13.

Laksmi berdiri dibalik pintu dapur kerajaan Bantara Angin.Dia tengah menunggu kedatangan seseorang.Tidak lama kemudian, seseorang yang dia tunggu menghampirinya.Laksmi pun tersenyum sumringah melihat kedatangan orang tersebut.

"Kenapa lama sekali,Dayang?"tanya Laksmi dengan sedikit kesal,sebab dia menunggu sedikit lama disini.

"Maafkan hamba tuan putri,tadi hamba sibuk sekali dikamar raja.Dan hamba juga tidak bisa terlalu lama pergi meninggalkan calon ratu tanpa sepengetahuan hamba.Jika raja ssampai mengetahui hamba telah meninggalkan calon ratu,dia akan marah besar."ucap Dayang Ratih

"Jangan menyebut gadis itu dengan sebutan calon ratu,Dayang! Aku tidak menyukai perkataan mu tersebut."ucap Laksmi dengan wajah datar dan kesal.Sebab, perempuan dihadapan nya tersebut telah mengatakan bahwa gadis yang dibawa raja adalah calon ratu.Padahal dayang Ratih hanya mengikuti perkataan raja iblis saja.

"Maafkan hamba tuan putri."ucap Dayang Ratih menunduk

"Sepertinya jika kita berbicara disini sangat berbahaya,kita harus mencari tempat yang aman."ucap Laksmi dan mengajak dayang Ratih untuk pergi bersamanya.Tempat yang Laksmi tuju adalah kamarnya sendiri.Lalu mereka berdua duduk berhadapan.

"Dayang,aku ingin kau bekerja sama denganku untuk melenyapkan gadis dari alam manusia tersebut."ucap Laksmi to the poin

"HAH.".

Mendengar ucapan Laksmi,tentu saja hal itu membuat dayang Ratih terperangah dan tidak percaya dengan ucapan perempuan yang berada dihadapannya tersebut.Bagaimana mungkin putri dari Patih Raganatha ini mengajaknya bekerjasama dalam melenyapkan calon istri raja.Itu sangat mustahil, bisa-bisa dia langsung dibunuh raja.Jika dibunuh secara langsung mungkin tidak merepotkan,tapi jika dia disiksa.Tentu saja hal itu membuat dayang Ratih merinding, walaupun dia sudah membayangkan nya.

"Apa maksud dari ucapan,Putri?"tanya Dayang Ratih yang masih terkejut

"Aku ingin kau bekerja sama denganku untuk melenyapkan gadis kesayangan raja tersebut.Dan aku harap,kau tidak menolak keinginan ku."ucap Laksmi dengan mimik serius diwajahnya

"Maafkan hamba, Putri. Hamba tidak bisa melakukan hal itu,itu sangat beresiko dan berbahaya sekali."ucap dayang Ratih sedikit gemetar

"Ternyata kau payah sekali, Dayang Ratih. Aku tahu jika kau masih menyimpan dendam terhadap raja.Sebab,putri mu telah dilenyapkan oleh raja,hanya karena putrimu menggodanya.Padahal dia tahu,jika putrimu tersebut adalah selir dari ayahandanya,yaitu raja tua.Dia sangat kejam,padahal dia tahu jika kau adalah seorang ibu dan kau juga lah yang telah merawat raja iblis sejak kecil.Tapi dengan tidak berperasaan nya dia tega membunuh putrimu."ucap Laksmi yang terus menghasut dayang Ratih,dan hasutan nya sangat mengenai hati dayang Ratih.

Dayang Ratih pun teringat pada kejadian beberapa tahun silam,saat itu putri nya telah menikah dengan raja tua.Dan dia sangat senang sekali, setidaknya derajatnya sedikit bertambah dikerajaan Bantara Angin.Bukan hanya sebagai Dayang biasa saja,dayang yang hanya merawat calon raja.

Baru saja dia bahagia,karena putrinya menjadi selir raja.Dia harus dikecewakan atas sikap putrinya terhadap raja Panji Baskara.Yang saat itu baru saja dinobatkan menjadi seorang raja kerajaan Bantara Angin.Putri nya diam-diam menyukai raja dan jatuh cinta.Dia pun berusaha menggoda raja dan raja hanya menanggapi biasa saja awalnya.Dan dia sebagai ibu pun sudah beberapa kali menasihati putri nya tersebut,jika yang dilakukan oleh putri nya tersebut adalah salah.

"Renjana, berhentilah menggoda raja Panji Baskara.Fokuslah pada kehidupan mu bersama raja tua.Kau jangan membuat ibu malu."tegur Dayang Ratih pada putrinya tersebut

Namun,putri nya tersebut tidak menghiraukan ucapannya.

"Ibu tidak perlu mengaturku,karena aku sudah menjadi perempuan yang terhormat."ucap nya dengan jumawa,lalu dia berucap kembali."Dan lagi pula,aku menggoda raja karena aku tertarik padanya.Dia sangat gagah dan tampan,aku sangat menyukainya."ucap Renjana dengan senyum-senyum sendiri membayangkan raja Panji Baskara yang akan membalas perasaan nya.

