Tawaran

Ares mempersilahkan Violet masuk ke dalam mobilnya, tanpa banyak bicara Violet bergegas masuk ke dalam mobil Ares dan duduk di kursi samping kemudi, lalu disusul oleh Ares.

Kemudian Ares melajukan mobilnya menuju suatu tempat. Pasalnya ada hal penting yang harus ia sampaikan kepada Violet. Jika gadis itu tidak ingin bekerjasama dengannya, cara kotor pun bisa ia lakukan demi bisa mencapai tujuannya.

Mobil yang membawa mereka sampai di sebuah restoran mewah. Ares lalu memarkirkan mobilnya terlebih dahulu sebelum mengikuti Violet yang lebih dulu masuk ke dalam restoran.

Kini mereka sudah berada di sebuah ruangan private dan memang sengaja di pesan oleh Ares. Karena pembicaraan mereka nantinya sangat penting. Makanan dan minuman sudah tersaji di atas meja, namun diantara mereka belum ada yang mau mencicipinya.

"Apa yang ingin kau bicarakan kepadaku?" tanya Violet dengan santainya sambil menatap tajam ke arah Ares.

Refleks Ares yang duduk berhadapan dengannya mulai menyandarkan punggungnya di sandaran kursi. Ares menghela nafas berat, lalu menatap kedua manik mata Violet tanpa berkedip.

"Hei! apa yang sebenarnya ingin kau bicarakan!" ucap Violet dengan nada tinggi sembari memukul meja, karena melihat tingkah laku Ares yang hanya duduk diam layaknya sebuah patung lilin.

"Eeeh aku..aku..." Ares menjadi gugup dan tidak tahu memulai pembicaraannya darimana.

"Iya, kenapa denganmu!" ketus Violet sambil menunjuk ke arah Ares yang sedang berpikir keras dan terlihat pria itu seperti orang bodoh.

Ares merasa kehilangan kata-kata untuk menjelaskannya.

"Sejujurnya aku ingin menikahimu." ucap Ares dengan entengnya membuat Violet terbelalak kaget mendengar ucapan pria itu. Tak ada angin tak ada hujan pria itu mendadak ingin menikahinya.

"Apa!" Violet membulatkan kedua matanya dan merasa tidak percaya dengan ucapan pria itu.

"Maksudku kita bisa pura-pura menikah. Aku akan membayarmu berapapun yang kau minta." jelas Ares sambil menghela nafas berat. "Karena sejujurnya aku belum siap kearah sana. Dan aku tidak setuju dijodohkan, apalagi sampai harus menikah dengan gadis pilihan keluargaku. Namun, demi membahagiakan keluargaku, aku harus siap melakukannya. Tapi, disini aku sendiri yang harus mencari gadis yang betul-betul ingin menjadi istriku. Makanya aku mencarimu untuk menagih hutang budi dengan menjadikanmu sebagai istriku. Ini salah satu tawaran bagus untukmu, jadi pikirkan baik-baik." ucap Ares panjang lebar dan merasa malu mengatakan semuanya.

"Tunggu! bukankah kita memang dijodohkan oleh orang tua kita. Bahkan kemarin malam kau datang berkunjung ke rumahku sampai melakukan penyamaran segala dengan memakai kacamata bundar. Jadi tidak usah berpura-pura lupa." ucap Violet dengan tatapan sinis sambil menunjuk ke arah Ares.

"Kau salah paham, aku tidak pernah datang berkunjung ke rumahmu. Dan kau bukan gadis yang ingin dijodohkan denganku." protes Ares mendengar ucapan Violet.

"Lalu siapa pria yang berwajah mirip dengan wajahmu yang datang ke rumahku? dan aku sangat yakin seratus persen itu kau!" ucap Violet serius dan merasa aneh dengan semua itu.

"Aku tidak tahu, mungkin kau salah lihat orang. Lagian wajahku bukan pasaran." ucap Ares cepat dengan ketusnya. Bisa-bisanya gadis itu menyamakannya dengan pria lain.

"Aku tidak mungkin salah lihat orang, karena jelas-jelas itu kau! berhenti berpura-pura di hadapanku." ucap Violet yang sudah tersulut emosi.

"Sudah berapa kali aku katakan bahwa aku tidak pernah datang berkunjung ke rumahmu!. Paham!" tegas Ares dengan tatapan dingin. "Jadi, kau mau menerima tawaranku atau tidak? tapi aku sarankan kau harus menerimanya, karena jika tidak hidupmu akan hancur." ucap Ares dengan ancamannya. Karena ia bisa melakukan cara apa saja, termasuk cara kotor demi bisa menundukkan gadis galak itu.

Violet menelan ludahnya dengan kasar, baru kali ini ada pria yang mencoba untuk mengancamnya.

