Penghianat

"Abang"

Teriakan Queen menggema, Roland dan Victor langsung menoleh ke arah suara, gadis itu berlari dan terengah engah, lalu tubuhnya terhuyung, dengan cepat Nick menghampirinya

"ini dia biang keladinya cihh" sindir Andes

"Queen, Lo dari mana aja" ucap Nick menyanggah tubuh Queen

"Gue dari rumah sakit, gue di rawat" ucap Queen

"....... "???

Mereka semua tercengang, kenapa mereka tidak ingat untuk mencarinya ke rumah sakit

" Dek"

"Minggir, jangan sentuh gue lo berdua" teriak Queen

Roland dan Victor saling lirik lalu menunduk, wajah mereka berdua memar akibat perkelahian tadi

"Kenapa sih kalian selalu berlebihan, Plis lah belajar dewasa, usia kalian sekarang berapa, jangan maen emosi, pikirkan dengan tenang dan dingin, kalian pikir gue senang, gue bahagia ngeliat kalian kelahi gara gara gue, enggak bang"!! Ucap Queen

" Nah kalo lo tau kenapa lo ngilang gitu aja, jangan mentang mentang Lo kesayangan di geng Wolf lo jadi seenaknya Queen" bentak Andes

"Kok lo yang sewot sih Anj*ng" teriak Keynan tak terima

"Betul kata bang Nick, kalian terlalu memanjakan dia" ucap Andes lagi

Semua orang menatap Nick , sedangkan pemuda itu kikuk, dia lupa kapan dia pernah mengatakan itu,

"Oh gitu ya" ucap Queen tersenyum kecut

"Bang Nick bener, gue gak perlu di manjakan, gue udah biasa sendiri, gue udah biasa luka, gue udah biasa sakit , mulai dari sekarang kalian jaga jarak dari gue,, jika perlu gue pindah dari sini" ucap Queen lagi, air mata nya mengalir tanpa sengaja, dia sakit hati, dengan ucapan Nick yang ternyata menyesal terlalu memanjakan dia,

"Queen" panggil Nick, vic, dan Ron

"JANGAN IKUTIN GUE, GUE MAU SENDIRI" ucap Queen berlari menuju tempat motornya parkir

"Akhirnya keluar kan Lo, mampvsss" bathin seseorang

"Lo kenapa des, kapan gue bilang kaya gitu" ucap Nick menarik kerah Andes

"Pas Queen ulang tahun"! Ucap nya santai

" LO TAU KAN MALAM ITU KITA NGE PRANK DOANK, DASAR LO MULUT SAMP4H" ucap Keynan

"BERHENTI, KITA SEMUA SALAH DISINI, KITA TERLALU NGEKANG QUEEN, DAH LAH ANJ*NG GUE PUSING, BUBAAAR KALIAN SEMUA" ucap Roland frustasi,

Andes tersenyum miring, akhirnya pertikaian terus terjadi di dalam geng Wolf,Queen memang kunci utama kebersamaan mereka, pikirnya,

Para anggota wolf pun bubar, Nick, Vic dan yang lain berpencar mencari tempat masing masing untuk menenangkan diri,

"Rain, lo ngerasa gak, semenjak si Andes putus sama si Queen dia jadi menyebalkan gitu"? Tanya Keynan

"Huum, gue juga ngerasa dia sengaja manas manasin abang kita" ucap Rain curiga

"Semoga aja Feeling gue gak bener, lagian dia udah lama kan ikut geng kita, bisa wafat kalo dia berani macem macem" ucap Keynan

"Gue lebih khawatir ke Queen, keadaan dia kacau banget"

"Halahh lu sih selalu ngebucinin dia, sana lu kejar , temenin kek, harus gentle dong, lu suka lu bilang, jangan sampe si Queen di ambil orang lagi, dia cakep, hebat juga, walaupun gak kaya sih hehe" ucap keynan cengengesan

"Masalah harta gue gak perduli karena pada akhirnya perempuan akan tetap berlindung pada kita, sebagai laki2, justru gue yang harus jadi orang kaya, biar gue bisa ngebahagiain dia"! Ucap Rain

" Wihhh Bravo, cowok idaman beut dah lu Rain, cakep, dingin, puitis, romantis, tinggal kaya nya aja doang Lo"

"Pletakk"

"Awwhhh sakit begee" ucap keynan mengelus keningnya yang di sentil Rain

"Bercanda mulu sih Lu, gue juga lagi berusaha ini, semoga cita cita gue tercapai" ucap Rain lagi,

"Gue aminin aja dahh" sahut keynan,

****

Queen melajukan motor sportnya dengan kecepatan tinggi, sampai orang orang meneriaki kegilaan nya saat di jalanan, dia memacu motornya untuk pergi ke suatu tempat, yang hanya dia yang tau, dulu saat dia jadi Xena dia membuat satu rumah pohon sangat nyaman dan indah, berada di depan sebuah danau, saat dia sedih dan ingin menyendiri, dia akan pergi ke tempat itu, dan tidak akan ada satupun orang yang bisa menemukan nya,

"Bruuummm"

Queen telah sampai, sudah lama dia tidak kesana, rumah itu terlihat suram dan berdebu lalu Queen memutuskan untuk membereskan semuanya terlebih dahulu, dan setelah selesai Queen duduk melamun, kakinya bergantung di udara, dia menatap luasnya danau yang ada di hadapan nya, dia berpikir lalu tersenyum

"Hahah Penghianat" gumam nya,

Queen memutuskan untuk cuti selama satu minggu, dia tidak ke markas, tidak sekolah dan tidak bekerja pada Varel, dia benar benar ingin menenangkan diri,

...****************...

