Bella masih tidak habis pikir dengan Zack yang akan menikah secara mendadak. ia yakin Zack menyembunyikan sesuatu darinya. berkomitmen dalam pernikahan sepertinya bukan Zack sekali, ia harus meninggalkan dunianya untuk sebuah pernikahan. belum lagi praktek ilegalnya yang akan berdampak jika ia berkeluarga nanti.
Bella berjalan menuju ruang kerja Daddy di lantai dua rumah nya setelah memastikan jika sang ibu sedang sibuk di ruang utama merangkai bunga tulip yang baru saja tiba setelah di pesan beberapa hari yang lalu.
"Daddy boleh Bella masuk?" Pintu ruangan kerja tuan Lizard sedikit terbuka. Bella meminta izin pada ayahnya yang tampak sedang berbicara serius dengan Tim.
"Iya tentu kemarilah Bella, ada apa sayang?" tuan Lizard dan Tim menghentikan pembicaraan mereka.
"Aku ingin bicara soal Zack"
"Zack? kenapa lagi saudara kembar mu itu?!"
"Bukan begitu dadd, aku hanya ragu apa benar Zack akan menikah? apa Daddy yakin memberinya izin untuk menikahi Lana?"
Tuan Lizard terdiam sejenak sembari melirik ke arah Tim. ia sudah meminta asistennya untuk mencari Tahi sebenarnya apa yang terjadi antara Zack dan Lana.
"Zack sudah memutuskan untuk masa depannya jadi kita harus menghargai keputusannya itu Bella"
"Tapi dad aku curiga Zack menyimpan sesuatu dari kita"
"Bella sayang kau hanya belum terbiasa dengan situasi ini, nanti lama-lama kau juga akan terbiasa tanpa Zack yang suka menjahili mu itu"
Daddy benar, mungkin aku hanya tidak rela Zack menikah karena aku takut dia tidak lagi perhatian padaku sebagai saudara kembarnya...
Tuan Lizard tersenyum melihat Bella termenung mendengar ucapannya.
"Baiklah sayang, Daddy harus meeting dengan paman Tim jadi nanti kita bahas lagi soal ini"
"Baiklah dad" Bella berjalan keluar dari ruang kerja sang ayah menuju kamarnya. ia tidak lagi ragu setelah Daddy menjelaskan padanya. memang benar semua keluarga harus menghormati keputusan yang di ambil setiap individu di rumah itu.
***
Gio berjalan tergesa menuju mobilnya untuk menjemput Zack di rumah sakit. sore ini Zack ada jadwal mengunjungi pasiennya yang seorang mafia kelas kakap.
"Tunggu Giovani!" sebuah suara mengejutkan Gio yang hampir memasuki mobil. Tim berjalan mendekat kearah pemuda itu.
"Kau tahu siapa aku?" tanya Tim.
"Iya saya tahu anda adalah paman Tim, asisten tuan Lizard"
"Benar, bisa kita bicara sebentar?"
Gio terlihat ragu, ia bisa mengetahui jika asisten senior itu pasti akan menggali informasi soal Zack darinya.
"Tapi saya harus segera menjemput tuan Zack" Gio mencoba berkelit untuk menghindari Tim.
"Tidak masalah aku hanya perlu lima menit dari mu" kata Tim yang sudah berpengalaman jauh di atas Gio. ia tahu pemuda itu mencoba menghindar darinya.
"Maaf paman tapi aku..."
"Apa kau akan mengantar tuan mu untuk praktek ilegalnya?"
Wajah Gio memucat, tidak ada pilihan lain. ia menutup kembali pintu mobil dan berjalan mengikuti Tim ke sebuah cafe.
"Aku sudah tahu semua tentang Zack dan pekerjaannya di luar jam rumah sakit bahkan ayahnya juga sudah tahu"
Gio menelan ludah mencoba menghindari cercaan pertanyaan yang pasti akan di lontarkan oleh asisten senior itu.
"Begini Gio aku tahu kau dilarang membuka mulut soal apapun informasi tentang tuan mu, sama sepertiku dulu. kita sama-sama tahu standar operasional kerja kita seperti apa, tapi bisa kau bantu aku?"
"Bantu apa paman?"
"Sebenarnya apa alasan Zack menikah dengan gadis itu?"
"Maaf paman aku tidak bisa menjawab"
"Jika tuan Lizard yang memintaku bertanya soal ini apa kau juga tidak akan menjawabnya?"
Tim sungguh mengintimidasi Gio, pemuda itu kalah jam terbang dan ia terpaksa menjawab pertanyaan Tim dengan segala resikonya.
"Ada hubungan dengan kepergian ayah nona Lana, itu saja yang bisa saya jawab" Gio tahu hanya dengan sedikit jawaban itu Tim pasti sudah bisa mencari informasi lain yang lebih lengkap.
Tim tersenyum sembari menepuk bahu Gio lalu berjalan pergi.
Sementara di tempat lain Zack menunggu Gio dengan kesal. asistennya itu terlambat hampir dua puluh menit.
Hampir saja Zack melangkah pergi dari loby VC hospital tiba-tiba seorang perawat berlari ke arahnya dan mengatakan ada kondisi darurat pada pasien dokter Zack.
Zack segera berlari mengikuti perawat itu menuju lantai dua belas tempat si pasien di rawat.
Jadwal dokter Zack untuk bertemu pasien ilegalnya gagal padahal ia harus memberikan obat untuk si pasien mafia.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 48 Episodes
Comments