Dayang Ratih hanya menggeleng-gelengkan kepalanya,karena putrinya tidak mempan untuk dinasehati.Putrinya tersebut kembali menggoda raja dan karena terus-menerus digoda.Dan puncaknya,raja sangat marah dan menghukum selir ayah nya tersebut dengan cara yang kejam.

"Pengawal,seret perempuan tidak tahu malu ini ke halaman kerajaan,lalu ikat dia"perintah raja iblis dengan emosi diwajahnya

Lalu Renjana dibawa keluar dari kerajaan Bantara Angin.

"Yang mulia,tolong ampuni kesalahan hamba.Hamba berjanji tidak akan melakukan hal itu lagi.Hamba menyesal yang mulia."teriak Renjana dengan air mata yang terus mengalir di pipi nya.Dia memang berkata seperti itu,tapi hati nya sangat dendam kepada raja iblis.Sebab,raja iblis tidak bisa digoda oleh dirinya.Berbagai macam cara telah dia lakukan,namun selalu berakhir dengan kegagalan.

Raja Darma Baskara hanya membuang muka saat melihat selir kesayangannya tersebut merengek-rengek.Dia sangat malu dengan sikap selirnya tersebut, padahal dia sangat menyayangi nya.Namun,Renjana malah mengkhianati nya dan menggoda putranya.Hal itu membuat raja Darma Baskara marah dan kesal.Dan dia pun menyerahkan kepada puteranya untuk menghukum selir kesayangannya.

"Yang muliaaaa....!!"teriak Renjana dan dia sekuat tenaga memberontak dari pegangan pengawal. "Lepaskan aku,aku tidak bersalah."ucap Renjana terus memaki pengawal dan dia kembali menatap ibunya yang tengah menangis

"Ibu,tolong Renjana."ucap nya dengan tergugu,namun ibunya hanya bisa menangis terus menerus.Dia sudah berusaha berulang kali menasihati putri nya,dan kini putrinya harus mendapatkan hukuman atas penghianatan yang dia lakukan.

Setelah Renjana dibawa keluar,Dayang Ratih mendekati raja iblis.Lalu dia bersujud dihadapan raja.Sontak saja raja sangat terkejut dengan sikap dari dayang senior dikerajaan nya ini.Dayang dihadapan nya tersebut adalah ibu dari Renjana dan perempuan ini adalah orang yang merawatnya sejak kecil.

"Yang mulia raja,ampunilah dosa putri hamba.Hamba tahu dia telah berbuat kesalahan,tolong ampuni dia dan berikan dia kesempatan untuk hidup.Hanya dia satu-satunya anak yang hamba miliki,yang mulia raja."ucap Dayang Ratih yang terus memohon kepada raja iblis

"Maafkan aku dayang,,bukan kah kau sudah tahu.Jika putrimu tersebut telah berulang kali menggoda ku dan aku masih membiarkan nya.Karena dia adalah putrimu dan kau juga telah berjasa dalam merawat ku.Tapi,Renjana telah membuat kesalahan besar.Dia memasuki kamar ku dan kembali menggoda ku sehingga aku muak dengan tingkahnya.Bahkan, ayahanda ku saja kecewa dengan sikapnya.Padahal dia adalah selir kesayangan ayahanda."ucap raja iblis

"Ampun yang mulia,hamba mohon bebaskan dia.Karena dia adalah satu-satunya anak perempuan hamba.Hamba berjanji akan memperbaiki tingkah lakunya tersebut."ucap Dayang Ratih yang masih membujuk raja iblis

"Aku tidak bisa menarik ucapan ku,Dayang.Sebab,dia telah berulang kali membuat kesalahan.Dan sekarang aku tidak bisa bersabar diri lagi,jika orang lain mungkin saat pertama kali dia merayu ku.Aku akan menyiksa dan membunuh nya secara kejam."ucap raja iblis dan hal tersebut membuat Dayang Ratih merinding

Dayang Ratih sudah berusaha membujuk raja,namun raja tidak mau memaafkan kesalahan Renjana.Akhirnya, dengan berat hati dayang Ratih membiarkan raja memberikan hukuman dan kematian kepada putri dengan kejam.

Kejadian-kejadian tersebut masih diingat dengan jelas oleh dayang Ratih.

"Bagaimana dayang? Apakah kau mau bekerja sama denganku?"tanya Laksmi

"Tuan putri,berikan hamba waktu untuk memikirkan kembali rencana tersebut."ucap Dayang Ratih

"Aku beri kau waktu satu hari,besok siang temui aku dikamar ku.Dan ku harap,kau menyetujui keinginan ku ini."ucap Laksmi

"Baik tuan Putri. Maaf tuan putri,hamba harus segera pergi.Pasti gadis tersebut sudah bangun dan hamba harus segera kesana."ucap dayang Ratih dan pamit pada laksmi

Setelah kepergian Dayang Ratih,Laksmi tersenyum-senyum sendiri membayangkan rencana tersebut akan berhasil.Dan jika dia berhasil melenyapkan gadis tersebut, maka dia bisa menguasa hati raja dan akan bersama dengan raja untuk selama-lamanya.Dan itu adalah impian nya sejak kecil.Menjadi ratu kerajaan Bantara Angin dan menjadi istri dari seorang lelaki dari alam siluman dan jin.Dan dikenal sebagai raja iblis yang sangat kejam.