"Ada kabar dari Queen"? Tanya Gabriel

" Tidak ada, dia mematikan ponselnya, mungkin dia ingin menyembuhkan luka

di kepalanya" sahut Varel

"Malas sekolah gak ada dia" ucap Gab lesu

"Ckkk, Apa kamu suka pada Queen"?

" Nggak lah masa tuan muda jatuh cinta sama bawahan nya"! Ucap Gab narsis

"Queen cantik loh, lagipula ayah gak keberatan" goda Varel

"Issshh nggak lah yah, cuma sahabat doang" ucap Gabriel, dia memang tidak menaruh rasa apa apa, dia hanya merasa ketergantungan saja, karena Queen sellalu melindungi dia,

"Ya Ya, suatu hari Queen akan dewasa dan menikah, ayah harap kamu tidak menangis karena di tinggalkan"

"AH AYAH APAANN SIH" gabriel pergi dengan kesal, karena Varel selalu menggodanya

"Hemm, kapan kau dewasa Nak, selalu saja kekanakan" gumam Varel melihat kepergian putra satu satunya itu,

...****************...

"Gimana"?

" Beres, Wolf sedang tidak baik baik saja saat ini, apalagi dengan kepergian Queen membuat kaki tangan Wolf menjadi lemah, gue bisa atasi semua nya" ucap Andes

Ternyata dia adalah penghianat, Andes di tugaskan untuk mencuri data bisnis Wolf, dengan iming iming dia akan di jadikan wakil ketua di geng inti Jupiter yang di ketuai oleh pemuda yang bernama Black, dia Adalah saingan terberat Wolf, mereka selalu bersaing memperebutkan Kekuasaan, hingga akhirnya Black bisa merayu Andes untuk berkhianat, ternyata diam diam dia mengirim mata mat* ke sekolah Andes, saat ini Pria bod0h itu sedang sakit hati karena di putuskan oleh sang Queen,

Black juga tertarik pada Queen tapi sayang gadis itu terlalu licin untuk di genggam dan terlalu sulit untuk di kejar, jadi dia memilih untuk merebut kekuasaan Wolf dan diam diam akan mengambil hati Queen yang telah dibuat hancur oleh Andes,

Black tersenyum miring mengingat rencana nya yang akan segera berhasil,

...****************...

Markas Wolf yang biasanya ramai, kini menjadi sunyi dan sepi,hanya ada Nick, daniel, keynan dan Rain saja di sana,Roland dan Victor memutuskan untuk melakukan perjalanan bisnis,

"Kenapa geng kita jadi kacau begini sih bang"? Tanya Keynan memecahkan keheningan

" Gara gara wanita" sahut Nick

"Memang benar kata pepatah, Wanita adalah pemecah seluruh bangsa" sahut Daniel

"Tapi bukan berarti kalian akan mengeluarkan Queen kan"? Tanya Rain khawatir

" Gila Lu, kita udah rawat Queen dari kecil, gak mungkin kita setega itu" ucap Nick menjawab

"Lalu kemana dia pergi sekarang, apa dia sudah makan, apa tidurnya nyenyak apa dia kedinginan huuufftt, gue kangen Lo Queen" teriak Keynan layaknya anak kecil

"BERISIK LO, KITA JUGA KANGEN KALI AH" teriak Nick, dia sudah cukup pusing memikirkan perpecahan ini,.

"Kling"

"Kling"

Ponsel mereka semua mengeluarkan notif pesan, dengan cepat mereka membuka isi pesan tersebut ..

"GAWAT BISNIS KITA DI AMBIL ALIH OLEH GENG JUPITER, SURAT KEPEMILIKAN ADA PADA MEREKA"

Mereka saling tatap satu sama lain setelah membaca pesan tersebut

"APAAAAAA,,,,?????????

...****************...

Bang Daniel ni bosss😎😎😎

Terpopuler

Comments

ARA

ARA

Lhaa.. Kan Queen juga tau ucapan Nick bahwa "Queen terlalu dimanja" waktu prank ultah Queen
Atau queen mau Jebak Andes di penjahat sebenarnya😒

2023-08-26

0

lyra abila

lyra abila

ya ya ya sama seperti petuah
sombong dulu urusan kaya belakangn 🤣🤣🤣🤣🤣🤣

2023-03-30

2

Liswati Angelina

Liswati Angelina

udah ku kasih bintang 5 thooorr.....ayo lanjut semangattttt

2023-03-29

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!