"Ini hadiahnya, jadi 48 Perak!" ungkap Mia menyerahkan sekantung koin perak pada orang yang dilayaninya.
"Baik, selanjutnya!" panggil Mia.
"Oh, Yuno? Apa kamu telah menyelesaikan Request?" tanya Mia saat mengetahui siapa berikutnya yang ia layani.
"Yah, begitulah," jawab Yuno mengeluarkan banyak taring serigala dari Inventory miliknya.
"28 Taring?! Kamu memburu 28 Serigala Abu-abu sendirian?!" tanya Mia terkejut.
Yuno hanya diam tanpa bicara, terlebih lagi beberapa Player mulai membicarakannya. Ini membuat Yuno sedikit ragu untuk bilang kalau dia menghadapi mereka semua secara langsung dan tidak memburunya satu per satu.
"Ini hadiahnya, jadi 1 Emas 40 Perak!" ungkap Mia menyerahkan sekantung Koin ke Yuno.
Yuno segera pergi setelah mendapatkan hadiah miliknya. Dia menuju ke sebuah Toko Perabotan dan membeli alat-alat memasak disana dengan harga 75 Perak. Itu wajar mengingat dia juga mendapatkan kompor portabel saat membelinya. Yuno juga membeli beberapa rempah dan bahan-bahan makanan lain di pasar. Dengan begitu dia telah menghabiskan hampir 1 Emas hanya untuk membuat makanan.
"Pertama, ayo rebus daging kelinci yang telah diiris bagian permukaannya bersama rempah-rempah yang aku beli barusan di pasar dan biarkan selama 30 menit," ujar Yuno.
"Sembari menunggunya, ayo masak sausnya!" lanjutnya yang mengambil beberapa bahan dari Inventory.
"Mari iris tipis bawang merah, bawang putih dan bawang bombai. Lalu tumis sejenak hingga harum, masukkan Saus Tiram dan madu. Kemudian aduk merata hingga masak!" lanjutnya.
Yuno membuka panci dimana dia merebus daging kelinci sebelumnya dan mengeluarkan mereka dari sana. Dia lalu mengambil penggorengan dan meletakkan margarin diatasnya. Setelah cukup panas, Yuno meletakkan satu daging kelinci yang direbus sebelumnya di penggorengan dan menyirami bagian atasnya dengan sisa margarin di penggorengan.
"Waktunya menghidangkan!" ucap Yuno setelah merasa daging kelincinya telah matang.
Dia meletakkannya diatas piring dan menyiraminya dengan saus yang telah dibuatnya sebelumnya.
Anda telah menciptakan sebuah resep!
Rabbit Steak with Oyster Sauce (Uncommon)
Sebuah stek kelinci yang disirami saus tiram.
Meningkatkan ATK +20% dan SPD 20% selama 30 Menit.
"Hmmh! Rasa daging kelincinya cukup gurih dan juicy! Siapa sangka kalau menambahkan saus tiram dan madu akan menjadi seenak ini!" kagum Yuno.
***
"Baiklah, aku sudah kenyang dan juga masih ada banyak bahan yang bisa aku gunakan. Bagaimana kalau kita bereksperimen sejenak?" gumam Yuno yang mulai memasak kembali.
Yuno memasak tak kenal waktu, tanpa dia sadari Skill Cooking miliknya telah mencapai LV 20 dan resep yang dia dapatkan berjumlah lebih dari 10 buah hanya dengan modal daging kelinci dan beberapa bahan lainnya. Menyadari sudah hampir tengah malam, Yuno segera kembali ke penginapan dan tidur disana. Tanpa menyadari sebuah event tengah terjadi.
Event - Midnight Howl!
Raja Serigala Abu-abu yang merasa terusik karena anak buahnya dibunuh secara terus-menerus mulai murka! Hentikan Raja Serigala yang berdiam di tengah hutan untuk mengakhiri lolongan malam yang menjadi mimpi buruk ini!
Hadiah 10 Perak per ekor Serigala Abu-abu, 20 Emas untuk Raja Serigala Abu-abu!
Pinalti Kehancuran Kota Efraim!
Batas Waktu 10 Hari setelah Event dimulai!
***
"Eh? Para serigala menyerang kota?" tanya Yuno terkejut.
"Itu benar! Karena itulah hadiah dari perburuan serigala dinaikkan," jelas Mia pada Yuno.
"Aku tidak tahu hal itu terjadi saat aku tertidur," gumam Yuno sembari berjalan keluar dari barisan.
"Oh, apakah kau tidak melihat notifikasinya?" tanya seorang pria berbadan besar.
"Notifikasi?" sahut Yuno yang segera membuka notifikasi miliknya dan menemukan apa yang dimaksud.
"Itu terjadi saat tengah malam. Aku rasa wajar kalau kau tidak menerimanya," ungkap pria berambut putih yang mengenakan jubah hitam.
"Tengah malam kah? Apa kalian memiliki informasi lain tentang hal ini?" tanya Yuno.
"Sayang sekali, kami tidak memilikinya," jawab pria berbadan besar.
"Orang-orang yang begadang saat itu bilang, kalau gempuran Serigala Abu-abu saat ini belum terlalu parah. Namun mengingat pinalti yang akan didapat.." jelas seorang gadis berkacamata.
"Jangan terlalu khawatir! Jika kita bisa mengalahkan Raja Serigala itu, maka semua ini akan berakhir!" ujar pria berbadan besar meninju kedua tangannya.