Apa aku harus menerima tawarannya? lagian kami memang sudah dijodohkan oleh orang tua kami masing-masing. Hanya saja masih ada keraguan akan hal tersebut. Jika pria itu memang belum pernah berkunjung ke rumahku, terus siapa pria yang wajahnya begitu mirip dengan pria menyebalkan itu. Batin Violet.

"Jadi bagaimana? apa kau setuju menikah denganku?" tanya Ares sambil menautkan kedua alisnya.

"Aku setuju." ucap Violet tanpa pikir panjang. "Tapi, dengan satu syarat tidak ada kontak fisik diantara kita dan kau tidak boleh menyentuhku, karena hal ini hanya sebatas pernikahan pura-pura. Karena setelah itu, kita akan berpisah. Perlu kau tahu hal ini hanya bentuk balas budiku kepadamu" ucap Violet dengan tegasnya sambil menyeringai tipis.

"Oke, aku menerima syarat mu itu." ucap Ares pada akhirnya. "Kurasa hanya itu yang ingin ku sampaikan kepadamu. Dan persiapkan dirimu nanti malam, karena aku akan membawamu kehadapan orang tuaku dan satu lagi jangan mengecewakanku!." ucap Ares tak main-main.

"Serahkan semuanya kepadaku, aku bisa mengatasinya dengan baik, yang jelas kau mau bekerjasama dengan ku. Kita akan bersandiwara di hadapan keluargamu." ucap Violet dengan entengnya lalu mengulurkan tangannya untuk berjabat tangan dengan Ares. Dengan sigap Ares menjabat tangan nya. Setelah itu mereka meninggalkan restoran tersebut.

*

*

*

Sementara di tempat lain....

Nyonya Laurent baru saja menerima amplop coklat dari orang suruhannya. Dimana isi dari amplop coklat tersebut berisi tentang identitas seorang gadis yang pernah bersama dengan putranya.

Orang suruhan nyonya Laurent yang diminta untuk mencari identitas gadis yang pernah bersama putranya, akhirnya sudah menemukan identitas gadis tersebut.

Saat akan membuka amplop coklat tersebut, tiba-tiba pelayan wanita masuk ke dalam kamar Nyonya Laurent, sehingga wanita paruh baya itu mengurungkan niatnya untuk membuka amplop coklat tersebut. Ia hanya menyimpan amplop coklat tersebut pada laci nakas.

"Nona Kayla sudah datang, dia menunggu anda di ruang tamu." ucap pelayan wanita dengan pandangan tertunduk.

"Iya, saya akan menemuinya." ucap nyonya Laurent tersenyum lalu melangkah ke ruang tamu untuk menemui Kayla.

"Selamat sore tante." sapa gadis cantik bergaun putih dengan senyuman merekah menghiasi bibirnya.

"Sore, sayang. Lama ya kita tidak berjumpa." ucap nyonya Laurent tersenyum hangat dan gadis cantik itu yang tidak lain adalah Kayla langsung berhambur memeluknya.

"Aku sangat percaya bahwa Tante bisa menyatukan kami. Hanya Ares pria satu-satunya yang kucintai dan sekaligus menjadi cinta pertamaku." ucap Kayla mencari perhatian dari wanita paruh baya itu.

"Tentu sayang, Tante akan selalu membantumu dan juga mendukungmu. Hanya kau yang pantas menjadi pendamping putraku" ucap Nyonya Laurent tersenyum tipis.

"Terima kasih tante." ucap Kayla dengan seringai licik terpatri diwajahnya.

Bagus, selangkah demi selangkah aku bisa mendapatkan Ares. Batin Kayla menyeringai licik.

"Sama-sama, yang jelas kau harus berjuang keras untuk mendapatkan cinta dari Ares." ucap Nyonya Laurent dengan nasihatnya dan Kayla hanya mampu mengangguk menanggapi ucapan wanita paruh baya itu.

Bersambung....

Terpopuler

Comments

Leng Loy

Leng Loy

Jangan terlalu berharap Kayla, nti sakit hati lho,dasar Kayla perempuan licik ternyata

2023-09-15

0

Kak olaa

Kak olaa

jadi ares kembar?

