka,jika Ki Prana mempunyai seorang anak dan cucu.
"Kalau ibunya mbak Sarah anak dari Ki Prana,lalu dimana kah beliau sekarang? Aku tidak pernah melihat dia datang menjenguk ayah nya ke desa kita ini?"tanya Adam dengan wajah penasaran
"Ibunya sudah meninggal."ucap Haris
"Meninggal?" tanya Hasan
Haris mengangguk cepat. "Ibunya meninggal setelah melahirkan mbak Sarah,setelah itu Mbak Sarah dibawa ke kota oleh ayah nya.Itu sebabnya dia tidak pernah ke desa lagi menemui Ki Prana."ucap Haris menjelaskan,dan kedua temannya hanya mengangguk tanda mengerti.
"Nak Adam,Haris dan Hasan. Kalian Ngapain duduk disana,ayo kembali ke tenda.Hari sudah petang,tidak baik berlama-lama diluar.Apalagi sekarang kita sedang berada didalam hutan larangan."ucap Lukman
Adam dan kedua temannya beranjak dari tempat nya dan mencuci tangan mereka dan masuk ke dalam tenda mereka sendiri.Sedangkan Sarah sudah masuk ke dalam tenda bersama sang kakek,dia akan tidur bersama kakek nya.Itu adalah pilihan yang tepat.Sedangkan Harja yang bersama mereka pindah ke tenda Adam.Kenapa Sarah dan Harja bertukar tempat? Sebab,sekarang Sarah adalah cucu Ki Prana.Itu sebab nya dia satu tenda dengan sang kakek.
Ki Prana telah bercerita kepada mereka semua sebelum masuk ke dalam tenda.Dan dia juga mengatakan hal tersebut kepada Adam dan teman-temannya.
***
Tidak terasa,hari sudah mulai gelap.Dan waktu telah menunjukkan pukul enam sore.Waktu ini adalah saat nya pintu gerbang alam gaib dibuka.Dan makhluk-makhluk gaib akan berkeliaran disaat waktu tersebut.Itu sebabnya,manusia dilarang keluar saat senja mulai datang.
Semua penghuni ditenda masing-masing belum memejamkan mata.Dan memang saat ini belum saatnya untuk tidur.Dan bagi mereka warga desa Jati sangat dilarang untuk tidur disaat sudah memasuki senja,karena PAMALI.Desa jati termasuk desa yang masih memakai hukum adat dan kebanyakan dari penduduknya mempercayai leluhur.
Suara binatang malam terdengar begitu menyeramkan,namun mereka mengabaikan itu semua.
Tiba-tiba mereka mendengar begitu banyak langkah melewati tenda mereka.Bukan hanya langkah saja yang terdengar,namun suara-suara aneh juga terdengar begitu menakutkan.Ada yang sedang cekikikan dan ada pula yang menangis.Ingin sekali mereka keluar,namun mereka takut.
Sedangkan Sarah dan kakeknya hanya diam saja.Tapi, semakin lama suara langkah tersebut semakin banyak.Dengan pelan Sarah menuju ke pintu tenda tersebut dan ingin membukanya.Namun panggilan sang kakek menghentikan aktivitasnya.
"Apa yang ingin kau lakukan,Sarah?" tegur Ki Prana
"Aku ingin membuka resleting tenda ini kek,aku penasaran dengan suara langkah diluar."ucap Sarah
"Jangan,kita tidak tahu apa yang berada diluar.Sebaiknya urungkan saja niat mu itu, cucuku."ucap Ki Prana bijak
Kakek nya Sarah tersebut merasa kan aura negatif diluar,dan aura negatif tersebut begitu banyak.Dan dia berharap,semoga saja para pemilik aura negatif tersebut tidak mengganggu dirinya dan yang lainnya.
Namun,karena terlalu penasaran.Sarah membuka resleting itu sedikit pelan saat sang kakek memejamkan matanya.Begitu melihat diluar,dia sangat terkejut dengan penampakan tersebut.Jantung nya terasa berdebar begitu kencang.Jangan kan bergerak, bernafas pun rasanya sangat sulit.