"Kamu terlalu percaya diri, Mike!" balas seorang gadis samurai yang mengenakan kimono.
"Oh, Sakura? Selesai dengan urusan katana milikmu?" tanya Mike.
"Yah, begitulah. Luke, apa kamu telah mengambil Request?" ujar Sakura.
"Tentu saja, aku telah mengurusnya sesampainya kita disini," jelas Luke.
"Oh, benar. Fina, aku telah membawakan yang kamu butuhkan, bisa buka Trade?" ucap Sakura.
"Tentu!" balas Fina.
"Nampaknya anggota Party milikmu sudah lengkap. Kalau begitu, aku pergi dulu!" pamit Yuno.
"Oh, tunggu sebentar! Bisa beritahu namamu? Aku ingin menambahkan dirimu ke Friendlist!" sahut Mike.
"Yuno, seorang pengguna tombak!" jawab Yuno yang menerima pertemanan dari Mike.
"Yuno, yah? Jika kau butuh bantuan, kau bisa memanggilku!" ucap Mike yang dibalas dengan lambaian tangan dari Yuno.
***
Yuno berjalan keluar dari kota, dia menemukan hanya sedikit dari para Player yang berburu di bagian luar kota. Lalu saat dia memasuki hutan, ada cukup banyak orang disini. Membuat suasana hutan yang sebelumnya sunyi, menjadi ramai dengan perburuan serigala yang dilakukan oleh para Player.
Yuno juga memburu beberapa serigala disana. Dia menahan diri untuk tidak menggunakan Arts dari Dragon Spear, membuatnya beberapa kali terkena masalah, tapi bisa langsung diselesaikan olehnya sendiri.
Yuno juga terkadang mengumpulkan Herbia yang dia temukan dan saat Player yang mencoba memperingatkan dirinya kalau dia salah mengambil Herbia, Yuno mengabaikan mereka. Beberapa dari mereka ada yang langsung pergi, tapi sisanya memutuskan untuk membunuhnya.
Tentu saja, Yuno tidak tinggal diam. Dia akan membunuh mereka setelah mendapatkan serangan. Dia tidak akan membunuh Player yang tidak menyerangnya, membuat beberapa Player yang juga disana sepakat untuk tidak mengganggu Yuno.
Dalam RYLO, Player Kill atau PK diperbolehkan. Tentunya bukan tidak ada hukuman pada para PK. Namun mereka tidak akan dianggap PK, jika mendapatkan serangan lebih dulu atau mendapatkan damage yang menghabiskan hingga 20% HP. Hal inilah yang digunakan Yuno untuk melakukan PK sebelumnya.
"Aku ingin kembali ke kota sekarang, tapi mungkin aku bisa masuk lebih dalam lagi," ungkap Yuno saat melihat matahari masih berada diatas kepalanya
Baru ingin melanjutkan perjalanannya, beberapa Player berdiri di depan Yuno. Mereka mencoba untuk menghentikan Yuno dan mengeluarkan senjata mereka. Tidak hanya itu, bahkan saat ini Yuno telah dikepung. Membuatnya hanya bisa menghela nafas saat tahu kalau mereka adalah Player yang sama yang mencoba membunuh Yuno karena diabaikan.
"Apa kalian tidak pernah belajar dari kesalahan?" tanya Yuno.
"Berisik! Ini semua tidak akan terjadi jika kau tidak membunuh kami!" umpat salah satu dari mereka.
"Salahku karena membunuh kalian? Kalian tahu, hal ini tidak akan terjadi jika kalian tidak mencoba menjadi scammer!" ungkap Yuno yang berhasil membuat mereka terdiam.
"Memangnya kalian pikir sudah berapa banyak orang yang kalian Scam dan kalian bunuh karena kerakusan kalian?!" lanjut Yuno.
"Banyak bacot! Power Slash!" umpat seorang pengguna pedang yang mencoba menyerang Yuno dari belakang.
Yuno hanya mengayunkan tombaknya untuk menangkis serangan tersebut. Dia telah menduga kalau hal ini akan terjadi cepat atau lambat. Jadi Yuno telah mengganti tombaknya dengan tombak yang jauh lebih kuat dari Newbie Spear.
Grunther Spear (Uncommon)
Require: Spear LV 10
Durability: 480/500
Sebuah Tombak yang kuat dan kokoh disaat bersamaan.
ATK +25 DEF +18
"Jika ingin melakukan serangan kejutan, cobalah untuk tidak berteriak," ujar Yuno menarik kembali tombaknya dan berhasil membuat penyerangnya kehilangan keseimbangan.
"Membunuh kalian tidak akan membuatku menjadi PK. Jadi aku bisa bersantai meski kembali ke kota nantinya," ejek Yuno.
"Keparat!" umpat pengguna pedang tadi.
Yuno memainkan tombaknya sejenak, sebelum mengacungkannya tepat di wajah pengguna pedang yang mengumpat barusan. Membuatnya merasakan sedikit takut sekaligus tertantang pada saat bersamaan.
"Berhenti bicara dan ayo serang aku, sampah!" umpat Yuno dengan tatapan serius.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 59 Episodes
Comments
Frando Wijaya
di ganggu bah...gk heran yuno langsung bantai mereka 😅
2024-12-20
0
Frando Wijaya
Dr gambar foto itu.... rasany familiar deh 🤔
2024-12-20
0
Frando Wijaya
oh? byk bacot? heh 😏😈❄️
2024-12-20
0