2023-06-21

0

Mita

Mita

lanjut thor

2023-06-20

0

lihat semua
Episodes
1 Pria Jelek
2 Pertarungan
3 Gadis itu
4 Dia menolongku
5 Terima kasih
6 Pembohong besar
7 Aku bisa sendiri
8 Baiklah
9 Tawaran
10 Rahasia Oma Meggy
11 Kenapa jadi begini?
12 Gadis pilihanku
13 Kabur dari rumah
14 Pulau Liu
15 Pulau Liu 2
16 Pulang
17 Akan segera menikah
18 Rahasia?
19 Bertunangan
20 Kau!
21 Aku berhasil menikahimu
22 Menjauh dariku!
23 Aku akan membalas perbuatanmu!
24 Kami sudah menikah
25 Aku adalah suaminya
26 Siapa mereka?
27 Bertemu
28 Mulai kasihan
29 Menginap
30 Oh rupanya mereka
31 Hukuman
32 Pengkhianat
33 Ruang kerja mama Laurent
34 Ayah
35 Mereka pengen cucu
36 Anting
37 Belum siap
38 Rindu
39 Hukuman ibu mertua
40 Kita hanya berpisah sesaat
41 Permohonan maaf Aileen
42 Nikah dadakan
43 Pesta Pernikahan
44 Kedatangan Ares
45 Aku bersamamu
46 Kecelakaan
47 Koma
48 Evan!
49 Siuman
50 Kau Siapa?
51 Bodyguard
52 Benar-benar godaan
53 Bodyguard mesum
54 Istri keras kepala
55 Kesedihan Aileen
56 Ikuti aku
57 Gagal total
58 Mengerjainya
59 Tenang Violet
60 Kencan pertama?
61 Kencan pertama
62 Bercerita
63 Aku sudah mengingatnya!
64 Ingin bercerai
65 Menggila
66 Menghindari
67 Nasihat mommy
68 Saling introspeksi diri
69 Liburan
70 Sangat merindukanmu
71 Dinner romantis
72 Gawangmu akan Jebol
73 Welcome honeymoon
74 Musuh didepan mata
75 Pria Iblis
76 Duel
77 Tanda-tanda Hamil?
78 Pengakuan Evan
79 Calon penerus
80 Selamat datang di dunia, sayang
81 Menikmati peran
82 Mommy, kapan kami punya adik?
83 Hanya apa?
84 TIDAK!
85 Aufar di culik
86 Aku tidak mau seperti dirimu
87 Beraninya kau mengusik keluargaku!
88 Terima kasih, sayang
89 Extra part
90 Extra part
91 Promosi Novel baru ' Kekasih Kontrak CEO '
92 Promosi Novel Baru ' Muslimah Dan Anak Genius
93 Promosi Novel baru 'DIHAMILI TUAN IMPOTEN
Episodes

Updated 93 Episodes

1
Pria Jelek
2
Pertarungan
3
Gadis itu
4
Dia menolongku
5
Terima kasih
6
Pembohong besar
7
Aku bisa sendiri
8
Baiklah
9
Tawaran
10
Rahasia Oma Meggy
11
Kenapa jadi begini?
12
Gadis pilihanku
13
Kabur dari rumah
14
Pulau Liu
15
Pulau Liu 2
16
Pulang
17
Akan segera menikah
18
Rahasia?
19
Bertunangan
20
Kau!
21
Aku berhasil menikahimu
22
Menjauh dariku!
23
Aku akan membalas perbuatanmu!
24
Kami sudah menikah
25
Aku adalah suaminya
26
Siapa mereka?
27
Bertemu
28
Mulai kasihan
29
Menginap
30
Oh rupanya mereka
31
Hukuman
32
Pengkhianat
33
Ruang kerja mama Laurent
34
Ayah
35
Mereka pengen cucu
36
Anting
37
Belum siap
38
Rindu
39
Hukuman ibu mertua
40
Kita hanya berpisah sesaat
41
Permohonan maaf Aileen
42
Nikah dadakan
43
Pesta Pernikahan
44
Kedatangan Ares
45
Aku bersamamu
46
Kecelakaan
47
Koma
48
Evan!
49
Siuman
50
Kau Siapa?
51
Bodyguard
52
Benar-benar godaan
53
Bodyguard mesum
54
Istri keras kepala
55
Kesedihan Aileen
56
Ikuti aku
57
Gagal total
58
Mengerjainya
59
Tenang Violet
60
Kencan pertama?
61
Kencan pertama
62
Bercerita
63
Aku sudah mengingatnya!
64
Ingin bercerai
65
Menggila
66
Menghindari
67
Nasihat mommy
68
Saling introspeksi diri
69
Liburan
70
Sangat merindukanmu
71
Dinner romantis
72
Gawangmu akan Jebol
73
Welcome honeymoon
74
Musuh didepan mata
75
Pria Iblis
76
Duel
77
Tanda-tanda Hamil?
78
Pengakuan Evan
79
Calon penerus
80
Selamat datang di dunia, sayang
81
Menikmati peran
82
Mommy, kapan kami punya adik?
83
Hanya apa?
84
TIDAK!
85
Aufar di culik
86
Aku tidak mau seperti dirimu
87
Beraninya kau mengusik keluargaku!
88
Terima kasih, sayang
89
Extra part
90
Extra part
91
Promosi Novel baru ' Kekasih Kontrak CEO '
92
Promosi Novel Baru ' Muslimah Dan Anak Genius
93
Promosi Novel baru 'DIHAMILI TUAN IMPOTEN

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!