Diluar sana,para makhluk-makhluk gaib sedang menuju ke pinggiran danau dan masuk ke dalam wilayah kerajaan bantara angin.Mereka datang untuk menghadiri pernikahan tuan mereka,yaitu raja iblis.Penguasa kerajaan Bantara Angin,raja dari segala raja.Dan dia juga menguasai hutan larangan sekaligus para makhluk-makhluk gaib itu.
Para pengikut raja iblis berwajah seram dan aneh,wajah khas setan.Ada yang bertubuh setengah ular dan setengah manusia.Ada makhluk yang berbadan besar dan bertanduk.Ada juga makhluk-makhluk aneh lainnya,dan bagi Sarah itu terlihat menyeramkan.
"Sarah.... Sarah."panggil Ki Prana,namun cucunya tersebut tidak mendengar panggilan nya.Akhirnya dia mendekati resleting yang terbuka sedikit itu.Dan dia juga terkejut begitu melihat penampakan diluar.Pantas saja cucunya syok, penampakan tersebut memang sangat menyeramkan.
Ki prana menutup resleting tenda dan membacakan sesuatu,lalu dia mengusap wajah Sarah dengan sebelah tangannya.Tidak berlangsung lama,Sarah langsung sadar dari keterkejutan nya.Gadis tersebut melirik sang kakek dengan wajah pucat nya.
"Kakek,tadi itu....."ucap nya menggantung,karena sang kakek langsung memberikan sebotol air kepada Sarah berucap."Jangan pikirkan hal tersebut,sekarang beristirahat lah."
Sarah pun menerima botol air tersebut dan meminumnya.Setelah itu dia hanya mengangguk pasrah,sebab dia masih syok dengan penampakan tersebut.Akhirnya dia merebahkan tubuhnya dan memejamkan matanya.
"Ada apa,Ki?"tanya Harja
"Tidak ada apa-apa, sebaiknya kalian juga segera berisitirahat.Karena kita akan melanjutkan pencarian teman cucuku besok pagi." ucap Ki Prana dan para lelaki tersebut menuruti perintah nya
Sedangkan Ki prana sendiri,dia langsung bermeditasi.Lalu dia meraga sukma,Sukma nya keluar dari tenda tersebut dan melihat para makhluk-makhluk tersebut melompat ke arah danau dan menghilang.Ki prana pun mendekati danau tersebut.
"Rupanya disini ada sebuah tempat yang tidak diketahui oleh siapapun.Tapi bagaimana caranya aku masuk ke sana? Apakah aku juga harus melompat seperti yang mereka lakukan.Tapi aku takut tersesat dan tidak bisa kembali lagi."ucap Ki Prana pelan,telinga nya mendengar suara langkah kaki.Dan dengan cepat Ki Prana berlari ke belakang pohon yang berada tidak jauh dari danau.
Ki Prana melihat seorang perempuan yang memakai riasan Seperti seorang ratu.Dia tidak datang seorang diri,dia datang bersama kuda kencana nya dan delapan orang perempuan yang pastinya pengawalnya.
"Ajeng,berhenti sebentar." titah perempuan tersebut kepada perempuan yang menjadi kusir dan duduk didepannya tersebut.Perempuan yang memberikan perintah tersebut berjalan dan akhirnya menghentikan langkahnya didepan tenda.Tenda tersebut berisi Adam dan teman-teman nya.
"Putraku,setelah sekian lama.Akhirnya aku bisa melihat mu kembali."ucap perempuan tersebut
Putra? Siapa putra perempuan tersebut? Dia sangat mirip dengan menantu Jaka. Astaga,bukan kah dia memang menantu Jaka. Dan berarti dia adalah ibu kandung Adam. Tapi ,bukan kah ibunya Adam pergi meninggalkan nya.Dan apa jangan-jangan dia sekarang menjadi pengabdi setan? Ki Prana membatin
***
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 139 Episodes
Comments